Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Penanganan Bencana

Dalam upaya menerapkan manajemen penanggulangan bencana, dilaksanakan melalui 3 (tiga) tahapan sebagai berikut:

  1. Tahap pra-bencana yang dilaksanakan ketika sedang tidak terjadi bencana dan
    ketika sedang dalam ancaman potensi bencana
  2. Tahap tanggap darurat yang dirancang dan dilaksanakan pada saat sedang terjadi
    bencana.
  3. Tahap pasca bencana yang dalam saat setelah terjadi bencana.

TAHAP PRA BENCANA

Tahap Pencegahan dan Mitigasi

Tahap pencegahan dan mitigasi bencana dilakukan untuk mengurangi serta menanggulangi resiko bencana. Rangkaian upaya yang dilakukan dapat berupa perbaikan dan modifikasi lingkungan fisik maupun penyadaran serta peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Tahap pencegahan dan mitigasi bencana dapat dilakukan secara struktural maupun kultural (non struktural). Secara struktural upaya yang dilakukan untuk mengurangi kerentanan (vulnerability) terhadap bencana adalah rekayasa teknis bangunan tahan bencana. Sedangkan secara kultural upaya untuk mengurangi kerentanan (vulnerability) terhadap bencana adalah dengan cara mengubah paradigma, meningkatkan pengetahuan dan sikap sehingga terbangun masyarakat yang tangguh. Mitigasi kultural termasuk di dalamnya adalah membuat masyarakat peduli terhadap lingkungannya untuk meminimalkan terjadinya bencana.

Kegiatan yang secara umum dapat dilakukan pada tahapan ini adalah:

  1. membuat peta atau denah wilayah yang sangat rawan terhadap bencana
  2. pembuatan alarm bencana
  3. membuat bangunan tahan terhadap bencana tertentu
  4. memberi penyuluhan serta pendidikan yang mendalam terhadap masyarakat yang berada di wilayah rawan bencana.

Tahap Kesiapsiagaan

Tahap kesiapsiagaan dilakukan menjelang sebuah bencana akan terjadi. Pada tahap ini alam menunjukkan tanda atau signal bahwa bencana akan segera terjadi. Maka pada tahapan ini, seluruh elemen terutama masyarakat perlu memiliki kesiapan dan selalu siaga untuk menghadapi bencana tersebut.

Pada tahap ini terdapat proses Renkon yang merupakan singkatan dari Rencana Kontinjensi. Kontinjensi adalah suatu keadaan atau situasi yang diperkirakan akan segera terjadi, tetapi mungkin juga tidak akan terjadi. Rencana Kontinjensi berarti suatu proses identifikasi dan penyusunan rencana yang didasarkan pada keadaan kontinjensi atau yang belum tentu tersebut. Suatu rencana kontinjensi mungkin tidak selalu pernah diaktifkan, jika keadaan yang diperkirakan tidak terjadi.

Secara umum, kegiatan pada tahap kesiapsiagaan antara lain:

  1. menyusun rencana pengembangan sistem peringatan, pemeliharaan persediaan dan pelatihan personil.
  2. menyusun langkah-langkah pencarian dan penyelamatan serta rencana evakuasi untuk daerah yang mungkin menghadapi risiko dari bencana berulang.
  3. melakukan langkah-langkah kesiapan tersebut dilakukan sebelum  peristiwa bencana terjadi dan ditujukan untuk meminimalkan korban jiwa, gangguan layanan, dan kerusakan saat bencana terjadi.

TAHAP TANGGAP DARURAT

Tahap tanggap darurat dilakukan saat kejadian bencana terjadi. Kegiatan pada tahap tanggap darurat yang secara umum berlaku pada semua jenis bencana antara lain:

  1. Menyelamatkan diri dan orang terdekat.
  2. Jangan panik.
  3. Untuk bisa menyelamatkan orang lain, anda harus dalam kondisi selamat.
  4. Lari atau menjauh dari pusat bencana tidak perlu membawa barang-barang apa pun.
  5. Lindungi diri dari benda-benda yang mungkin melukai diri.

