Show
tirto.id - Perilaku jujur merupakan salah satu sifat yang wajib dimiliki oleh setiap orang dan perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, maupun lingkungan sekitar. Nilai kejujuran wajib ditanamkan sejak dini pada anak-anak, karena hal ini akan membawa pengaruh hingga usianya dewasa. Arti KejujuranMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kejujuran berasal dari kata “jujur” yang berimbuhan ke- dan -an, dan mempunyai arti lurus hati, tidak berbohong, tidak curang dan tulus atau ikhlas. Dalam bahasa Arab, kata jujur semakna dengan aś-śidqu atau śiddiq yang artinya benar, nyata, atau berkata benar. Lawan kata ini adalah dusta, atau dalam bahasa Arab al-kalibu. Secara istilah, jujur atau aś-śidqu bermakna: 1. kesesuaian antara ucapan dan perbuatan; 2. kesesuaian antara informasi dan kenyataan; 3. ketegasan dan kemantapan hati; dan 4. sesuatu yang baik yang tidak dicampuri kedustaan. Sementara menurut Imam Ghazali, jujur dalam niat atau berkehendak, yaitu tiada dorongan bagi seseorang dalam segala tindakan dan gerakannya selain dorongan karena Allah SWT.1. Jujur dalam perkataan atau lisan, yaitu sesuainya berita yang diterima dengan yang disampaikan. Setiap orang harus dapat memelihara perkataannya. Ia tidak berkata kecuali dengan jujur. Barangsiapa yang menjaga lidahnya dengan cara selalu menyampaikan berita yang sesuai dengan fakta yang sebenarnya, ia termasuk jujur jenis ini. Menepati janji termasuk jujur jenis ini.2. Jujur dalam perbuatan/amaliah, yaitu beramal dengan sungguh sehingga perbuatan akhirnya tidak menunjukkan sesuatu yang ada dalam batinnya dan menjadi tabiat bagi dirinya. Kejujuran merupakan fondasi atas tegaknya suatu nilai-nilai kebenaran karena jujur identik dengan kebenaran.Baca juga: Iman kepada Qada dan Qadar: Pengertian & Maknanya Menurut Islam Ayat Al-Quran tentang JujurKejujuran merupakan satu perbuatan yang mulia dan agama Islam menganjurkan agar kita senantiasa berperilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari. Ada banyak ayat Al-Quran yang menyebutkan tentang perilaku jujur, berikut di antaranya: 1. يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَقُوۡلُوۡا قَوۡلًا سَدِيۡدًاYaaa ayyuhal laziina aamanut taqul laaha wa quuluu qawlan sadiidaa Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar. (QS. Al-Ahzab: 70) 2. يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا كُوۡنُوۡا قَوَّا امِيۡنَ لِلّٰهِ شُهَدَآءَ بِالۡقِسۡطِ ۖ وَلَا يَجۡرِمَنَّكُمۡ شَنَاٰنُ قَوۡمٍ عَلٰٓى اَ لَّا تَعۡدِلُوۡا ؕ اِعۡدِلُوۡا هُوَ اَقۡرَبُ لِلتَّقۡوٰى وَاتَّقُوا اللّٰهَ ؕ اِنَّ اللّٰهَ خَبِيۡرٌۢ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَYaaa ayyuhal laziina aamaanuu kuunuu qawwaa miina lillaahi shuhadaaa'a bilqist, wa laa yajrimannakum shana aanu qawmin 'alaaa allaa ta'diluu; i'diluu; huwa aqrabu littaqwaa wattaqul laah; innal laaha khabiirum bimaa ta'maluun Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Maidah: 8) 3. وَالَّذِىۡ جَآءَ بِالصِّدۡقِ وَصَدَّقَ بِهٖۤ اُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡمُتَّقُوۡنَWallazii jaaa'a bissidqi wa saddaqa bihiii ulaaa'ika humul muttaquun Artinya: Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan orang yang membenarkannya, mereka itulah orang yang bertakwa. (QS. Az-Zumar: 33) 4. وَاِمَّا تَخَافَنَّ مِنۡ قَوۡمٍ خِيَانَةً فَانْۢبِذۡ اِلَيۡهِمۡ عَلٰى سَوَآءٍ ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الۡخَآٮِٕنِيۡنَWa immaa takhaafana min qawmin khiyaanatan fambiz ilaihim 'alaa sawaaa'; innal laaha laayuhibbul khaaa'iniin Artinya: Dan jika engkau (Muhammad) khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berkhianat. (QS. Al-Anfal: 58). 