Akun harga pokok penjualan tergolong kelompok apa

Akun berikut yang termasuk dalam kelompok harga pokok penjualan adalah akun?

  1. potongan penjualan
  2. beban angkut penjualan
  3. pembelian
  4. pendapatan penjualan
  5. retur penjualan

Jawaban yang benar adalah: C. pembelian.

Dilansir dari Ensiklopedia, akun berikut yang termasuk dalam kelompok harga pokok penjualan adalah akun pembelian.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. potongan penjualan adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. beban angkut penjualan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. pembelian adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban D. pendapatan penjualan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. retur penjualan adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. pembelian.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Oleh : Encep Supriatna

Akuntansi perusahaan dagang – seiring dengan berjalannya waktu, suatu perusahaan selalu dituntut untuk terus mengembangkan usahanya dengan tujuan mendapatkan profit/laba. Nah, ketidaktepatan dalam proses dan pencatatan ini akan menimbulkan kerugian bagi perusahaan. Maka dari itu, akuntansi disini berfungsi sebagai suatu proses pencatatan yang relevan bagi perusahaan.

Pengertian Akuntansi

Definisi akuntansi adalah seni pencatatan, pengikhtisaran, dan pengklasifikasian yang berhubungan dengan keuangan yang informasinya digunakan oleh seorang yang kompeten dan digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan.

Pengertian Perusahaan Dagang

Perusahaan dagang ialah suatu perusahaan yang usaha utamanya membeli barang dari pemasok kemudian menjual lagi ke konsumen tanpa merubah dari wujud barang tersebut.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa akuntansi perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan bisnisnya membeli dan menjual kembali barang dagangannya tanpa merubah bentuk dengan tujuan mendapatkan profit/keuntungan.

Laporan-Laporan Yang Dibutuhkan Dalam Akuntansi Perusahaan Dagang

1. Jurnal umum
2. Buku besar
3. Neraca saldo
4. Kertas kerja dan penyesuaian
5. Laporan rugi laba
6. Laporan neraca
7. Laporan perubahan keuangan
8. Tutup buku

Akun-Akun Yang Ada Pada Perusahaan Dagang:

a.  Pembelian

     Pembelian ialah akun yang berfungsi untuk mencatat setiap transaksi yang terjadi pada saat “pembelian barang dagangan” baik tunai ataupun kredit. Akun dalam “pembelian” dicatat disisi sebelah debet dan “kas” serta “utang dagang” disisi sebelah kredit.

b. Potongan pembelian

     Potongan pembelian ialah akun yang berfungsi untuk mencatat potongan pada saat diberikan oleh penjual barang dagangan. Potongan pembelian dan syarat untuk memperoleh potongan pembelian besarnya akan ditentukan oleh penjual. Contohnya; syarat pembayaran 2/10, n/30 maksudnya adalah pembeli akan memperoleh potongan 2% bila membayar dalam 10 hari ataupun kurang dari tanggal transaksi dan jangka waktu kredit 30 hari. Pencatatan Akun “potongan pembelian” disisi sebelah kredit. Cirinya pada akun ini akan mengurangi jumlah kas yang dibayar.

c. Retur pembelian atau pengurangan harga

     Retur pembelian atau pengurangan harga ialah akun yang berfungsi untuk pencatatan pengembalian barang dagang yang sudah dibeli sebab sesuatu hal. Seperti karena rusak.
Akun pada “potongan pembelian atau pengurangan harga” yang pencatatannya disisi sebelah kredit dan disifatnya mengurangi utang dagang.

d. Beban angkut pembelian

     Beban angkut ialah akun yang berfungsi untuk pencatatan besarnya beban angkut yang menjadi tanggungan pembeli. Akun “beban angkut pembelian” pencatatannya sisi sebelah debet serta “kas” sisi sebelah kredit.

e. Penjualan

     Penjualan ialah akun yang berfungsi untuk pencatatan transaksi “penjualan barang dagang” baik dalam tunai ataupun secara kredit. Pencatatan akun “beban angkut pembelian” yaitu disisi sebalah debet lalu piutang dan kas dicatat sisi sebelah kredit.

f.   Potongan penjualan

     Ialah akun yang berfungsi untuk pencatatan potongan yang akan dibei kepada pembeli. Pencatatan akun “potongan penjualan” akan dicatat sisi sebelah debet dan sifatnya akan mengurangi kas yang diterima.