TAHAP REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI

Tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi biasa dilakukan setelah terjadinya bencana. Kegiatan inti pada tahapan ini adalah:

  1. Bantuan Darurat
    • Mendirikan pos komando bantuan
    • Berkoordinasi dengan Satuan Koordinator Pelaksana Penanggulangan Bencana (SATKORLAK PBP) dan pemberi bantuan yang lain.
    • Mendirikan tenda-tenda penampungan, dapur umum, pos kesehatan dan pos koordinasi.
    • Mendistribusikan obat-obatan, bahan makanan dan pakaian.
    • Mencari dan menempatkan para korban di tenda atau pos pengungsian.
    • Membantu petugas medis untuk pengobatan dan mengelompokan korban.
    • Mencari, mengevakuasi, dan makamkan korban meninggal.
  2. Inventarisasi kerusakan
    • Pada tahapan ini dilakukan pendataan terhadap berbagai kerusakan yang terjadi, baik bangunan, fasilitas umum, lahan pertanian, dan sebagainya.
  3. Evaluasi kerusakan
    • Pada tahapan ini dilakukan pembahasan mengenai kekurangan dan kelebihan dalam penanggulangan bencana yang telah dilakukan. Perbaikan dalam penanggulangan bencana diharapkan dapat dicapai pada tahapan ini.
  4. Pemulihan (Recovery)
    • Pada tahapan ini dilakukan pemulihan atau mengembalikan kondisi lingkungan yang rusak atau kacau akibat bencana seperti pada mulanya. Pemulihan ini tidak hanya dilakukan pada lingkungan fisik saja tetapi korban yang terkena bencana juga diberikan pemulihan baik secara fisik maupun mental.
  5. Rehabilitasi (Rehabilitation)
    • Mulai dirancang tata ruang daerah (master plan) idealnya dengan memberi kepercayaan dan melibatkan seluruh komponen masyarakat utamanya korban bencana. Termasuk dalam kegiatan ini adalah pemetaan wilayah bencana.
    • Mulai disusun sistem pengelolaan bencana yang menjadi bagian dari sistem pengelolaan lingkungan
    • Pencarian dan penyiapan lahan untuk permukiman tetap
    • Relokasi korban dari tenda penampungan
    • Mulai dilakukan perbaikan atau pembangunan rumah korban bencana
    • Pada tahap ini mulai dilakukan perbaikan fisik fasilitas umum dalam jangka menengah
    • Mulai dilakukan pelatihan kerja praktis dan diciptakan lapangan kerja
    • Perbaikan atau pembangunan sekolah, sarana ibadah, perkantoran, rumah sakit dan pasar mulai dilakukan
    • Fungsi pos komando mulai dititikberatkan pada kegiatan fasilitasi atau pendampingan.
  6. Rekonstruksi
    • Kegiatan rekonstruksi dilakukan dengan program jangka menengah dan jangka panjang guna perbaikan fisik, sosial dan ekonomi untuk mengembalikan kehidupan masyarakat pada kondisi yang lebih baik dari sebelumnya
  7. Melanjutkan pemantauan
    • Wilayah yang pernah mengalami sebuah bencana memiliki kemungkinan besar akan mengalami kejadian yang sama kembali. Oleh karena itu perlu dilakukan pemantauan terus-menerus untuk meminimalisir dampak bencana tersebut.

