Lihat Foto Show
freepik Ilustrasi salah satu pesawat sederhana KOMPAS.com - Pesawat sederhana adalah bentuk paling sederhana dari alat-alat yang rumit atau peralatan yang hanya membutuhkan satu gerakan untuk melakukan usaha. Berikut akan dibahas jenis-jenis pesawat sederhana. PengungkitPengungkit adalah bentuk pesawat paling sederhana yang berfungsi untuk memindahkan benda. Pengungkit memiliki tiga aspek utama: titik tumpu, beban, dan kuasa. Pengungkit terdiri dari sebuah batang kaku yang berotasi di titik yang tetap. Titik ini yang disebut titik tumpu. Sedangkan dua titik lagi adalah titik beban dan titik kuasa. Titik beban adalah tempat dimana beban atau benda yang ingin dipindahkan diletakkan. Sedangkan titik kuasa adalah tempat diberikannya gaya untuk memindahkan beban. Gaya yang dikeluarkan untuk memindahkan beban disebut gaya kuasa. Contoh aplikasi pengungkit adalah paku dan palu, permainan jungkat-jungkit, gunting, dan neraca timbangan. Baca juga: Mengenal Gaya Gravitasi dan Fungsinya Katrol adalah pesawat sederhana yang terdiri dari sebuah roda beralur dengan tali di sekeliling piringan tersebut. Sama seperti pengungkit, katrol memiliki tiga titik: titik tumpu, titik beban, dan titik kuasa. Bedanya, benda yang berada di atas titik tumpu bukan benda kaku seperti papan pada pengungkit, melainkan sebuah tali. Terdapat tiga macam katrol, berikut penjelasannya:
Bidang miringBidang miring adalah jenis pesawat sederhana yang ketiga. Bidang miring digunakan untuk memperkecil gaya yang digunakan untuk memindahkan benda di tempat yang berbeda ketinggian. Contoh aplikasi jenis ini adalah perkakas seperti baut, pisau, dan kapak. Kekurangan jenis pesawat ini adalah jarak yang ditempuh menjadi lebih panjang. Misalnya jalan raya menuju gunung biasanya dibuat berkelok. Tujuannya adalah agar tanjakannya tidak terlalu curam dan memperkecil gaya yang dikeluarkan. Roda dan porosKonsep roda dan poros sedikit berbeda dari tiga jenis pesawat sederhana lainnya yang menggunakan titik tumpu, titik beban, titik kuasa. Roda dan poros menggunakan konsep menggabungkan dua silinder yang berbeda dan bergabung di pusatnya. Pusat ini disebut dengan poros. Roda dan poros bekerja dengan cara mengubah besar dan arah gaya yang digunakan untuk memutar benda. Contoh aplikasinya adalah obeng dan sekrup, keran air yang berputar, pegangan pintu yang bulat, dan setir kendaraan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya Jakarta - Pesawat merupakan alat bantu yang digunakan untuk memudahkan aktivitas manusia sehari-hari. Pesawat dibedakan menjadi dua macam, yaitu pesawat rumit dan pesawat sederhana. Pesawat sederhana adalah alat bantu yang hanya membutuhkan satu gaya untuk bekerja memudahkan aktivitas manusia. Secara umum, pesawat sederhana dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda berporos, seperti dikutip dari Rangkuman IPA, Matematika, dan Bahasa Inggris SD Kelas 4, 5, dan 6 oleh Maryati dkk. Berikut ini contoh pesawat sederhana. Contoh Pesawat Sederhana1. Jungkat-JungkitJungkat-jungkit merupakan contoh pesawat sederhana tuas. Pada tuas, gaya yang bekerja disebut kuasa dan tempat kuasa disebut titik kuasa. Titik kuasa pada jungkat-jungkit mengapit titik tumpu dengan titik beban. Gunting dan gunting kuku juga merupakan contoh pesawat sederhana dari jenis tuas pertama, yaitu titik tumpu berada di tengah titik kuasa dan titik beban. 3. Pemecah KacangPemecah kacang merupakan contoh pesawat sederhana jenis tuas kedua, yaitu titik beban berada di tengah titik kuasa dan titik tumpu. Contoh, untuk menggunakan pemecah kacang kenari, kenari diletakkan di tengah alat yang memiliki tumpuan di bagian ujung. Di sisi ujung satunya, tangan kita bergerak untuk memecah kenarinya. 4. Gerobak BebanContoh pesawat sederhana selanjutnya yaitu gerobak beban. Gerobak beban juga menggunakan prinsip pengungkit atau tuas kelompok kedua, yaitu titik beban di tengah titik kuasa dan titik tumpu. 5. SekopSekop merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga. Pada sekop, titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban. 6. PinsetPinset juga merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga, dengan titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban. 7. Pahat dan PisauPahat dan pisau merupakan contoh pesawat sederhana jenis bidang miring. Ujung pahat dan pisau yang berbeda ketinggian permukaannya bisa memudahkan manusia untuk memotong dan membelah benda dengan menggunakan gaya yang lebih kecil. 8. TanggaTangga merupakan contoh pesawat sederhana dengan prinsip bidang miring. Kemiringan pada tangga memudahkan seseorang dan benda berpindah menggunakan gaya yang lebih kecil.
|