5. وَلَقَدۡ فَتَـنَّا الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِهِمۡ فَلَيَـعۡلَمَنَّ اللّٰهُ الَّذِيۡنَ صَدَقُوۡا وَلَيَعۡلَمَنَّ الۡكٰذِبِيۡنَWa laqad fatannal laziina min qablihim fala ya'lamannal laahul laziina sadaquu wa la ya'lamannal kaazibiin Artinya: Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta. (QS. Al-Ankabut: 3)Cara Menumbuhkan Sifat JujurCara sederhana untuk memupuk sifat jujur dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
Contoh Perilaku JujurAda beberapa hal yang menjadi indikator untuk seseorang selalu berperilaku jujur, yaitu:
Contoh Perilaku Jujur – Jujur adalah sikap yang harus dimiliki oleh seseorang. Mungkin Grameds masih bingung bagaimana contoh perilaku jujur seperti berikut ini adalah beberapa contoh perilaku jujur yang dapat Grameds praktekkan di rumah dan di lingkungan lainnya. Untuk melakukannya, Grameds juga perlu mempelajari arti dan contohnya. Kejujuran adalah salah satu langkah sikap yang harus diambil setiap orang dalam menjalankan kehidupannya agar lebih bermakna. Dalam praktiknya, sikap jujur ini harus diterapkan dalam kehidupan kita dimanapun kita berada. Sebenarnya, seseorang dapat menanam benih kepercayaan kepada kita. Dengan bersikap jujur ini maka akan memungkinkan Grameds untuk menjadi seseorang yang dapat dipercayai setiap saat dan mempercayai banyak orang. Jadi bagaimana kita menunjukkan bahwa kita adalah individu yang jujur? Hal ini dapat dicapai dengan memberikan beberapa contoh perilaku jujur dalam hal sekecil apapun. Terkadang banyak orang yang mengabaikan atau menyalahkan sikap jujur yang kecil karena dianggap tidak akan berdampak dalam kehidupannya. Padahal hal tersebut adalah awal atau dasar untuk sikap jujur yang lebih besar dan dampak yang lebih besar. Untuk memahami perilaku jujur lebih jauh, Grameds bisa simak artikel ini yang membahas tentang bagaimana perilaku jurjur itu, manfaat, dan contoh perilaku jujur yang baik bahkan untuk dipelajari sejak anak- anak seperti berikut ini: Pengertian Perilaku JujurMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), jujur adalah sebuah kejujuran yang tidak berbohong (berkata jujur), tidak curang (permainan dengan mengikuti aturan yang berlaku). Grameds bisa berlaku jujur dengan tindakan dan kata- kata. Kejujuran dapat dibagi menjadi beberapa jenis sehubungan dengan bentuk sikap berikut ini:
Di sisi lain, kewajiban untuk jujur setiap saat juga telah tertuang dalam Al-Qur’an. Menurut Imam Ghazali, kejujuran harus dilakukan dengan niat dan kemauan. Dalam arti lain, tindakannya tidak boleh diprovokasi oleh orang lain, melainkan Allah SWT. Orang yang mengamalkan dengan perilaku jujur maka layak untuk masuk surga. Dalam Islam, kejujuran dibagi menjadi dua bagian. Pertama kejujuran dalam perkataan, yakni menyampaikan pesan yang Grameds dengar atau sampaikan. Setiap kata dalam sebuah informasi harus dijaga dan disampaikan kebenarannya. Perlu Grameds ketahui bahwa perilaku jujur itu menunjukkan kemurnian pikiran. Orang lain akan melihatnya jika mereka ingin memberitahu kita sesuatu. Contoh perilaku jujur ini adalah menepati janji. Kedua kejujuran dalam perbuatan atau amaliah. Sikap kejujuran adalah dapat terwujud dalam perbuatan yang menunjukan sebuah kesucian hari dari seseorang. Bentuk perilaku ini bisa terlihat sebagai sebuah kepercayaan seseorang untuk mempercayakan kita melakukan sesuatu. Contoh perilaku jujur pada jenis jujur perbuatan ini adalah ketika Grameds mengantar uang atau bersedekah secara utuh. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa kejujuran adalah sebuah perbuatan yang mulia dan patut dijadikan teladan dalam kehidupan kita sehari- hari. Jadi kejujuran berarti kesesuaian sikap antara perkataan dan perbuatan. Kejujuran juga berarti menceritakan apa adanya. Jadi jika kita melakukan kesalahan atau kejahatan kecil, besar, atau sepele, kita harus mengakuinya, apapun itu resiko atas yang sudah kita perbuat. Contoh Perilaku JujurSeperti dalam pembahasan di atas tentang seberapa pentingnya kejujuran, kita perlu memahami bahwa bertindak jujur itu baik tidak hanya untuk kita, tetapi juga untuk orang lain. Untuk melakukannya dengan baik, ada beberapa pengaturan yang dapat Grameds sesuaikan di mana saja untuk berperilaku jujur. Berikut ini beberapa contoh perilaku jujur yang bisa Grameds pahami dan praktika dalam kehidupan sehari- hari, baik untuk diri sendiri, di rumah, sekolah, atau di lingkungan masyarakat sekitar kalian:1. Mengakui KesalahanKetika kita melakukan kesalahan, kita harus jujur untuk menemukan kedamaian dalam hati kita dengan merasa bersalah dan mengakuinya demi kebaikan kita sendiri dan orang lain. Menyembunyikan sesuatu hal besar dan kekurangan kecil bisa membuat hati dan pikiran kita cemas. Jadi, jika kita tidak bertindak jujur, pastikan kesalahan itu tidak berubah menjadi bola api yang akan menghancurkan kita di masa depan. Mengakui apa yang salah dari diri kita adalah tindakan yang jujur.
Dengan melakukan hal ini di masyarakat akan membuat pikiran Grameds terasa lebih baik. Tentu saja, jika kita menyakiti diri sendiri, hukuman bisa datang kapan saja. Jika kita benar- benar dihukum, itu tentu saja harus diakui. Contohnya jika kita tidak taat terhadap lalu lintas maka dapat membahayakan kehidupan orang lain. Dalam hal ini, yang terbaik adalah mengakui kesalahan dan mengatakan yang sebenarnya. Sebagian orang mungkin sulit mengakui kesalahannya karena beberapa faktor. Disamping memilih untuk memilih berperilaku jujur, seseorang cenderung menutupi kesalahannya karena takut, khawatir, atau memang sengaja berperilaku jahat. Hal ini sebenarnya wajar dimiliki oleh pikiran manusia, namun memilih jujur adalah sikap yang bijak sebagai makhluk yang bermartabat. Meskipun sulit mengakui kesalahan maka yang perlu dilakukan adalah berdamai dengan diri sendiri dan percaya bahwa kesalahan itu wajar terjadi sehingga tidak masalah untuk mengakuinya. Jadi mengakui kesalahan perlu dimulai dari sendiri. Artinya kita harus jujur terlebih dahulu pada diri sendiri bahwa apa yang kita lakukan adalah sebuah kesalahan. Dengan pengertian tersebut kita mungkin akan lebih mudah untuk mengakui kepada orang lain karena diri kita sudah menyadari kesalahn tersebut dan sudah paham akan resiko yang harus dihadapi. Dalam hal ini sikap kejujuran memang selalu berkesinambungan dengan hal- hal lain di dalam diri kita, karena kejujuran sebenarnya hanya diri kita dan tuhan saja yang mengetahuinya. 2. Mengembalikan Yang Bukan HakTindakan jujur yang harus diambil dan diamati adalah mengembalikan sesuatu yang tidak benar. Misalnya, jika Grameds menemukan dompet di jalan. Disarankan Grameds untuk menghubungi orang yang bersangkutan secara langsung dan mengembalikan dompet tersebut. Atau ketika seseorang mempercayakan Grameds untuk membantu mereka berbelanja. Jika ada perubahan yang ditemukan, Grameds wajib mempublikasikan perubahan tersebut secara lengkap.
