Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

(Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan) tidak diragukan lagi (padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur).

Penciptaan manusia dan penumbuhan tanaman yang telah disebut tadi adalah suatu saksi bahwa Allah adalah Tuhan yang sebenarnya, yang menghidupkan orang mati pada hari pembangkitan, yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Hal itu pun menjadi suatu bukti bahwa hari kiamat benar-benar akan datang berdasarkan perwujudan janji-Nya, serta menjadi saksi bahwa Dia menghidupkan orang mati dari kuburnya untuk diadili dan diberi balasan.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Tidak ada jalan untuk mengingkarinya.

Kemudian akan memberikan balasan terhadap amal yang mereka kerjakan.


Page 2

Ayat berikut ini diturunkan berkenaan dengan Abu Jahal, yaitu: (Dan di antara manusia ada orang-orang yang membantah tentang Allah tanpa ilmu pengetahuan dan tanpa petunjuk) yang menjadi pegangannya (dan tanpa kitab yang bercahaya) kitab yang menjadi pegangannya dan yang dapat menunjukinya.

Kendati demikian, ternyata masih ada saja sebagian orang yang memperdebatkan wujud Allah dan kekuasaan-Nya, mengingkari kebangkitan tanpa dasar ilmiah, ilham dari langit, atau kitab dari Allah yang dapat dijadikan pelita petunjuk. Perlakuannya itu hanya didasari oleh hawa nafsu dan sikap keras kepala.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Maksudnya, dia membantah rasul-rasul Allah dan para pengikut mereka dengan kebatilan untuk mengalahkan yang hak.

Tanpa ada orang yang menunjukinya, tidak didukung oleh akal yang sehat dan bukan orang yang mendapat petunjuk yang diikutinya.

Maksud yang memberi penerangan ialah yang menjelaskan antara yang hak dan yang batil. Oleh karena itu, orang tersebut tidak memiliki dalil baik naqli maupun ‘aqli, dan alasannya hanyalah sebatas syubhat yang disodorkan oleh setan.


Page 3

(Dengan memalingkan lambungnya) Lafal ayat ini berkedudukan menjadi Hal atau keterangan keadaan, maksudnya orang yang membantah itu memalingkan lehernya dengan penuh kesombongan karena tidak mau beriman. Pengertian berpaling di sini adalah baik ke kanan maupun ke kiri sama saja (untuk menyesatkan) dapat dibaca Liyadhilla dan Liyudhilla, untuk menyesatkan manusia (dari jalan Allah) yakni dari agama-Nya. (Ia mendapat kehinaan di dunia) azab di dunia, akhirnya ia terbunuh dalam perang Badar (dan di hari kiamat Kami merasakan kepadanya azab neraka yang membakar) ia akan dibakar oleh api neraka, lalu dikatakan kepadanya,

Meskipun demikian, ia masih membuang muka karena rasa sombong dan tidak mau menerima kebenaran. Orang semacam itu akan ditimpa kehinaan di dunia ini dengan dimenangkannya kebenaran. Di akhirat kelak, mereka pun akan disiksa oleh Allah dengan api neraka yang membakar.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Tidak hanya itu.

Demikian pula lehernya yang menunjukkan kesombongannya; menolak yang hak dan meremehkan manusia. Dia merasa bangga dengan pengetahuan yang dimilikinya padahal tidak bermanfaat dan merendahkan orang yang benar lagi membawa kebenaran.

Yakni dia termasuk pemimpin kesesatan.

Yakni dari agama Allah.

Syaikh As Sa’diy berkata, “Hal ini termasuk ayat-ayat Allah yang menakjubkan, di mana engkau tidak akan menemukan salah seorang di antara penyeru kekafiran dan kesesatan, kecuali ia akan mendapatkan kemurkaan di alam semesta, mendapatkan laknat, kemarahan, celaan serta sesuatu yang layak baginya, dan masing-masing sesuai keadaannya.”


Page 4

("Yang demikian itu, adalah disebabkan perbuatan yang dikerjakan oleh kedua tanganmu dahulu) yakni perbuatan kamu dahulu. Diungkapkan demikian mengingat, bahwa kebanyakan pekerjaan itu dilakukan oleh kedua tangan (dan sesungguhnya Allah sekali-kali bukanlah penganiaya) suka menganiaya (hamba-hamba-Nya") dengan mengazab mereka tanpa dosa.

Dikatakan kepada mereka, "Kehinaan dan siksa yang kalian temui itu hanyalah karena pendustaan dan sikap sombong kalian. Sesungguhnya Allah Mahaadil, tidak curang dan tidak memandang sama antara orang Mukmin dan kafir atau orang saleh dan orang jahat. Dia akan membalas masing-masing dari mereka sesuai dengan amal perbuatannya."

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Disebutkan kedua tangan, karena kebanyakan perbuatan manusia dilakukan dengan tangannya.

Seperti menyiksa mereka tanpa dosa.


Page 5

(Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan berada di tepi) ia ragu di dalam ibadahnya itu. Keadaannya diserupakan dengan seseorang yang berada di tepi bukit, yakni ia tidak dapat berdiri dengan tetap dan mantap (maka jika ia memperoleh kebaikan) maksudnya kesehatan dan kesejahteraan pada diri dan harta bendanya (tetaplah ia dalam keadaan itu dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana) cobaan pada hartanya dan penyakit pada dirinya (berbaliklah ia ke belakang) ia kembali menjadi kafir. (Rugilah ia di dunia) disebabkan terlepasnya semua apa yang ia harapkan dari dunia (dan di akhirat) disebabkan kekafirannya itu. (Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata) jelas ruginya.

