Suatu teks bacaan, biasanya terdiri dari beberapa paragraf. Setiap paragraf memiliki gagasan pokok dan gagasan pendukung. Gagasan pokok merupakan topik atau inti yang dibahas pada suatu paragraf. Gagasan pokok ditemukan pada kalimat utama yang terletak di bagian awal, akhir, atau awal dan akhir paragraf. Gagasan pendukung merupakan uraian atau informasi tambahan dari gagasan pokok suatu paragraf. Gagasan pendukung dapat ditemukan pada kalimat-kalimat penjelas.
Contoh Cara Menentukan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung
Gagasan pokok dan gagasan pendukung suatu paragraf dapat disajikan ke dalam peta pikiran. Peta pikiran adalah cara menuangkan informasi yang diperoleh ke dalam bentuk diagram. Peta pikiran dapat memudahkan kita untuk mengingat isi dan informasi penting suatu teks. Perhatikan contoh! Gagasan pokok dan gagasan pendukung pada paragraf di atas dapat dibuat dalam bentuk peta pikiran seperti berikut! Selain pada teks tertulis, gagasan pokok dan gagasan pendukung juga ada pada teks lisan. Teks lisan merupakan teks yang dibacakan. Gagasan pokok dan gagasan pendukung dalam teks lisan ditemukan dengan cara menyimak. Menyimak merupakan mendengarkan dengan cara saksama hal yang dibacakan atau dibicarakan. Contoh misalnya Ibu Guru membacakan sebuah paragraf berikut! Setelah menyimaknya, tentu kita dapat menentukan gagasan pokok dan gagasan pendukungnya, setelah kita menentukan kalimat utama dan kalimat penjelasnya. Gagasan pokoknya yaitu: makanan tradisional Indonesia mampu menarik wisatawan. Sedangkan gagasan pendukungnya yaitu:
Peta pikiran yang berisi gagasan pokok dan gagasan pendukung dapat dijadikan acuan untuk membuat suatu ringkasan. Ringkasan merupakan suatu penyajian singkat dari sebuah teks dengan tetap mempertahankan urutan isi teks. Meringkas isi teks sama dengan menulis kembali isi teks secara singkat. Adapun langkah-langkah dalam membuat ringkasan yaitu:
Sekian pembelajaran kali ini tentang gagasan pokok dan gagasan pendukung. Sampai jumpa pada materi berikutnya.
Ilustrasi menulis KOMPAS.com - Paragraf disusun berdasarkan kalimat yang berisi gagasan pokok dan gagasan pendukung. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, gagasan diartikan sebagai hasil pemikiran atau ide. Keduanya berbeda tetapi saling melengkapi satu sama lain. Perbedaan gagasan pokok dan gagasan pendukung dalam paragraf dapat dilihat berdasarkan cirinya. Gagasan PokokGagasan pokok merupakan inti dari isi dari paragraf. Meski merupakan inti, gagasan pokok tidak dapat berdiri sendiri. Harus ada gagasan pendung yang membuat paragraf menjadi utuh. Ciri gagasan pokok adalah sebagai berikut:
Baca juga: Jenis Paragraf: Induktif, Deduktif, Deduktif-Induktif, dan Ineratif Gagasan pendukung berfungsi sebagai penjelas dari gagasan pokok. Gagasan pendukung menjabarkan dengan detail apa yang coba disampaikan oleh gagasan pokok. Namun pengembangan detail itu tetap memperhatikan efektivitas dalam menyusun paragraf agar pembahasan tidak melebar.
Baca juga: Contoh Teks Bacaan Soal, Mencari Kalimat dan Gagasan Utama Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya
Jawaban: diagram Penjelasan: ga tau mau jelasin apa harus 20 huruf
Jawaban: ) diagram Penjelasan: semoga membantu yaaa |