Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan
Ilustrasi Tangan Kesemutan. Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Hampir setiap orang mungkin pernah mengalami kesemutan. Sensasi kebas atau mati rasa ini bisa muncul kapan pun secara tiba-tiba. Anda mungkin sering mengalaminya ketika terlalu lama duduk bersila, atau ketika menindih lengan terlalu lama.

Kebanyakan orang merasakan kesemutan di bagian kaki atau tangan mereka. Meskipun kesemutan di kaki atau tangan terasa tidak nyaman, penyebab kondisi ini biasanya bukan masalah yang serius. Namun, jika kaki atau tangan sering kesemutan, bisa jadi disebabkan oleh kondisi tertentu.

Ada banyak alasan mengapa seseorang mengalami kesemutan di kaki dan tangannya. Kondisi yang bersifat sementara ini terkadang digambarkan seperti tertusuk oleh jarum.

Namun, ada beberapa penyebab kesemutan di kaki atau tangan yang lebih serius dan memerlukan diagnosis atau penanganan yang tepat. Banyak hal yang bisa menjadi penyebab munculnya sensasi kesemutan terkait dengan kondisi yang disebut neuropati perifer. Kondisi ini adalah jenis kerusakan saraf yang menyebabkan kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki.

Melansir dari medicalnewstoday.com, berikut beberapa penyebab kesemutan di tangan dan kaki.

2 dari 4 halaman

Saraf Terjepit

Penyebab kesemutan yang pertama karena saraf terjepit. Seseorang mungkin mengalami kesemutan di kaki atau tangannya karena saraf terjepit di bagian punggung. Ini bisa terjadi akibat adanya cedera atau pembengkakan.

Gejala saraf terjepit lainnya termasuk nyeri dan gerakan tubuh terbatas. Penanganan untuk penderita saraf terjepit antara lain yaitu:

• beristirahat
• pengobatan
• terapi fisik

Pembedahan adalah pilihan lain jika tidak ada penanganan yang efektif.

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan

© Britanica.com

Kekurangan Vitamin

Kekurangan vitamin E dan vitamin neurotropik (B-1, B-6, B-12) dapat menyebabkan kesemutan di tangan atau kaki. Vitamin-vitamin ini merupakan nutrisi penting untuk fungsi saraf, tetapi tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh.

Vitamin B1 (thiamine) membantu saraf membentuk energi, Vitamin B6 (pyridoxine) penting untuk transmisi sinyal pada sistem saraf, kemudian Vitamin B12 (cobalamin) penting untuk meregenerasi serabut saraf yang rusak.

Kekurangan vitamin neurotropik menyebabkan resiko neuropati atau rusaknya sistem saraf tepi. Gejala bisa berupa:

• kesemutan
• pusing
• sesak napas
• kelelahan
• sakit kepala
• masalah pencernaan
• nyeri dada
• mual
• liver membesar

Kekurangan vitamin neurotropik dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan yang lebih sehat. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi asupan vitamin neurotropik. Namun sebelum mengonsumsinya, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter untuk mengetahui dosis yang tepat.

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan

©Presented by Neurobion

Racun

Penyebab kesemutan yang kedua karena racun atau toksin. Menelan sesuatu yang beracun atau terpapar racun yang terserap oleh kulit bisa menjadi penyebab kesemutan di kaki.

Racun yang dapat menyebabkan kondisi ini antara lain:

• arsenik
• talium
• air raksa
• antibeku

Penanganan untuk paparan toksin perlu dilakukan segera dan akan tergantung pada substansinya.

Alkohol

Penyebab kesemutan yang ketiga adalah alkohol. Alkohol merupakan bahan yang dapat merusak jaringan saraf. Minum terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan kondisi sejenis neuropati perifer, yang dikenal sebagai neuropati alkoholik.

Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri dan kesemutan pada anggota badan, tangan, dan kaki. Gejala ini terjadi karena saraf tepi telah rusak akibat alkohol.

Dalam sebuah penelitian, tercatat 25 hingga 66 persen orang yang diklasifikasikan sebagai pecandu alkohol jangka panjang, mengalami neuropati alkoholik. Perawatan difokuskan untuk membantu individu menghentikan minuman alkohol ini.