Ada kelompok ketiga, yaitu orang yang belum kuat imannya. Keyakinannya masih goncang dan dikuasai oleh maslahat-maslahat pribadi. Orang seperti ini, apabila mendapatkan kebaikan, akan merasa tenang dan bahagia. Sebaliknya, apabila dirinya, hartanya atau anaknya ditimpa kesulitan, akan kembali kepada kekafiran. Dengan begitu, orang ini di dunia akan merugi karena telah kehilangan nyamannya keyakinan kepada ketentuan Allah. Di akhirat pun ia akan merugi karena tidak mendapatkan pahala yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang Mukmin yang sabar dan kokoh imannya. Kerugian ganda itu adalah kerugian yang sebenarnya dan nyata.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yaitu mereka yang lemah iman, di mana iman tidak masuk dan menyatu ke dalam hatinya, bahkan masuk hanya karena takut atau hanya karena kebiasaan yang jika tersentuh cobaan langsung goyang.

Maksudnya, tidak dengan penuh keyakinan. Orang yang berada di atas keraguan diumpamakan seperti berada di tepi gunung karena tidak kokohnya.

Seperti kesehatan dan keselamatan pada diri dan hartanya atau hartanya banyak dan tidak mendapatkan bahaya.

Karena harta itu, bukan karena imannya.

Seperti sakit yang menimpa dirinya dan kebinasaan pada hartanya atau memperoleh hal yang tidak disukainya dan hilang sesuatu yang dicintainya.

Maksudnya, kembali kafir lagi.

Dengan tidak memperoleh apa yang diharapkannya dari dunia ini selain bagian yang telah ditetapkan untuknya.

Diharamkan masuk surga dan tempatnya di neraka.


Page 6

(Ia menyeru) menyembah (selain Allah) yakni berhala-berhala (sesuatu yang tidak dapat memberi mudarat kepada dirinya) jika ia tidak menyembahnya (dan pula tidak dapat memberi manfaat kepada dirinya) jika ia menyembahnya. (Yang demikian itu) penyembahan itu (adalah kesesatan yang jauh) sekali dari kebenaran.

Orang yang merugi itu menyembah berhala-berhala selain Allah yang tidak membahayakan apabila tak disembah dan tidak mendatangkan manfaat apabila disembah. Perbuatan yang ia lakukan itu adalah kesesatan yang jauh dari kebenaran.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Seperti patung dan berhala.

Jika tidak disembah.

Jika disembah.

Dari kebenaran.


Page 7

(Ia menyeru sesuatu) huruf Lam adalah Zaidah (yang sebenarnya mudaratnya) jika ia menyembahnya (lebih dekat dari manfaatnya) jika menurut khayalannya ia dapat memberikan manfaat. (Sesungguhnya sejahat-jahat penolong) adalah sesembahan itu (dan sejahat-jahat kawan) adalah dia pula. Sesudah Allah swt. menyebutkan tentang orang-orang yang ragu dengan akibatnya yaitu kerugian, kemudian Allah mengiringinya dengan kisah mengenai orang-orang Mukmin dengan akibatnya, yaitu mendapatkan pahala dari-Nya. Untuk itu Allah swt. berfirman:

Juga memohon doa kepada selain Allah yang bahayanya--berupa perusakan akal pikiran dan penguasaan takhayul--lebih dekat ke jiwa daripada kebenaran pertolongannya. Sesembahan seperti itu adalah penolong dan kerabat yang paling jelek.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Akibat dari menyembahnya.

Yang terbayang seakan-akan bermanfaat, padahal tidak. Bahkan lebih dekat mendapatkan yang bukan harapannya, seperti bahaya dan kerugian.

Hal itu, karena yang diinginkan dari penolong dan kawan adalah manfaatnya dan terhindar dari bahaya, namun ternyata yang dia dapatkan darinya adalah bahaya dan tidak mendapatkan manfaat.


Page 8

(Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh) amal fardu dan sunah semuanya (ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki) termasuk memuliakan orang yang taat kepada-Nya dan menghinakan orang yang durhaka kepada-Nya.

Orang-orang yang beriman kepada Allah dan utusan-utusan-Nya serta dibarengi dengan amal saleh, benar-benar akan dimasukkan oleh Tuhan mereka, pada hari kiamat, ke dalam surga-surga yang dialiri oleh sungai-sungai di bawah pepohonannya. Allah benar-benar akan menyiksa orang yang membuat kerusakan dan memberi pahala kepada orang yang membuat kebaikan sesuai dengan kehendak-Nya.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Setelah Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan orang-orang yang mendebat kebenaran dengan kebatilan, bahwa mereka terbagi dua; ada yang sebagai muqallid (ikut-ikutan) dan ada pula yang sebagai daa’i (penyeru). Allah menyebutkan, bahwa orang yang menyatakan beriman pun ada dua bagian; ada orang yang imannya tidak sampai masuk ke dalam hatinya, dan ada pula yang sebagai mukmin sejati, di mana ia membenarkan imannya dengan amal saleh. Mereka ini (orang-orang mukmin yang sejati) akan Allah masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Disebut tempat tinggal yang penuh kenikmatan itu dengan surga (jannah), karena di dalamnya terdapat tempat tinggal, istana, dan pohon-pohon yang melindungi bagian dalamnya dan karena lebatnya sampai menutupinya.

Yang fardhu maupun yang sunat.

Seperti memuliakan orang yang taat kepada-Nya dan menghinakan orang yang bermaksiat. Apa yang diinginkan Allah untuk dilakukan, maka tidak ada yang dapat menghalangi dan menentangnya.


