Media seni yang menggunakan suara, benda, manusia dan gerak proses, merupakan cabang seni dari


Hello Guys, Welcome Back in yaudahkasideh blog. Hasyiap, kali ini kita ngomongin tentang Cabang - cabang Seni and tanpa berlama lama, Yaudahkasideh!!!

Media seni yang menggunakan suara, benda, manusia dan gerak proses, merupakan cabang seni dari
Anyaman merupakan salah satu contoh Seni Rupa
Anda tentu tahu seperti apa yang dimaksud dengan seni bukan? Menurut Ki Hajar Dewantara pengertian dari seni adalah Seni merupakan perbuatan manusia (penggubah) yang timbul dari perasaanya dan bersifat indah,sehingga dapat menggerakan jiwa dan perasaan manusia (Penerima). Ternyata,seni digolongkan lagi menjadi macam-macam cabang seni. Berikut adalah cabang - cabang dari Seni.


1.Seni berdasarkan bentuk pengungkapannya 
Berdasarkan bentuk pengungkapannya seni dibedakan menjadi 5 macam,yaitu :

a.Seni Tradisional
Seni Tradisional yaitu seni yang berpedoman pada suatu aturan/kaidah secara turun temurun. Seni Tradisional Terdiri dari :

*Seni Primitif
Seni Primitif yaitu seni yang lahir dari bentuk kebudayaan yang paling awal dan belum mendapatkan pengaruh dari luar

*Seni Klasik
Seni Klasik yaitu seni yang telah mengalami perkembangan dan penyempurnaan

b.Seni Modern
Seni Modern yaitu bentuk seni yang telah mendapatkan pengaruh dari barat yang mengolah kaidah sebelumnya.

c.Seni Penglihatan (Visual Art)
Seni Penglihatan (Visual Art) yaitu seni yang dinikmati lewat mata,contoh dari Seni Penglihatan seperti patung,film,tari,pantonim dan sebagainya

d.Seni Pendengaran (Auditory Art)
Seni Pendengaran (Auditory Art) yaitu seni yang dinikmati lewat telinga,contoh dari Seni Pendegaran seperti seni musik,puisi,prosa

e.Seni Penglihatan dan Pendengaran (Auditory Visual Art)
Seni Penglihatan dan Pendengaran (Auditory Visual Art) yaitu seni yang dapat dinikmati lewat mata dan juga telinga,contoh dari Seni penglihatan dan pendengaran seperti Seni Film,Seni Tari,dan lain sebagainya.

2.Seni Berdasarkan media pengungkapannya
Berdasarkan media pengungkapannya,Seni dapat dikelompokkan sebagai berikut :

a.Seni Rupa

Seni rupa adalah salah satu cabang kesenian dimana memiliki wujud pasti dan memanfaatkan unsur rupa yang diklasifikasikan ke dalam bentuk gambar, lukis, patung, grafis, kerajinan tangan, kriya. Seni rupa meliputi kemampuan memahami, dan berkarya lukis, kemampuan memahami dan membuat patung, kemampuan memahami dan berkarya grafis, kemampuan memahami dan membuat kerajinan tangan, serta kemampuan memahami dan berkarya atau membuat sarana mulltimedia. Seni rupa telah ada sejak dimulai zaman animisme dan dinamisme zaman sekarang. Seni rupa secara performatif mempresentasikan wujud kasat mata yang dipertimbangkan secara sinergis melalui media sebagai dasar perwujudan rupa. Indera yang dapat menikmati seni rupa ialah penglihatan dan peraba. Seni Rupa bermatra 2 dan juga 3 dimensi. Bentuk Media dari Seni Rupa ialah benda
 

