Prosedur menghidupkan komputer yang baik dan benar adalah dengan menekan tombol power CPU pada

Urutan dalam menyalakan komputer yang tepat adalah dengan mengikuti pembahasan di bawah ini. Komputer merupakan salah satu alat elektronik yang kerap digunakan untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat, dan efisien. Sebelum menggunakan komputer, tentu kita harus menghidupkannya terlebih dahulu.

Ketika ingin menghidupkan komputer, kamu tidak boleh melakukannya sembarangan dan harus sesuai prosedur. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi masalah, seperti kehilangan data, korsleting listrik, dan lain sebagainya.

Tak hanya pemula, bagi yang sudah mahir pun juga harus tetap mengikuti prosedur ketika ingin menghidupkan komputer.

Nah, berikut ini langkah menyalakan komputer yang perlu kamu perhatikan seperti yang dikutip dari Be Connected.

Urutan dalam Menyalakan Komputer yang Tepat adalah

Berikut ini adalah setting yang berhubungan dengan memori dapat dilakukan pada langkah menyalakan komputer:

Urutan dalam Menyalakan Komputer yang Tepat

Urutan dalam menyalakan komputer yang tepat adalah temukan kabel power CPU dan monitor. Lalu, pasang kabel tersebut ke stop kontak listrik.

1. Temukan Kabel Power CPU dan Monitor di Bagian Belakang

Temukan kabel power CPU dan monitor yang terletak di bagian belakang casing CPU dan monitor. Pasang kabel tersebut ke stop kontak listrik. Setelah itu, carilah tombol daya atau power. Tombol ini berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan komputer. Lokasi tombol daya ini biasanya ada di depan kotak casing CPU, sedangkan di laptop biasanya terletak pada pojok kanan atas keyboard.

2. Tekan Tombol Power hingga Terdengar Bunyi

Lalu, tekan tombol power tersebut sampai terdengar bunyi “klik”. Saat menghidupkan komputer, Anda perlu menunggu beberapa saat sebelum dapat menggunakannya. Proses ini disebut dengan booting. Selama proses booting berjalan, biasanya ada animasi kecil seperti lingkaran berputar di layar. Ketika animasi berhenti, akan muncul tampilan sistem operasi Windows pada layar monitor. Komputer pun sudah siap digunakan.

Selain menyalakan komputer dengan tepat, kamu juga bisa mengikuti tutorial mematikan komputer dengan tepat.

Cara Mematikan Komputer yang Tepat

Setelah selesai menggunakan komputer, jangan lupa untuk mematikannya kembali. Dalam mematikan komputer, ada juga beberapa aturan yang harus Anda perhatikan.

Mengutip dari buku Mahir Berkomputer oleh Lia Kuswayatno, dkk, berikut tata cara mematikan komputer yang baik dan benar:

1. Pastikan sudah menutup semua program yang sedang dijalankan.

2. Arahkan mouse ke bawah, lalu klik jendela Start atau yang berlogo Windows (untuk komputer dengan sistem operasi Windows).

3. Setelah muncul tampilan jendela Start, kemudian pilih dan klik menu Shut Down atau Turn Off Computer.

4. Biarkan proses shut down berjalan secara otomatis hingga komputer tersebut mati.

5. Pada komputer yang menggunakan power supply AT, perlu mematikan tombol power pada casing CPU. Sedangkan pada komputer yang menggunakan power supply ATX, komputer biasanya akan langsung mati tanpa harus menekan tombol power lagi.

6. Setelah komputer mati, cabut kabel komputer dari stop kontak. Ini bertujuan agar terhindar dari masalah korsleting listrik atau hal yang tidak diinginkan lainnya.

Demikian urutan dalam menyalakan komputer yang tepat. Kamu bisa ikuti beberapa langkah di atas sesuai tutorialnya.

Komputer merupakan salah satu alat elektronik yang kerap digunakan untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat, dan efisien. Sebelum menggunakan komputer, tentu kita harus menghidupkannya terlebih dahulu.

Ketika ingin menghidupkan komputer, Anda tidak boleh melakukannya sembarangan dan harus sesuai prosedur. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi masalah, seperti kehilangan data, korsleting listrik, dan lain sebagainya.

Tak hanya pemula, bagi yang sudah mahir pun juga harus tetap mengikuti prosedur ketika ingin menghidupkan komputer. Nah, berikut ini tata cara menghidupkan komputer yang perlu Anda perhatikan sebagaimana disadur dari laman resmi Be Connected Every Australian Online.

Tata Cara Menghidupkan Komputer

• Temukan kabel power CPU dan monitor yang terletak di bagian belakang casing CPU dan monitor.

• Pasang kabel tersebut ke stop kontak listrik.

• Setelah itu, carilah tombol daya atau power. Tombol ini berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan komputer. Lokasi tombol daya ini biasanya ada di depan kotak casing CPU, sedangkan di laptop biasanya terletak pada pojok kanan atas keyboard.

• Lalu tekan tombol power tersebut sampai terdengar bunyi “klik”.

• Saat menghidupkan komputer, Anda perlu menunggu beberapa saat sebelum dapat menggunakannya. Proses ini disebut dengan booting. Selama proses booting berjalan, biasanya ada animasi kecil seperti lingkaran berputar di layar.

• Ketika animasi berhenti, akan muncul tampilan sistem operasi Windows pada layar monitor Anda. Komputer pun sudah siap digunakan.

Sebagai catatan, khusus pada komputer yang terproteksi biasanya akan meminta Anda memasukkan nama pengguna dan kata sandi saat sudah dihidupkan.

Tata Cara Mematikan Komputer

Setelah selesai menggunakan komputer, jangan lupa untuk mematikannya kembali. Dalam mematikan komputer, ada juga beberapa aturan yang harus Anda perhatikan.

Menukil buku Mahir Berkomputer oleh Lia Kuswayatno, dkk, berikut tata cara mematikan komputer yang baik dan benar:

• Pastikan Anda sudah menutup semua program yang sedang dijalankan.

• Arahkan mouse ke bawah, lalu klik jendela Start atau yang berlogo Windows (untuk komputer dengan sistem operasi Windows).

• Setelah muncul tampilan jendela Start, kemudian pilih dan klik menu Shut Down atau Turn Off Computer.

• Biarkan proses shut down berjalan secara otomatis hingga komputer tersebut mati.

• Pada komputer yang menggunakan power supply AT, Anda perlu mematikan tombol power pada casing CPU. Sedangkan pada komputer yang menggunakan power supply ATX, komputer biasanya akan langsung mati tanpa harus menekan tombol power lagi.

• Setelah komputer mati, cabutlah kabel komputer dari stop kontak. Ini bertujuan agar terhindar dari masalah korsleting listrik atau hal yang tidak diinginkan lainnya.