Dalam keseluruhan tahapan Penanggulangan Bencana tersebut, ada 3 (tiga) manajemen yang dipakai yaitu :

  1. Manajemen Risiko Bencana
    Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada faktor-faktor yang mengurangi risiko secara terencana, terkoordinasi, terpadu dan menyeluruh pada saat sebelum terjadinya bencana dengan fase-fase antara lain :
    • Pencegahan bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan sebagai upaya untuk menghilangkan dan/atau mengurangi ancaman bencana
    • Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana
    • Kesiapsiagaan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi bencana melalui pengorganisasian serta melalui langkah yang tepat guna dan berdaya guna. Dalam fase ini juga terdapat peringatan dini yaitu serangkaian kegiatan pemberian peringatan sesegera mungkin kepada masyarakat tentang kemungkinan terjadinya bencana pada suatu tempat oleh lembaga yang berwenang
  2. Manajemen Kedaruratan
    Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada faktor-faktor pengurangan jumlah kerugian dan korban serta penanganan pengungsi secara terencana, terkoordinasi, terpadu dan menyeluruh pada saat terjadinya bencana dengan fase nya yaitu :
    • Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan, yang meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana dan sarana
  3. Manajemen Pemulihan
    Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada faktor-faktor yang dapat mengembalikan kondisi masyarakat dan lingkungan hidup yang terkena bencana dengan memfungsikan kembali kelembagaan, prasarana, dan sarana secara terencana, terkoordinasi, terpadu dan menyeluruh setelah terjadinya bencana dengan fase-fasenya nya yaitu :
    • Rehabilitasi adalah perbaikan dan pemulihan semua aspek pelayanan publik atau masyarakat sampai tingkat yang memadai pada wilayah pascabencana  dengan sasaran utama untuk normalisasi atau berjalannya secara wajar semua aspek pemerintahan dan kehidupan masyarakat pada wilayah pascabencana
    • Rekonstruksi adalah pembangunan kembali semua prasarana dan sarana, kelembagaan pada wilayah pascabencana, baik pada tingkat pemerintahan maupun masyarakat dengan sasaran utama tumbuh dan berkembangnya kegiatan perekonomian, sosial dan budaya, tegaknya hukum dan ketertiban, dan bangkitnya peran serta masyarakat dalam segala aspek kehidupan bermasyarakat pada wilayah pascabencana

Ujian Nasional 2011-2012 1. Proses industrialisasi pada masyarakat perkotaan modern membawa dampak terhadap pola pembentukan pelapisan sosial. Pengaruh tersebut antara lain terjadinya pelapisan sosial yang lebih kompleks, yaitu... A. Beragamnya pilihan status dan pekerjaan B. Adanya perubahan tata nilai materialistis C. Terjadinya perubahan dalam berperilaku D. Munculnya pemikiran yang demokratis E. Meningkatnya kecenderungan gaya hidup mewah

Ujian Nasional 2011-2012


2. Perhatikan struktur sosial berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Struktur sosial pada gambar di atas berpotensi terhadap terjadinya... A. Konflik sosial B. Mobilitas sosial C. Diferensiasi sosial D. Stratifikasi sosial E. Integrasi sosial

Ujian Nasional 2011-2012


3. Gambar stratifikasi sosial


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Keterangan: 1 = Direksi 2 = Kepala Bagian 3 = Buruh Yang menjadi dasar pelapisan sosial di atas adalah... A. Pendidikan B. Kekuasaan C. Kekayaan D. Kepribadian E. Keturunan

Ujian Nasional 2011-2012


4. Gambar struktur sosial vertikal berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Gambar di atas menunjukkan stratifikasi sosial yang bersifat... A. Sederajat B. Terbuka C. Dinamis D. Tertutup E. Campuran

Ujian Nasional 2011-2012

5. Banyak lulusan dari sekolah favorit yang memilih fakultas Kedokteran Umum sebagai kelanjutan studinya. Hal ini membuktikan bahwa profesi sebagai dokter sangat didambakan, lebih dari profesi lainnya. Perbedaan profesi menjadi tinggi-rendah atau berjenjang karena berhubungan dengan... A. Prestise atau perbedaan sosial B. Sikap terhadap perubahan sosial C. Gaya hidup dan sikap politis D. Bidang pengetahuan yang dikuasai E. Penerimaan terhadap kelompok/golongan lain