Contoh perilaku jujur tersebut mungkin terlihat sepele atau sederhana, namun jika konteksnya diperluas maka akan menjadi tanggungjawab yang besar bagi seseorang untuk memikul sebuah kepercayaan seseorang, misalnya jika Grameds jadi seorang menteri atau tugas- tugas yang lebih besar tanggung jawabnya yang mengandalkan perilaku kejujuran dalam praktik pelaksanaannya. 3. Tidak Mencuri Barang Milik Orang LainSalah satu contoh perilaku jujur yang harus Grameds lakukan dalam kehidupan sehari-hari adalah tidak mencuri barang milik orang lain. Hal ini sering terjadi dalam keluarga maupun lingkungan masyarakat yang lebih luas. Mungkin tidak 100% diambil, namun, menyewa barang keluarga tanpa izin bukanlah hal yang mulia. Banyak keluarga bertengkar tentang meminjam barang tanpa izin pemiliknya. Jadi sebaiknya hentikan sifat tidak sehat ini. Grameds mungkin merasa seperti sedang mencoba mengenakan sesuatu dari keluarga. Namun, orang yang memiliki barang itu tidak selalu mau meminjamkannya tanpa izin. Jadi biasakan untuk meminta izin setiap kali Grameds ingin meminjamkan sesuatu dari seseorang. 4. Contoh Perilaku jujur Di SekolahBanyak bilang bahwa sekolah adalah rumah kedua bagi anak- anak. Itulah sebabnya di dalam sekolah kita juga perlu menerapkan perilaku jujur dalam berbagai hal. Bahkan sebagai tempat belajar, kita juga bisa belajar tentang perilaku jujur sekaligus mempraktekannya dengan baik di sekolah. Berikut ini contoh perilaku jujur yang perlu Grameds lakukan saat berada di sekolah:
Meskipun di dalam rumah, terkadang kita juga melakukan kesalahan dan enggan mengakuinya. Bahkan di dalam rumah dan keluarga kita juga banyak berbohong atau tidak jujur satu sama lain. Padahal rumah dan keluarga seharusnya menjadi tempat yang terbuka atas diri kita yang sebenarnya. Berikut ini contoh perilaku jujur di lingkungan rumah atau keluarga:
6. Contoh Perilaku Jujur Di Lingkungan SetempatPada dasarnya perilaku jujur akan berdampak bagi lingkungan kita secara luas, yakni kejujuran yang kita pelajari di sekolah maupun di rumah. Berikut ini contoh perilaku jujur yang bisa Grameds praktikan di lingkungan sekitar masyarakat kalian:
Jika kita berbuat jujur pada semua orang tetapi tidak pada diri kita sendiri, maka itu artinya tidak adil terhadap diri kita sendiri. Ketika kita berlatih sikap jujur, secara alami kita mendapat manfaat dari perilaku jujur dalam kehidupan kita sehari-hari. Jadi cobalah temukan manfaat perilaku jujur dalam kehidupan Grameds sehari-hari dan sangat berguna untuk diterapkan untuk anak-anak sejak dini. Berikut ini manfaat berperilaku jujur sekecil apapun dan dimanapun kita berada: 1. Bisa Meraih KesuksesanSeseorang tentu sangat bagus berperilaku untuk jujur. Bukan hal yang aneh bagi orang yang jujur untuk berhasil. Salah satu manfaat jujur, bukan hanya sukses di tempat kerja, bahkan Grameds bisa sukses dalam banyak hal di seluruh dunia. Orang yang jujur pasti memiliki prinsip dalam hidupnya untuk terus melakukan kebaikan, termasuk kebaikan untuk dirinya. Bagan orang yang jujur akan banyak memperoleh kepercayaan orang dan membuatnya berkembang untuk menjadi orang sukses. 