Kenapa semua lagu tentang cinta

Serba-serbi lagu-lagu cinta dalam katalog musik tanah air mungkin akan terus ada, selama masih banyak orang yang ‘mengulik’ perasaannya untuk kemudian disajikan kepada khalayak banyak

Masuk bulan Februari yang kadung identik dengan bulan penuh cinta ini, beberapa orang beranggapan jika bulan ini adalah bulan yang menyeramkan, mengingat cinta masih jadi pertanyaan, apakah wujudnya sudah terasa dekat? Atau masih sejauh prestasi timnas maju ke pentas piala dunia? Keengganan orang-orang yang kurang beruntung dalam urusan asmara bersentuhan dengan bulan penuh cinta, seakan berjalan beriringan dengan penolakannya terhadap lagu-lagu cinta.

Satu hal yang kemudian dikeluhkan oleh Efek Rumah Kaca melalui lagu “Cinta Melulu”. Trio pop minimalis ini menyoroti tentang formula pembuatan lagu-lagu cinta, yang tidak jauh dari perselingkuhan, elegi patah hati, atau ode pengusir rindu, yang dikemas dengan nada-nada minor, lalu dilempar ke pasaran dengan semua ke-banal-an- dan ke-klise-an tema ini.

Pertanyaannya adalah, apakah membuat lagu cinta itu sebuah kesalahan? Jawabannya, tidak. Namun jika semua lagu cinta mempunyai sudut pandang yang sama, tentunya selain membosankan juga akan terasa banal. Tema lain di luar pembahasan soal cinta, seperti politik atau agama sekalipun, jika disajikan dengan formula yang sama, juga akan terasa membosankan.

Tentu kita masih ingat saat grup musik Gigi merilis album religi dengan balutan musik rock yang terasa ‘fresh’ dan cutting edge pada masanya, hingga berujung pada banyaknya band-band lain yang mengekor eksplorasi musikal Gigi dalam menggarap lagu religi. Hasilnya, tentu saja banal. Karena selain tidak disajikan dengan garapan musik yang serius, banyaknya lagu-lagu religi yang bertebaran juga hanya menangkap momen saja, tidak dibarengi dengan pemaparan yang ‘dalam’, padahal ini hal krusial tentang manusia dan tuhannya.

Namun lepas dari itu, lagu cinta menemukan bentuk lain ketika disajikan dengan musik yang terbilang anomali untuk tema-tema cinta. Sebut saja dua band cadas asal Bandung, Dinning Out dan Forgotten yang menuliskan kata cinta pada judul lagunya. Menariknya kata cinta disini disajikan dengan angle berbeda dari yang biasanya kita dengar dari musisi-musisi spesialis lagu cinta. Misalnya saja pada lirik lagu “Aku Jatuh Cinta” milik Forgotten yang menuliskan “aku jatuh cinta, pada penjarahan, aku jatuh cinta, pada pembakaran”.

Addy Gembel, selaku orang yang paling bertanggung jawab pada penulisan lirik-lirik lagu Forgotten, sepertinya memang punya ketertarikan berlebih dengan tema-tema kehancuran, kekacauan, atau kemarahan, hingga meski dirinya bicara tentang cinta, namun tetap disajikan dengan sesuatu yang chaos. Bagaimana tidak? Ketika banyak lagu menyarankan untuk menyatakan cinta dengan bunga atau jalinan prosa dan ukiran kata-kata dari bung Fiersa, Mr Gembel ini malah menuliskan lirik seperti ini.... “nyatakan cinta dengan lemparan batu, dengan sebotol molotov, dengan pembakaran. Anjing setan babi edan, makan terus sampai kau kenyang, anjing setan babi edan, aku adalah hembusan nafas terakhirmu”. Di tangannya, cinta jadi terasa menakutkan, alih-alih bisa melenakan seperti bualan prosa para selebtwit dan selebgram di berbagai unggahannya.

Serba-serbi lagu-lagu cinta dalam katalog musik tanah air mungkin akan terus ada, selama masih banyak orang yang ‘mengulik’ perasaannya untuk kemudian disajikan kepada khalayak banyak. Mungkin masih segar dalam ingatan kita ketika ada video viral tentang klarifikasi putusnya jalinan kasih sepasang muda-mudi di Youtube, yang padahal tidak ada urgensinya untuk kita harus tahu alasan kenapa mereka putus hubungan. Namun toh nyatanya video itu disaksikan begitu banyak orang, dan tidak sedikit juga yang terbawa perasaan dengan video itu. Selama pola-pola seperti itu ‘dimakan’, rasanya selama itu pula lagu-lagu cinta akan mendapatkan tempat.

