Payudara tidak nyeri saat hamil 5 minggu

KOMPAS.com - Sejumlah ibu hamil muda jamak mengeluhkan bagian payudara terasa sakit.

Rasa tidak nyaman seiring perubahan kondisi tubuh saat hamil ini terkadang menimbulkan kekhawatiran, payudara sakit saat hamil muda itu normal atau tidak.

Untuk menjawab kekhawatiran para bumil tersebut, simak penjelasan berikut solusinya di bawah ini.

Baca juga: 8 Tanda Kehamilan Awal, Tak Hanya Mual dan Haid Terlambat

Payudara sakit saat hamil muda, normalkah?

Payudara sakit saat hamil muda umumnya normal. Para bumil tak perlu khawatir berlebihan, pasalnya kondisi ini termasuk tanda-tanda hamil muda.

Dilansir dari Parents, penyebab payudara sakit saat hamil karena perubahan hormon sepanjang kehamilan.

Setelah sel telur dibuahi sperma, tubuh ibu hamil akan memproduksi hormon kehamilan seperti estrogen, progesteron, dan prolaktin.

Hormon tersebut berguna untuk merangsang payudara dan kelenjar susu tumbuh untuk persiapan menyusui.

Rasa nyeri atau sakit yang muncul ketika ibu hamil muda ini terjadi ketika jaringan payudara tumbuh atau membesar.

Rasa tidak nyamannya terkadang sampai membuat payudara sakit saat disentuh atau seperti ditusuk-tusuk.

Baca juga: Puting Susu Terasa Sakit, Apakah Tanda Kehamilan?

Payudara sakit saat hamil biasanya muncul mulai berapa minggu kehamilan?

Dilansir dari What to Expect, payudara terasa nyeri saat hamil biasanya muncul mulai minggu keempat sampai ketujuh kehamilan.

Kondisi tidak nyaman tanda-tanda hamil muda ini biasanya berlangsung sepanjang trimester awal kehamilan.

Perlu diketahui, proses perubahan payudara saat hamil ini akan berlangsung sepanjang kehamilan.

Dimulai dari jaringan payudara yang membesar, warna puting jadi lebih gelap dan puting lebih menonjol, sampai saluran susu di payudara ibu hamil mulai aktif di trimester akhir kehamilan.

Baca juga: Kenali Pendarahan Implantasi, Tanda-tanda Awal Kehamilan

Cara mengatasi payudara sakit saat hamil

Terlepas dari fakta kebanyakan payudara sakit saat hamil muda umumnya normal, tetap saja perubahan kondisi tubuh ini membuat para bumil tidak nyaman.

Meskipun perubahan ini alami, ada beberapa cara mengurangi rasa nyeri payudara saat ibu hamil muda, di antaranya:

  • Gunakan bra yang bisa menopang payudara. PIlih jenis bra yang bisa memuat nyaris seluruh bagian payudara dan bisa mengangkat payudara, dengan begitu tekanan payudara bisa berkurang
  • Hindari terlalu banyak menyentuh payudara yang sakit. Sentuhan bisa menambah tekanan dan membuat payudara sakit semakin parah
  • Kenakan pakaian yang longgar agar tidak menekan payudara. Tekanan pakaian yang ketat juga bisa membuat payudara sakit saat hamil semakin parah
  • Coba kompres dingin area payudara yang sakit. Caranya, bungkus beberapa buah es batu dengan handuk kecil atau waslap. Tempelkan kompres dingin ini ke bagian payudara yang nyeri
  • Mandi dengan air hangat juga bisa membantu mengurangi rasa nyeri pada payudara ibu hamil. Air hangat bisa membantu mengendurkan otot-otot tubuh yang sedang tegang

Jika Anda sudah mencoba beberapa cara mengatasi payudara sakit saat hamil di atas tapi rasa nyerinya tak kunjung sembuh, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter.

Dokter biasanya meresepkan obat penghilang rasa sakit khusus yang aman untuk ibu hamil.

Perlu diingat, hindari sembarangan minum obat selama hamil karena bisa berdampak pada kehamilan dan janin di dalam kandungan.

Baca juga: Perbedaan Flek Hamil dan Mentsruasi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Table of Contents Show

  • PROMOTED CONTENT
  • Video Pilihan
  • Payudara sakit saat hamil muda, normalkah?
  • Payudara sakit saat hamil biasanya muncul mulai berapa minggu kehamilan?
  • Cara mengatasi payudara sakit saat hamil
  • Kenapa nyeri payudara hilang saat hamil muda?
  • Kenapa hamil 6 minggu payudara sudah tidak sakit?
  • Kapan Rasa nyeri payudara berkurang saat hamil?
  • Payudara tidak nyeri saat hamil apakah normal?

Gisela Niken

Payudara Tidak Kencang dan Membesar Saat Hamil, Normalkah?

