Show adjar.id - Tahukah Adjarian, apa perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak? Pasar merupakan salah satu tempat menjual barang atau jasa. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pasar adalah tempat orang berjual beli. Sehingga dapat disimpulkan pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang saling berinteraksi. Dalam proses jual beli di pasar, pembeli menggunakan alat tukar jika ingin membeli barang atau jasa. Alat tukar yang digunakan di Indonesia adalah uang kertas dan uang logam yang diproduksi oleh Bank Indonesia. Pasar menjadi tempat yang sangat penting bagi masyarakat untuk memperoleh kebutuhan sehari-harinya, Adjarian. Berdasarkan wujudunya, pasar dibedakan menjadi pasa konkret dan pasar abstrak. Yuk, kita simak pembahasan mengenai perbedaan dua pasar tersebut! "Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan aktivitas jual beli barang atau jasa." Baca Juga: Mengenal Pengertian, Fungsi, dan Ciri-Ciri dari Pasar Pasar Konkret Pasar konkret adalah tempat di mana penjual dan pembeli bertemu secara langsung untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Page 2
Selain itu barang yang dijual di pasar konkret benar-benar ada, sehingga pembeli bisa melihat dan menyentuh langsung barang tersebut. Contoh pasar konkret adalah pasar tradisional, pasar swalayan, dan mall. Pasar konkret memiliki ciri-ciri sendiri yang bisa membedakannya dengan pasar abstrak. Berikut ciri-ciri yang dimiliki pasar konkret. 1. Trasaksi jual beli dibayar secara tunai. 2. Barang bisa diambil atau dibawa saat itu juga setelah transaksi pembayaran. 3. Barang yang diperjualbelikan benar-benar ada. Baca Juga: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Bentuk Kegiatan dan Cara Transaksinya 4. Penjual dan pembeli bertemu langsung. "Pasar konkret memiliki ciri-ciri, yaitu barang yang dibeli benar-benar ada dan dapat dibawa setelah melakukan pembayaran." Pasar Abstrak Pasar abstrak adalah tempat di mana penjual dan pembeli tida bertemu secara langsung. Page 3
Selain itu, barang yang dijual tidak tersedia secara langsung, tetapi bisa dilihat melalui foto atau gambar saja. Contohnya toko online dan pasar modal. Berikut ciri-ciri pasar abstrak. 1. Transaksi jual beli barang dilandasi dengan rasa saling percaya. 2. Barang yang diperjualbelikan tidak tersedia secara langsung, hanya berupa contoh saja. Baca Juga: Kegiatan Ekonomi yang Ada di Pasar Tradisional 3. Penjual dan pembeli berada di tempat yang berbeda atau tidak dalam satu tempat. 4. Transaksi jual beli tidak secara langsung. "Pasar abstrak memiliki ciri-ciri, yaitu transaksi jual beli dilandasi rasa saling percaya." Nah, itulah perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak, Adjarian. Sekarang jawab pertanyaan di bawah ini, yuk!
Tonton video ini, yuk!
130 Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VIII e. Pasar Monopsoni Pasar yang pembentukan harganya ditentukan oleh satu orang atau sekelompok pembeli disebut pasar monopsoni. Misalnya, di suatu wilayah terdapat perkebunan tembakau yang luas, ternyata ada satu perusahaan yang bersedia membeli tembakau tersebut. Akibatnya, perusahaan tersebut dapat menekan harga tembakau serendah-rendahnya. f. Pasar Duopsoni Pasar yang pembentukan harganya ditentukan oleh dua orang atau dua kelompok pembeli yang menguasai pembelian disebut pasar duopsoni. g. Pasar Oligopsoni Pasar yang pembentukan harganya ditentukan oleh beberapa orang atau beberapa kelompok yang menguasai permintaan atau pembelian disebut pasar oligopsoni. D. Arti, Ciri, dan Manfaat Pasar KonkretPada subbab jenis-jenis pasar telah dibahas sekilas mengenai pasar konkret. Pasar tersebut dibahas kembali secara mendalam. Pasar konkret adalah pasar yang memperjualbelikan barang dan barangnya ada di pasar tersebut. Setelah dibayar, barang dapat langsung dibawa cash and carry. Pasar konkret banyak kamu jumpai. Hampir di setiap desa memiliki pasar konkret. Pasar ini memiliki ciri di antaranya adanya pertemuan langsung penjual dan pembeli serta barang yang diperjualbelikan ada di pasar tersebut karena sifatnya yang sederhana dan tidak memerlukan alat komunikasi khusus telepon, surat, faximile atau internet. Pasar ini sudah lebih merakyat daripada pasar abstrak. Secara lengkap, pasar konkret memiliki ciri-ciri sebagai berikut: a Barang yang diperjualbelikan ada atau tersedia di pasar tersebut. b Ada pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. c Setelah