Apakah video reels FB bisa menghasilkan uang?

News Internet Latest News Headline Social

byChoiru Rizkia - editorDenny Mahardy Feb 23, 2022

Technologue.id, Jakarta - Perusahaan teknologi Meta Platforms memperluas ketersediaan Facebook Reels. Fitur yang diklaim bisa hasilkan uang itu telah hadir di perangkat iOS dan Android lebih dari 150 negara di seluruh dunia. Salah satunya di Indonesia.

Sebelumnya Facebook Reels baru tersedia untuk wilayah Amerika Serikat saja. 

Menurut Meta, Reels menjadi format konten mereka yang paling cepat tumbuh sehingga membuatnya tersedia untuk lebih banyak orang di Facebook secara global.

"Menonton video adalah setengah dari waktu yang dihabiskan di Facebook dan Instagram, dan Reels adalah format konten kami yang paling cepat berkembang sejauh ini. Kami berfokus untuk menjadikan Reels sebagai cara terbaik bagi kreator konten untuk ditemukan, terhubung dengan pemirsa, dan menghasilkan uang," tulis perusahaan dalam sebuah blog resmi, pada Selasa (22/2/2022).

Baca Juga:
Facebook Hadirkan Fitur Reels Seperti Instagram

Selain itu, Meta juga memperkenalkan cara yang lebih baik untuk membantu kreator konten menghasilkan uang, tool kreasi baru, dan lebih banyak tempat untuk menonton dan membuat Facebook Reels.

"Untuk membantu kreator konten mendapatkan uang dari Facebook Reels, kami memperluas pengujian iklan overlay, dimulai dengan iklan banner dan stiker," lanjutnya.

Untuk memotivasi content creator membuat video berkualitas, Meta mengadakan program bonus yang diberi nama Reels Play.

Ini bagian dari investasi kreator senilai US$1 miliar, yang akan digelontorkan untuk membayar kreator mencapai US$35.000 per bulan berdasarkan penayangan Reels mereka.

Baca Juga:
Instagram Reels Durasinya Jadi 60 Detik

Bonus ini telah membantu kreator konten seperti Jason the Great mendanai pembuatan Reels mereka dan lebih memahami jenis konten apa yang berkualitas di Facebook.

"Dalam beberapa bulan mendatang, kami akan memperluas program bonus ke lebih banyak negara, sehingga lebih banyak kreator dapat memperoleh penghargaan karena membuat Reels yang disukai komunitasnya," pungkas Meta.

#Meta #FacebookReels #MetaPlatforms

Jakarta: Facebook mengumumkan perluasan jangkauan Facebook Reels untuk perangkat iOS dan Android ke lebih dari 150 negara di seluruh dunia. Facebook juga memperkenalkan cara lebih baik untuk membantu kreator menghasilkan uang, alat kreasi baru dan lainnya.

  Facebook menyebut bahwa format konten video saat ini mendominasi sebagian besar waktu yang dihabiskan masyarakat di Facebook dan Instagram. Karenanya, Reels disebut sebagai format konten dengan perkembangan tercepat dalam perjalanan Facebook.

  Jejaring sosial ini mengaku berfokus untuk menjadikan Reels sebagai cara terbaik bagi kreator untuk lebih mudah ditemukan, terhubung dengan audiens, dan menghasilkan uang. Facebook juga mengungkap ingin membuat Reels lebih menyenangkan dan mudah bagi orang untuk menemukan dan berbagi konten relevan dan menghibur.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?

Facebook mengumumkan telah menciptakan berbagai peluang bagi kreator untuk mendapatkan penghasilan melalui konten di Reels mereka. Peluang tersebut salah satunya melalui program bonus Reels Play.

  Program ini merupakan bagian dari investasi Facebook untuk kreator senilai USD1 miliar (Rp14,3 triliun), ditujukan untuk membantu kreator konten dengan jumlah hingga USD35.000 (Rp502,1 juta) berdasarkan jumlah views Reels mereka.

