Pintu rumah sebaiknya menghadap kemana Menurut Islam?

SOLOPOS.COM - Sejumlah siswa melintas di depan pintu gerbang rumah kuno di Kawasan Pecinan Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Jumat (18/1/2019). (Antara-Aji Styawan)

Solopos.com, JOGJA — Fengsui pintu rumah sering kali dikaitkan dengan arah rejeki dan sumber masuknya berkah seperti kesehatan serta kekayaan, jadi pengelolaannya tidak boleh dilakukan sembarangan. Karena itu, bagi penganut fengsui, pintu rumah terutama pintu depan adalah elemen utama yang memiliki fungsi sebagai gerbang masuknya energi chi.

Beberapa tips fengsui pintu rumah untuk mengatur arah rejeki agar dapat menarik rezeki yang berkah ke dalam rumah. Yang harus diingat pertama-tama adalah pintu rumah harus terbuka ke arah dalam. Pintu rumah yang terbuka ke arah dalam rumah menandakan kesan ramah dan mengundang, lalu menarik energi chi ke dalam rumah dan bukan mengadangnya.

PromosiDaihatsu Rocky, Mobil Harga Rp200 Jutaan Jadi Cuma Rp99.000

Sebaliknya, jika pintu rumah terbuka ke arah luar, bisa diganti posisi engselnya. Pintu rumah yang terbuka ke arah luar justru malah dapat merusak fengsui rumah secara keseluruhan dan mengganggu arah rejeki.

Simak Tips Kelola Uang Gaji Versi Pandemi Ini!

Hal kedua yang harus diingat adalah pintu rumah yang baik akan terbuka dengan leluasa. Sebaiknya, di balik pintu rumah tak ada barang-barang apapun yang menghalangi, seperti misalnya keranjang sampah atau pot tanaman.

Maklum saja, keberadaan barang-barang tersebut justru tidak akan mengundang energi chi dan malah menghalangi arah rejeki yang akan masuk ke dalam rumah. Pintu rumah yang tidak terbuka sepenuhnya membuat energi chi mentok dan memungkinkan banyak kesempatan tidak terbuka.

Tembok Penghalang

Hal ketiga yang harus diperhatikan adalah apakah pintu rumah menghadap ke serambi kecil atau tidak. Jika jawaban pertanyaan ini adalah benar, maka kemungkinan besar terdapat tembok penghalang di seberang pintu rumah. Padahal, tembok tersebut sangat tidak direkomendasikan oleh fengsui rumah karena dapat menghalangi aliran energi dan arah rejeki ke dalam rumah.

Toyota Indonesia Hadirkan Mobil Listrik Baterai

Cara termudah untuk menyiasatinya adalah dengan memasang cermin agar membuat tampilan serambi kecil tampak lebih luas secara visual. Namun, pastikan penempatan cerminnya tidak langsung menghadap ke pintu.

Harus diingat bahwa dalam fengsui, pintu rumah adalah gerbang rejeki. Pintu rumah yang baik adalah pintu dan daun pintunya tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Menurut fengsui rumah, sebaiknya ukuran pintu rumah disesuaikan dengan ukuran rumah dan dibuat secara proporsional.

Pintu rumah yang terlalu kecil akan menghambat sirkulasi energi dan sebaliknya pintu yang terlalu besar akan menarik energi berlebih dari yang dibutuhkan di dalam rumah. Hal penting lainnya selain ukuran pintu rumah yang proporsional adalah memastikan bahwa sirkulasi energi tidak terhambat ketika memasuki rumah, seperti oleh tangga misalnya.

Ini Fakta di Balik Hebohnya Tagar #RIPMadonna

Sesuai fungsinya, pintu rumah adalah gerbangnya energi chi menarik rezeki, berkah dan kekayaan ke dalam rumah, maka tampilannya pun harus dibuat sebaik mungkin. Artinya, pintu rumah harus dibuat dari bahan terbaik, dengan desain yang terbaik pula, tanpa ada aksesori aneh, tampilan ganjil, atau kenop pintu berkarat.

Selain itu, pintu rumah utama harus berukuran lebih besar dari pintu lainnya. Cara termudah untuk memastikan hal ini adalah dengan memastikan bahwa anggota keluarga dengan ukuran badan tertinggi dapat melewati pintu dengan mudah. Tak hanya itu, tetapi juga harus memastikan bahwa ada jarak yang cukup luas antara pintu rumah dengan atap.

Menurut fengsui rumah, atap yang rendah dengan ujung atas pintu menyentuh bagian atap akan menghambat energi chi dan menghalangi rezeki yang berkah serta keberuntungan ke rumah. Karena itu pula, pilihan warna pintu dan arah pintu rumah menentukan besar atau tidaknya rezeki.

Cokelat Kini Punya Vokalis, Status Baru Muka Lama

Fengsui rumah dalam praktiknya juga memang berkaitan dengan segala elemen yang mengikatnya, seperti ukuran pintu, posisi pintu, arah pintu, termasuk juga warnanya. Arah pintu rumah menentukan rezeki yang berkah, begitu juga warna yang digunakannya.

Warna Pintu Rumah

Jika ingin energi chi dan elemen fengsui rumah lebih optimal, maka wajib mengaplikasikan warna-warna berikut ini pada pintu rumah. Pilihan warna-warna berikut ini didasarkan pada arah pintu rumah, misalnya pintu menghadap ke selatan wajib menggunakan warna merah.

Pintu menghadap ke utara wajib menggunakan warna biru gelap atau hitam. Pintu menghadap ke timur atau tenggara wajib menggunakan warna alami kayu. Pintu menghadap ke barat dan barat laut wajib menggunakan warna oker atau kuning. Pintu menghadap ke barat daya dan timur laut wajib menggunakan warna putih.

Tanaman Ini Menurut Fengsui Bawa Keberuntungan

Seperti sudah dibahas sebelumnya, bentuk pintu rumah, warna, serta arah pintu rumah menentukan rezeki bagi penghuninya. Namun, perlu diketahui bahwa perhitungan fengsui rumah selalu berubah seiring bergantinya tahun.

Perhitungan fengsui 2020 pun cukup berbeda dari setiap aspeknya, termasuk juga mengenai pintu rumah. Fengsui 2020 yang merupakan tahun tikus logam memiliki beberapa kriteria serta pantangan khusus yang sangat penting untuk diikuti. Selain itu, hal ini diperlukan agar bisa lebih mengoptimalkan arah rejeki demi mendapatkan lebih banyak rezeki yang berkah.

Arah pintu rumah menentukan rezeki dengan optimal menurut fengsui 2020 perlu menerapkan beberapa hal berikut. Seperti perlu memelihara kondisi pintu depan. Mengoleksi tanaman hias di ruang tamu yang dekat pintu depan. Mengatur ulang tata letak furnitur agar tak menghalangi pintu depan. Tambahkan aksesori berwarna kuning di sekitar pintu depan. Hias pintu rumah dengan warna keberuntungan khas fengsui 2020 seperti misalnya putih atau biru.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Pintu rumah menghadap kemana Menurut Islam?

Pintu rumah sebaiknya menghadap kemana?

Kenapa rumah tidak boleh menghadap timur?

Apakah tempat tidur harus menghadap kiblat?