Pameran adalah suatu kegiatan penyajian karya seni rupa untuk dikomunikasikan sehingga dapat diapresiasi oleh masyarakat luas.[1] Pameran merupakan suatu bentuk dalam usaha jasa pertemuan, yang mempertemukan antara produsen dan pembeli. Namun pengertian pameran lebih jauh adalah suatu kegiatan promosi yang dilakukan oleh suatu produsen, kelompok, organisasi, perkumpulan tertentu dalam bentuk menampilkan display produk kepada calon relasi atau pembeli. Adapun macam pameran itu adalah: show, exhibition, expo, pekan raya, fair, bazaar, pasar murah.
Pameran yang menyajikan karya-karya koleksi Galeri Nasional Indonesia secara periodik yang ditata berdasarkan konsep kuratorial dan diselenggarakan oleh Galeri Nasional Indonesia. Waktu penyelenggaraan Pameran Tetap berlangsung minimal 1 kali dalam satu tahun. Pameran TemporerPameran tunggal atau pameran bersama yang menyajikan karya-karya seni rupa dalam jangka waktu tertentu yang diselenggarakan oleh Galeri Nasional Indonesia atau kerjasama dengan pihak lain. Waktu penyelenggaraan Pameran Temporer berlangsung minimal selama 10 hari, maksimal berlangsung selama 30 hari. Pameran KelilingPameran yang menyajikan karya-karya koleksi Galeri Nasional Indonesia maupun karya di luar koleksi Galeri Nasional Indonesia ke berbagai daerah di Indonesia dan atau di luar negeri yang diselenggarakan oleh Galeri Nasional Indonesia atau kerja sama dengan pihak lain. Waktu penyelenggaraan Pameran Keliling minimal berlangsung selama 10 hari.
Ilustrasi lukisan minyak. ©Shutterstock.com JATENG | 17 Januari 2022 14:45 Reporter : Jevi Nugraha Merdeka.com - Pameran adalah kegiatan yang diadakan sebagai sarana untuk mengemukakan ide dan gagasan kepada masyarakat dalam berbagai bentuk, seperti pendidikan, budaya, dan karya seni. Sederhananya, pameran adalah suatu bentuk kegiatan promosi yang dilakukan oleh pihak produsen atau organisasi untuk menampilkan produk-produknya kepada konsumen. Pameran juga sebagai ajang untuk mempresentasikan gagasan dalam bentuk sebuah karya. Dengan adanya pameran, para pegiat seni dapat mengekspresikan ide dan pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat luas. Di samping itu, terdapat beberapa jenis pameran yang biasa digelar, baik di ruangan tertutup maupun terbuka. Berikut jenis-jenis pameran dan penjelasannya yang dirangkum dari Liputan6.com: 2 dari 4 halaman ©2021 Merdeka.com Pameran merupakan salah satu ajang para produsen untuk mempresentasikan hasil karya mereka. Selain itu, pameran juga digunakan sebagai bentuk apresiasi bagi para pegiat seni. Berikut beberapa pengertian pameran menurut para ahli. Freed E. Han dan Kenneth G. MangunMenurut Freed E. Han dan Kenneth G. Mangun, pameran adalah suatu bentuk pemasaran yang sangat efektif untuk kampanye produk tertentu, sosialisasi beberapa program perusahaan, dan juga menginformasikan keunggulan produk kepada masyarakat, serta sebagai usaha untuk meningkatkan pangsa pasar. Frank William JefkinsFrank William Jefkins berpendapat bahwa pengertian pameran suatu bentuk pemasaran yang mampu menyentuh seluruh panca indera banyak orang. Frank William JefkinsMenurut Frank William Jefkins, pameran suatu bentuk pemasaran yang mampu menyentuh seluruh panca indera banyak orang. 3 dari 4 halaman ©©Shutterstock.com Jenis-Jenis Pameran Berdasarkan Jumlah PesertaPameran Tunggal Pameran tunggal adalah jenis pameran yang dilakukan oleh individu atau perorangan. Biasanya, jenis pameran ini hanya menampilkan karya-karya milik satu orang dan bertujuan komersial. Pameran Kelompok Pameran kelompok adalah jenis pameran yang dilakukan secara berkelompok atau lebih dari satu orang. Umumnya, pameran kelompok didasari adanya kesamaan pandangan atau paham dari para pegiat seni yang tergabung dalam kelompok tersebut. Jenis-Jenis Pameran Berdasarkan SifatnyaPameran Insidental Jenis pameran menurut sifatnya yang pertama, yaitu pameran insidental. Biasanya, pameran ini diselenggarakan pada periode tertentu secara tetap dan berkelanjutan. Pameran Rutin Pameran rutin yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan pada periode tertentu secara tetap dan berkelanjutan. Misalnya pentas seni yang dilakukan setiap akhir semester. Pameran Permanen Pameran permanen yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan secara terbuka, tetap, dan terus menerus. Jenis-Jenis Pameran Berdasarkan TempatPameran Tertutup Pameran tertutup adalah jenis pameran yang berlangsung di dalam ruangan suatu gedung. Biasanya, terdapat gedung khusus yang biasa digunakan untuk menggelar pameran, seperti gedung museum, gedung kesenian, atau taman budaya. Pameran Terbuka Pameran terbuka adalah pameran seni rupa yang berlangsung di luar ruangan terbuka. Pameran ini biasanya tidak permanen dan hanya bersifat sementara. 