b. Seni Teater

Seni teater pada dasarnya mencakup kemampuan memahami dan berkarya teater, kemampuan memahami dan membuat naskah, kemampuan memahami berperan di bidang casting kemampuan memahami dan membuat setting atau tata teknik pentas panggung dan penciptaan suasananya sebagai perangkat tambahan dalam membidangi seni teater. Seni teater merupakan bagian dari integral kesenian bermedia ungkap suara dalam wujud pemeranan. Cara atau teknik ini lebih mengutamakan terciptanya casting, pembawaan, diksi, intonasi, pengaturan, laring, dan faring secara konsisten adalah bagian penting dalam penjelmaan profesi yang harus dimiliki. Bentuk Media dari Seni Teater adalah Manusia,benda/alam,akting,adegan,suara/musik. Indera yang dapat menikmati Seni Teater adalah indera penglihatan dan juga pendengaran.
 

c. Seni Musik 

Unsur bunyi merupakan unsur utama dari seni musik. Sedangkan unsur lain adalah bentuk harmoni, melodi, dan notasi musik merupakan wujud sarana yang diajarkan. Seni musik tumbuh dan berkembang sejak zaman Renaissance sampai saat ini. Seni musik adalah hasil ciptaan manusia yang menghasilkan bunyi ritme dan harmoni yang indah bagi pendengar.  Bentuk Media dari Seni Musik adalah Suara,Benda,Manusia,Gerak,dan juga Proses. Indera yang dapat menikmati Seni Musik adalah indera pendengaran dan juga penglihatan. Seni Musik memiliki matra 3 dimensi
 

d. Seni Tari

Media seni yang menggunakan suara, benda, manusia dan gerak proses, merupakan cabang seni dari
Tari Pendet merupakan contoh dari Seni Tari

Seni tari adalah hasil ciptaan manusia yang menggunakan gerak tubuh sebagai suatu keindahan. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreogragfer. Keindahan tari terletak pada kebahagian, kepuasaan, baik itu dari koreografer, peraga dan penikmat atau penonton. Seni tari meliputi tari tradisional dan tari garapan. Bentuk Medai dari Seni Tari adalah Tubuh,Manusia,Gerak,dan Musik. Indera yang dapat menikmati Seni Tari ialah indera penglihatan dan juga pendengaran. Seni Tari Bermatra 3 Dimensi
 

e. Seni Sastra 

Seni sastra adalah hasil daya kreasi manusia yang dinikmat segi visual dan dari makna yang dimilikinya. Seni sastra menggambarkan keindahan dalam bentuk kata-kata, baik itu dituliskan ataupun disuarakan.Contoh seni sastra adalah puisi, tulisan, dan kaligrafi. Bentuk Media dari Seni Sastra adalah tulisan,dimana indera yang dapat menikmati seni Sastra adalah penglihatan. Seni Sastra memiliki matra 2 Dimensi

Nah,itu tadi dia sedikit penjelasan mengenai cabang - cabang dari seni. Semoga dengan adanya artikel ini,dapat membantu pembaca sekalian dalam lebih memahami mengenai cabang - cabang dari Seni. Terima Kasih telah berkunjung ke blog ini dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya :D

Baca artikel lain tentang:

Artikel Terkait

Seni merupakan bagian komunikasi manusia yang berdasarkan dari pengalaman, perasaan dan memiliki nilai keindahan. Seni sangat berpengaruh terhadap perkembangan jaman di segala bidang, dengan adanya seni kehidupan manusia dekat dengan keindahan. Dari banyaknya kesenian yang ada di dunia, berikut merupakan pembagian dari cabang-cabang yang terdapat pada seni.

Seiring dengan berkembangnya jaman, kebutuhan, dan pemahaman manusia, seni juga makin berkembang. Hal ini diikuti dengan lahirnya seni-seni baru di masyarakat. Oswald Kulpe membagi cabang – cabang seni menjadi:

  1. Seni Audio (Auditory Art)

Seni audio merupakan seni yang dapat dinikmati melalui indra pendengaran, dalam perkembangannya seni audio atau auditory art dibagi kedalam tiga bagian, yaitu:

  • Seni Musik : Seni musik adalah seni yang dapat dinikmati melalui nada, misalnya musik instrumental dari alat tunggal seperti piano dan biola, atau juga musik instrumental dari gabungan dari beberapa alat musik seperti pada pertunjukan orkestra.
  • Seni Sastra : Seni satra adalah seni yang dapat dinikmati melalui keindahan kata dan bahasa, misalnya pada pembacaan puisi atau pementasan drama.
  • Seni Suara : Seni suara merupakan seni yang dapat dinikmati melalui nada dan kata, misalnya pada karya lagu, musikalisasi puisi, atau tembang.

