Apakah Sholat Nisfu sya ban harus Mandi Wajib

Mendekati datangnya bulan Ramadan, artinya waktunya umat Islam jelang Nisfu Sya'ban yang jatuh pada hari Jumat, 18 Maret 2022 besok. Selain itu, umat muslim juga dihimbau untuk melakukan amalan-amalan sunnah. Seperti salat Tahajud, salat Dhuha, membaca Alquran, bersedekah, berzikir hingga salat malam Nisfu Sya'ban.  

Salat Nisfu Sya'ban sendiri adalah salat sunnah dua rakaat yang dikerjakan setelah salat Maghrib. Salat ini dilaksanakan pada pertengahan bulan Sya'ban, yang tahun ini jatuh pada hari Minggu besok. Berikut adalah keutamaan, niat dan tata cara Sholat Nisfu Sya'ban.

Keutamaan Salat Nishfu Sya'ban

Untuk menilik keutamaan salat sunnah Nifsu Sya'ban, Imam Ahmad bin Hanbal meriwayatkan sebuah hadis yang berbunyi:

عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو، أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: ” يَطَّلِعُ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَى خَلْقِهِ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِعِبَادِهِ إِلَّا لِاثْنَيْنِ: مُشَاحِنٍ، وَقَاتِلِ نَفْسٍ “

Dari Abdillah ibn ‘Amru bahwa Rasulullah saw bersabda: “Allah SWT akan memantau makhluk-Nya pada malam nisfu syaban kemudian mengampuni dosa-dosa hamba-Nya kecuali bagi pendengki dan yang membunuh jiwa manusia".

Namun, menurut Al-Mundziri, kebenaran dalam hadis ini kualitasnya dha’if (lemah). Hingga saat ini, memang belum ditemukan hadis yang langsung berkenaan dengan keutaaman Shalat Nishfu Sya'ban. Namun, melakukan amalan-amalan seperti shalat sunnah dan membaca Alquran tentunya akan mendatangkan pahala dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT menjelang bulan suci Ramadan. 

Niat Salat Nishfu Sya'ban

Berikut bacaan niat Salat Nishfu Sya'ban berserta latin dan terjemahannya yang bisa kamu ikuti:

اُصَلِّىْ سُنَّةً نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَ

(Usholli sunnatan nisfu sya'baana rak'ataini lillahi ta'ala)

Artinya: "Saya shalat sunnat Nisfu Sya'ban dua rakaat karena Allah Ta'ala"

Namun, jika Salat Nishfu Sya'ban kamu laksanakan pada malam hari, maka niat di bawah ini bisa kamu ikuti:


اُصَلِّىْ سُنَّةَ لَيْلَةِ نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَ

(Usholli sunnata lailati nisfu sya'baana rok'ataini lillahi ta'alaa)

Artinya: "Saya shalat sunnat malam Nisfu Sya'ban dua rakaat karena Allah Ta'ala"

Tata Cara Salat Nishfu Sya'ban

Untuk mengerjakan Salat Nishfu Sya'ban, berikut tata caranya yang bisa kamu ikuti:

  1. Membaca niat salat sunnah Nishfu Sya'ban.
  2. Membaca surat Al-Kafirun setelah surat wajib Al-Fatihah di rakaat pertama.
  3. Membaca surat Al-Ikhlas setelah surat wajib Al-Fatihah di rakaat kedua.
  4. Ditutup dengan salam.
  5. Setelah salat selesai, bacalah surat Yaasin. Bacalah surat ini dengan niat semata-mata untuk beribadah dan meminta umur panjang.
  6. Setelah selesai, bacalah kemuk bali surat Yaasin kembali. Di kali kedua ini, niatkanlah untuk meminta rezeki yang halal semata-mata untuk bekal beribadah kepada Allah SWT.
  7. Kemudian, bacalah surat Yaasin yang ke tiga dengan niatan untuk memohon keteguhan iman dari Allah SWT.
  8. Setelah selesai membaca Yaasin sampai 3 kali, maka shalat ini kemudian ditutup dengan membaca doa malam Nisfu Sya'ban di bawah ini:

"Allaahumma yaa dzal manni walaa yumannu alaika ya dzal jalaali wal ikraam, Yaa dzath thauli wal in aam laa ilaaha illaa anta, dhahrul laajiin, Wa jaarul Mustajiiriin, Wa amaanul khaa ifiin.

