Mengapa kota yogyakarta disebut kota pelajar

jogjakeren.com – Ketika kita masih duduk di bangku sekolah, guru selalu memberi tahu bahwa Jogja adalah kota pelajar. Kondisi lingkungan alam yang damai, masyarakat yang ramah dan biaya hidup yang terjangkau, Jogja menjadi pilihan bagi pelajar atau calon mahasiswa untuk melanjutkan studi di kota ini. Banyak orangtua yang mengirimkan anak-anak mereka untuk kuliah dan hidup mandiri di Yogyakarta.

Lalu, kenapa Jogja disebut kota pelajar? Ini alasannya!

Peran Ki Hajar Dewantara

Banyak Pahlawan nasional terpelajar yang berasal dari daerah asal Nasi Gudeg ini seperti Sri Sultan Hamengkubuwono I dan Pangeran Diponegoro misalnya. Namun peran Ki Hajar Dewantara yang merupakan Bapak Pendidian Nasional sekaligus pendiri sekolah rakyat pertama di Indonesia ”Taman Siswa” ini menjadi simbol tersendiri diakuinya Jogja sebagai Kota Pelajar.

Banyak Perguruan Tinggi

Hampir 20% penduduk di Jogja adalah pelajar/mahasiswa. Jumlah kampus di Jogja diperkirakan mencapai lebih dari 60 kampus yang hampir semuanya telah terakreditasi. Perguruan tinggi milik pemerintah di Jogja adalah Universitas Gadjah Mada yang lahir pada masa kemerdekaan. Setelah itu, barulah bermunculan perguruan tinggi lain di Jogja, baik dari pemerintah maupun swasta.

Kebanyakan perguruan tinggi di Yogyakarta gedungnya bagus, mutunya terjamin, dan akreditasinya baik. Sehingga, banyak pelajar dari berbagai kota datang ke Yogyakarta untuk menimba ilmu. Selain itu kampus di Jogja juga menduduki peringkat teratas dalam daftar kampus terbaik di Indonesia.

Fasilitas Kampus Yang Mendukung

Fasilitas menjadi salah satu hal penting dalam sebuah kampus agar dapat mengembangkan potensi mahasiswa dengan baik. Apa lagi visi pendidikan di Kota Jogja ini adalah center of excellent. Untuk itulah, semua unsur yang terkait di bidang pendidikan saling bersinergi dan berusaha keras untuk mewujudkan kualitas pendidikan yang tinggi dan dapat bersaing di tingkat internasional.

Jogja juga sangat kaya dengan sumber pendidikan, seperti narasumber/dosen yang berkualitas, perpustakaan, laboratorium dan pusat-pusat studi yang ada. Kota Jogja juga dikenal memiliki sistem dan suasana belajar yang unggul, mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah, sampai perguruan tinggi.

Kota Jogja juga sering disebut “surga” bagi penelitian, pengembangan wawasan, intelektual dan kajian ilmiah. Banyaknya forum ilmiah seperti seminar, symposium, loka karya, teleconference dan lain-lain yang diadakan oleh perguruan tinggi/organisasi dengan mengundang pembicara nasional bahkan internasional.

Toko buku, penerbit dan kios-kios buku cukup banyak terdapat di Jogja. Fasilitas penunjang pendidikan seperti warnet, toko komputer, kursus bahasa dan ketrampilan lain, bisa ditemukan di sudut kota Jogja.

Selalu Menghasilkan Lulusan Yang Berkompeten

Semakin banyaknya kampus di Jogja membuat pihak kampus selalu bersaing untuk mengembangkan potensi mahasiswa, salah satunya adalah dengan cara menciptakan lulusan yang mempunyai kompetensi tinggi di bidangnya.

Tingginya Minat Pelajar Untuk Kuliah di Kota Jogja

Banyaknya kampus di Jogja tentu memiliki alasan salah satunya adalah banyaknya minat pelajar di Indonesia yang ingin menuntut ilmu di Yogyakarta. Dengan adanya Perguruan Tinggi yang banyak disertai dengan kualitas yang tidak diragukan lagi, tidak jarang banyak sekali pelajar atau mahasiswa luar Jogja, luar Pulau Jawa, bahkan Mancanegara yang belajar di Kota ini.


Page 2

jogjakeren.com – Ketika kita masih duduk di bangku sekolah, guru selalu memberi tahu bahwa Jogja adalah kota pelajar. Kondisi lingkungan alam yang damai, masyarakat yang ramah dan biaya hidup yang terjangkau, Jogja menjadi pilihan bagi pelajar atau calon mahasiswa untuk melanjutkan studi di kota ini. Banyak orangtua yang mengirimkan anak-anak mereka untuk kuliah dan hidup mandiri di Yogyakarta.

Lalu, kenapa Jogja disebut kota pelajar? Ini alasannya!

Peran Ki Hajar Dewantara

Banyak Pahlawan nasional terpelajar yang berasal dari daerah asal Nasi Gudeg ini seperti Sri Sultan Hamengkubuwono I dan Pangeran Diponegoro misalnya. Namun peran Ki Hajar Dewantara yang merupakan Bapak Pendidian Nasional sekaligus pendiri sekolah rakyat pertama di Indonesia ”Taman Siswa” ini menjadi simbol tersendiri diakuinya Jogja sebagai Kota Pelajar.