Seni visual atau visual art adalah seni yang dinikmati melalui indra penglihatan (mata). Seni visual dibagi menjadi dua, yaitu seni dua dimensi dan seni tiga dimensi.

  • Seni dua dimensi : Seni dua dimensi meliputi seni dua dimensi tanpa gerak seperti karya seni rupa (lukisan, gambar), dan juga seni dua dimensi dengan gerak seperti seni sinematografi.
  • Seni tiga dimensi : Dalam seni tiga dimensi juga dapat dibedakan menjadi seni tiga dimensi tanpa gerak seperti patung, pahatan. Dan seni tiga dimensi dengan gerak seperti seni tari dan pantomim.

Artikel terkait: Perbedaan seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi

  1. Seni Audio Visual (Auditory Visual Art)

Seni audio visual atau auditory visual art merupakan seni yang dapat dinikmati oleh indra pendengaran sekaligus indra penglihatan. Seni audio visual dapat dibagi menjadi berikut

  • Seni tari, seni yang menampilkan keindahan perpaduan antara gerak dan nada
  • Seni drama, yaitu seni yang menampilkan perpaduan gerak, kata, dan visual
  • Seni opera, yaitu seni yang menampilkan perpaduan gerak, nada, dan visual

Melalui perkembanganya, cabang-cabang seni mulai dilihat berdasarkan penikmatanya, dibagi kedalam lima cabang. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

Seni rupa

Seni rupa merupakan seni dua dimensi atau tiga dimensi yang dapat dinikmati dengan indra penglihatan dan indra peraba. Berdasarkan fungsinya seni rupa terbagi mendai dua jenis yaitu, seni rupa murni dan seni rupa terapan. Seni rupa murni dibuat hanya bertujuan untuk dilihat kenindahannya, seperti misalnya dalam pembuatan karya berupa lukisan dan patung, sedangkan seni rupa terapan selain keindahan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya meja ukir, kerajinan keramik, dan lain-lain.

Artikel terkait:

Ada beberapa unsur – unsur dalam seni rupa yaitu diantanyanya adalah titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, dan gelap terang. Dalam pembuatannya, seni rupa memiliki beberapa prinsip diantaranya kesatuan, keselarasana, penekanan, irama, gradasi, proporsi, keserasian, komposisi, keseimbangan, dan aksentuasi.

Seni tari

Seni tari merupakan sebuah seni yang diwujudkan melalui gerak, ruang, waktu, irama, wirasa,wiraga, dan susunan unsur gerakan anggota tubuh secara teratur dan menurut pola pola tertentu sehingga menimbulkan gerakan yang indah dan memesona dan dapat dinikmati oelh penontonya. Seni tari dapat dinikmati dengan indra penglihatan dan indra pendengaran (audio
visual).

Artikel terkait:

Makna dari tari adalah keindahan dan ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan dalam bentuk gerak tubuh yang diperhalus melalui estetika. Seni tari terbagi kedalam beberapa jenis yaitu seni tari klasik, kreasi baru, tradisional, dan modern. Pada saat ini banyak lahir seni tari kreasi baru seperti break dance, capoera, shuffle, dan lain-lain.

Seni musik

Seni musik adalah salah satu cabang seni yang menggunakan media bunyi sebagai sarana pengungkapan ekspresi senimannya. Karya seni musik dapat dinikmati melalui indra pendengaran (audio) yang dibentuk dari unsur nada dan bunyi dalam alat musik, suara manusia (vokal), atau gabungan keduanya.

