Kesimpulannya permainan kucing dan tikus termasuk aktivitas gerak lari/gerak lokomotor yg mencakup gerak jalan dan lari. Show
Apa peran kucing dalam bermain kucing kucingan? Salah satu peserta menjadi “kucing”, dan bertugas untuk menyentuh peserta lain. Ketika Anda disentuh oleh peserta yang menjadi “kucing”, Anda kemudian berperan sebagai “kucing”. Tugas Anda sekarang adalah menyentuh peserta lain. Dalam permainan kucing-kucingan terdapat gerakan apa? Permainan kucing-kucingan ini menirukan gerakan kucing yang sedang saling berebut suatu benda. Artinya, permainan dengan peragaan yang di dalamnya berisi gerakan saling berebutan untuk dapat memiliki sesuatu tempat. Lalu, permainan kucing-kucingan dan tikus-tikusan membutuhkan keterampilan gerak jalan dan lari. Apa gerakan yang banyak dilakukan saat bermain tikus dan kucing?Meskipun bermain kejar kejaran Kamu tidak harus berlari, Ada saatnya Kamu berjalan. Artinya permainan kucing Dan tikus mengkombinasikan variasi gerak berjalan dengan gerak berlari. Apa tugas pemain yang berperan sebagai kucing dalam permainan kucing kucingan? Langkah awal pada permainan tikus kucing yaitu? Jawaban
Siapa saja yang bisa melakukan permainan kucing-kucingan?Bermain kucing-kucingan adalah permainan yang sederhana dan mengasyikkan yang di seluruh penjuru dunia. Permainan ini biasa disebut “kejar-kejaran”, “polisi-polisian”, dan sebutan-sebutan lainnya. Permainan ini tak hanya dapat dimankan oleh anak-anak saja namun, juga dapat dimainkan oleh orang dewasa. Langkah Langkah permainan kucing kucingan? penjelasan :
Tuliskan langkah-langkah melakukan gerak menggiring bola mundur maju dan menyampingbantu pliss besok di kumpulan pliss bantuin dongg bsok mau di kumpul nihhcuma 1 soal aja kok awalan gerak lay up shoot adalah 5. Tuliskan arah lemparan bola menyamping pada permainan rounders!6. Sebutkan macam-macam gerak menangkap bola pada permainan kasti!7. Bagaimana cara … arah lemparan bola saat melakukan lemparan bola bawah, lurus pada permainan kasti yaitu 4. Perhatikan gambar berikut!Uraikan mengenai gambar di atas! tolong jawab kak besok bagi di kumpulin 3. Bagaimana langkah-langkah melakukan gerakan pada gambar di samping? Jawab : 3. Bagaimana langkah-langkah melakukan gerakan pada gambar di samping? Jawab: tolong jawab plisss
Asked by wiki @ 23/08/2021 in Sejarah viewed by 12824 persons
Asked by wiki @ 23/08/2021 in Sejarah viewed by 4627 persons
Asked by wiki @ 03/08/2021 in Sejarah viewed by 3984 persons
Asked by wiki @ 26/08/2021 in Sejarah viewed by 2382 persons
Asked by wiki @ 08/12/2021 in Sejarah viewed by 2179 persons
Asked by wiki @ 02/08/2021 in Sejarah viewed by 2145 persons
Asked by wiki @ 02/08/2021 in Sejarah viewed by 2110 persons
Asked by wiki @ 31/07/2021 in Sejarah viewed by 1986 persons
Asked by wiki @ 31/08/2021 in Sejarah viewed by 1948 persons
Asked by wiki @ 10/08/2021 in Sejarah viewed by 1894 persons
Asked by wiki @ 08/12/2021 in Sejarah viewed by 1886 persons
Asked by wiki @ 09/08/2021 in Sejarah viewed by 1860 persons
Asked by wiki @ 29/07/2021 in Sejarah viewed by 1776 persons
Asked by wiki @ 03/08/2021 in Sejarah viewed by 1727 persons
Asked by wiki @ 23/08/2021 in Sejarah viewed by 1726 persons Ilustrasi Bermain (Sumber: Unsplash)Keterampilan gerak dalam permainan kucing-kucingan dan tikus-tikusan membutuhkan beberapa teknik tertentu. Permainan ini awalnya berkembang di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Permainan kucing-kucingan ini menirukan gerakan kucing yang sedang saling berebut suatu benda. Artinya, permainan dengan peragaan yang di dalamnya berisi gerakan saling berebutan untuk dapat memiliki sesuatu tempat. Lalu, permainan kucing-kucingan dan tikus-tikusan membutuhkan keterampilan gerak jalan dan lari. Keterampilan Gerak dalam Permainan Kucing-kucingan dan Tikus-tikusanSalah satu peserta menjadi “kucing”, kemudian bertugas untuk menyentuh peserta lain. Ketika kamu disentuh oleh peserta yang menjadi “kucing”, maka akan berperan sebagai “kucing”. Tugas kamu sekarang adalah menyentuh peserta lain. 2. Tentukan Peserta yang Menjadi KucingPemain inilah yang pertama kali akan mengejar dan mencoba menyentuh peserta lain. Tentukan batas area bermain agar peserta yang bukan “kucing” dan tidak bisa berlari terlalu jauh. Jika areanya semakin kecil, maka akan semakin sulit untuk menghindari peserta yang menjadi “kucing”. Pilih tempat yang cocok digunakan untuk berlari dan aman apabila peserta terjatuh. Misalnya, lapangan berumput atau berpasir. Ilustrasi Anak Bermain (Sumber: Unsplash)Pohon, bangku, atau area yang ditandai dengan kerucut, bisa digunakan sebagai “zona aman”. Jika pemain berada di area ini, maka dia akan aman dari sentuhan peserta yang menjadi kucing. Namun, pemain tersebut juga tidak boleh terlalu lama berada di zona aman ini. 5. Berhitung untuk Memberi Waktu Bagi Peserta Lain BerlariPeserta yang menjadi “kucing” akan berhitung sampai 10 untuk memberi waktu bagi peserta lain untuk menjauh. Setelah selesai berhitung, “kucing” akan berteriak “Mulai!” atau “Siap atau tidak, aku datang!” dan mulai mengejar peserta yang lain. Peserta yang lain akan lari dan menghindari “kucing” tersebut. Jika kamu didekati oleh peserta yang menjadi “kucing,” cobalah berlari ke “zona aman.” 6. Pastikan untuk Tidak Menyentuh Pemain Lain dengan Terlalu AgresifJika ada salah satu pemain yang mendorong atau menyakiti pemain lain, keluarkan dia dari permainan karena perbuatannya itu salah dan bisa membahayakan. 7. Hentikan Permainan Setelah Semua Peserta Selesai BermainSetelah permainan usai, peserta yang terakhir menjadi kucing dinyatakan kalah. Tidak ada aturan yang menyatakan kapan permainan berakhir. Sukirman Dharmamulyo dalam bukunya Permainan Tradisional Jawa (2008) menjelaskan, bahwa permainan kucing-kucingan berawal dari suatu perkumpulan. Misalnya, lima orang anak berkumpul membentuk sebuah kelompok A, B, D dan E. Kelima orang anak tadi nantinya akan mengundi untuk menentukan siapa yang jadi kucing dengan cara hompimpah atau suit. Itulah keterampilan gerak dalam permainan kucing-kucingan dan tikus-tikusan. |