Page 9

(Barang siapa yang menyangka bahwa Allah sekali-kali tiada menolongnya) menolong Nabi Muhammad saw. (di dunia dan akhirat, maka hendaklah ia merentangkan tali) tambang (ke langit) yang dimaksud adalah atap rumahnya, kemudian tali itu diikatkan ke atap rumah dan ke lehernya (kemudian hendaklah ia memutuskan tali itu) yakni mencekik dirinya dengan tali itu, maksudnya menggantung diri. Demikianlah sebagaimana yang disebutkan di dalam hadis-hadis sahih (kemudian hendaklah ia pikirkan, apakah tipu dayanya itu sungguh dapat melenyapkan) dalam hal tidak ditolongnya nabi (apa yang menyakitkan hatinya) apa yang membuat ia sakit hati. Maksudnya, hendaklah ia tercekik oleh kejengkelannya, karena sesungguhnya Allah pasti akan menolong nabi-Nya.

Orang kafir yang mengira bahwa Allah tidak akan menolong Nabi-Nya, hendaknya menggantung tali di atas rumahnya dan memakainya untuk menggantung diri, kemudian memikirkan apakah perbuatannya itu dapat menghilangkan rasa sesak di dalam dadanya karena Allah telah menolong rasul-Nya.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Dan menyangka bahwa agama-Nya tidak akan berkembang.

Ada yang mengartikan dengan atap rumahnya, dan ada pula yang mengartikan dengan langit, karena pertolongan Allah turun dari langit.

Ada pula yang mengartikan dengan “Lalu ia naik ke atasnya dan memutuskan pertolongan yang turun dari langit.”

Terhadap Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, seperti merencanakan sesuatu untuk membahayakan Beliau dan berusaha mengalahkan agamanya.

Yang menyakitkan hatiya adalah kemajuan Islam. Yakni semua usahanya tidak dapat mengobati rasa kesalnya. Syaikh As Sa’diy berkata, “Maksud ayat yang mulia ini adalah: Wahai musuh Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam yang berusaha memadamkan agamanya, yang mengira dengan kebodohannya bahwa usahanya akan memberikan sedikit manfaat baginya! Ketahuilah, betapa pun kamu telah mengerjakan berbagai sebab dan berusaha melakukan tipu daya terhadap Rasul, maka yang demikian tidak dapat menghilangkan sesuatu yang menyakitkan hatimu dan mengobati dukamu. Engkau tidak mampu menghilangkannya. Akan tetapi kami tawarkan kepadamu suatu pendapat yang dengannya rasa kesalmu terobati dan pertolongan kepada rasul dapat dihentikan jika memang bisa, yaitu datangilah perkara itu melalui pintunya dan tempuhlah sebab-sebabnya. Ambillah tali dari sabut atau lainnya, lalu gantungkanlah di langit, kemudian naiklah dengannya sampai kamu tiba di pintu-pintunya yang darinya turun pertolongan, lalu sumbat, tutup dan putuskanlah. Dengan cara ini rasa kesal dalam hatimu dapat terobati. Inilah pandangan dan cara yang tepat. Adapun selain itu, maka jangan lamu kira dapat mengobati sakit hatimu meskipun kamu dibantu oleh orang-orang yang membantumu. Ayat yang mulia ini, di dalamnya terdapat janji dan kabar gembira tentang pertolongan Allah terhadap agama-Nya dan Rasul-Nya serta hamba-hamba-Nya yang sungguh jelas. Demikian pula terdapat sesuatu yang membuat orang-orang kafir yang hendak memadamkan cahaya Allah dengan mulut-mulut mereka menjadi berputus asa, dan Allah akan menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci.”


Page 10

(Dan demikianlah) sebagaimana Kami turunkan ayat tadi (Kami telah menurunkan dia) ayat-ayat Alquran selanjutnya (yang merupakan ayat-ayat yang nyata) lafal Bayyinatin berkedudukan menjadi Hal, artinya ayat-ayat yang jelas (dan bahwasanya Allah memberikan petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki) untuk mendapatkan petunjuk-Nya; bagian ayat ini di'athafkan kepada dhamir Ha yang terdapat pada lafal Anzalnaahu.

Sebagaimana Kami telah menerangkan dengan jelas ayat-ayat yang telah Kami turunkan kepada para rasul terdahulu, Kami juga menurunkan keseluruhan al-Qur'ân kepada Muhammad dengan jelas, agar dijadikan bukti kebenaran bagi manusia. Allah benar-benar akan memberi petunjuk kepada siapa saja yang dikehendaki, selama fitrahnya tetap suci dan menjauhi sikap keras kepala.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yakni sebagaimana Kami telah menerangkan secara rinci Al Qur’an.

Yang menerangkan semua yang dibutuhkan hamba dan mengandung masalah-masalah yang bermanfaat.

Meskipun ayat-ayat Al Qur'an begitu jelas dan terang, namun hidayah di Tangan Allah. Barang siapa yang ingin diberi petunjuk oleh Allah, maka dia akan mengambil petunjuk dari Al Qur’an ini, menjadikannya sebagai imam dan panutannya serta mengambil sinarnya. Sebaliknya, barang siapa yang tidak diinginkan Allah mendapatkan hidayah, maka meskipun semua ayat datang kepadanya, ia tetap tidak akan beriman dan Al Qur’an tidak akan bermanfaat baginya, bahkan sebagai hujjah terhadapnya.


Page 11

(Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi) mereka adalah pemeluk agama Yahudi (orang-orang Shabi'in) salah satu sekte dari orang-orang Yahudi (orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-orang Musyrik, Allah akan memberi keputusan di antara mereka pada hari kiamat) yaitu dengan memasukkan orang-orang yang beriman ke dalam surga dan mencampakkan orang-orang selain mereka ke dalam neraka. (Sesungguhnya Allah terhadap segala sesuatu) yang diperbuat mereka (Maha Menyaksikan) mengetahuinya secara nyata.