Metode Pencatatan Persediaan Barang Dagang

Metode pencatatan persediaan barang dagang ada dua cara, antara lain:

1. Metode sistem periodik (periode system)

     Sistem ini dalam menentukan besarnya persediaan dilakukan dengan cara menggandakan perhitungan secara fisik pada persediaan barang ketika akhir periode. Pada sistem ini selaras bila digunakan oleh perusahaan kecil dan barang dagangannya cenderung murah serta transaksi sering terjadi.

     Pencatatan pada sistem ini “persediaan barang dagang” hanya akan dicatat disetiap akhir periode sebesar persediaan akhir dari perolehan perhitungan fisik barang dagang. Persediaan barang dagang merupakan persediaan awal periode berikutnya.

     Ketika periode akuntansi berjalan, bila ada pembelian barang dagang maka akan dicatat sebagai akun “pembelian”. Lalu bila ada penjualan barang dagang maka akan dicatat sebagai akun “penjualan”.

2. Metode sistem terus menerus (perpetual system)

     Pada sistem ini, memerlukan suatu pencatatan yang secara berterusan mengikuti perubahan atas persediaan awal pada periode sampai akhir periode akuntansi. Dalam sistem ini cocok bila digunakan pada perusahaan yang menjual barang dagangnya dengan nilai tinggi,seperti TV, dan mobil.

     Pencatatan sistem ini akun “persediaan barang dagang “ akan dicatat sebelah debet setiap ada transaksi pembelian barang dagang serta akan dicatat sisi sebelah kredit setiap ada penjualan barang dagang.

Retur penjualan atau pengurangan harga

          Retur penjualan atau pengurangan harga ialah akun yang berfungsi untuk mencatat pengembalian suatu barang yang sudah dijual. Akun “retur penjualan atau pengurangan harga” akan dicatat sisi sebelah debet dan sifatnya akan mengurangi piutang.

     b. Beban angkut penjualan

          Beban angkut penjualan ialah akun yang berfungsi untuk mencatat besarnya beban angkut dan akan ditanggung oleh sipenjual. Akun pada “beban angkut penjualan”dicatat pada sisi sebelah debet dan “kas” disisi sebelah kredit.

     c. Persediaan barang dagang

          Persediaan barang dagang ialah akun yang berfungsi untuk menentukan jumlah barang dagang dalam persediaan perusahaan pada saat menunggu untuk dijual. Pencatatan akun tergantung pada cara pencatatan persediaan yang dilakukan dalam suatu perusahaan.

     d. Harga pokok penjualan

          Harga pokok penjualan (HPP) ialah akun yang berfungsi saat menentukan jumlah harga pokok barang yang dijuakan. Yakni harga beli ditambah beban yang dikeluarkan dalam memperoleh barang yang akan dijual tersebut. Akun pada “harga pokok penjualan” dapat dicatat akhir periode pada saat penyesuaian.

Sumber : https://www.ruangguru.co.id/

Kalau harga pokok penjualan termasuk ke akun apa?

Akun Harga Pokok Penjualan juga biasa disebut akun HPP nih, gais. Kalo di akun HPP ini, yang dicatat adalah harga pokok yang dijadikan standar oleh perusahaan itu untuk menentukan harga barang yang akan dijual.

Apakah harga pokok penjualan termasuk beban?

Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah jumlah pengeluaran dan beban yang dikeluarkan secara langsung maupun tidak langsung untuk menghasilkan produk atau jasa.

Apa saja yang termasuk harga pokok penjualan?

HPP atau Harga Pokok Penjualan merupakan sejumlah pengeluaran dan juga beban yang dikeluarkan secara langsung ataupun tidak langsung dengan tujuan untuk menghasilkan produk ataupun jasa. Contoh yang termasuk ke dalam Harga Produk Penjualan yaitu biaya tenaga kerja, overhead, dan juga bahan.

Dimana letak HPP dalam laporan keuangan?

HPP, kadang-kadang disebut juga sebagai “biaya penjualan,” dan umumnya dicatat pada laporan laba rugi perusahaan, tepat di bawah garis pendapatan.