Banyak Perguruan Tinggi

Hampir 20% penduduk di Jogja adalah pelajar/mahasiswa. Jumlah kampus di Jogja diperkirakan mencapai lebih dari 60 kampus yang hampir semuanya telah terakreditasi. Perguruan tinggi milik pemerintah di Jogja adalah Universitas Gadjah Mada yang lahir pada masa kemerdekaan. Setelah itu, barulah bermunculan perguruan tinggi lain di Jogja, baik dari pemerintah maupun swasta.

Kebanyakan perguruan tinggi di Yogyakarta gedungnya bagus, mutunya terjamin, dan akreditasinya baik. Sehingga, banyak pelajar dari berbagai kota datang ke Yogyakarta untuk menimba ilmu. Selain itu kampus di Jogja juga menduduki peringkat teratas dalam daftar kampus terbaik di Indonesia.

Fasilitas Kampus Yang Mendukung

Fasilitas menjadi salah satu hal penting dalam sebuah kampus agar dapat mengembangkan potensi mahasiswa dengan baik. Apa lagi visi pendidikan di Kota Jogja ini adalah center of excellent. Untuk itulah, semua unsur yang terkait di bidang pendidikan saling bersinergi dan berusaha keras untuk mewujudkan kualitas pendidikan yang tinggi dan dapat bersaing di tingkat internasional.

Jogja juga sangat kaya dengan sumber pendidikan, seperti narasumber/dosen yang berkualitas, perpustakaan, laboratorium dan pusat-pusat studi yang ada. Kota Jogja juga dikenal memiliki sistem dan suasana belajar yang unggul, mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah, sampai perguruan tinggi.

Kota Jogja juga sering disebut “surga” bagi penelitian, pengembangan wawasan, intelektual dan kajian ilmiah. Banyaknya forum ilmiah seperti seminar, symposium, loka karya, teleconference dan lain-lain yang diadakan oleh perguruan tinggi/organisasi dengan mengundang pembicara nasional bahkan internasional.

Toko buku, penerbit dan kios-kios buku cukup banyak terdapat di Jogja. Fasilitas penunjang pendidikan seperti warnet, toko komputer, kursus bahasa dan ketrampilan lain, bisa ditemukan di sudut kota Jogja.

Selalu Menghasilkan Lulusan Yang Berkompeten

Semakin banyaknya kampus di Jogja membuat pihak kampus selalu bersaing untuk mengembangkan potensi mahasiswa, salah satunya adalah dengan cara menciptakan lulusan yang mempunyai kompetensi tinggi di bidangnya.

Tingginya Minat Pelajar Untuk Kuliah di Kota Jogja

Banyaknya kampus di Jogja tentu memiliki alasan salah satunya adalah banyaknya minat pelajar di Indonesia yang ingin menuntut ilmu di Yogyakarta. Dengan adanya Perguruan Tinggi yang banyak disertai dengan kualitas yang tidak diragukan lagi, tidak jarang banyak sekali pelajar atau mahasiswa luar Jogja, luar Pulau Jawa, bahkan Mancanegara yang belajar di Kota ini.

Mengapa kota yogyakarta disebut kota pelajar

Quipperian, apa hal pertama yang terlintas di benakmu ketika mendengar kata Yogyakarta? Pastinya yang muncul di pikiran kamu salah satunya adalah julukan Yogyakarta Kota Pelajar, iya kan?

Yogyakarta memang tidak pernah lepas dari identitasnya sebagai kota seni budaya dan kota pelajar. Setiap tahunnya, banyak turis dari dalam maupun luar negeri berkunjung ke Yogyakarta untuk menikmati keindahan warisan seni budaya dan hal itu memvalidasi Yogyakarta sebagai kota seni budaya.

So, bagaimana dengan julukan Kota Pelajar untuk Yogyakarta? Apakah julukan tersebut diberikan hanya karena di Yogyakarta terdapat puluhan ribu mahasiswa dari berbagai daerah yang berkuliah di sana?

Ternyata alasan Yogyakarta diberi julukan Kota Pelajar punya beberapa latar belakang lho, Quipperian!

5 Alasan Yogyakarta disebut Kota Pelajar

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber, setidaknya ada 5 alasan kuat yang menyebabkan Yogyakarta mendapat julukan Kota Pelajar.

1. Hadirnya Taman Siswa di Yogyakarta

Taman Siswa adalah sekolah rakyat yang pertama kali didirikan oleh Ki Hajar Dewantara. Tentunya kamu sudah tidak asing dengan tokoh yang satu ini bukan?

Peran Ki Hajar Dewantara dalam memajukan pendidikan di Indonesia sangatlah besar. Bermula dari Taman Siswa yang dibangun, lahirlah generasi dengan pemikiran yang merdeka dan kemudian menjadi motor pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Dari sini bisa kita tarik kesimpulan bahwasanya struktur sosial masyarakat Yogyakarta sebenarnya sudah sejak lama mengenal adanya sistem pendidikan dan mendapat respon positif dari seluruh komponen masyarakat. Masyarakat pun menjadi support system bagi pelajar dan mahasiswa yang membuat mereka merasa nyaman menuntut ilmu di kota tersebut.

