Ciri-Ciri Syair – Sobat Grameds, apakah kamu mengetahui tentang syair? Syair termasuk dalam kategori karya sastra lho. Karya sastra tersebut berupa puisi lama, adalah jenis puisi yang digabungkan sesuai aturan mulai dari rima, umpan dan suku kata. Syair memiliki khas tersendiri yang menjadikan bentuk karya sastra jenis ini memiliki nilai seni. Show
Puisi adalah jenis karya sastra yang bentuknya dipilih dan ditata dengan cermat sehingga mampu mempertajam kesadaran orang akan suatu pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat bunyi, irama dan makna khusus. Manusia mampu mengekspresikan berbagai imaji dengan cara yang paling mesra, karenanya karya puisi lahir dengan dorongan dasar manusia untuk mengungkapkan keadaan realitas kehidupan yang dapat memberikan kepuasan. Itulah ulasan mengenai puisi, dan beralih ke puisi lama. Puisi lama ialah puisi yang sudah ada sejak jaman dahulu atau klasik dan biasanya digunakan dalam upacara-upacara adat. Berbeda dengan puisi modern yang dapat ditulis secara bebas tanpa aturan, puisi lama memiliki berbagai aturan yang harus diikuti berkaitan dengan jumlah kata dalam 1 baris, jumlah baris dalam 1 bait, jumlah suku kata, dan rima. Puisi lama berasal dari Timur tengah ini dibawa masuk ke Nusantara bersaman dengan penyebaran dakwah, masuknya Islam ke Indonesia. Dapat kita katakana bahwa syair ini memang kuno. Namun di dalam kesusastraan Melayu melihat sesuai dengan penjelasan puisi secara umum. Syair dalam perkembangannya ini telah mengalami perubahan dan ronovasi kekinian sehingga syair didesain sesuai keadaan dan situasi yang terjadi. Akan tetapi, apakah Grameds sudah mengetahui lebih luas mengenai tentang syair? Tidak semua karangan yang indah telah disusun sebagus mungkin disebut syair. Lalu sebenarnya apa syair itu? Dan asal mana syair itu ada? Artikel ini akan memperjelas mengenai pengertian syair, ciri-ciri, fungsi, jenis-jenis dan contohnya dari syair. Pengertian SyairSyair menurut bahasa berasal dari kata sya’ara/sya’ura yang diartikan mengetahui dan merasakannya. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dimaknai sebagai puisi lama yang mengandung bait atas empat barus berakhiran bunyi sama. Diperkuat oleh pengertian menurut para ahli sebagi berikut: 1. Ali BadriMenurut Ali Badri, syair merupakan suatu kalimat yang sengaja disusun dengan menggunakan irama. Syair menurut Luwis Ma’luf adalah suatu kalimat yang disengaja diberi irama dan sajak. 3. Ahmad Hasan Az ZayyatAhmad Hasan Az Zayyat mengenalkan bahwa syair adalah suatu kalimat yang berirama dan bersajak, yang diungkapkan tentang sebuah karangan yang indah dan juga melukiskan tentang kejadian yang ada. 4. Qudamah bin Ja’farDikutip dalam buku Naqd al-Syi’r bahwa syair adalah ucapan atau tulisan yang memiliki irama, ritme dan sajak serta unsur ekspresi rasa dan imajinasi yang harus lebih dominan ketimbang tulisan jenis prosa. Ciri-Ciri SyairTentunya setelah mengetahui pengertian syair, setiap karya sastra pasti memiliki ciri-ciri yang membedakan dengan karya sastra lainnya. Ciri-ciri dibawah ini juga untuk membantu sobat Grameds agar tidak salah dalam mengetahui kategori karya sastra dengan jenis puisi lama. Ciri-ciri syair yang pertama ini adalah terdiri dari empat baris. Namun, syair dapat tertidi beberapa bait sesuai keinginan penyair, tetapi pada tiap baitnya terdiri dari empat baris. Syair karya Jalalludin Rumi
Jika sang pecinta hendak temukan (baris 1) Syair diatas menunjukkan jumlah baris dalam syair tersebut, sebanyak empat baris sesuai dalam keterangan. 2. Tiap baris terdisri empat-enam kataCiri-ciri syair yang kedua adalah terdiri dari empat sampai enam kata dalam tiap barisnya. Seperti penggalan syair berikut: Adapun/nama/syair/yang/dituliskan (5 kata) Pada ciri-ciri ketiga ini memiliki delapan samapi duabelas suku kata. Sukh kata merupakan jumlah gabungan satu atau lebih huuruf konsonan dan satu vokal. Sebagai contoh, kata kamus terdiri dari satu kata: ka dan mus. Berikut contohnya: Ter/bang/nya/ sim/bang/an ber/pe/ri/-pe/ri/ (11 suku kata) Ciri-ciri keempat ini tidak sama dengan pantun yang memiliki sampiran dua aaal barisnya, syair hanya terdiri dari isi dalam empat barisnya. Inilah yang membedakan dengan pantun dan puisi lama pada umumnya. Tiap baris biasanya terdapat cerita atau menyampaikan pesan, berikut contohnya.