Orang-orang yang beriman kepada Allah dan para rasul-Nya, kaum Yahudi yang merupakan pengikut Nabi Mûsâ, penyembah bintang dan malaikat, kaum Nasrani yang merupakan pengikut Nabi 'Isâ, kaum Majusi yang menyembah api, dan kaum musyrik penyembah berhala, permasalahan mereka akan benar- benar diputuskan oleh Allah dengan memperlihatkan siapa saja yang benar dan siapa saja yang salah. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu, mengetahui perbuatan hamba-Nya dan akan membalas mereka sesuai dengan amal perbuatan itu.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Shaabi’in menurut sebagian mufassir adalah golongan dari Yahudi.

Dengan adil dan akan membalas amal mereka yang telah dijaga-Nya, dicatat-Nya dan diksaksikan-Nya. Dia akan memutuskan bahwa orang-orang mukmin akan masuk ke dalam surga dan memutuskan bahwa selain mereka akan masuk ke dalam neraka.


Page 12

(Apakah kamu tiada melihat) tiada mengetahui (bahwa kepada Allah bersujud makhluk yang ada di langit dan makhluk yang ada di bumi dan matahari, bulan, bintang-bintang, gunung-gunung, pohon-pohon dan hewan-hewan yang melata) semuanya tunduk dan patuh menuruti apa yang dikehendaki-Nya (dan sebagian besar daripada manusia?) adalah orang-orang Mukmin, yaitu dengan bertambah perasaan rendah diri dalam sujud salat mereka. (Dan banyak di antara manusia yang telah ditetapkan azab atasnya) mereka adalah orang-orang kafir, karena mereka membangkang tidak mau bersujud, sedangkan sujud itu adalah pertanda iman. (Dan barang siapa yang dihinakan Allah) disengsarakan-Nya (maka tidak seorang pun yang memuliakannya) yang akan membahagiakannya. (Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki) seperti menghinakan dan memuliakan.

Tidak tahukah kamu, wahai orang yang berakal, bahwa apa pun yang ada di bumi dan di langit, juga matahari, bulan, bintang-bintang, gunung-gunung, pohon, dan binatang, semuanya tunduk di bawah kepengurusan Allah. Setelah itu, sebagian orang ada yang beriman kepada Allah dan tunduk kepada ajaran- ajaran-Nya, maka mereka berhak mendapatkan surga. Sementara sebagian lainnya tidak beriman dan tidak melaksanakan ajaran-ajaran-Nya, maka mereka pantas mendapatkan azab dan penghinaan. Barangsiapa yang diusir oleh Allah dari kasih sayang-Nya, tidak ada seorang pun yang dapat menghormatinya. Allah benar-benar Mahakuasa atas segala sesuatu dan berbuat menurut kehendak-Nya.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Semua tunduk kepada-Nya.

Mereka adalah kaum mukmin dengan ditambah ketundukan mereka dalam sujud ketika shalat.

Mereka adalah kaum kafir, karena mereka enggan sujud disebabkan tidak ada iman dalam diri mereka.

Seperti memuliakan dan menghinakan.


Page 13

(Inilah dua golongan yang bertengkar) yaitu golongan orang-orang Mukmin di satu pihak dan di pihak lain lima golongan orang-orang kafir yang disebutkan dalam ayat 17=Lafal Khashmun ini dapat diartikan untuk tunggal dan jamak (mereka saling bertengkar mengenai Rabb mereka) dalam urusan agama mereka. (Maka orang-orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka) yang kemudian mereka pakai, maksudnya mereka diliputi oleh api neraka. (Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka) yaitu air yang sangat panas.

Dua kelompok manusia ini saling berdebat tentang Tuhan mereka, tentang mana yang pantas dan mana yang tidak pantas. Kelompok pertama beriman dan yang lain kafir. Kelompok yang kafir pada hari kiamat sekujur tubuh mereka akan dililit api seperti pakaian. Dan untuk menambah siksa, para malaikat menuangkan air yang sangat panas di atas kepala mereka.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Imam Bukhari meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Dzar ia berkata, “Turun ayat, “Inilah dua golongan (golongan mukmin dan kafir) yang bertengkar, mereka bertengkar mengenai Tuhan mereka…dst.” tentang enam orang Quraisy, yaitu Ali, Hamzah, dan Ubaidah bin Harits dengan Syaibah bin Rabi’ah, Utbah bin Rabii’ah dan Al Walid bin ‘Utbah.” Imam Muslim meriwayatkan dengan sanadnya yang sampai kepada Qais bin ‘Ubaad, ia berkata, “Aku mendengar Abu Dzar bersumpah sebuah sumpah, “Sesungguhnya ayat, “Dua golongan (golongan mukmin dan kafir) yang bertengkar, mereka bertengkar mengenai Tuhan mereka…dst.” Turun berkenaan orang-orang yang melakukan perang tanding pada peperangan Badar, yaitu Hamzah, Ali dan Ubaidah bin Harits dengan Utbah dan Syaibah yang keduanya adalah putera Rabi’ah, dan Al Walid bin ‘Utbah.”

Masing-masing menyangka bahwa agamanya yang benar, padahal hanya Islam saja yang benar.

Mencakup semua orang kafir, baik Yahudi, Nasrani, Majusi, Shaabi’in dan orang-orang musyrik.

Yakni pakaian dari ter, lalu dinyalakan dengan api, agar azab rata mengena mereka dari semua sisi. Sehingga mereka terkepung api.


Page 14

(Dihancur leburkan) diluluhkan (dengan air itu apa yang ada dalam perut mereka) yakni lemak dan lain-lainnya (dan) terpangganglah disebabkan panasnya air itu (kulit) mereka.

Air itu kemudian menembus ke dalam dan melelehkan semua isinya, sebagaimana sebelumnya telah melelehkan kulit.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Seperti daging, lemak, usus, dsb. karena sangat panas sekali.


