Sikap yang seharusnya dimiliki remaja atas keunikan yang dimiliki adalah

Budaya ialah kekayaan yang merupakan bentuk warisan dari nenek moyang berupa keindahan seni, baik itu berupa keindahan seni musik, tarian, benda benda, bahasa, dsb. Budaya selalu dimiliki oleh setiap wilayah dimana budaya merupakan peninggalan dari orang orang terdahulu yang menempati wilayah tersebut serta diteruskan turun temurun ajarannya.

Sobat pembaca semua tentu sudah mengerti bahwa budaya Indonesia tidaklah sedikit melainkan amat beragam dan tak terhitung jumlahnya, tentunya budaya tersebutlah yang menjadi sumber kekayaan dan menjadi daya tarik sendiri untuk wisatawan mau berkunjung dan melihat keunikan yang Indonesia miliki. (Baca juga mengenai pengaruh budaya terhadap gangguan jiwa).

Nah sobat, seringkali kita melihat pelaku dari budaya rata rata adalah orang tua yang memang mengenal budaya tersebut sejak kecil, jarang sekali untuk saat ini ada anak muda yang dengan bangga dan dengan rajin mempelajari dan melestarikan budaya sendiri. Tentunya hal ini menjadi sesuatu yang miris ya sobat. (Baca juga mengenai teori budaya dalam psikologi).

Jika terjadi terus menerus, budaya hanya tinggal dalam kenangan dan tulisan atau tontonan dari masa lalu saja, tidak bisa dinikmati keindahannya secara langsung. Tentu kita semua tak ingin hal ini terjadi ya sobat. Sebab itu, remaja dan peran pendidikan perlu untuk mengubah ini semua, misalnya dengan lebih memperbanyak pelajaran mengenai budaya di tiap jenjang pendidikan. (Baca juga mengenai emosi dalam psikologi lintas budaya).

Memang ada beberapa anak muda yang rajin untuk menggeluti dan melestarikan budaya, tentunya apa yang mereka lakukan tersebut harus mendapat dukungan dan apresiasi sehingga tidak berhenti begitu saja atau menjadi usaha yang melemah, yuk sobat baik remaja atau dewasa mulai cintai budaya Indonesia dengan cara berikut, 13 Peran Remaja dalam Melestarikan Budaya Indonesia.

1. Meningkatkan Kompetensi Budaya

Belajar yang rajin di sekolah untuk meningkatkan kompetensi diri sehubungan dengan budaya tentu menjadi jalan terbaik untuk bisa melestarikan budaya Indonesia, dengan belajar, remaja akan mengenal lebih dalam sekaligus menanamkan rasa cinta. (Baca juga mengenai cara menyikapi budaya asing).

2. Aktif Kegiatan Budaya

Remaja wajib tetap aktif ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan, misalnya gotong royong mengadakan acara budaya di hari hari tertentu seperti hari kemerdekaan yang uumnya diadakan acara budaya, hal ini sekaligus memperkenalkan kepada remaja lainnya. (Baca juga mengenai konsep psikologi lintas budaya).

3. Mencegah agar Tak Diakui Negara Lain

Remaja tentu wajib ikut serta dalam usaha menjaga keamanan budaya dengan cara mempraktikkan dan melaksanakan segala yang berhubungan seperti tata cara berbahasa dsb, dengan demikian, budaya tidak akan bisa diambil atau diakui oleh negara lain.

4. Sopan Santun

Melihat remaja banyak menggunakan bahasa modern yang bahkan alay tentu terdengar miris ya sobat, padahal dalam kehidupan masyarakat Jawa, bahasa kromo/ alus harus tetap digunakan, apalagi dalam berbicara dengan orang yang lebih tua, sebab itu hal tersebut harus dibiasakan.

5. Mengenal Seni dan Lagu Daerah

Remaja harus turut aktif menjaga kesenian daerah dan lagu lagu daerah dengan mengajarkannya kepada adik adiknya ketika sedang bermain bersama sehingga tidak hanya lagu modern saja yang dikenal namun juga belajar mengenal lagu budaya beserta makna indahnya.