Kata musik dalam Bahasa Indonesia merupakan serapan dari Bahasa Inggris music atau Bahasa Belanda muziek. Para ahli sejarah mengungkapkan, kata musik berasal dari sekumpulan nama dewi kesenian bangsa Yunani Purba, yaitu musae. Musik pula terbagi menjadi banyak jenis, diantanya musik klasik, tradisional, kasidah, blues, jazz, rock, pop, dan R&B, serta dangdut.

Seni sastra

Seni sastra adalah seni yang lahir dari ide dan gagasan manusia yang dituangkan dalam bentuk tulisan (baca: jenis jenis seni sastra). Dalam kamus besar berbahasa Indonesia (KBBI), Sastra berarti mengarahkan, mengajar, memberikan petunjuk, atau instruksi. Macam-macam seni sastra diantaranya adalah puisi, cerpen, pantun, prosa, sajak, novel, dll. Unsur-unsur sastra terdiri dari pikiran, perasaan, pengalaman, ide-de, semangat, kepercayaan, dan ekspresi. Seni sastra menonjolkan pemilihan bahasa yang digunakan untuk mengungkapkan maksud si penulis.

Seni teater atau drama

Seni teater adalah seni yang paling kompleks, karena dalam visualisasinya ia menggabungkan cabang seni lainnya (baca: fungsi seni teater). Macam-macam teater diantaranya teater lama, komedi, baru, dan sendratasik (seni drama dan musik). Unsur-unsur teater diantaranya adalah naskah/skenario, pemain, sutradara, properti, penataan, dan penonton.

kompetensi dasar dalam bidang seni teater mencakup kemampuan memahami dan berkarya, kemampuan memahami dan membuat naskah, kemampuan memahami berperan di bidang casting kemampuan memahami dan membuat setting atau tata teknik pentas panggung dan penciptaan suasananya sebagai perangkat tambahan dalam membidangi pertunjukan seni teater.

Terlepas dari lima cabang tersebut, ada 2 cabang seni yang lainnya yaitu seni kerajinan tangan, dan seni berwawasan teknologi.

Seni kerajinan tangan

Cabang dari kesenian ini pada dasarnya adalah memprioritaskan keterampilan tangan dalam bentuk benda hasil kerajinan. Contoh-contoh dari  kerajinan tangan misalnya unsur-unsur bordir, renda, seni lipat, seni dekoratif, serta seni yang menekankan keterampilan tangan. Seni dan pengetahuan lain dapat dipahami dan diketahui oleh pembaca dalam upaya pengembangan kepribadian dan keanekaragaman. Dalam suatu kehidupan akan terasa hambar dan gersang apabila kita tidak memiliki kesenian.

Kesenian bisa menyempitkan aspek budaya dan memperluas cakrawala serta keanekaragaman pengetahuan bagi seseorang. Secara ralistis kesenian yang ada berwujud musik, rupa, teater, dan tari secara multilingual, multikultural, dan multidimensional.

Seni berwawasan teknologi

Perkembangan dari ilmu pengetahuan secara gamblang mampu mengadopsi berbagai penerapan pengetahuan ke dalam munculnya cabang pengetahuan baru. Salah satu terobosan di bidang  pengetahuan yang berhubungan dengan seni adalah munculnya cabang seni berhubungan dengan pemanfaatan alat-alat canggih. Cabang pengetahuan seni yang berhubungan dengan pemanfaatan teknologi adalah munculnya cabang seni, seperti seni peran (khususnys sinetron), pendokumentasian (sinema), audio-visual (keproduseran) dan lain-lain.

Munculnya cabang seni berwawasan teknologi menjadi sinyal bahwa wahana pengembangan seni dan pengetahuan kesenian dalam kaitannya dengan wawasan teknologi mampu mengadaptasikan pengetahuan baru sebagai wadah penuangan bakat-bakat seni berhubungan dengan penggunaan alat-alat canggih.