Tabloid-Nakita.com – Nyeri payudara mungkin umum dialami Mama saat hamil. Nyeri ini bisa saja berlangsung pada trimester pertama, kedua dan ketiga. Nyeri bahkan kadang menjadi salah satu tanda awal kehamilan dan juga bisa terjadi menjelang akhir kehamilan. Pada akhir kehamilan, nyeri payudara sebagai tanda siap memproduksi susu. Lalu, berapa lama kira-kira nyeri payudara saat hamil berlangsung?

Baca juga: Ketika payudara semakin besar dan nyeri saat hamil

Tidak ada waktu yang pasti mengenai nyeri payudara ini. Biasanya tergantung pada setiap wanita. Pada umumnya nyeri terjadi pada beberapa minggu pertama, biasanya 4 hingga 6 minggu awal kehamilan. Pada trimester awal, setiap hari Mama mungkin akan mengalami nyeri. Secara umum nyeri payudara memang menjadi tanda awal kehamilan.

Baca juga: Mengatasi nyeri payudara saat hamil

Mama akan merasakan nyeri payudara yang cukup terasa. Payudara menjadi lebih sensitif sehingga saat disentuh sekalipun rasanya cukup menyakitkan. Apalagi saat melakukan seks atau mengalami rangsangan, payudara akan terasa berdenyut. Bahkan yang lebih parah lagi payudara akan mengalami kesemutan. Rangsangan dapat menyebabkan tekanan darah berlebih ke arah payudara dan menyebabkan nyeri.

Nyeri payudara saat hamil sendiri terjadi akibat perubahan hormon yang terjadi kala hamil. Peningkatan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh Mama berdampak pada nyeri saat hamil. Hormon ini sangat berfungsi untuk menyiapkan tumbuh kembang janin. Selain nyeri, ukuran payudara juga berubah dan menyebabkan ketidaknyamanan. Perubahan ukuran bisa saja terjadi sejak awal kehamilan atau baru terlihat menjelang akhir kehamilan. Tak perlu khawatir mengenai perubahan ukuran ini sebab hal ini memang normal terjadi. Jangan merasa khawatir jika perubahan payudara terjadi kala hamil.

Baca juga; Nyeri payudara di awal kehamilan

Mama bisa melakukan beberapa cara untuk meredakan nyeri payudara saat hamil.  Bra yang nyaman tentu dapat membantu meringankan nyeri yang terjadi. Jangan ragu atau malas mengganti ukuran bra jika ukuran payudara mengalami perubahan. Mama juga bisa menggunakan air hangat untuk mengurangi rasa sakit. Mengurangi kontak langsung dengan payudara juga dapat membantu mengurangi rasa nyeri.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

KOMPAS.com - Sejumlah ibu hamil muda jamak mengeluhkan bagian payudara terasa sakit.

Rasa tidak nyaman seiring perubahan kondisi tubuh saat hamil ini terkadang menimbulkan kekhawatiran, payudara sakit saat hamil muda itu normal atau tidak.

Untuk menjawab kekhawatiran para bumil tersebut, simak penjelasan berikut solusinya di bawah ini.

Baca juga: 8 Tanda Kehamilan Awal, Tak Hanya Mual dan Haid Terlambat

Payudara sakit saat hamil muda, normalkah?

Payudara sakit saat hamil muda umumnya normal. Para bumil tak perlu khawatir berlebihan, pasalnya kondisi ini termasuk tanda-tanda hamil muda.

Dilansir dari Parents, penyebab payudara sakit saat hamil karena perubahan hormon sepanjang kehamilan.

Setelah sel telur dibuahi sperma, tubuh ibu hamil akan memproduksi hormon kehamilan seperti estrogen, progesteron, dan prolaktin.

Hormon tersebut berguna untuk merangsang payudara dan kelenjar susu tumbuh untuk persiapan menyusui.

Rasa nyeri atau sakit yang muncul ketika ibu hamil muda ini terjadi ketika jaringan payudara tumbuh atau membesar.

Rasa tidak nyamannya terkadang sampai membuat payudara sakit saat disentuh atau seperti ditusuk-tusuk.

Baca juga: Puting Susu Terasa Sakit, Apakah Tanda Kehamilan?

Payudara sakit saat hamil biasanya muncul mulai berapa minggu kehamilan?

Dilansir dari What to Expect, payudara terasa nyeri saat hamil biasanya muncul mulai minggu keempat sampai ketujuh kehamilan.

Kondisi tidak nyaman tanda-tanda hamil muda ini biasanya berlangsung sepanjang trimester awal kehamilan.

Perlu diketahui, proses perubahan payudara saat hamil ini akan berlangsung sepanjang kehamilan.

Dimulai dari jaringan payudara yang membesar, warna puting jadi lebih gelap dan puting lebih menonjol, sampai saluran susu di payudara ibu hamil mulai aktif di trimester akhir kehamilan.