Ujian Nasional 2012-2013

6. Penggolongan masyarakat ke dalam ras Kaukasoid, ras Mongoloid, ras Negroid, ras Melanosoid, dan ras Australoid, merupakan bagian dari keanekaragaman sosial yang menggunakan parameter... A. Ciri kebudayaan B. Ciri ritual C. Ciri fisik D. Status sosial E. Peran sosial

Ujian Nasional 2012-2013


7. Perhatikan gambar berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Dasar stratifikasi sosial pada gambar tersebut adalah... A. Senioritas jabatan B. Kehormatan diri C. Pemilikan tanah D. Keterampilan kerja E. Pendidikan profesi

Ujian Nasional 2012-2013


8. Perhatikan gambar berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Keterangan: A = Kelompok Sunda, Petani, Islam B = Kelompok Flores, Pedagang, Khatolik Struktur majemuk di atas berpotensi terjadinya... A. Asimilasi spesifikasi pekerjaan B. Konsolidasi berdasarkan identitas C. Adaptasi perbedaan pendapat D. Interseksi sosial antaretnis E. Akulturasi adanya agama

Ujian Nasional 2012-2013

9. Kategorisasi di masyarakat sering dibedakan dalam strata yang berbeda antara golongan elit, profesional, semiprofesional, serta pekerja terlatih. Perbedaan derajat sosial di antara golongan-golongan tersebut berhubungan dengan... A. Pekerjaan dan kekayaan B. Kekayaan dan pendidikan C. Keturunan dan kekuasaan D. Kekuasaan dan pendidikan E. Pekerjaan dan pendidikan

Ujian Nasional 2013-2014


10. Perhatikan gambar berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Keterangan gambar: A. Islam B. Kristen C. Hindu Ikatan sosial pada gambar tersebut berbentuk... A. Toleransi B. Intervensi C. Integrasi D. Konsolidasi E. Interseksi

Ujian Nasional 2013-2014


11. Struktur sosial masyarakat feodal di Jawa:


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Dari skema di atas dapat diketahui bahwa sesuatu yang dihargai dan dijadikan dasar stratifikasi sosial adalah... A. Keturunan B. Kekuasaan C. Keahlian D. Pendidikan E. Kekayaan

Ujian Nasional 2014-2015

12. Masyarakat Indonesia terdiri dari banyak suku, antara lain Aceh, Batak, Melayu, Minangkabau, Lampung, Jawa, Sunda, Betawi, Toraja, Dayak, Minahasa, Ambon Sasak, sampai masyarakat Dani dan Asmat di Papua. Uraian ini menggambarkan struktur sosial dalam dimensi horizontal yang terjadi karena... A. Perbedaan iklim dan cuaca B. Perbedaan bahasa daerah C. Isolasi geografis atau keterasingan D. Penjajahan oleh negara asing E. Latar belakang sejarah berbeda

Ujian Nasional 2014-2015

13. Dalam masyarakat terdapat kelompok-kelompok berdasarkan ciri-ciri sosial, politik, dan budaya berlatar belakang profesi yang sama hidup berdampingan secara damai. Struktur sosial seperti ilustrasi tersebut termasuk bentuk... A. Stratifikasi B. Interseksi C. Interaksi D. Konsolidasi E. Diferensiasi

Ujian Nasional 2015-2016

14. Perhatikan ciri-ciri pelapisan sosial berikut! 1) Dipengaruhi oleh asal usul keturunan 2) Terikat oleh kebudayaan setempat 3) Menjunjung tinggi kualitas pribadi Masyarakat dengan ciri-ciri di atas adalah masyarakat... A. Pertanian B. Industri C. Pedesaan D. Perkotaan E. Feodal

Ujian Nasional 2015-2016


15. Perhatikan gambar di bawah ini!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Berikut ini yang merupakan contoh bentuk pelapisan sosial di atas adalah... A. Penggolongan masyarakat Indonesia pada masa kolonial B. Siswa SMA yang rajin belajar diterima di PTN ternama C. Anggota kasta Brahmana menikah dengan kasta di bawahnya D. Seorang bekerja keras agar dapat menduduki strata teratas E. Lurah diangkat menjadi camat setelah tamat dari pendidikan

