Apakah boleh mengqadha shalat di waktu Subuh?

Simak niat qodho sholat dan tata caranya berikut ini untuk kamu yang sengaja atau tidak sengaja meninggalkan sholat!


Seperti yang kita ketahui, sholat merupakan rukun Islam kedua dan ibadah yang wajib dilakukan oleh seluruh umat Muslim yang sudah baligh. Dilakukan selama 5 kali sehari pada waktu-waktu tertentu, melakukan ibadah sholat sesuai syariat dan tepat waktu akan memberikan pahala berlimpah bagi umat Muslim yang menjalankannya.

Akan tetapi, karena satu dan lain hal, ada pula umat Muslim yang sengaja atau tidak sengaja melewatkan sholat melebihi waktunya. Hal ini bisa disebabkan karena tertidur atau terjebak di jalan dan tidak bisa berhenti untuk sholat. Umat Muslim wajib mengganti sholat yang terlewat dengan melakukan qodho sholat, yaitu mengganti sholat yang terlupa.

Berbeda dengan jama’ sholat yang melaksanakan dua sholat fardhu dalam 1 waktu sekaligus, qodho sholat melaksanakan sholat fardhu yang terlupa dengan melakukannya di waktu sholat lainnya. Yuk ketahui niat qodho sholat dan tata cara selengkapnya berikut ini!

Baca Juga: Bacaan Dzikir Pagi dan Petang, Pembuka Rezeki dan Penutup Hari

Niat Qodho Sholat Fardhu

Apakah boleh mengqadha shalat di waktu Subuh?

Sumber gambar: Pexels

Setiap ibadah harus diawali dengan niat. Begitu pula dengan ibadah qodho untuk mengganti sholat yang terlewat. Berikut ini adalah niat qodho sholat untuk setiap waktu sholat beserta tata caranya untuk diketahui.

1. Niat Qodho sholat Subuh

أصلي فرض الصبح ركعتين مستقبل القبلة قضاء لله تعالى

Ushallii fardash-Shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati qodho’an lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Subuh sebanyak dua raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”

2. Niat Qodho sholat Zuhur

أصلي فرض الظهر أربع ركعات مستقبل القبلة قضاء لله تعالى

Usholli fardhoz zuhri arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati qodho’an lillahi ta’ala

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Dzuhur sebanyak empat rakaat dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”

3. Niat Qodho sholat Ashar

أصلي فرض العصر أربع ركعات مستقبل القبلة قضاء لله تعالى

Usholli fardhol ‘ashri arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati qodho’an lillahi ta’ala

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Ashar sebanyak empat raka’at dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”

4. Niat Qodho sholat Maghrib

أصلي فرض المغرب ثلاث ركعات مستقبل القبلة قضاء لله تعالى

Usholli fardhol maghribi tsalatsa roka’atin mustaqbilal qiblati qodho’an lillahi ta’ala

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Maghrib sebanyak tiga rakaat dengan menghadap kiblat, serta qodho karena Allah Ta’ala.”

5. Niat Qodho sholat Isya

أصلي فرض العشاء أربع ركعات مستقبل القبلة قضاء لله تعالى

Usholli fardhol isya’i arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati qodho’an lillahi ta’ala

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Isya’ sebanyak empat rakaat dengan menghadap kiblat serta qodho karena Allah Ta’ala.”

Baca Juga: Beragam Amalan Saat Haid, Tetap Kejar Pahala Meski Berhalangan

Tata Cara Pelaksanaan Qodho sholat Fardhu

Apakah boleh mengqadha shalat di waktu Subuh?

Sumber gambar: Pexels

Karena tujuan qodho sholat sebagai pengganti sholat yang terlewat, maka sholat yang akan diganti harus dilakukan sesuai jumlah rakaatnya dengan tidak dikurangi atau dilebihkan. Cara melakukannya pun sama seperti melakukan sholat fardhu pada umumnya. Tapi, ada tata cara dan syarat yang perlu diketahui sebelum melakukan qodho sholat:

1. Sirr dan Jahr

Sirr dan Jahr adalah cara membaca bacaan sholat. Qodho sholat yang wajib dikeraskan (jahr) saat membaca bacaannya adalah saat melakukan qodho sholat Maghrib, Isya, dan Subuh. Ketiga sholat ini adalah sholat yang dilakukan pada waktu malam. Meskipun qodho ini dilakukan pada siang hari, qodho untuk ketiga sholat ini harus dikeraskan. Sementara itu, qodho sholat yang bacaannya dilirihkan (sirr) adalah sholat Zuhur dan Ashar.

2. Urutan Sholat yang Terlewat

Apabila Toppers melewatkan beberapa waktu sholat, Toppers dianjurkan untuk melakukan qodho sholat berurutan berdasarkan waktu sholatnya. Hal ini berdasar pada praktik yang dilakukan Nabi Muhammad SAW yang melewatkan 4 waktu sholat. Beliau melakukan qodho sholat sesuai urutannya, mulai dari qodho sholat Zuhur, Ashar, Maghrib dan terakhir Isya.