6. Menerapkan Budaya dalam Pergaulan

Berperilaku santun dalam pergaulan sehari-hari adlalah salah satu peran penting yang bisa dilakukan remaja untuk melestarikan budaya Indonesia, tak perlu meniru bagaimana cara remaja dari luar bergaul, tentu jauh lebih baik jika remaja memiliki jati diri sendiri sehingga memiliki ciri khas dan keunikan.

7. Membiasakan Kalimat yang Berbudaya

Kalimat berbudaya diantaranya ialah menggunakan kata-kata santun dalam berbicara sehari hari, misalnya dalam bahasa Jawa dan Sunda tentu mengatur sopan santun bagaimana harus berbicara pada orang tua dsb.

 8. Mengajak Teman Teman Seusia

Remaja dapat mengajak teman temannya yang telah terlajur dalam pergaulan bebas agar mentaati norma norma agama dan susila yang berkaitan dengan budaya serta nilai luhur yang agung sehingga tidak terus menerus terjerumus dalam pergaulan yang salah.

9. Menggerakkan Pemerintah untuk Mematenkan

Setiap masing masing daerah memiliki ciri khas budaya sendiri, oleh karena itu wajib dipatenkan oleh Pemerintah daerah, hal itu tentu akan dilakukan jika terdapat peran aktif dari masyarakat misalnya dari remaja dengan menunjukkan tingginya tingkat antusiasme dan kebanggaan.

10. Evaluasi untuk Mendatangkan Keuntungan

Remaja dapat menunjukkan bahwa budaya Indonesia dapat mendatangkan keuntungan misalnya ketika ditampilkan dalam acara tertentu yang akan menjadi kebanggaan sehingga akan ada evaluasi pada peran dan fungsi Departemen Kebudayaan dan Pariwisata sebagai lembaga yang bisa mempromosikan budaya bangsa ke negera lain agar dapat mendatangkan keuntungan bagi negara ini.

11. Menjadikan Budaya sebagai Prioritas

Remaja juga dapat menunjukkan bahwa budaya adalah hal yang penting sebab berhubungan dengan jati diri bangsa sehingga Pemerintah pusat maupun daerah ikut memperhatikan upaya pelestarian budaya nasional dan tidak hanya memprioritaskan pada bidang politik dan ekonomi saja tetapi juga pada bidang budaya.

12. Memiliki Rasa Bangga

Generasi remaja bangsa Indonesia harus mempunyai rasa kebanggaan dan bisa menampilkan budaya nasional di setiap moment, tentunya sesuatu yang tidak dilakukan dengan cinta tidak akan terasa menyenangkan ya sobat, satu satunya cara untuk menjadikan budaya terasa asyik untuk dipelajari dan diterapkan tentu dengan melakukannya dengan bangga sehingga orang orang yang melihatnya pun ikut tertarik dan ikut mencintainya.

13. Kerjasama dengan Berbagai Pihak

Remaja dapat menunjukkan bahwa Pemerintah pusat maupun daerah perlu adanya kerjasama dengan pihak remaja terutama di bidang pendidikan untuk menjadi binaan dan tanggung jawab agar budaya nasional dapat dilestarikan dan dikembangkan, dengan kerjasama tersebut budaya akan menjadi salah satu prioritas.

Misalnya ialah menjadi salah satu hal yang penting dalam materi pelajaran atau di jenjang pendidikan dengan bantuan guru untuk membiasakannya misalnya dengan terbiasa menggunakan bahasa daerah pada siswanya sehingga siswa secara langsung akan menerapkan bahasa daerah yang sama dalam keseharian.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga menjadi wawasan bermanfaat dan dapat diterapkan dalam keseharian. Jangan lupa untuk mencintai dan melestarikan budaya kita ya sobat, agar anak cucu kita nanti masih bisa menikmatinya dan menerapkannya secara langsung serta negeri kita ini masih memiliki jati diri. Akhir kata penulis sampaikan Terima Kasih. Salam Budaya Indonesia.