  Dalam beberapa bulan mendatang, Facebook menyebut memperluas program ini ke lebih banyak negara. Facebook juga membangun opsi monetisasi langsung untuk Facebook Reels melalui bagi hasil iklan dan dukungan penggemar.

  Selain itu, Facebook juga memperluas pengujian Facebook Reels Overlay ke semua kreator di wilayah Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, dan ke lebih banyak negara dalam beberapa pekan mendatang.

  Opsi monetisasi ini dimulai Facebook dengan dua format yaitu iklan spanduk atau banner yang muncul sebagai format semi-transparan di bagian bawah Reel Facebook, dan iklan stiker, yaitu iklan gambar statis yang dapat ditempatkan kreator di mana saja di dalam reel mereka.

  Iklan stiker, jelas Facebook, memungkinkan kreator memperoleh sebagian dari pendapatan iklan. Opsi monetisasi lainnya yaitu Stars di Facebook Reels, yang mulai diuji dalam beberapa pekan mendatang.

  Opsi Stars di Facebook Reels ini memungkinkan pengguna platform jejaring sosialnya untuk membeli dan mengirim Stars sambil menonton Reels guna mendukung kreator. Facebook menyebut bahwa iklan overlay dan Stars dirancang agar semakin banyak orang dapat melihat dan berinteraksi dengan Reels di Facebook, sehingga pemasukan kreator dapat meningkat.

  Facebook juga meluncurkan fitur kendali kesesuaian merek atau brand suitability controls, termasuk Publisher Lists, Blocklists, Inventory Filters, dan Delivery Reports untuk Iklan Spanduk (Banner) dan Stiker di Facebook Reels di setiap wilayah ketersediaan fitur tersebut.

  Fitur ini diklaim Facebook akan memberikan kendali lebih bagi pengiklan agar iklan tidak muncul di tempat yang kurang sesuai dengan merek atau produk mereka. Facebook juga telah menguji iklan full-screen dan imersif diantara Facebook Reels sejak Oktober tahun lalu, dan akan meluncurkannya ke lebih banyak wilayah di seluruh dunia dalam beberapa bulan mendatang.

TRIBUN-TIMUR.COM - Sama seperti Instagram, Facebook kini menambah fitur baru berupa Reels yang memungkinkan para penggunanya untuk menonton video pendek.

Fitur tersebut bisa digunakan mulai, Rabu (23/2/2022) hari ini, di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Menariknya, Meta (dulu Facebook Inc) menambahkan tools editing dan fitur monetisasi konten di Facebook Reels.

Itu artinya, pengguna bisa mendapatkan uang dari video pendek di Facebook Reels.

"Sejauh ini, Reels sudah menjadi format konten kami yang paling cepat berkembang, dan hari ini kami membuat Reels tersedia untuk semua pengguna di Facebook secara global," demikian ditulis CEO Meta, Mark Zuckerberg melalui akun Facebook pribadinya.

Fitur Reels telah diuji coba di Amerika Serikat pada akhir September 2021 lalu sebelum dirilis secara global.

Reels semula hanya bisa diakses di Instagram.

Fitur ini pertama kali dirilis di Instagram pada 2020 lalu.

Berselang dua tahun, Meta akhirnya turut membawa fitur ini ke Facebook.

Sama halnya di Instagram, pengguna Facebook bisa membuat konten video Reels yang diiringi dengan beragam musik, efek, dan lainnya.

WartaBulukumba - Sebelumnya hanya pengguna Instagram yang mengakrabi Reels. Terbaru, Facebook meluncurkan fitur video pendek Reels ke lebih dari 150 negara.

Meta Platforms pemilik Facebook, Instagram, WhatsApp dan Metaverse mengatakan pada hari Selasa, 'aksi terbaru' ini adalah upaya untuk memperluas format konten yang tumbuh paling cepat.

Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Rabu 23 Feruari 2022, Meta Platform yang baru-baru ini kehilangan sepertiga dari nilai pasarnya setelah laporan pendapatan yang buruk, telah menyoroti Reels sebagai prioritas utama.

Baca Juga: Facebook dan Instagram jadi tempat promosi produk palsu Louis Vuitton, Gucci dan Chanel

Meta meluncurkan Reels di Instagram pada tahun 2020 dan di Facebook pada tahun 2021 sebagai jawaban atas aplikasi video pendek TikTok yang sangat populer, yang dimiliki oleh raksasa teknologi China ByteDance.

"Reels sudah menjadi format konten kami yang paling cepat berkembang sejauh ini, dan hari ini kami membuatnya tersedia untuk semua orang di Facebook secara global," kata CEO Meta Mark Zuckerberg dalam sebuah posting Facebook pada hari Selasa.

Perusahaan, yang mengatakan bahwa video sekarang menyumbang setengah dari waktu yang dihabiskan orang di Facebook, juga mengumumkan cara baru bagi pembuat konten untuk menghasilkan uang melalui fitur Reels.

Baca Juga: Meta induk Facebook menambahkan alat untuk menghindari pelecehan di metaverse

Dikatakan sedang memperluas programnya untuk membayar bonus pembuat konten ke lebih banyak negara dan sedang menguji iklan overlay menggunakan spanduk dan stiker untuk pembuat konten untuk mendapatkan pendapatan iklan. Itu akan segera meluncurkan iklan layar penuh di antara Gulungan.

Apakah reels Facebook dapat uang?

Mulai hari ini, kami menawarkan Reels Play, sebuah program bonus baru di Facebook dan Instagram. Dengan program ini, Anda bisa menghasilkan uang dari Reels yang Anda bagikan.

Apa keuntungan reels Facebook?

Facebook reels berfokus untuk menjadikan Reels sebagai cara terbaik bagi para kreator untuk lebih mudah ditemukan, terhubung dengan audiens, dan menghasilkan uang. Lebih menyenangkan dan mudah bagi orang untuk menemukan dan berbagi konten yang relevan dan menghibur.

Berapa followers agar bisa dapat uang di Facebook?

Jika menerbitkan konten video di Facebook, Anda mungkin memenuhi syarat untuk menghasilkan uang melalui iklan in-stream. Untuk menggunakan jenis monetisasi ini, Anda harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti memiliki eksistensi yang telah mapan dengan 10.000 pengikut Halaman.

Apakah video reels bisa di monetisasi?

Instagram reels kini tidak hanya menjadi referensi konten terbaru di instagram namun bisa menjadi sarana tambahan untuk mendapatkan uang dari instagram dengan monetisasi reels.

Apakah reels Facebook dapat uang?

Mulai hari ini, kami menawarkan Reels Play, sebuah program bonus baru di Facebook dan Instagram. Dengan program ini, Anda bisa menghasilkan uang dari Reels yang Anda bagikan.

Apa keuntungan reels Facebook?

Bagikan : Facebook Reels dirilis untuk perangkat iOS dan Android lebih dari 150 negara. Facebook Reels adalah fitur yang memungkinkan pengguna dapat merekam sekaligus menyunting video pendek, dengan posisi video vertikal seperti Snapchat dan TikTok.

Berapa followers agar bisa dapat uang di Facebook?

Jika menerbitkan konten video di Facebook, Anda mungkin memenuhi syarat untuk menghasilkan uang melalui iklan in-stream. Untuk menggunakan jenis monetisasi ini, Anda harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti memiliki eksistensi yang telah mapan dengan 10.000 pengikut Halaman.

Apakah reels dibayar?

Kabar baiknya Instagram juga membayar pembuat Reels tertentu untuk video yang mereka unggah. Rp 17.461.860 jika mencapai 1 juta tampilan dan hingga US$35.000 atau Rp 50.930.425 bila berhasil mendapatkan 58 juta tampilan.