dibayar barang bisa langsung dibawa cash and carry. d Umumnya memperjualbelikan barang kebutuhan sehari-hari. e Memerlukan tempat untuk menaruh barang. f Mudah dijumpai karena ada hampir di setiap daerah mulai dari tingkat desa sampai dengan tingkat nasional. Contoh pasar konkret, yaitu pasar desa, pasar setempat, pasar buah, pasar ikan, pasar kambing, pasar burung, pasar sayur, pasar kain, toserba, supermarket, mal, minimarket, dan swalayan. Jika seorang penjual jasa dan pembeli jasa bertemu langsung untuk melakukan proses jual beli jasa, terjadilah pasar konkret jual Jika seorang penjual jasa dan pembeli jasa bertemu langsung untuk melakukan proses jual beli jasa, terjadilah pasar konkret jual beli jasa. „ „ Di unduh dari : Bukupaket.com 131 Bab 9 | Pasar dalam Kegiatan Ekonomi beli jasa. Contohnya, tukang semir dan seorang bapak sedang tawar menawar ongkos semir, tukang sol sepatu sedang membicarakan ongkos sol dengan seorang ibu, atau seorang montir sedang merundingkan biaya suku cadang dan biaya perbaikan dengan seorang pemilik mobil. Demikian juga, dengan tukang servis radio dan televisi, tukang tambal ban, sopir, dokter, pengacara, konsultan, dan baby sitter yang melakukan pelayanan jasa. Semuanya merupakan contoh terjadinya pasar konkret yang memperjualbelikan jasa. Adapun manfaat-manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya pasar konkret, antara lain sebagai berikut: a Memberi kemudahan bagi penjual dan pembeli untuk bertemu secara langsung dengan melakukan proses tawar menawar. b Sebagai tempat menjual dan membeli barang kebutuhan sehari- hari yang amat diperlukan, seperti: beras, gula, sabun, sayur, lauk pauk, dan bumbu masak. c Setelah melakukan pembayaran, pembeli dapat langsung membawa pulang barang yang dibelinya. d Sebagai tempat yang sesuai bagi penjualan barang-barang yang tidak tahan lama, seperti: buah, sayuran, ikan basah, dan daging. e Dapat mencegah terjadinya penipuan mengenai jumlah barang, merek, kualitas, dan kondisi barang cacat tidaknya karena pembeli dapat melihat dan mengecek langsung barang yang dibelinya. f Sebagai sarana untuk refreshing penyegaran dan jalan-jalan.E. Arti, Ciri, dan Manfaat Pasar Abstrak
Pasar konkret adalah pasar tidak nyata. Berikut penjelasan selengkapnya. Sesuai namanya, pasar abstrak adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli dalam melakukan kegiatan transaksi barang maupun jasa yang tidak dapat dilihat atau bersifat tidak nyata. Contoh sederhananya yaitu seperti pasar uang, yang merupakan buah dari pesatnya perkembangan teknologi informasi. Lalu sebenarnya, apa yang dimaksud dengan pasar abstrak? Apa pula perbedaannya dengan pasar konkrit? Agar tidak salah paham, pahami langsung informasi selengkapnya dalam artikel OCBC kali ini, yuk! Apa Itu Pasar Abstrak?Pengertian pasar abstrak adalah sekumpulan kegiatan jual-beli barang atau jasa yang tidak dilakukan di tempat secara langsung. Dengan kata lain, transaksi dilakukan secara non tatap muka, misalnya melalui internet, telepon, maupun surat. Ciri barang yang dijual dalam pasar abstrak adalah wujud aslinya tidak tersedia di tempat, melainkan bisa dipilih sendiri oleh pembeli melalui brosur, iklan, internet, dan sebagainya. Kemudian kedua belah pihak akan saling membuat kesepakatan harga sebelum bertransaksi. Contoh pasar abstrak yakni ketika kita membeli suatu produk melalui marketplace seperti Shopee, Lazada, atau Tokopedia. Proses konsultasi mengenai barang yang akan dibeli dilakukan melalui chat. Kemudian pembeli memasukkan barangnya ke dalam keranjang dan melakukan proses pembayaran. Baru kemudian barang tersebut dikirimkan oleh penjual. Perbedaan Pasar Konkrit dan Pasar AbstrakMeskipun sama-sama menyediakan aktivitas jual-beli, mekanisme transaksi pasar konkrit dan pasar abstrak tetaplah berbeda. Adapun perbedaan pasar konkrit dan pasar abstrak adalah sebagai berikut.
Fungsi Pasar AbstrakFungsi keberadaan pasar abstrak adalah sebagai berikut.
Ciri-Ciri Pasar AbstrakAdapun ciri-ciri pasar abstrak adalah:
Macam-Macam Pasar AbstrakSementara itu, jenis-jenis pasar abstrak adalah sebagai berikut.
Demikian pembahasan seputar pasar abstrak yang berhasil OCBC rangkum untuk Anda. Setelah membaca ulasan di atas, Sobat OCBC tentu sudah lebih dari paham bukan tentang apa yang dimaksud dengan pasar abstrak? Nah, jika tertarik dengan informasi mengenai ekonomi lainnya, jangan lewatkan update Blog OCBC setiap harinya, ya. Sampai jumpa! |