4 dari 4 halaman Pameran memiliki peran penting bagi produsen untuk terus meningkatkan kualitas produknya. Selain itu, pameran juga bertujuan untuk mempromosikan karyanya dan sebagai media untuk mengekspresikan diri. Berikut beberapa tujuan pameran dan penjelasannya: Tujuan KomersialSalah satu tujuan pameran adalah agar setiap karya yang dipamerkan bisa dibeli oleh pengunjung, nantinya para penyelenggara bisa mendapatkan keuntungan. Setiap orang yang terlibat dalam pameran juga dapat menjual produk yang dipamerkan kepada konsumen. Selain itu, pihak perusahaan juga berkesempatan untuk mengakses para konsumennya secara intim dengan efisien dan efektif. Tujuan KemanusiaanPameran juga bertujuan untuk kepentingan pembinaan, pelestarian, nilai, dan juga mengembangkan hasil karya seni budaya yang berkembang di masyarakat. Nantinya, hasil penjualan pameran dapat disumbangkan kepada pihak-pihak yang membutuhkan, seperti panti asuhan, korban bencana, dan lainnya. Tujuan SosialTujuan pameran selanjutnya, yaitu untuk kepentingan sosial. Nantinya, hasil penjualan produk tersebut akan disumbangkan guna keperluan aktivitas sosial. Fungsi ApresiasiFungsi pameran yang paling utama adalah sebagai sarana dalam menyampaikan apresiasi kepada seniman. Dengan adanya pameran, diharapkan seniman terus melahirkan ide atau gagasan dalam bentuk karya. Fungsi EdukasiPameran juga sebagai media untuk menyampaikan pesan dan edukasi kepada masyarakat luas. Pengunjung dapat melihat hasil karya pameran dan mendapatkan inspirasi. Selain itu, pameran juga mampu menyeimbangkan kembali ingatan dan juga pandangan manusia terhadap lingkungan sekitarnya. Fungsi PrestasiSelain sebagai media edukasi, pameran juga dapat memacu para pegiat seni untuk menciptakan karya-karya terbaiknya. Dengan adanya pameran, seniman dapat terus mengembangkan ide-ide dan gagasannya menjadi sebuah bentuk karya yang bisa dinikmati para pengunjung. [mdk/jen]Menikmati waktu luang bukan hanya bisa dimanfaatkan untuk berjalan-jalan tanpa tujuan. Ternyata, datang ke pameran seni juga bisa menjadi salah satu pilihan kegiatan yang menyenangkan lho. Selain bisa menambah pengetahuan maupun inspirasi mengenai perkembangan tren di bidang seni dan desain, juga jenis-jenis pameran itu sendiri, kegiatan ini juga bisa membantu kita melepaskan penat. Dalam berkarya seni, pameran merupakan hal yang harus dilakukan oleh seorang seniman untuk menguji kemampuannya. Maka pameran dapat didefinisikan sebagai kegiatan menyampaikan ide gagasan melalui karya seni rupa sehingga bisa diapresiasi oleh banyak orang. Jenis-jenis pameran seni sebenarnya sangatlah beragam dan bisa dibedakan berdasarkan kategori, mulai dari jenis karya seni yang dipamerkan, waktu penyelenggaraan, jumlah peserta, sifat pameran, serta ruang tempat pelaksanaan pameran. Dalam artikel kali ini, kita akan berkenalan lebih jauh dengan jenis-jenis pameran berdasarkan kategorinya. Apa saja ya kira-kira?
Pameran Homogen, merupakan pameran yang hanya fokus dalam memamerkan satu jenis karya seni, seperti pameran patung, pameran lukisan, pameran grafis, dan pameran kriya. Pameran Heterogen, merupakan pameran yang memamerkan berbagai jenis karya seni yang berbeda, seperti pameran lukisan, grafis, kriya, maupun patung.
Pameran Periodik, merupakan pameran yang dilangsungkan secara berkala. Misalnya, pameran yang dilakukan sekali dalam sebulan. [Baca juga: Pengertian. Fungsi dan Tujuan Pameran] Pameran Incidental, merupakan pameran yang hanya dilangsungkan dalam waktu tertentu jika diperlukan. Pameran Permanen, merupakan pameran yang dilangsungkan dalam jangka waktu tertentu dan tempatnya telah ditentukan.
Pameran Tunggal, merupakan pameran karya seni dengan jumlah peserta hanya satu orang. Ini berarti bahwa karya seni yang dipamerkan dalam sebuah pameran karya seni merupakan hasil karya seseorang saja. Pameran Kelompok, merupakan pameran karya seni dengan jumlah peserta lebih dari satu orang ayau kelompok. Ini berarti bahwa hasil karya seni yang dipamerkan dalam sebuah pameran karya seni merupakan hasil karya berssama beberapa orang atau kelompok.
Pameran Seniman, merupakan pameran yang dilakukan oleh seorang seniman atau lebih. Pameran Keliling, merupakan pameran incidental yang diadakan karena adanya keperluantertentu. Pameran Sekolah, merupakan pameran periodik yang diadakan di sekolah untuk memamerkan hasil karya murid-muridnya. Pameran Kelas, merupakan pameran yang dilangsungkan sesaat setelah siswa menyelesaikan karya seninya. Pameran Berdasarkan Ruang Tempat Pelaksanaan
Video yang berhubungan |