Sikap yang seharusnya dimiliki remaja atas keunikan yang dimiliki adalah

Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja


Di artikel sebelumnya kita sudah membahas mengenai mengapa remaja melakukan curhat di media sosial dan dampak negatif yang akan diterima (tren curhat di medsos bagi remaja). Oleh karena itu di artikel kali ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai sikap-sikap yang harus dikembangkan pada diri remaja karena remaja merupakan generasi muda yang akan menghadapi tantangan di abad 21 dan teknologi yang berkembang semakin pesat. Beberapa sikap yang harus ditanamkan atau dibentuk pada diri remaja adalah sebagai berikut:

1. Belajar memahami diri

Remaja belajar mengenal karakteristik dirinya sendiri yang meliputi aspek fisik, emosi, intelektual, dan sosial. Dengan memiliki pemahaman mengenai diri sendiri maka remaja akan mengetahui kekuatan dan kelemahan dirinya sehingga dapat membentuk konsep diri yang positif. Konsep diri ini merupakan dasar dalam mengembangkan kepercayaan diri yang meliputi kemampuan individu untuk melakukan tindakan dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Konsep diri dan kepercayaan diri merupakan dasar bagi remaja untuk menerima dan menghargai diri.

2. Memiliki sikap bertanggung jawab

Remaja diharapkan belajar memiliki kemauan untuk menerima akibat dari tindakan atau ucapan yang dilakukan. Sikap bertanggung jawab ini tidak hanya saat berelasi dengan orang lain tetapi juga pada diri sendiri.
 

3. Keberanian dan kemandirian moral

Sikap ini terkait dengan nilai yang dimiliki atau diyakini dalam menghadapi hidup yang mendasari segala tindakan yang dilakukan oleh remaja.
 

4. Bersikap jujur

Bersikap jujur terkait dengan sikap terbuka sehingga remaja berani untuk menampilkan diri sebagai dirinya sendiri sesuai dengan apa yang dimiliki dan kepribadiannya.
 

5. Bersikap realistik dan kritis

Remaja mampu melihat keadaan atau kehidupan dengan segala kenyataan. Dalam melihat kenyataan ini remaja diharapkan tidak mudah terpengaruh atau mengikuti sesuatu hal tanpa disertai sikap kritis. Dengan sikap kritis maka remaja diharapkan dapat menyeleksi dan mempertimbangkan hal-hal yang dapat diikuti maupun jangan diikuti. Selain itu pengendalian diri perlu dikembangkan agar dapat menolak sesuatu yang tidak sesuai dengan nilai-nilai. Berdasarkan penjelasan tersebut maka perlu adanya pembinaan antara remaja dan lingkungan sosial, termasuk lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Oleh karena itu, sikap-sikap tersebut diharapkan dapat dikembangkan pada diri remaja agar dapat melakukan regulasi diri dan meminimalkan resiko terpapar dampak negatif dari penggunaan media sosial karena pengaruh atau tekanan dari teman.

Kalau parents masih kebingungan mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengembangan sikap anak yang mulai beranjak remaja, Moms dan Dads dapat langsung datang ke d’Fun Station untuk berkonsultasi langsung dengan ahli yang ada di sana.


Daftar Rujukan

O’Keeffe, Gwenn Schurgin., Pearson, Kathleen Clarke. 2011. The Impact of Social Media on Children, Adolescents, and Families. Journal of the American Academy of Pediatrics 2011;127;800. Juke R. Siregar. 2017. Perkembangan dan Pengasuhan Anak Hingga Remaja. Bandung : PT. Alumni.

Santrock, J. W. 2013. Life-span Development 14th ed. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.


 

konsultasi Onsite

Telepon : 085725340688
Ruko Istana Pasteur Regency Blok CRA 51 Pasteur, Sukaraja, Kec. Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40175


Berikan Komentar Via Facebook

Lainnya