Allahumma in kunta katabta nii indaka fii ummil kitaabi syaqiyyan aw mahruuman aw mathruudan aw muqtarran alayya fir rizqi famhu.

Allaahumma bi fadllika syaqaawatii wa hirmaanii wa thardii waq titaari rizqii wa ats-bitnii indaka fii ummil kitaabi sa 'iidan marzuuqan muwaf faqal lil khairaat. Fa innaka qulta wa qaulta wa qaulukal haqqu fii kitaabikal munazzali 'alaa nabiyyikal mursali, yamhul laahumaa yasyaa u wa yutsbitu wa indahuu ummul kitaabi.

Ilaahii bittajallil Aadhami fii lailatin nishfi min syahri syabaanil mukarramil latii yufraqu fiihaa kullu amrin hakiim wa yubram ishrif annii minal balaa i maa alamu wa maa laa alam wa anta allaamul ghuyuubi birahmatika yaa arhamar raahimiin.

Wa sallallaahu 'alaa sayyidinaa Muhammadiw wa 'alaa aalihii wa sahbihi wa sallama."

Artinya:

"Ya Allah Tuhanku, wahai Yang memiliki anugerah dan tiada yang memberi anugerah kepada-Mu, wahai Yang mempunyai keagungan dan kemuliaan, wahai yang mempunyai kekuasaan dan yang memberi nikmat, tiada Tuhan yang berhak di sembah kecuali Engkau, tempat bernaung bagi orang-orang yang mengungsi, tempat berlindung bagi orang-orang yang memohon perlindungan dan tempat yang aman bagi orang-orang yang ketakutan.


Ya Allah Tuhanku, jika Engkau telah menetapkan diriku di dalam Ummul Kitab (Lauh Mahfuz) yang berada di sisi-Mu sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir atau disempitkan rezekinya sudilah kiranya Engkau menghapuskan.

Ya Allah Tuhanku, berkat karunia-Mu apa yang ada dalam Ummul Kitab yaitu perihal diriku sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir dan sempit rezeki. Dan sudilah kiranya Engkau menetapkan di dalam Ummul Kitab yang ada di sisi-Mu agar aku menjadi orang yang berbahagia, mendapat rezeki yang banyak lagi beroleh kesuksesan dalam segala kebaikan. karena sesungguhnya Engkau telah berfirman di dalam kitab-Mu dan firman-Mu adalah benar yang diturunkan melalui lisan Nabi yang Engkau utus, Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan, dan di sisi-Nya ada Ummul Kitab.

Ya Tuhanku, Berkat penampilan yang maha besar (dari rahmat-Mu) pada malam pertengahan bulan sya'ban yang mulia ini diperincikanlah segala urusan yang ditetapkan dengan penuh kebijaksanaan. Sudilah kiranya Engkau menghindarkan diriku dari segala bencana yang aku ketahui dan yang tidak ku ketahui serta yang lebih Kau ketahui (dari diriku), dan Engkau Maha Mengetahui segala yang gaib, berkat rahmat-Mu wahai yang maha penyayang diantara para penyayang.

Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya, semoga Dia melimpahkan salam sejahtera (kepada mereka)."

Itulah keutamaan, bacaan niat, doa dan tata cara Salat Nisfu Sya'ban. Selamat beribadah ya, Bela.

Baca Juga: Salat Tahajud: Waktu, Keutamaan, Tata Cara dan Bacaan Niatnya

Baca Juga: Tak Hanya Tarawih, 5 Salat Sunnah Ini Bisa Dikerjakan Saat Ramadan

Baca Juga: Menarik dan Anti-Mainstream, Ini Aplikasi Edit Foto Ucapan Ramadan

Apakah Sholat Nisfu sya ban harus Mandi Wajib

Ilustrasi mandi wajib atau junub. /Pixabay

GALAMEDIA - Bulan Ramadhan akan segera tiba, tak jarang umat muslim diseluruh dunia menantikan bulan suci Ramadhan.