Ujian Nasional 2015-2016

16. Perhatikan contoh struktur sosial berikut! 1) Musyawarah Guru Nasional 2) Perkumpulan Remaja Ceria 3) Paguyuban Masyarakat Minangkabau 4) Kerukunan Keluarga Sumatera Utara 5) Ikatan Mahasiswa Lampung Yang merupakan struktur sosial majemuk konsolidasi ditunjukkan oleh nomor... A. 1), 2), dan 3) B. 1), 2), dan 4) C. 1), 3), dan 4) D. 2), 4), dan 5) E. 3), 4), dan 5)

Ujian Nasional 2015-2016


17. Perhatikan bagan pelapisan sosial berikut!


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Latar belakang terbentuknya stratifikasi sosial di atas adalah... A. Kemampuan orang dalam mengelola lahan pertanian tradisional B. Status sosial seseorang dihargai karena kepemilikan tanah pertanian C. Kelas sosial ditentukan aspek ekonomi dan tingkat keahlian D. Pengalaman seseorang dihargai lebih tinggi oleh masyarakat E. Penempatan status sosial seseorang berdasarkan keturunan

Ujian Nasional 2016-2017

18. Di suatu perusahaan swasta, kinerja pegawai bisa menentukan perpindahan kedudukan seorang pegawai. Pegawai yang prestasi kerjanya bagus bisa naik jabatan ke kedudukan yang lebih tinggi. Sebaliknya, bagi orang yang kinerjanya buruk akan sulit naik jabatan atau bisa diberhentikan. Stratifikasi sosial pada perusahaan tersebut bersifat terbuka karena... A. Tim manajemen rutin melaksanakan rapat koordinasi perusahaan B. Perusahaan memiliki aturan yang harus dipatuhi oleh para pegawai C. Semua pegawai mendapatkan hak cuti dua belas hari dalam setahun D. Setiap pegawai memiliki peluang diikutsertakan dalam promosi jabatan E. Pegawai yang memiliki kinerja terbaik mendapatkan sertifikat penghargaan

Ujian Nasional 2016-2017


19. Bagan stratifikasi sosial


Perhatikan gambar berikut dampak yang mungkin terjadi dari struktur sosial pada gambar adalah

Contoh gejala sosial sesuai dengan bagan tersebut adalah... A. Pemerintah memberikan jaminan kesehatan untuk masyarakat kurang mampu B. Masyarakat bersaing mendapatkan penghasilan tinggi untuk menaikkan strata C. Masyarakat sulit untuk mendapatkan pekerjaan karena tingkat pendidikan rendah D. Pemimpin perusahaan keluarga dipilih berdasarkan ikatan kekerabatan E. Investasi properti hanya dapat dijangkau oleh masyarakat kelas atas

Ujian Nasional 2016-2017

20. Masyarakat Indonesia terdiri atas penganut Islam, Kristen, Hindu, dan Budha. Hal ini menunjukkan telah terjadi diferensiasi sosial masyarakat Indonesia berdasarkan... A. Ras B. Etnis C. Agama D. Profesi

E. Budaya

Ket. klik warna biru untuk link

Download


Kunci Jawaban 
PPT Soal Klik di Sini 

Lihat Juga


Materi Sosiologi Acuan Klik di Sini

Soal-Soal Lain


Kelas XI 
1.
Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Masyarakat Multikultural
2. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Konflik dan Integrasi Sosial
3. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Mobilitas Sosial
4. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Kelompok Sosial
5. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Struktur Sosial

Referensi Soal


XI
1. Soal Ujian Nasional Sosiologi (UN) Materi Kelas XI Tahun 2018
2. Soal Ujian Nasional (UN) Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2017
3. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2016 
4. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2015
5. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2014 
6. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2013
7. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2012
8. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2011
9. Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal UN Sosiologi Materi Kelas XI Tahun 2010