Cemas

Penyebab kesemutan yang keempat adalah kecemasan. Orang yang mengalami kecemasan bisa mengalami hiperventilasi, sehingga akan menyebabkan kesemutan di kaki.

Hiperventilasi adalah gejala umum dari kecemasan yang ditandai dengan pernapasan yang sangat cepat. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan kadar karbon dioksida dan oksigen, sehingga dapat menyebabkan kaki kesemutan.

Kesemutan di kaki dan kecemasan dinilai berkaitan secara psikologis. Penanganan untuk kecemasan ini antara lain:

• terapi perilaku kognitif
• terapi bicara
• obat anti kecemasan
• aktivitas yang meningkatkan kesejahteraan hidup, seperti yoga, meditasi, dan mindfulness

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan

©iStockphoto

Kehamilan

Penyebab kesemutan yang kelima adalah kehamilan. Kesemutan di kaki memang kerap dialami ketika seseorang sedang hamil. Rahim dapat menekan saraf di kaki seseorang saat bayinya mulai tumbuh. Hal inilah yang dapat menyebabkan kesemutan.

Tetap terhidrasi, mengubah posisi, dan beristirahat dengan mengangkat kaki dapat membantu meredakan kesemutan ini.

Seseorang harus menemui dokter jika:

• kesemutan di kaki tidak kunjung hilang
• anggota badan terasa lemah
• kaki atau tungkai membengkak

3 dari 4 halaman

Repetitive Strain Injury

Repetitive strain injury atau RSI dapat menyebabkan kesemutan di tangan. RSI terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas yang sama berulang kali dengan jangka waktu yang lama tanpa istirahat.

RSI juga dikenal sebagai gangguan ekstremitas atas yang berhubungan dengan pekerjaan. Ini juga bisa terjadi akibat postur tubuh yang buruk.
RSI biasanya mempengaruhi:

• tangan dan pergelangan tangan
• lengan dan siku
• leher dan bahu

Gejala RSI lainnya antara lain:

• rasa sakit
• nyeri
• kaku
• gemetar
• lemah
• kejang

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan
©Shutterstock

Kekurangan Vitamin

Kekurangan vitamin E, B-1, B-6, B-12 atau niasin dapat menyebabkan kesemutan di tangan atau kaki. Vitamin-vitamin ini merupakan nutrisi penting untuk fungsi saraf.
Kekurangan vitamin B-12 dapat menyebabkan neuropati perifer. Gejala bisa berupa:

• pusing
• sesak napas
• kelelahan
• sakit kepala
• masalah pencernaan
• nyeri dada
• mual
• liver membesar

Kekurangan vitamin dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan yang lebih sehat atau dengan suplemen makanan.

Multiple Sclerosis

Multiple Sclerosis atau MS, adalah kondisi jangka panjang yang memengaruhi otak dan sumsum tulang belakang.

Menurut National Multiple Sclerosis Society, mati rasa atau kesemutan di kaki adalah salah satu gejala awal MS. Seseorang yang menderita kondisi ini mungkin akan mengalami kesemutan sebelum diagnosis.

Gejala MS lainnya antara lain:

• masalah penglihatan
• nyeri
• kejang
• kelelahan
• pusing
• kesulitan menyeimbangkan
• masalah kandung kemih
• disfungsi seksual
• masalah kognitif

Jika seseorang mencurigai mereka mungkin menderita MS, mereka harus berbicara dengan dokter yang dapat membantu mencapai diagnosis.
Perawatan untuk MS antara lain:

• kursus singkat untuk pengobatan steroid
• perawatan khusus gejala
• terapi modifikasi penyakit

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan
shutterstock

Obat-obatan

Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan kesemutan di tangan atau kaki, sebagai salah satu efek samping dari obat tersebut.

Jenis obat-obatan yang dapat menyebabkan gejala ini antara lain obat yang digunakan untuk mengobati:

• kanker
• AIDS
• HIV
• kejang
• kondisi jantung
• tekanan darah tinggi

Infeksi

Infeksi tertentu juga bisa menyebabkan saraf meradang. Peradangan ini bisa menyebabkan kesemutan di tangan atau kaki. Infeksi yang dapat menyebabkan kondisi ini antara lain:

• HIV
• AIDS
• hepatitis B dan C.
• kusta
• herpes zoster
• Penyakit Lyme

Siapa pun yang merasa bahwa dirinya mungkin mengalami infeksi harus berbicara dengan dokter agar mereka dapat melakukan tes yang sesuai.