Page 15

(Dan untuk mereka palu-palu dari besi) untuk memukul kepala mereka.

Mereka juga disediakan godam-godam dari besi.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yang dipegang oleh para malaikat yang keras dan kasar.


Page 16

(Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka) tempat mereka diazab (lantaran kesengsaraan mereka) yang menekan diri mereka di dalam neraka (niscaya mereka dikembalikan ke dalamnya) mereka dipukuli dengan palu-palu besi supaya kembali lagi ke neraka. (Dan) dikatakan kepada mereka, ("Rasailah azab yang membakar ini") azab yang sangat membakar ini.

Setiap kali mencoba keluar dari neraka akibat penderitaan dan kesulitan yang sangat, mereka dipukul oleh para malaikat dengan godam-godam itu dan dikembalikan ke tempat semula. Para malaikat itu mengatakan, "Rasakanlah siksa neraka yang membakar ini sebagai balasan atas kekafiran kalian."

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Dengan cambuk-cambuk itu.


Page 17

Allah swt. berfirman kepada orang-orang Mukmin, ("Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Di surga itu mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara) kalau dibaca Lu-luin maka artinya perhiasan itu terdiri dari emas dan mutiara, atau emas itu dihiasi dengan mutiara. Jika dibaca Lu-luan berarti ia di'athafkan secara Mahall kepada lafal Min Asaawira. (Dan pakaian mereka adalah sutera) yaitu pakaian yang diharamkan bagi kaum lelaki di dunia.

Adapun mereka yang beriman kepada Allah dan berbuat baik, maka Allah akan memasukkan mereka ke dalam surga-surga yang dialiri oleh sungai-sungai di bawah istana-istana dan pepohonannya. Di sana mereka akan menikmati berbagai macam kesenangan, diberi perhiasan oleh para malaikat berupa gelang yang terbuat dari emas dan mutiara. Adapun pakaian yang biasa mereka kenakan adalah terbuat dari sutra.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Kepada semua kitab dan semua rasul.

Yang ketika di dunia mereka (laki-laki) diharamkan memakainya.


Page 18

(Dan mereka diberi petunjuk) di dunia (kepada ucapan-ucapan yang baik) yaitu kalimat La Ilaaha Illallaah/ tidak ada Tuhan selain Allah (dan mereka ditunjuki pula kepada jalan yang terpuji) yakni jalan Allah yang terpuji dan agama-Nya.

Untuk menambah kesenangan di surga, mereka diajari Allah lewat ilham mengenai ucapan-ucapan manis dan perbuatan terpuji. Mereka pun kemudian menyucikan Allah, mensyukuri-Nya dan saling bergaul antar mereka dalam suasana cinta dan kedamaian.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Di mana yang terbaiknya adalah kalimatul ikhlas (Laailaahaillallah), selanjutnya ucapan-ucapan baik lainnya yang di sana terdapat dzikrullah, atau ihsan terhadap hamba-hamba Allah..

Yang demikian adalah karena semua syari’at mengandung hikmah dan pujian, baiknya perintah dan buruknya larangan. Jalan yang terpuji ini adalah agama Allah yang di sana tidak ada sikap ifrath (berlebihan sampai melewati aturan) dan tafrith (meremehkan), yang di dalamnya mengandung ilmu yang bermanfaat dan amal saleh. Bisa juga diartikan jalan Allah yang terpuji, karena Allah sering menghubungkan jalan kepada-Nya, dan karena jalan itu menghubungkan penempuhnya kepada Allah Subhaanahu wa Ta'aala.


Page 19

(Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia dari jalan Allah) dari ketaatan kepada-Nya (dan) dari (Masjidilharam yang telah Kami jadikan ia) sebagai manasik dan tempat beribadah (untuk semua manusia, baik yang bermukim) yang tinggal (di situ maupun di padang pasir) yakni pendatang (dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan) huruf Ba di sini adalah Zaidah (secara zalim) yang menyebabkan orang yang bersangkutan zalim, seumpamanya ia mengerjakan perbuatan yang terlarang, sekalipun dalam bentuk mencaci pelayan (niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebagian siksa yang pedih)" yang menyakitkan. Berdasarkan pengertian ini maka Khabar Inna diambil daripadanya. Maksudnya, sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia dari jalan Allah dan dari Masjidilharam, niscaya Kami akan rasakan kepada mereka sebagian siksa yang pedih.

Orang-orang yang mengingkari Allah dan utusan-utusan-Nya serta selalu menghalangi manusia untuk memeluk Islam dan menghalangi orang-orang Mukmin untuk memasuki al-Masjid al-Haram di Mekah--sedang Allah telah menjadikannya haram dan aman bagi semua orang, baik penduduk tetap maupun yang hanya berkunjung--akan dibalas oleh Allah dengan azab yang kejam. Begitu juga setiap orang yang menyeleweng dari kebenaran dan berbuat zalim di kawasan haram, ia akan disiksa oleh Allah dengan azab yang menyakitkan.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan keburukan keadaan orang-orang musyrik yang kafir kepada Tuhan mereka, di mana mereka menggabung antara kafir kepada Allah dan Rasul-Nya, menghalangi manusia dari jalan Allah dan melarang manusia beriman, dan menghalangi manusia dari Masjidilharam yang sesungguhnya bukan milik mereka dan bukan milik nenek moyang mereka, bahkan dalam hal ini manusia sama, baik yang mukim maupun yang datang dari luar.

Jika kezaliman dan tindak kejahatan semata mengharuskan pelakunya mendapatkan azab yang pedih, lalu bagaimana jika yang dilakukan adalah kezaliman yang paling besar, berupa kufur dan kesyirkkan, menghalangi manusia dari Masjidilharam, dan menghalangi orang yang hendak ziarah kepadanya? Dalam ayat ini terdapat dalil wajibnya memuliakan tanah haram, menghormatinya, dan memberikan peringatan kepada orang yang hendak berbuat maksiat dan melakukannya.


