Apa pengaruh iman kepada rasul Allah subhanahu wa ta ala bagi kehidupan manusia di masa sekarang?

Ilustrasi nabi dan rasul. Foto: Shutterstock

Iman kepada nabi dan rasul merupakan rukun iman keempat. Iman dalam bahasa Arab artinya percaya. Para ulama juga berpendapat bahwa yang dimaksud iman adalah membenarkan dengan hati, kemudian diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan tindakan (perbuatan).

Iman kepada nabi dan rasul tidak cukup hanya dengan mengetahui nama-nama mereka, tetapi juga patut mengikuti keteladanannya dalam kehidupan sehari-hari.

Semua yang diperintahkan Allah SWT kepada makhluk-Nya tidak lain adalah untuk kebaikan mereka sendiri. Lantas, mengapa kita harus beriman kepada nabi dan rasul?

Alasan Manusia Harus Beriman Kepada Nabi dan Rasul

Pertama, umat Muslim perlu mengetahui apa yang dimaksud nabi dan rasul. Mereka adalah manusia-manusia pilihan Allah SWT. Nabi menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri, sedangkan rasul menerima wahyu untuk disampaikan kepada umatnya.

Iman kepada nabi dan rasul merupakan konsekuensi atau akibat langsung dari iman kepada Allah SWT. Seorang muslim tidak dapat menyebut dirinya beriman jika ia hanya percaya kepada Allah SWT, namun mengingkari rukun iman lainnya.

Ilustrasi beriman kepada nabi dan rasul. Foto: Pixabay

Mengimani nabi dan rasul merupakan perintah Allah SWT yang menjadi kewajiban mutlak bagi setiap muslim. Perintah ini juga tercantum pada Surat An-Nisa ayat 165 yang berbunyi:

"Rasul-rasul itu adalah sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan, agar tidak ada alasan bagi manusia untuk membantah Allah setelah rasul-rasul itu diutus. Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana."

Selain itu, terdapat banyak hikmah dari beriman kepada nabi dan rasul, di antaranya:

  • Makin sempurna iman seseorang

  • Mendekatkan diri kepada Allah SWT

  • Kisah-kisah nabi dan rasul dapat menjadi teladan untuk menjalani kehidupan

  • Mengetahui kisah dari banyak kaum terdahulu dan belajar dari kisah tersebut

  • Perjalanan nabi dan rasul dapat menjadi motivasi hidup.

Nah, itulah alasan mengapa umat Islam wajib beriman kepada nabi dan rasul. Hal ini tidak hanya menyangkut hubungan manusia dengan Allah SWT, tetapi juga berpengaruh positif pada kehidupan seorang muslim di dunia.

Apa pengaruh iman kepada rasul Allah subhanahu wa ta ala bagi kehidupan manusia di masa sekarang?

AnggunythaaaUwU AnggunythaaaUwU

Jawaban:

Agar tidak tersesat dengan kacaunya zaman sekarang dan memiliki pedoman yang jelas pasti :) semoga bener:)

  • Apa pengaruh iman kepada rasul Allah subhanahu wa ta ala bagi kehidupan manusia di masa sekarang?

Jakarta -

Iman kepada rasul merupakan salah satu rukun iman dalam Islam. Setiap Muslim diwajibkan untuk meyakini adanya nabi dan rasul. Namun, masih banyak orang yang belum memahami iman kepada Rasul memiliki arti apa.

Dalam Al Quran surat An Nisa ayat 136, Allah SWT berfirman mengenai iman kepada Rasul-Nya

Arab:يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّكْفُرْ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًا ۢ بَعِيْدًا

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Latin: yā ayyuhallażīna āmanū āminụ billāhi wa rasụlihī wal-kitābillażī nazzala 'alā rasụlihī wal-kitābillażī anzala ming qabl, wa may yakfur billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulihī wal-yaumil-ākhiri fa qad ḍalla ḍalālam ba'īdā

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.

Iman Kepada Rasul Memiliki Arti:

  • 1. Pengertian Iman kepada Rasul

Dikutip dari buku 'Pasti Bisa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti' terbitan Tim Ganesha Operation, rasul adalah orang yang diutus (Al-Mursal).

Rasul berasal dari kata arsala yang artinya mengutus atau mengirim. Sedangkan, menurut istilah rasul artinya seorang laki-laki saleh yang diutus Allah untuk menyampaikan risalah-Nya kepada manusia berdasarkan wahyu Allah yang diterimanya.

  • 2. Arti Iman kepada Rasul

Iman kepada rasul memiliki arti meyakini dan memercayai bahwa Allah SWT mengutus kepada tiap umat seorang dari kalangan mereka yang menyeru untuk beribadah kepada Allah semata.

Umat Islam diwajibkan beriman kepada Rasul-rasul Allah SWT karena termasuk orang yang sempurna (insani kamil), memiliki sifat terjaga dari segala perbuatan dosa (maksum), serta apa yang disampaikan merupakan wahyu Allah dan bukan hawa nafsu sendiri.

Dalam Quran surat Al An'am ayat 48 Allah SWT berfirman

Arab: وَمَا نُرْسِلُ الْمُرْسَلِيْنَ اِلَّا مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَۚ فَمَنْ اٰمَنَ وَاَصْلَحَ فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ

Latin: wa mā nursilul-mursalīna illā mubasysyirīna wa munżirīn, fa man āmana wa aṣlaḥa fa lā khaufun 'alaihim wa lā hum yaḥzanụn

Artinya: Para rasul yang Kami utus itu adalah untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa beriman dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati.

  • 3. Manfaat Beriman kepada Rasul

Beriman kepada Rasul bisa mendatangkan manfaat. Adapun, buah iman kepada rasul adalah selamat dunia dan akhirat sesuai firman Allah dalam Quran surat Al Fath ayat 13

Arab: وَمَنْ لَّمْ يُؤْمِنْۢ بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ فَاِنَّآ اَعْتَدْنَا لِلْكٰفِرِيْنَ سَعِيْرًا

Latin: wa mal lam yu`mim billāhi wa rasụlihī fa innā a'tadnā lil-kāfirīna sa'īrā

Artinya: Dan barangsiapa tidak beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir itu neraka yang menyala-nyala.


Selanjutnya daftar nama-nama rasul yang wajib diimani.

KLIK HALAMAN SELANJUTNYA UNTUK MEMBACA