Bermula kisah kita mulai Kerajaan bernama Negara Dipa Mangkubumi saudagar kaya 5. Memiliki rima akhiran a-a-a-aCiri-ciri syair yang kelima ini ialah memiliki rima akhiran a-b-a-b, berikut contohnya. Paksi Simbangan konon namanya 6. Berisi cerita atau pesanPada ciri yang terakhir ini dalam syair biasanya berisi tentanf sebuah cerita kisah yang mengandung unsur mitos, sejarah, agama ataupun filsafat, atau justru sebuah rekaan belaka. Tetapi syair juga dapat berisi petuah atau piweling dan nasihat yang bijak. Jenis-jenis dan Contoh SyairSetelah mengenal ciri-cirinya, grameds harus mengetahui jenis-jenis syair dan contohnya, untuk bahan belajar ataupun pengetahuan tentang syair, tentunya ini menjadi hal yang afdol untuk dipahami lebih dalam tentang syair tersebut. 1. Syair RomantisSyair Romantis adalah syair yang berisi tentang percintaan yang terdapat pada cerita pelipur lara hikayat maupun cerita rakyat. Syair ini digunakan untuk menampilkan suasana yang panjang, misalnya mengenai kiasan, kehidupan, agama, cinta, persahabatan dan sejenisnya. Berikut contoh syair romantis. Ramuan Cinta Cinta bukan hanya sebuah kata Serta perasaan Cinta juga rasa Mala itu bukan cinta 2. Syair PanjiSyair panji merupakan pelipur lara. Syair ini bertema kisah penggambaran dab peperangan, didalam syair ini terdapat unsur percintaan. Berikut ini sebuah contoh syair panji. Ken Tambuhan Jika tuan menjadi air Jika tuan menjadi bulan Tuan laksana bunga kembang Jika tuan menjadi kayu rampak 3. Syair SejarahSyair sejarah adalah syair yang didasarkan peristiwa sejarah dimasa lampau. Sebagian besar syair sejarah berisi tentang peperangan. Berikut ini sebuah contoh syair sejarah. Saksi Kalimantan Selatan Bermula kalam kami tuliskan Adapun nama syair yang dituliskan Walaupun bukti sejarah Kalimantan Selatan Bekas kerjaan yang dapat disebutkan 4. Syair KiasanSyair kiasan merupakan menyampaikan pesan dalam bentuk kiasan. Syair ini sering disebut sebagai syair binatang dan bunga-bungaan, karena isinya sebagai sindiran atau berupa kiasan terhadap suatu peristiwa. Adapun sebuah contoh syair kiasan, dibawah ini. Aku bukanlah yang diinginkan Aku hanya bunga biasa Aku hanya bunga pinggiran Aku hanya bunga biasa Aku memang tak punya intan Cinta ku tak bisa kularang Kau insan yang sempurna Cinta ini bukan tuk dinyatakan 5. Syair AgamaSyair agama merupakan syair yang sangat penting, syair agama ini memiliki beberapa macam yakni, syair sufi, syair tentang ajaran Islam, syair nasihat dan syair histori kisah nabi. Adapun sebuah contoh syair ini, sebagai berikut. Jiwa yang harus sadar diri Dengarkanlah wahai kawan sejati Hidup sementara hanyalah beribadat Janganlah lalai akan sholat Tuhan tak pernah lupa Kemanakah kita diwaktu bahagia Cobalah tuk selalu ingat pada Illahi Seringkanlah kita memohon ampun BACA JUGA: Unsur-unsur dan Fungsi SyairUnsur-unsur dalam syair dibagi menjadi dua yaitu unsur intrinsik dan unsur ektrinsik: 1. Unsur Intrinsik
2. Unsur ektrinsik
Fungsi Syair
Itulah beberapa informasi lebih luas mengenai tentang pengertian, ciri-ciri, fungsi, jenis-jenis serta contoh syair. Semoga meninspirasi anda dalam menulis karya sastra jenis puisi lama kategori syair, dan juga untuk sobat Grameads yang menyukai syair, kamu bisa temukan kumpulan buku-buku syair menarik hanya di www.gramedia.com. Buruan! Jangan sampai kehabisan loh, Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu memberikan rekomendasi buku-buku menarik dan memotivasi untuk kita para Grameds. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait
|