4 dari 4 halaman

Gagal Ginjal

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan
©Shutterstock.com/SSCREATIONS

Kesemutan di kaki atau tangan mungkin juga menjadi tanda dari kondisi gagal ginjal. Diabetes dan tekanan darah tinggi sama-sama meningkatkan risiko gagal ginjal.
Gejala gagal ginjal lainnya meliputi:

• kram
• otot berkedut
• otot lemah

Siapa pun yang merasa bahwa dirinya mungkin memiliki masalah dengan ginjal, mereka harus berbicara dengan dokter untuk melakukan tes guna mencapai diagnosis.

Penyakit Autoimun

Penyakit autoimun bisa menyebabkan kesemutan di kaki atau tangan. Penyakit autoimun terjadi ketika tubuh menyerang dirinya sendiri.
Penyakit autoimun yang dapat menyebabkan kesemutan seperti:

• lupus
• Penyakit celiac
• artritis reumatoid

Untuk mendiagnosis penyakit autoimun, dokter mungkin akan melakukan:

• tanyakan tentang riwayat kesehatan dan keluarga
• melakukan pemeriksaan fisik
• menjalankan tes darah

 

Mengapa tangan dan kaki sering kesemutan
Shutterstock/Piotr Adamowicz

Diabetes

Diabetes menyebabkan gula darah tinggi, yang dapat mengakibatkan kerusakan saraf. Orang yang menderita diabetes mungkin mengalami kesemutan yang terus-menerus di kaki. Kondisi ini disebut neuropati diabetik.

Gejala diabetes lainnya termasuk:

• merasa sangat haus
• sering buang air kecil
• kelaparan meningkat
• kelelahan
• penglihatan kabur
• penyembuhan luka lambat
• penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan

Penanganan untuk diabetes bisa berupa:

• obat-obatan, termasuk insulin, untuk mengontrol gula darah
• perubahan pola makan
• olahraga

Penyakit arteri perifer

Penyakit arteri perifer atau PAD memengaruhi sistem peredaran darah, yang menyebabkan pembuluh darah menjadi lebih sempit. Hal ini dapat menyebabkan sirkulasi yang buruk, yang dapat menyebabkan kesemutan pada kaki atau tangan.

PAD dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung karena penumpukan plak di arteri jika tidak ditangani. Penanganan kondisi ini dapat berupa obat-obatan, perubahan gaya hidup, atau operasi.

[ank]

Kaki dan tangan sering kesemutan tanda penyakit apa?

Kaki dan tangan sering kesemutan bisa jadi gejala penyakit infeksi virus dan bakteri. Beberapa penyakit infeksi virus dan bakteri yang menimbulkan gejala kesemutan di kaki dan tangan di antaranya penyakit lyme, herpes, cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan HIV/AIDS.

Apakah berbahaya jika sering kesemutan?

Kaki kesemutan yang muncul sesekali dan bisa sembuh dengan sendirinya bukanlah hal yang berbahaya. Namun, jika keluhan tersebut tak kunjung hilang atau muncul disertai gejala lain yang mengganggu, hal ini bisa saja menandakan adanya penyakit tertentu, seperti gangguan saraf.

Kaki dan tangan sering kesemutan apa obatnya?

Gunakan obat-obatan Beberapa jenis obat-obatan seperti ibuprofen, naproxen sodium, dan suntikan steroid, dapat membantu meredakan rasa nyeri yang muncul di area kaki maupun tangan yang kesemutan. Selain itu, obat-obatan tersebut juga dapat membantu meredakan pembengkakan, akibat peradangan yang terjadi.

Apa Penyebab tangan sering kebas dan kesemutan?

Kesemutan dan kebas yang muncul dan hilang dengan sendirinya umumnya memang tak perlu dikhawatirkan. Biasanya, ini terjadi akibat penekanan saraf dalam waktu yang cukup lama karena posisi tertentu. Misalnya duduk menyilangkan kaki atau posisi lengan yang tertimpa tubuh saat berbaring.