Baca juga: Kenali Pendarahan Implantasi, Tanda-tanda Awal Kehamilan

Cara mengatasi payudara sakit saat hamil

Terlepas dari fakta kebanyakan payudara sakit saat hamil muda umumnya normal, tetap saja perubahan kondisi tubuh ini membuat para bumil tidak nyaman.

Meskipun perubahan ini alami, ada beberapa cara mengurangi rasa nyeri payudara saat ibu hamil muda, di antaranya:

  • Gunakan bra yang bisa menopang payudara. PIlih jenis bra yang bisa memuat nyaris seluruh bagian payudara dan bisa mengangkat payudara, dengan begitu tekanan payudara bisa berkurang
  • Hindari terlalu banyak menyentuh payudara yang sakit. Sentuhan bisa menambah tekanan dan membuat payudara sakit semakin parah
  • Kenakan pakaian yang longgar agar tidak menekan payudara. Tekanan pakaian yang ketat juga bisa membuat payudara sakit saat hamil semakin parah
  • Coba kompres dingin area payudara yang sakit. Caranya, bungkus beberapa buah es batu dengan handuk kecil atau waslap. Tempelkan kompres dingin ini ke bagian payudara yang nyeri
  • Mandi dengan air hangat juga bisa membantu mengurangi rasa nyeri pada payudara ibu hamil. Air hangat bisa membantu mengendurkan otot-otot tubuh yang sedang tegang

Jika Anda sudah mencoba beberapa cara mengatasi payudara sakit saat hamil di atas tapi rasa nyerinya tak kunjung sembuh, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter.

Dokter biasanya meresepkan obat penghilang rasa sakit khusus yang aman untuk ibu hamil.

Perlu diingat, hindari sembarangan minum obat selama hamil karena bisa berdampak pada kehamilan dan janin di dalam kandungan.

Baca juga: Perbedaan Flek Hamil dan Mentsruasi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Kenapa nyeri payudara hilang saat hamil muda?

"Pada sebagian besar wanita, nyeri paling terasa selama trimester pertama ketiga estrogen dan progesteron meningkat," kata Rahman dikutip dari Romper. Ketika memasuki trimester kedua, kadar estrogen dan progesteron cenderung menurun. Sehingga, nyeri payudara akan membaik.

Kenapa hamil 6 minggu payudara sudah tidak sakit?

Disebutkan bahwa saat hamil pertama payudara anda tidak mengalami nyeri, dikarenakan saat hamil pertama kali, kelenjar lemak dan kelenjar susu di dalam payudara tidak ada, sehingga saat kelenjar payudara bertambah banyak tidak begitu menimbulkan rasa sakit.

Kapan Rasa nyeri payudara berkurang saat hamil?

Rasa tidak nyaman pada payudara ini mirip seperti gejala yang dialami oleh beberapa wanita sebelum menstruasi. Biasanya kondisi ini mulai terasa sekitar 4-6 minggu usia kehamilan dan menghilang setelah trimester pertama.

Payudara tidak nyeri saat hamil apakah normal?

Sebagian ibu hamil tidak mengalami nyeri payudara maupun keluhan lainnya. Hal ini juga tidak bisa menjadi penanda normal tidaknya kehamilan. Dengan demikian bila saat ini Anda tidak mengalami nyeri di payudara pun, tidak masalah dan Anda tidak perlu khawatir.

Hamil tapi payudara tidak sakit apakah normal?

Sebagian ibu hamil tidak mengalami nyeri payudara maupun keluhan lainnya. Hal ini juga tidak bisa menjadi penanda normal tidaknya kehamilan. Dengan demikian bila saat ini Anda tidak mengalami nyeri di payudara pun, tidak masalah dan Anda tidak perlu khawatir.

Kenapa hamil 6 minggu payudara sudah tidak sakit?

Disebutkan bahwa saat hamil pertama payudara anda tidak mengalami nyeri, dikarenakan saat hamil pertama kali, kelenjar lemak dan kelenjar susu di dalam payudara tidak ada, sehingga saat kelenjar payudara bertambah banyak tidak begitu menimbulkan rasa sakit.

Hamil 5 minggu tapi tidak merasakan apa apa?

Bagi ibu yang masih hamil muda, mungkin dia tidak akan merasakan gejala apapun. Karena embrio yang telah dibuahi baru menempel di dinding rahim 6-12 hari setelah ovulasi. Selama masa ini, tubuh ibu tidak menyadari perubahan apapun, sehingga tidak menunjukkan gejala kehamilan.

Apa yang dirasakan ibu hamil saat usia kandungan 5 minggu?

Pada usia kehamilan 5 minggu, ibu hamil perlu menunggu 35 minggu lagi untuk bisa melihat si kecil. Meski begitu, terdapat sejumlah gejala yang bisa dirasakan ibu hamil, seperti mual, keram, dan sering buang air kecil. Hal ini tidak lepas dari perkembangan janin di usia 5 minggu kehamilan.