Hal inilah yang akhirnya memberi ketenangan dan rasa nyaman bagi siapa saja yang datang ke Yogyakarta untuk melanjutkan pendidikan.

2. Memiliki banyak perguruan tinggi berkualitas

Saat ini tercatat lebih dari 100 perguruan tinggi ada di Yogyakarta mulai dari yang berstatus negeri seperti Universitas Gadjah Mada maupun yang berstatus swasta seperti Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY). Perguruan tinggi tersebut menyediakan jenjang pendidikan  program Sarjana (S1) dan program Magister (S2).

Keberadaan kampus-kampus dengan reputasi terbaik menjadikan Yogyakarta sebagai kota tujuan untuk melanjutkan pendidikan tinggi oleh siswa-siswi Indonesia dari Sabang sampai Merauke yang sudah berlangsung sejak lama. Sehingga tidak mengherankan jika hampir 20% penduduk Yogyakarta adalah pelajar dan mahasiswa.

Dampak dari kehadiran calon mahasiswa dan mahasiswa dari berbagai daerah di Yogyakarta menjadikan Yogyakarta juga sering disebut sebagai Indonesia Kecil. Hal ini dikarenakan kamu bisa menemukan orang dari berbagai suku bangsa di Indonesia ketika berkunjung ke Yogyakarta.

Baca Juga: Mengenal 5 Konsentrasi Program Studi Ekonomi Pembangunan

3. Banyak wisata yang cocok untuk pelajar dan mahasiswa

Ada banyak banget pilihan wisata di Yogyakarta, bisa dibilang komplet sih! Bagi Quipperian yang suka wisata alam, kamu bisa mengunjungi Gunung Merapi, Gua Jomblang, Cave Tubing Kalisuci, Geoforest Watu Payung, Hutan Pinus Pengger, dan Kalibiru.

Lalu untuk wisata edukasi, kamu bisa mengunjungi Museum History of Java, Museum Gunung Merapi, Museum Keraton Yogyakarta, dan Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala.

Sedangkan Quipperian yang suka wisata kuliner, tentunya ada banyak tempat makan yang menyajikan menu unik plus suasana yang menyenangkan. Hal paling penting untuk wisata kuliner di Yogyakarta adalah harga makanan yang ditawarkan sangatlah terjangkau untuk kantong mahasiswa dan pelajar.

4. Adanya komunitas belajar

Komunitas belajar adalah kumpulan orang-orang yang memiliki ketertarikan untuk mempelajari, mendalami, bahkan berbagai informasi tentang hal-hal serupa. Misalnya komunitas kajian politik, komunitas olahraga, komunitas kajian ilmiah, dan sebagainya.

Komunitas-komunitas ini diisi oleh mahasiswa internal kampus maupun lintas kampus termasuk mahasiswa internasional. Mereka kerap menyelenggarakan event yang berhubungan dengan bidangnya masing-masing.

Contoh event yang diselenggarakan misalnya pameran dan diskusi ilmiah yang dikemas secara menarik. Tentunya ini merupakan tempat yang cocok banget untuk mengembangkan diri dan menjalin pertemanan yang lebih luas.

5. Terdapat banyak lembaga kursus

Keberadaan kursus di tempat yang terdapat banyak siswa dan mahasiswa tentunya merupakan sebuah keniscayaan ya. Kursus dibutuhkan untuk mendalami suatu bidang yang terasa penting tetapi masih kurang dipahami atau mempelajari hal-hal yang diminati.

Di Yogyakarta terdapat banyak banget lembaga kursus dengan berbagai bidang ilmu, baik itu bahasa, seni, olahraga, IT, maupun bidang-bidang yang lain yang berhubungan dengan career and self development, seperti public speaking dan editing. Dengan begitu Yogyakarta juga menjadi top mind bagi siswa-siswi ataupun calon mahasiswa yang ingin kursus.

Nah, sudah cukup jelas ya beberapa alasan yang membuat Yogyakarta disebut sebagai Kota Pelajar?

So, kalau kamu juga berencana melanjutkan kuliah di Yogyakarta ada baiknya kamu sudah menentukan terlebih dahulu jurusan yang akan kamu pilih karena sebagaimana yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa ada banyak pilihan kampus di sana.

Di Yogyakarta ada salah satu kampus yang menyediakan cukup banyak pilihan Program Studi  yaitu Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Mulai dari Program Studi Akuntansi, Ekonomi Pembangunan, Biologi, Sosiologi, sampai dengan Program Internasional tersedia di kampus ini. Selain itu, Universitas Atma Jaya Yogyakarta juga menyediakan berbagai pilihan beasiswa. Jika ingin mengenal lebih jauh kampus ini, kamu bisa membaca profilnya di website Quipper Campus ya!

Mengapa kota yogyakarta disebut kota pelajar