إِنَّ الْمُشْرِكِينَ شَغَلُوا رَسُولَ اللَّهِ عَنْ أَرْبَعِ صَلَوَاتٍ يَوْمَ الْخَنْدَقِ حَتَّى ذَهَبَ مِنَ اللَّيْلِ مَا شَاءَ اللَّهُ فَأَمَرَ بِلاَلاً فَأَذَّنَ ثُمَّ أَقَامَ فَصَلَّى الظُّهْرَ ثُمَّ أَقَامَ فَصَلَّى الْعَصْرَ ثُمَّ أَقَامَ فَصَلَّى الْمَغْرِبَ ثُمَّ أَقَامَ فَصَلَّى الْعِشَاءَ

“Dari Nafi’ dari Abi Ubaidah bin Abdillah, telah berkata Abdullah,”Sesungguhnya orang-orang musyrik telah menyibukkan Rasulullah SAW sehingga tidak bisa mengerjakan empat sholat ketika perang Khandaq hingga malam hari telah sangat gelap. Kemudian, beliau SAW memerintahkan Bilal untuk melantunkan adzan diteruskan iqamah. Maka Rasulullah SAW mengerjakan sholat Zuhur. Kemudian iqamah lagi dan beliau mengerjakan sholat Ashar. Kemudian iqamah lagi dan beliau mengerjakan sholat Maghrib. Dan kemudian iqamah lagi dan beliau mengerjakan sholat Isya.” (HR. At-Tirmidzi dan An Nasa'i)

3. Adzan dan Iqamah

Seperti saat mengerjakan sholat fardhu, melakukan qodho sholat juga harus diawali dengan adzan dan iqamah. Akan tetapi, jika Toppers melewatkan beberapa waktu sholat dan melakukan qodho dalam satu waktu, Toppers bisa melakukan satu kali adzan dengan masing-masing sholat dipisahkan dengan iqamah yang berbeda.

Tapi, jika qodho sholat dikerjakan di waktu yang berbeda-beda, maka masing-masing qodho sholat disunahkan untuk diawali dengan adzan dan iqamah.

4. Qodho Sholat Berjamaah

Untuk Toppers yang mungkin berada dalam rombongan dan semuanya melewatkan sholat fardhu, Toppers tidak perlu khawatir. Qodho sholat fardhu juga bisa dilakukan secara berjamaah dengan cara yang sama seperti sholat fardhu di waktu yang semestinya.

Baca Juga: Keutamaan Membaca Surat Maryam untuk Ibu Hamil

Itu dia niat qodho sholat beserta tata caranya untuk Toppers lakukan ketika sengaja atau tidak sengaja melewatkan sholat fardhu. Sebagai umat Muslim, kita tidak boleh melupakan kewajiban untuk beribadah kepada Allah SWT. Keringanan untuk mengganti sholat merupakan upaya agar umat Muslim tidak melewatkan ibadah wajib dari kehidupan sehari-hari.

Agar sholatmu semakin khusyuk, lengkapi kebutuhan ibadah seperti mukena, sarung, sajadah, dan tasbih di Tokopedia. Temukan perlengkapan ibadah terlengkap sekarang juga!

Bolehkah mengqadha shalat subuh di waktu subuh?

Dari empat mazhab fikih, sepakat bahwa mengqadha shalat itu ada. Ada saja Muslim bangun kesiangan sehingga melewatkan waktu shalat Subuh. Akan tetapi, ketika telah bangun, ia segera menunaikan shalat Subuh.

Kapan waktu yang tepat untuk mengqadha shalat?

Waktu Pelaksanaan Sholat Qodho Ketentuan menqodho sholat harus dilakukan dengan segera datang dari Mazhab Al-Malikiyah dan Al-Hanabilah. Pendapat mereka didasari dari sabda Nabi Muhammad saw. yang memerintahkan kita untuk melakukan salat dengan segera. Berikut adalah dalil mengqodho salat dengan segera.

Qadha shalat subuh jam berapa?

Waktu pelaksanaan qodho shalat subuh dapat dilakukan kapan saja. Shalat qodho subuh dapat dilakukan sebelum dzuhur setelah dzuhur setelah ashar, tidak harus menunggu subuh hari besok. Tidak ada aturan tertentu mengenai waktu pelaksanaannya.

Apakah boleh mengqadha shalat subuh di jam 6?

Bolehkah Shalat Subuh Jam 6 Pagi? Berdasarkan hadits di atas, dapat disimpulkan bahwa waktu shalat subuh berakhir setelah terbitnya fajar atau sekitar pukul 06.05 WIB. Pengecualian bagi mereka yang benar-benar lupa atau tidak sadarkan diri karena pingsan.