Kamis, 17 Maret 2022 | 19:00 WIB
Bobo.id - Ada beragam jenis dan spesies tumbuhan yang telah ditemukan manusia. Kemudian, untuk mempermudah mempelajarinya, manusia mengelompokkan jenis tumbuhan berdasarkan kesamaan ciri dan lain sebagainya, yang dikenal sebagai klasifikasi tumbuhan. Salah satu divisi pada klasifikasi tumbuhan yaitu tumbuhan biji, yang disebut juga spermatophyta. Tumbuhan biji juga sering disebut dengan tumbuhan bunga karena menghasilkan bunga sebagai alat perkembangbiakan generatif. Tubuh tumbuhan biji terdiri atas daun, batang, dan akar sejati. Daun berfungsi untuk tempat fotosintesis, batang untuk menyimpan cadangan makanan, sedangkan akar untuk menyerap air dan unsur hara. Berdasarkan letak bakal bijinya, tumbuhan biji digolongkan menjadi dua jenis, yaitu tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Gymnospermae Tumbuhan gymnospermae dikenal dengan tumbuhan berbiji terbuka. Artinya kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya tidak terlindung dalam bakal buah. Pada gymnospermae, biji terekspos atau terbuka secara langsung atau terletak di antara daun-daun penyusun strobillus atau runjung. Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Fungsi Jaringan pada Tumbuhan Page 2Page 3
Bobo.id - Ada beragam jenis dan spesies tumbuhan yang telah ditemukan manusia. Kemudian, untuk mempermudah mempelajarinya, manusia mengelompokkan jenis tumbuhan berdasarkan kesamaan ciri dan lain sebagainya, yang dikenal sebagai klasifikasi tumbuhan. Salah satu divisi pada klasifikasi tumbuhan yaitu tumbuhan biji, yang disebut juga spermatophyta. Tumbuhan biji juga sering disebut dengan tumbuhan bunga karena menghasilkan bunga sebagai alat perkembangbiakan generatif. Tubuh tumbuhan biji terdiri atas daun, batang, dan akar sejati. Daun berfungsi untuk tempat fotosintesis, batang untuk menyimpan cadangan makanan, sedangkan akar untuk menyerap air dan unsur hara. Berdasarkan letak bakal bijinya, tumbuhan biji digolongkan menjadi dua jenis, yaitu tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Gymnospermae Tumbuhan gymnospermae dikenal dengan tumbuhan berbiji terbuka. Artinya kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya tidak terlindung dalam bakal buah. Pada gymnospermae, biji terekspos atau terbuka secara langsung atau terletak di antara daun-daun penyusun strobillus atau runjung. Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Fungsi Jaringan pada Tumbuhan Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae (tumbuhan berbiji terbuka dan tumbuhan berbiji tertutup) dilihat dari arti namanya saja sudah ketahuan mempunyai perbedaan diantara keduanya. Angiospermae dan Gymnospermae masuk dalam kategori tumbuhan berbiji (spermatophyta), gymnospermae mempunyai empat divisi yang masih bertahan hingga saat ini, sedangkan angiospermae terdiri dari tumbuhan dikotil dan monokotil. Spermatophyta termasuk tanaman yang:
Perbedaan Struktur Antara Gymnospermae dan Angiospermae1. Akar Tumbuhan gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka) mempunyai akar tunggang, untuk tumbuhan angiospaermae akarnya beragam, tumbuhan dikotil berakar tunggang sedangkan monokotil berakar serabut. 2. Batang Tumbuhan gymnospermae semua batangnya yang mengandung kambium. Kambium merupakan jaringan tumbuhan yang terletak di antara floem dan xilem. Jika Anda bertanya mengapa batang tumbuhan berkayu, maka karena kambium ini. Tumbuhan angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup) bagian batangnya ada yang berkambium dan ada juga yang tidak. Tumbuhan dikotil berkambium dan tumbuhan monokotil tidak berkambium. 3. Biji Tumbuhan gymnospermae mempunyai biji yang tidak terlindungi dalam ovarium (bakal buah) sehingga bisa terlihat dari luar diantara daun-daun. Tumbuhan angiospermae tertutupi oleh daun buah sehingga tidak bisa dilihat dari luar. 4. Ovarium Tumbuhan gymnospermae tidak mempunyai ovarium. Sedangkan tumbuhan angiospermae mempunyai ovarium berupa putik. 5. Bentuk Daun Tumbuhan gymnospermae mempunyai bentuk daun yang kaku dan sempit, contoh tumbuhan gymnospermae yaitu Juniver dan Melinjo yang biasa digunakan untuk bahan makanan atau minuman. Bentuk daun tulang yang tidak beragam dan daun jarang bersifat majemuk. Tumbuhan angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup) mempunyai bentuk daun yang pipih dan lebar dengan tulang daun yang beragam, tumbuhan dikotil mempunyai daun tumbuhan yang menyirip dan menjadi. Lain hal dengan tumbuhan monokotil yang bentuk tulang daunnya sejajar dan melengkung. 6. Pembuahan Pembuahan tunggal hanya akan ada satu sel sperma yang membuahi satu sel telur sehingga terbentuklah zigot. Sedangkan pada tumbuhan angiospermae yaitu pembuahan ganda, karena terdapat dua inti sperma yang ikut andil. Pembuahan ganda berlangsung 2 kali, yang pertama adalah spermatozoa satu membuahi ovum lalu menghasilkan zigot. Yang kemudian berkembang menjadi biji, lalu yang kedua yaitu spermatozoa 2 membuahi kandung lembaga sekunder dan menghasilkan endospermae (3n) yang kelak akan membentuk daging buah. 7. Alat Reproduksi Tumbuhan gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka) mempunyai alat reproduksi berbentuk strobilus, strobilus merupakan kumpulan sporofil yang membentuk struktur kerucut di ujung tunas fertile (ujung cabang). Sedangkan tumbuhan angiospermae mempunyai alat reproduksi berbentuk bunga yang terdiri dari benang sari sebagai alat kelamin jangan dan putik sebagai alat kelamin betina. Benang sari memproduksi serbuk sari yang jika masuk ke dalam putik maka akan terjadi pembuahan (fertilisasi). Jika perbedaan gymnospermae dan angiospermae diringkas dalam bentuk tabel:
Contoh Angiospermae:
Contoh Gymnospermae:
Kesimpulan yang bisa kita dapat dari ulasan Yuksinau.id diatas bahwa perbedaan keduanya diantaranya gymnospermae semua batangnya mempunyai kambium sedangkan angiospermae belum tentu. Akar gymnospermae yang tunggang berbeda dengan akar angiospemae yang terkadang berbentuk serabut. Serta persamaan antara angiospermae dan gymnospermae tidak lupa kami berikan diatas. |