Page 20

(Dan) ingatlah (ketika Kami jelaskan) Kami terangkan (kepada Ibrahim tempat Baitullah) supaya ia membangunnya kembali karena Baitullah itu telah diangkat sejak zaman banjir besar yakni zamannya Nabi Nuh, kemudian Kami perintahkan kepada Ibrahim, ("Janganlah kamu menyekutukan Aku dengan sesuatu pun dan sucikanlah rumah-Ku ini) dari berhala-berhala (bagi orang-orang yang tawaf dan orang-orang yang bermukim) yakni orang-orang yang tinggal di sekitarnya (dan orang-orang yang rukuk dan sujud") Rukka'is-sujuud adalah bentuk jamak dari kata Raaki 'iin dan Saajidin, maksudnya adalah orang-orang yang salat.

Sampaikanlah, wahai Muhammad, kepada orang-orang musyrik yang mengaku sebagai pengikut agama Ibrâhîm a. s. dan menjadikan al-Masjid al-Harâm sebagai tempat berhala, sampaikan kepada mereka itu kisah perjalanan Ibrâhîm yang telah Kami tunjukkan tempatnya. Setelah mendapatkan tempat itu, ia Kami perintahkan untuk membangunnya dan Kami katakan, "Janganlah kamu membuat sekutu apa pun terhadap-Ku dalam beribadah. Bersihkan rumah-Ku ini dari berhala-berhala dan kotoran-kotoran agar siap untuk dipakai tawaf, dihuni dan dipakai sebagai tempat beribadah.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Di ayat ini, Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan kemuliaan Baitullah al Haram dan kemuliaan pembangunnya, yaitu kekasih Ar Rahman, Nabi Ibrahim ‘alaihis salam.

Baik dari syirk maupun maksiat, dari najis maupun kotoran. Allah hubungkan rumah tersebut kepada Diri-Nya karena keutamaannya, kelebihannya dan agar kecintaan manusia kepadanya sangat dalam di hati.

Seperti dzikr, membaca Al Qur'an, mendalami agama dan mengajarkannya, dan berbagai bentuk ibadah lainnya.

Yakni yang mengerjakan shalat. Maksudnya adalah sucikanlah rumah itu untuk orang-orang yang utama tersebut, di mana perhatian mereka adalah taat dan mengabdi Tuhan mereka, mendekatkan diri kepada-Nya di sisi rumah-Nya. Mereka ini berhak dimuliakan, dan termasuk memuliakan mereka adalah membersihkan Baitullah untuk mereka, demikian pula membersihkannya dari suara keras yang mengganggu ibadah mereka.


Page 21

(Dan berserulah) serukanlah (kepada manusia untuk mengerjakan haji) kemudian Nabi Ibrahim naik ke puncak bukit Abu Qubais, lalu ia berseru, "Hai manusia! Sesungguhnya Rabb kalian telah membangun Baitullah dan Dia telah mewajibkan kalian untuk melakukan haji, maka sambutlah seruan Rabb kalian ini". Lalu Nabi Ibrahim menolehkan wajahnya ke kanan dan ke kiri serta ke arah Timur dan ke arah Barat. Maka menjawablah semua orang yang telah ditentukan baginya dapat berhaji dari tulang-tulang sulbi kaum lelaki dan rahim-rahim kaum wanita, seraya mengatakan, "Labbaik allaahumma Labbaika", artinya: Ya Allah, kami penuhi panggilan-Mu, Ya Allah, kami penuhi panggilan-Mu. Sedangkan Jawab dari Amar yang di muka tadi ialah (niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki) lafal Rijaalan adalah bentuk jamak dari lafal Raajilun, wazannya sama dengan lafal Qaaimun yang bentuk jamaknya adalah Qiyaamun; artinya berjalan kaki (dan) dengan berkendaraan (dengan menaiki unta yang kurus) karena lamanya perjalanan; lafal Dhamirin dapat ditujukan kepada jenis jantan dan betina (mereka datang) yakni unta-unta kurus itu yang dimaksud adalah orang-orang yang mengendarainya (dari segenap penjuru yang jauh) dari daerah yang perjalanannya sangat jauh.

Beritahukan kepada manusia bahwa Allah telah mewajibkan kepada semua orang yang mampu untuk mengunjungi rumah ini, hingga mereka memenuhi panggilanmu dengan berjalan kaki atau mengendarai unta yang menjadi lelah akibat perjalanan dari tempat yang jauh.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yakni beritahukanlah mereka, seru mereka, sampaikan kepada orang yang dekat maupun jauh kewajiban haji dan keutamaannya.

Karena rasa rindu yang begitu mendalam.

Unta yang kurus menggambarkan jauh dan sukarnya yang ditempuh oleh jamaah haji, namun demikian mereka tetap menempuh perjalanan itu.

Maka Nabi Ibrahim ‘alaihis salam melakukan hal itu, demikian pula anak keturunannya, yaitu Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam. Ternyata apa yang dijanjikan Allah itu terlaksana, manusia mendatangi Baitullah dengan berjalan kaki atau berkendaraan dari bagian timur bumi maupun baratnya.


Page 22

(Supaya mereka mempersaksikan) yakni mendatangi (berbagai manfaat untuk mereka) dalam urusan dunia mereka melalui berdagang, atau urusan akhirat atau untuk keduanya. Sehubungan dengan masalah ini ada berbagai pendapat mengenainya (dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan) yakni tanggal sepuluh Zulhijah, atau hari Arafah, atau hari berkurban hingga akhir hari-hari Tasyriq; mengenai masalah ini pun ada beberapa pendapat (atas rezeki yang telah Allah berikan kepada mereka berupa binatang ternak) unta, sapi dan kambing yang disembelih pada hari raya kurban dan ternak-ternak yang disembelih sesudahnya sebagai kurban. (Maka makanlah sebagian daripadanya) jika kalian menyukainya (dan berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara lagi fakir) yakni sangat miskin.

