Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Suatu teks bacaan, biasanya terdiri dari beberapa paragraf. Setiap paragraf memiliki gagasan pokok dan gagasan pendukung. Gagasan pokok merupakan topik atau inti yang dibahas pada suatu paragraf. Gagasan pokok ditemukan pada kalimat utama yang terletak di bagian awal, akhir, atau awal dan akhir paragraf.

Gagasan pendukung merupakan uraian atau informasi tambahan dari gagasan pokok suatu paragraf. Gagasan pendukung dapat ditemukan pada kalimat-kalimat penjelas.

  1. Bacalah teks dengan cermat dan seksama (dapat juga membaca dalam hati)!
  2. Cermati kalimat pertama hingga kalimat terakhir pada setiap paragraf!
  3. Temukan kalimat utama dan kalimat penjelas pada setiap paragraf!
  4. Tentukanlah gagasan pokok yang terletak pada kalimat utama dan gagasan pendukung yang terletak pada kalimat penjelas paragraf.

Contoh Cara Menentukan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Pada paragraf di atas, telah ditemukan kalimat utama dan kalimat penjelasnya. Gagasan pokok terletak pada kalimat utama, yaitu Batik merupakan kain asli Indonesia. Sedangkan gagasan pendukung terletak pada kalimat-kalimat penjelasnya, yaitu:

  1. Cara membuat kain batik. (dari kalimat pendukung ke-1)
  2. Tempat asal kain batik. (dari kalimat pendukung ke-2)
  3. Persebaran kain batik. (dari kalimat pendukung ke-3 dan ke-4)

Gagasan pokok dan gagasan pendukung suatu paragraf dapat disajikan ke dalam peta pikiran. Peta pikiran adalah cara menuangkan informasi yang diperoleh  ke dalam bentuk diagram. Peta pikiran dapat memudahkan kita untuk mengingat isi dan informasi penting  suatu teks. Perhatikan contoh!

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali


Gagasan pokok dan gagasan pendukung pada paragraf di atas dapat dibuat dalam bentuk peta pikiran seperti berikut!

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Selain pada teks tertulis, gagasan pokok dan gagasan pendukung juga ada pada teks lisan. Teks lisan merupakan teks yang dibacakan. Gagasan pokok dan gagasan pendukung dalam teks lisan ditemukan dengan cara menyimak. Menyimak merupakan mendengarkan dengan cara saksama hal yang dibacakan atau dibicarakan. Contoh misalnya Ibu Guru membacakan sebuah paragraf berikut!

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali


Setelah menyimaknya, tentu kita dapat menentukan gagasan pokok dan gagasan pendukungnya, setelah kita menentukan kalimat utama dan kalimat penjelasnya. Gagasan pokoknya yaitu: makanan tradisional Indonesia mampu menarik wisatawan. Sedangkan gagasan pendukungnya yaitu:

  1. makanan tradisional khas daerah dapat memanjakan wisatawan;
  2. makanan tradisional memiliki beragam jenis, rasa, dan penyajian;
  3. jenis makanan tradisional berupa makanan utama hingga kudapan.

Peta pikiran yang berisi gagasan pokok dan gagasan pendukung dapat dijadikan acuan untuk membuat suatu ringkasan. Ringkasan merupakan suatu penyajian singkat dari sebuah teks dengan tetap mempertahankan urutan isi teks. Meringkas isi teks sama dengan menulis kembali isi teks secara singkat. Adapun langkah-langkah dalam membuat ringkasan yaitu:

  1. Bacalah teks dengan saksama (bisa dalam hati).
  2. Gunakan kalimat tanya apasiapamengapabagaimanadimana dan kapan untuk mengetahui kejadian yang diceritakan dalam teks.
  3. Catatlah hal-hal penting yang kamu temukan saat membaca teks.
  4. Buatlah peta pikiran untuk mencatat gagasan pokok dan gagasan pendukung pada setiap paragraf.
  5. Buatlah ringkasan berdasarkan peta pikiran menggunakan bahasamu sendiri.
  6. Urutkan peristiwa harus sesuai dengan isi teks sebenarnya.
  7. Gunakan kalimat yang ringkas. Hindari pengulangan kalimat dan bahasa yang tidak efektif.

Sekian pembelajaran kali ini tentang gagasan pokok dan gagasan pendukung. Sampai jumpa pada materi berikutnya.

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali
Lihat Foto

iStockphoto/Jacob Ammentorp Lund

Ilustrasi menulis

KOMPAS.com - Paragraf disusun berdasarkan kalimat yang berisi gagasan pokok dan gagasan pendukung. 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, gagasan diartikan sebagai hasil pemikiran atau ide. Keduanya berbeda tetapi saling melengkapi satu sama lain. Perbedaan gagasan pokok dan gagasan pendukung dalam paragraf dapat dilihat berdasarkan cirinya.

Gagasan Pokok

Gagasan pokok merupakan inti dari isi dari paragraf. Meski merupakan inti, gagasan pokok tidak dapat berdiri sendiri. Harus ada gagasan pendung yang membuat paragraf menjadi utuh. Ciri gagasan pokok adalah sebagai berikut:

  • Berupa kalimat umum
  • Memuat topik atau inti permasalahan yang berpotensi untuk dijelaskan lebih detail
  • Gagasan pokok jumlahnya hanya satu pada tiap satu paragraf
  • Gagasan pokok terdapat dalam kalimat utama, yang dapat berdiri sendiri meski kalimat lain dihilangkan.
  • Letak gagasan pokok bervariasi tergantung jenis paragraf. Bisa di awal, akhir, tengah, atau awal dan akhir paragraf.
  • Biasanya terdapat dalam kalimat dengan unsur lengkap tanpa konjungsi. Namun tidak menutup kemungkinan gagasan pokok tersirat dalam kalimat panjang.

Baca juga: Jenis Paragraf: Induktif, Deduktif, Deduktif-Induktif, dan Ineratif

Gagasan pendukung berfungsi sebagai penjelas dari gagasan pokok. Gagasan pendukung menjabarkan dengan detail apa yang coba disampaikan oleh gagasan pokok. Namun pengembangan detail itu tetap memperhatikan efektivitas dalam menyusun paragraf agar pembahasan tidak melebar.

  • Berupa kalimat khusus atau spesifik
  • Memuat penjabaran dari gagasan pokok
  • Gagasan pendukung jumlahnya lebih dari satu pada tiap satu paragraf
  • Kalimatnya berupa pernyataan, uraian, data, rangkaian peristiwa, contoh, atau mengandung banyak keterangan.
  • Kalimat yang mengandung gagasan pendukung tidak dapat berdiri sendiri. Bila kalimat lain, termasuk kalimat yang mengandung gagasan pokok dihilangkan, maka terkesan timpang, sumbang, atau tidak utuh.
  • Biasanya banyak memakai konjungsi
  • Letaknya bisa di mana saja, tergantung posisi kalimat yang memuat gagasan pokok.

Baca juga: Contoh Teks Bacaan Soal, Mencari Kalimat dan Gagasan Utama

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

Jawaban:

diagram

Penjelasan:

ga tau mau jelasin apa harus 20 huruf

Kita dapat menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung ke dalam bentuk-bentuk berikut kecuali

yosiarisandi4337 yosiarisandi4337

Jawaban:

) diagram

Penjelasan:

semoga membantu yaaa