Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Cerita pendek atau lebih sering disingkat cerpen merupakan karya fiksi berbentuk prosa yang umumnya ditulis dengan singkat. Ada dua unsur pembangun dalam pembuatan sebuah cerpen. Unsur tersebut yang dijadikan pedoman oleh penulis saat menulis cerpen. Dua unsur tersebut adalah unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik cerpen.

Unsur intrinsik dan ekstrinsik cerpen sangat penting untuk penulis. Penulis akan sangat kesulitan membuat cerpen tanpa mempertimbangkan unsur intrinsik dan ekstrinsik. Kedua unsur tersebut sangat mempengaruhi keseluruhan alur cerita pada cerpen.

Kalian tentu sudah pernah mempelajari tentang unsur intriksik, baik melalui artikel Kami sebelumnya maupun melalui penjelasan guru di kelas. Sudah kita ketahui bersama bahwa unsur intrinsik adalah unsur yang terdapat di dalam karya itu sendiri, seperti tema, sudut pandang, tokoh, latar, alur, gaya bahasa, dan amanat. Unsur ini penting dipertimbangkan untuk membuat cerita yang baik.

Pada artikel kali ini Kami akan lebih fokus untuk menjelaskan tentang unsur ekstrinsik cerita pendek. Ini tak kalah penting dari unsur intrinsik, berikut Kami uraikan penjelasannya.

Baca juga: Pengertian kalimat efektif

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Tersedia guru-guru Bahasa Indonesia terbaik

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah

Pengertian Unsur Ekstrinsik

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah
Unsur ekstrinsik adalah salah satu unsur yang mempengaruhi penulis dalam mengarang cerita. Sumber: Pixabay

Sesuai dengan namanya, unsur ekstrinsik adalah unsur atau komponen yang terletak di luar cerpen. Meskipun terletak di luar cerpen, unsur ekstrinsik cerpen adalah unsur yang mempengaruhi penulis dalam mengarang cerita. Salah satu contoh unsur ekstrinsik adalah kondisi emosional penulis, pengalaman penulis, lokasi tempat mengarang cerita, dll.

Sebenarnya bukan hanya cerpen yang dipengaruhi oleh unsur intrinsik dan ekstrinsik. Ada banyak karya tulis yang juga memiliki kedua unsur tersebut. Beberapa diantaranya adalah novel, dongeng, drama, puisi, dan karya sastra lainnya.

Penulisan sebuah cerita tidak bisa lepas dari unsur ekstrinsik ini karena unsur-unsur tersebut sangat berpengaruh pada cerita yang akan ditulis. Misalnya penulis sedang mengalami putus cinta, maka kondisi tersebut akan mempengaruhi keseluruhan alur cerita baik diksi yang digunakan maupun pesan yang akan dia tulis dalam cerita. Diksi yang digunakan akan dipenuhi dengan kata romantis yang dapat membuat pembaca menjadi sedih atau berbunga-bunga.

Baca juga: Pengertian dan cara mencari ide pokok paragraf

Unsur-unsur Ekstrinsik Cerpen

Definisi unsur ekstrinsik membuat unsur tersebut sebenarnya tidak terbatas pada beberapa unsur saja, karena sangat banyak unsur di luar cerita yang dapat mempengaruhi penulisan cerita. Tetapi Kami telah menuliskan beberapa unsur ekstrinsik secara umum.

1. Latar Belakang Penulis

Latar belakang penulis sangat mempengaruhi cerita yang ditulis. Ini bisa meliputi segala hal tentang profil penulis, kondisi psikologis, sampai aliran sastra penulis.

Riwayat dan pengalaman penulis menjadi faktor yang mempengaruhinya dalam menulis cerpen. Penulis yang memiliki pegalaman dirampok dapat menuliskan cerita perampokan yang jauh lebih baik daripada penulis yang tidak pernah dirampok. Dan seseorang yang berpengalaman ditinggal kekasih mampu menuliskan cerita dengan pemilihan kata yang jauh lebih menyentuh. Pengalaman penulis bisa menjadi kekuatan tersendiri dalam menulis cerpen karena bukan hanya kata yang tersampaikan kepada pembaca, tetapi juga rasa.

  1. kondisi psikologis penulis

Kondisi psikologis dapat memotivasi penulis dalam mengarang sebuah cerita. Suasana hati atau psikologis menjadi salah satu penentu alur cerita dalam cerpen. Sama seperti unsur latar belakang, unsur psikologis penulis juga bisa menjadi kekuatan tersendiri saat menulis cerita. Seseorang yang memiliki suasana hati sedih dapat menulis cerita sedih yang lebih mendalam daripada seseorang yang mengarang bebas cerita sedih tanpa ada ikatan emosi pada cerita yang ditulis. Berbeda cerita jika seorang yang sedang bersedih menulis cerita bahagia, perasaan bahagia itu akan sulit tersampaikan kepada pembaca. Selama penulis membuat cerita yang sama dengan kondisi hatinya, bisa dikatakan dia bukan hanya menulis cerita tetapi juga menulis mantra yang dapat membuat pembaca terbawa sangat dalam kedalam alur cerita. Karena cerita yang ditulis dari hati akan mudah sampai ke hati pembaca.

Aliran sastra adalah jenis sastra yang menjadi karakteristik penulis dalam menulis cerita. Gaya bahasa dan alur cerita sangat dipengaruhi oleh aliran sastra penulis.

2. Latar Belakang Masyarakat

Latar belakang masyarakat adalah unsur ekstrinsik yang terdapat di sekitar masyarakat tempat penulis mengarang cerita. Unsur ini juga dapat mempengaruhi penulis dalam mengarang cerita. Unsur tersebut antara lain:

  1. Ideologi suatu negara
  2. kondisi ekonomi
  3. kondisi sosial
  4. Kondisi politik

3. Nilai Dalam Cerpen

Yang bukan termasuk unsur ekstrinsik yang terkandung dalam suatu cerita adalah
Setiap cerpen memiliki nilai yang terkandung di dalamnya. Sumber: Geodesign

Unsur ekstrinsik cerpen lainnya adalah nilai yang terkandung dalam cerpen. Unsur ini tidak tertulis secara gamblang dalam cerpen, tetapi dapat kita tangkap saat kita membaca keseluruhan cerpen. Nilai ini bisa berupa pesan moral, agama, sosial, dan budaya.

  1. Nilai moral
  2. Nilai agama
  3. Nilai sosial
  4. Nilai budaya

Baiklah sobat super, itulah penjelasan Kami tentang unsur ekstrinsik pada cerpen. Semoga dapat menambah pengetahuan kalian semua. Jika Anda juga ingin mempelajari tentang proposal, silakan ikuti tulisan kami di website Superprof. Selamat Belajar!

Baca juga: Contoh penulisan esai yang benar