Itu semua agar mereka mendapatkan keuntungan ukhrawi dari pelaksanaan ibadah haji dan keuntungan duniawi dengan saling berkenalan antara teman-teman seagama mereka dan membicarakan urusan-urusan dunia dan akhirat yang bermanfaat bagi mereka. Juga agar mereka menyebut asma Allah saat menyembelih unta, sapi atau kambing--tergantung kemampuan--pada hari raya kurban atau salah satu dari tiga hari tasyrik berikutnya. Makanlah setelah itu sekehendak hati kalian, dan berikanlah kepada siapa saja yang sedang menderita kesusahan dan kefakiran.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan beberapa faedah mengunjungi Baitullah al Haram sambil memberikan dorongan terhadapnya.

Baik manfaat agama maupun dunia. Manfaat agama adalah dapat melakukan ibadah yang utama dan ibadah yang tidak dapat dilakukan kecuali di sana, sedangkan manfaat dunia adalah bisa berusaha dan memperoleh keuntungan duniawi. Semua ini sudah kita ketahui bersama.

Hari yang ditentukan itu adalah hari raya haji dan hari tasyriq, yaitu tanggal 10, 11, 12 dan 13 Dzulhijjah, di mana mereka menyebut nama Allah ketika menyembelih kurban dan banyak mengumandangkan takbir pada hari-hari itu sebagai dzikr mutlak.

Yang dimaksud dengan binatang ternak di sini ialah binatang-binatang yang termasuk jenis unta, sapi, kambing dan biri-biri.

Oleh kamu wahai orang-orang yang berkurban, meskipun boleh juga menyedekahkan semuanya.


Page 23

(Kemudian hendaklah mereka menghilangkan kotoran yang ada pada badan mereka) maksudnya hendaklah mereka merapihkan ketidakrapihan diri mereka seperti memotong rambut dan kuku yang panjang (dan hendaklah mereka menunaikan) dapat dibaca Walyuufuu dan Walyuwaffuu (nazar-nazar mereka) dengan menyembelih hewan ternak sebagai hewan kurban (dan hendaklah mereka melakukan tawaf) tawaf ifadah (sekeliling rumah yang tua itu) yakni rumah kuno, karena ia adalah rumah pertama yang dibuat untuk ibadah manusia.

Setelah itu mereka harus menghilangkan kotoran yang melekat di badan akibat perjalanan jauh dan pengaruh keringat pada saat berihram, membayar nazar atas nama Allah apabila mereka memang bernazar, dan melakukan tawaf di sekeliling rumah ibadah yang pertama-tama dibangun di muka bumi.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yang dimaksud dengan menghilangkan kotoran di sini ialah memotong rambut, memotong kuku, dan sebagainya.

Yang mereka wajibkan diri mereka untuk mengerjakannya, seperti haji, umrah dan hewan ternak yang mereka hadiahkan ke tanah haram.

Ia merupakan masjid yang paling utama secara mutlak. Lafaz ‘atiiq dapat juga diartikan mu’taq (yang merdeka), yakni yang tidak dijajah oleh orang-orang kejam. Di ayat ini diperintahkan melakukan thawaf setelah diperintahkan menjalankan manasik secara umum karena keutamaan tawaf, dan karena itu adalah tujuannya, sedangkan sebelumnya hanyalah sarana kepadanya. Menurut Syaikh As Sa’diy pula, mungkin saja –Walahu a’lam- disebutkan thawaf karena faedah yang lain, yaitu bahwa tawaf disyariatkan di setiap waktu, baik mengikuti manasik atau tidak.


Page 24

(Demikianlah) menjadi Khabar dari Mubtada yang keberadaannya diperkirakan sebelumnya, yakni perintah Allah itu sebagaimana yang telah disebutkan (dan barang siapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah) yaitu hal-hal yang tidak boleh dirusak (maka itu adalah) mengagungkannya (lebih baik baginya di sisi Rabbnya) di akhirat kelak. (Dan telah dihalalkan bagi kamu sekalian binatang ternak) untuk memakannya sesudah disembelih terlebih dahulu (kecuali yang diterangkan kepada kalian) keharamannya di dalam firman yang lainnya yaitu, "Diharamkan bagi kalian memakan bangkai..." (Q.S. Al-Maidah, 3). Dengan demikian berarti Istitsna di sini bersifat Munqathi'. Dan dapat pula dikatakan Muttashil, sedangkan barang yang diharamkan adalah ditujukan kepada hewan yang mati dengan sendirinya dan oleh penyebab-penyebab lainnya (maka jauhilah oleh kalian berhala-berhala yang najis itu) huruf Min di sini menunjukkan arti Bayan atau keterangan, maksudnya barang yang najis itu adalah berhala-berhala (dan jauhilah perkataan-perkataan dusta) perkataan yang mengandung kemusyrikan terhadap Allah di dalam bacaan Talbiyah kalian, atau yang dimaksud adalah kesaksian palsu.

