Berdasarkan jumlah atom karbon lain yang diikat, terdapat empat posisi atom C dalam rantai karbon, yaitu:
Gambar A.
Gambar B.
Menentukan atom C primer, sekunder, tertier dan kuartener dari gambar di atas:
Jadi, pada gambar A atom C primer terletak pada nomor 1,6,7,8,9 dan 10, C sekunder terletak pada nomor 4, atom C tertier terletak pada nomor 2 dan 3 dan C kuatrener terletak pada nomor 5. Pada gambar B atom C primer terletak pada nomor 1, 7, 8, 9, 11, 13 dan 14, C sekunder terletak pada nomor 3, 5 dan 12, atom C tertier terletak pada nomor 2, 6 dan 10, dan atom C kuatrener terletak pada nomor 4. Tentukan bilangan oksidasi dari senyawa Mn2Cro4 bagaimana proses kimia dan reaksi kimiatolong dijawab contoh kimia non hijau.. Carilah informasi dari berbagai sumber tenaga biosolar B30. Catatlah sumber referensi yang kalian baca . Ini adahal salah satu sikap jujur dan menghar … gambar kan diagram Orbital dari konfigurasi 1s² 2s² 2p³ haloo kack ☺️minta bantuannya yasoal di foto ya terimakasihnote : libur sekolah malah dikasih tugas susah , spekk ngantuk males buat mikirrr Tentukan keempat bilangan kuantum nya sB manfaat dioxane pada sabun mandi tentukan Proton elektron dan neutron pada gambar di ataspliss mohon di bantuu SETARAKAN PERSAMAAN REAKSI berikut dengan benar dan tepatmohon bantuannya kak!
Kimia organik merupakan salah satu cabang kimia yang mempelajari molekul dengan atom C (karbon). Karbon adalah salah satu unsur yang dapat membentuk rantai panjang dari atom-atomnya sendiri. Percabangan juga sering terjadi pada ikatan C-C. Atom karbon yang berbeda dapat diidentifikasi berdasarkan ikatannya dengan atom karbon lain. Perhatikan gambar berikut: Jadi, melalui gambar diatas dapat dijelaskan bahwa:
Atom karbon dapat berikatan dengan maksimal empat atom karbon lain untuk memenuhi aturan oktet. Penjelasan Atom C Primer, Sekunder, Tersier dan KuartenerKarbokationCara yang sama juga digunakan untuk mengidentifikasi jenis atom C pada karbokation (ion C positif). Karbokation primer berikatan dengan satu karbon; karbokation sekunder berikatan dengan dua karbon; karbokation tersier berikatan dengan tiga atom karbon. Karbokation tidak dapat menjadi kuartener karena mengikuti aturan oktet. AlkoholAlkohol juga mengikuti tata nama primer / sekunder / tersier. Alkohol diberi nama sesuai dengan jumlah karbon yang terikat pada gugus hidroksil. Dengan kata lain, alkohol dinamai dengan cara apakah gugus hidroksil terikat dengan karbon primer, sekunder, atau tersier. Alkohol kuartener tidak dijumpai karena melanggar aturan oktet. AminaAmina diberi nama sesuai dengan jumlah karbon yang terikat pada nitrogen. Penamaan amina primer, sekunder, dan tersier adalah karena nitrogen berikatan dengan satu, dua dan tiga karbon. Karena masih memiliki pasangan elektron bebas, nitrogen memungkinkan untuk membentuk ikatan lain dengan karbon yang disebut amina kuartener, meskipun nantinya terdapat muatan positif pada nitrogen dan sama sekali tidak bersifat basa. Hal tersebut sering disebut sebagai garam amonium kuatener yang berakhiran -ium.
Postingan ini membahas contoh soal atom C primer, atom C sekunder, atom C tersier dan atom C kuarterner beserta pembahasannya. Atom C atau atom karbon adalah atom yang mempunyai nomor atom 6 sehingga dalam sistem periodik terletak pada golongan IVA dan periode 2. Karena mempunyai nomor atom 6 sehingga atom C memiliki 4 elektron valensi yang memungkinkannya berikatan dengan atom C lainnya. Berdasarkan jumlah atom C yang diikat, ada 4 kemungkinan posisi atom C dalam rantai karbon yaitu atom C primer, atom C sekunder, atom C tersier dan atom C kuarterner. Atom C primer adalah atom C yang hanya mengikat satu atom C lainnya. Atom C sekunder adalah atom C yang mengikat dua atom C lainnya. Atom C tersier adalah atom C yang mengikat tiga atom C lainnya dan atom C kuarterner adalah atom C yang mengikat 4 atom C lainnya. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh soal cara menentukan jenis atom C dibawah ini. Contoh soal 1 Atom C yang diberi tanda panah manakah yang merupakan:
Pembahasan
Contoh soal 2 Hitunglah jumlah atom C primer, sekunder, tersier dan kuartener senyawa hidrokarbon dibawah ini. Pembahasan
Contoh soal 3 Hitunglah jumlah atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner senyawa hidrokarbon dibawah ini. Pembahasan
Contoh soal 4 Hitunglah jumlah atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner senyawa hidrokarbon dibawah ini. Pembahasan
Contoh soal 5 Berdasarkan strukturnya, senyawa dibawah ini mengandung atom C tersier sebanyak…. Pembahasan Senyawa diatas mengandung atom C tersier sebanyak 1 buah yaitu atom C nomor 4. Daftar Pustaka Rahayu, Iman. Praktis Belajar Kimia Untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, 2009. Utami, Budi. Kimia Untuk SMA / MA Kelas X. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, 2009. |