2. Dipercaya Banyak OrangSalah satu manfaat bersikap jujur dalam kehidupan sehari-hari adalah bisa mendapatkan kepercayaan banyak orang. Ketika seseorang memiliki kepercayaan, itu juga dapat menguntungkan kita. Misalnya, katakanlah kita jujur dan seseorang mempekerjakan kita. Dari sana kita bisa mendapatkan pekerjaan dan makanan. Manfaat berperilaku jujur ini menunjukan betapa positifnya berperilaku jujur pada orang lain. 3. Terhindar Dari FitnahSalah satu manfaat jujur adalah mampu menciptakan kita untuk terhindar dari fitnah. Ketika kita selalu amanah saat menyampaikan sesuatu, maka orang- orang akan memberikan kepercayaannya dalam diri kita. Lalu, jika ada seorang yang mencoba berperilaku jelek dengan memfitnah kita, maka orang lain pun tidak akan gampang terpengaruh lantaran telah tahu bagaimana kejujuran kita. Perlu Grameds garis bawahi bahwa kepercayaan adalah hal penting bagi seseorang untuk bersosialisasi, maka jujur adalah cara bijak seseorang untuk bermasyarakat. 4. Merasakan Hidup Yang Damai dan BahayaKeuntungan lain dari bersikap jujur adalah Grameds dapat dengan mudah mendapatkan kepercayaan dari orang lain. Semakin kita terbiasa berbicara dan bertindak jujur, maka hidup kita akan semakin bahagia dan damai. Ketika tidak ada yang disembunyikan, pikiran merasa tenang. Grameds tidak perlu menyembunyikan apa yang sudah terjadi. Hanya tindakan jujur yang memberi kita energi positif. Energi positif yang mengelilingi kita memiliki efek bahagia. Jadi jika ingin merasa senang dan tenang, kita bisa memulainya dengan berperilaku jujur. Kita harus jujur tidak hanya dengan orang lain, tetapi juga dengan diri kita sendiri. Setelah mengetahui manfaat perilaku jujur, ada baiknya kita mempraktekkan berbagai perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari. Mengajarkan Perilaku Jujur Pada AnakSeperti disebutkan sebelumnya bahwa kejujuran harus diterapkan dan diajarkan sesegera mungkin bagi anak- anak. Anak-anak dapat diajari untuk jujur pada usia tiga atau empat tahun. Pasalnya, pada usia ini anak- anak sudah bisa membedakan yang baik dan yang buruk. Perlu Grameds catat bahwa anak -anak antara usia empat tahun sudah sering berbohong dan menyembunyikan apa yang tidak ingin mereka tampakan.Hal tersebut terjadi karena anak- anak merasa takut dihukum jika dia melakukan kesalahan. Selain itu, anak juga takut mengecewakan orang tuanya jika harapannya tidak terpenuhi. Selain itu anak- anak pada usia ini tidak sepenuhnya memahami apa yang benar dan apa yang benar. Jadi, sebagai orang tua di usia ini, ada baiknya Grameds untuk lebih memperhatikan perilaku anak- anak. Grameds bisa mulai mengenalkan perilaku jujur dengan hal- hal sederhana, seperti keterbukaan dengan sering menanyakan apa- apa yang baru mereka lakukan. Perhatian kecil demikian mampu membuat anak menjadi lebih dekat dan terbuka pada orang tua, sehingga tidak takut jujur atas apa yang mereka perbuat. Nah, itulah penjelasan tentang contoh perilaku jujur dan manfaatnya dalam kehidupan sehari- hari. Bermakna positif bukan? Jadi sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak berperilaku jujur. Jika Grameds tertarik belajar tentang kejujuran dan pengelolaan emosi lainnya bisa kunjungi koleksi buku Gramedia di www.gramedia.com, seperti rekomendasi buku berikut ini: Selamat belajar. #SahabatTanpabatas. BACA JUGA:
|