Barangsiapa mematuhi perintah dan larangan Allah dalam ibadah haji, maka ia telah melakukan sesuatu yang mendatangkan kebaikan di dunia dan di akhirat. Allah telah menghalalkan daging unta, sapi dan kambing kepada kalian, kecuali pada situasi-situasi tertentu seperti apabila mati tanpa disembelih dan lain sebagainya yang telah disebutkan dalam al-Qur'ân. Dari itu, hindarkanlah diri kalian dari penyembahan berhala, karena hal itu merupakan kotoran akal dan jiwa yang tidak pantas untuk disandang manusia. Hindari juga berkata bohong, baik yang berkenaan dengan Allah maupun manusia.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yakni hukum-hukum yang telah disebutkan sebelumnya serta pengagungan terhadap apa yang terhormat (hurumat) di sisi Allah adalah karena memuliakan hurumat termasuk perkara yang dicintai Allah, dapat mendekatkan diri kepada Allah, di mana orang yang memuliakan dan mengagungkannya akan Allah berikan pahala yang besar, bahkan sebagai kebaikan baginya untuk agamanya, dunianya dan akhiratnya.

Maksudnya adalah semua yang terhormat di sisi Allah dan diperintahkan untuk dimuliakan. Seperti bulan Haram (bulan Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab), tanah Haram (Mekah), ihram, ibadah-ibadah yang diperintahkan Allah untuk dikerjakan. Memuliakan hurumat tersebut adalah dengan membesarkannya di hati, mencintainya, menyempurnakan ibadah di sana, tidak meremehkan dan tidak malas, serta tidak merasa berat.

Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan nikmat dan ihsan-Nya berupa penghalalan-Nya untuk hamba-hamba-Nya binatang ternak, yang terdiri dari unta, sapi dan kambing.

Seperti yang disebutkan dalam surah Al Maa’idah : 3, akan tetapi karena rahmat-Nya kepada hamba-hamba-Nya, Dia mengharamkan hal tersebut untuk menyucikan jiwa mereka, membersihkan mereka dari syirk dan ucapan dusta.

Yang kamu jadikan sebagai tuhan-tuhan di samping Allah Subhaanahu wa Ta'aala.

Termasuk pula persaksian dusta dan semua ucapan yang haram.


Page 25

(Dengan ikhlas kepada Allah) yakni berserah diri kepada-Nya serta berpaling dari semua agama selain dari agama-Nya (tidak mempersekutukan sesuatu dengan Dia) kalimat ayat ini mengukuhkan makna kalimat yang sebelumnya dan keduanya itu merupakan Hal atau kata keterangan dari dhamir Wawu. (Barang siapa mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka adalah ia seolah-olah terjungkal) yakni jatuh (dari langit lalu disambar oleh burung) diambil dengan cepat (atau diterbangkan oleh angin yang melemparkannya) yang menjatuhkannya (ke tempat yang jauh sekali) sangat jauh sehingga tidak dapat diharapkan lagi keselamatannya.

Jadilah kalian orang-orang yang ikhlas kepada Allah, haus untuk mengikuti kebenaran dan tidak menyekutukan Allah dalam beribadah. Barangsiapa yang menyekutukan Allah, maka ia benar-benar telah terjatuh dari benteng keimanan, diburu berbagai macam kesesatan, dan memasrahkan dirinya kepada suatu bentuk kehancuran yang paling menyeramkan. Keadaan mereka pada saat itu seperti seseorang yang badannya hancur berkeping-keping karena terjatuh dari langit. Badan yang hancur itu kemudian dipatuki oleh burung hingga habis atau diterpa angin hingga bercerai berai di tempat-tempat yang berjauhan.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Yakni menghadapkan diri dan beribadah hanya kepada-Nya serta berpaling dari selain-Nya.

Iman ibarat langit yang terjaga dan tinggi di atas. Orang yang meninggalkan keimanan, maka sama saja jatuh dari langit siap menerima musibah dan malapetaka, di mana jika sudah jatuh, maka ia bisa disambar oleh burung lalu dibuat anggota badannya tercerai berai. Demikianlah orang musyrik, apabila meninggalkan keimanan, maka setan akan menyantapnya dari segala penjuru, merobek-robeknya, dan menjauhkan dia dari agama dan dunianya.


Page 26

(Demikianlah) perintah itu (dan barang siapa mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya hal itu) mengagungkan syiar-syiar Allah, yaitu menyembelih hewan kurban untuk tanah suci, seumpamanya hewan kurban itu dipilih yang baik dan digemukkan terlebih dahulu (timbul dari ketakwaan hati) dalam diri mereka. Hewan-hewan kurban itu dinamakan Sya'aair disebabkan kesyiarannya yakni kesemarakannya, disebabkan hewan-hewan tersebut telah diberi tanda yang menunjukkan, bahwa mereka untuk dikurbankan, yaitu seperti dicap dengan besi panas pada punggungnya, sehingga menambah semaraknya suasana hari raya.

Barangsiapa yang mengagungkan agama Allah, amalan-amalan ibadah haji dan binatang korban yang disediakan untuk fakir miskin di Tanah Haram, memilih yang besar, gemuk dan tidak cacat, maka ia benar- benar telah tertakwa kepada Allah. Hal itu disebabkan karena pengagungan itu adalah salah satu perwujudan dari ketakwaan orang yang beriman, juga sebagai salah satu tanda keikhlasan.

Anda harus
Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya
untuk dapat menambahkan tafsir

Tuliskan Quran surah Al-Hajj ayat 7 beserta artinya

Sudah diterangkan sebelumnya, bahwa maksud mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah adalah memuliakannya, melaksanakannya, menyempurnakannya sesuai kemampuan hamba, termasuk juga dalam hal hewan hadyu (yang dihadiahkan ke tanah haram), mengangungkannya adalah dengan mencari hewan yang baik dan gemuk lagi sempurna dari berbagai sisi.

Syi'ar Allah adalah tanda-tanda agama Allah yang nampak, termasuk di antaranya segala amalan yang dilakukan dalam rangka ibadat haji, tempat-tempat mengerjakannya, hewan yang dihadiahkan ke Baitullah, dsb.

Dengan demikian, mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah merupakan bukti ketakwaan di hati.