Puasa di bulan Ramadhan menjadi ibadah wajib yang harus dilakukan oleh umat muslim.

Kebanyakan umat muslim memanfaatkan waktu bulan puasa untuk beribadah dengan membaca Al-Quran, bersedekah, tarawih dan mendirikan sholat sunnah lainnya.

Sebagaimana diketahui, sebelum melaksanakan puasa Ramadhan nanti kita sebagai umat muslim wajib untuk menyucikan diri, salah satunya dengan mandi wajib.

Baca Juga: Ketahui dari Sekarang, Berikut 4 Kriteria Umat Muslim yang Dilarang Berpuasa Ramadhan, Siapa Saja?

Bagi Anda yang akan melakukan puasa Ramadhan, maka diharuskan untuk mandi wajib terlebih dahulu. Adapun untuk bacaan doa dan niat mandi wajib jelang bulan Ramadhan berikut ini:

1. Baca niat

Adapun bacaan niatnya adalah sebagai berikut:

'NAWAITUL GHUSLALIROF'IL HADATSIL FARDONB LILLAAHI TA'AALAA"

Ilustrasi shalat nisfu Syaban, sumber foto : https://pixabay.com/

Selain ibadah wajib, agama Islam juga memiliki banyak ibadah sunnah. Salah satu ibadah sunnah yang dapat dilakukan adalah Sholat Nisfu Syaban, yang pada tahun 2021 ini akan dilaksanakan pada hari Minggu 28 Maret 2021, sebagai bagian persiapan datangnya Bulan Ramadhan yang penuh berkah. Selain itu, bulan Syaban adalah bulan yang penuh berkah dan kebaikan sebelum Bulan Ramadhan.

Ada beberapa amalan di bulan Syaban yang dianjurkan untuk dilaksanakan yaitu puasa sunnah pada tanggal 13, 14, dan 15 Hijriyah. Dan ada satu malam yang disebut Nisfu Syaban.

Malam Nisfu Syaban merupakan malam ke 15 di bulan Syaban yang memiliki keistimewaan karena di malam ini banyak diberikan pengampunan. Seperti yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, Imam Ibnu Mahah, Imam Ahmad Bin Hanbal dan Imam Ibnu Hibbah berikut:

“Sesungguhnya Allah menyeru hamba-Nya di malam Nishfu Syaban kemudian mengampuninya dengan pengampunan yang lebih banyak dari bilangan bulu domba Bani Kilab (maksudnya pengampunan yang sangat banyak).”

Selain berpuasa sunnah umat muslim juga dianjurkan untuk sholat sunnah pada malam nisfu Syaban yang dilakukan pada tanggal 15 bulan Syaban. Sholat sunnah itu sendiri dikerjakan dua rakaat setelah sholat Maghrib dan rukun sholat ini tidak jauh berbeda dengan sholat 5 waktu.

Tata Cara Sholat Nisfu Syaban

Berikut adalah tata cara sholat Nisfu Syaban.

1. Membaca Niat Sholat Nisfu Syaban

Niat sholat nisfu Syaban diucapkan sebelum melakukan rakaat pertama dalam sholat

تَعَالَى لِلّٰهِ رَكْعَتَيْنِ شَعْبَانَ نِصْفُ لَيْلَةِ سُنَّةَ اُصَلِّىْ

“Usholli sunnata lailati nisfu sya’baana rak’ataini lillahi ta’ala“

Artinya : “Saya sholat sunnah malam Nisfu Syaban dua rakaat karena Allah ta’ala“

2. Setelah niat kemudian Takbiratul Ikhram, yakni mengangkat kedua tangan ke atas sambil mengucap "Allahu Akbar"

3. Membaca doa iftitah, Al Fatihah, dan surat pendek. Diutamakan membaca surat Al Kafirun.

7. Duduk di antara dua sujud.

9. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua.

10. Pada rakaat kedua, diutamakan membaca surat Al Ikhlas setelah Al Fatihah.

Demikian adalah tata cara sholat Nisfu Syaban yang bisa kalian praktikan saat malam nisfu Syaban.