BACA JUGA - Kami Butuh Lagu Cinta yang Membakar

Musik dan Cinta itu diibaratkan seperti ada gula pasti ada semut... sangat susah untuk dipisahkan dan tidak mungkin musik berdiri sendiri ataupun cinta berdiri sendiri - menurut salah satu lulusan universitas psikologis Musik Cinta

...Kita tahu sendiri banyak sekali musik yang mengangkat cinta dimana-mana sampai di dunia pun musik yang membahas cinta menempati tempat pertama... meski kita tahu di Indonesia sendiri jenis lagu yang membahas tentang cinta sangat banyak sekali ampe banyak orang-orang galau bermunculan

... wah udah melenceng dari tema nih tetapi apa sih alasannya Musik + Cinta tidak bisa dipisahkan.. Check This Out!!!

Sumber : Asli Tulisan TS

forMengapa Musik Selalu Membahas Tentang Cinta engg..ingg...enggg...

1. Musik Tentang Cinta Lebih Mudah Diterima

Sebuah musik tentang cinta bisa membuat yang mendengarkan membayangkan diri sendiri mengalami di posisi orang yang bernyanyi... apalagi lagunya sangat pas dengan apa yang sungguh kita alamin pasti lagu tersebut akan kita dengarkan berkali-kali

...tetapi kalau musik tentang patah hati pasti kalau didengarkan terasa sakit dan menyayat hati mendingan agak dikurangi deh hahaha... Yang paling parah kalau yang mendengarkan musik cinta ini adalah seorang jomblo - pasti pengen cepat-cepat cari jodoh karena kalau ada cinta yang mengisi hari pasti bahagia #efeklagu cinta

2.Musik + Cinta Saling Melengkapi

Saat kita jauh dari seseorang atau sedang mengalami peristiwa yang menyedihkan... musik dengan tema cinta bisa mengobati luka-luka yang kita rasakan dengan cepat... Ibarat dokter yang memberikan resep obat gratisan

....Mengobati rindu, mengobati rasa sakit hati, mengobati rasa kesepian, mengobati kecemburuan semua bisa disembuhkan tokcer dengan lagu bertemakan cinta ini tetapi efek sampingnya ditanggung sendiri loh.... Musik bikin kita hepi dan Cinta bikin hidup kita berbunga-bunga , wah apalagi kita lagi jatuh cinta makin semangat menghadapi hari-hari

3.Pendengar Musik Menyukai Tema Cinta

Pendengar musik dari umur anak-anak, remaja, dewasa bahkan kakek nenek sangat menyukai tema cinta ini.... Coba dengarkan Musik oldies2 orang tua kita pasti semua membahas tentang apa ayooo... pasti tentang cinta kan??

...karena musik cinta pun membangkitkan kenangan-kenangan masa muda saat pedekatean, saat penembakan, saat jadian eh ada 1 lagi yaitu saat penolakan

.... istilahnya cinta is 4 everyone - terjemahannya cinta adalah bagian dari hidup kita hahaha... Penikmat / pasar musik bertemakan cinta ini sangat besar dan potensial untuk penyanyi yang ingin naik daun ya bawakanlah musik bertemakan cinta... pasti anda akan dikenal dan niscaya terkenal cepat
...

4.Cinta Itu Bahan Yang Gak Habis-Habis Dibuat Musik

Cinta disini itu termasuk salah satu tema yang sangat luas dan tidak pernah ada batasannya,... Cinta kepada orang tua, cinta kepada negara, cinta kepada seseorang maupun cinta kepada pacar teman -- eeaaa mulai ngelantur

hahaha... gak akan habis ide atau bahan bagi seorang musisi ataupun penulis lagu kalau sudah membuat musik bertemakan cinta ini dari berbagai kondisi dan pengalaman yang berhubungan dengan cinta bila ditumpahkan menjadi musik akan selalu menarik untuk ditunggu dan didengar... Dan para pendengarnya pun selalu ingin mencari musik tipe cinta ini dibandingkan dengan tema lainnya... karena musik dan cinta itu sama-sama mencurahkan perasaan pendengar istilahnya para pendengar pun bisa belajar banyak hal dari musik yang didengarnya... dan jangan mengalami seperti apa yang diceritakan oleh musik tema cinta tersebut hahaha...

Sumber : Asli Tulisan TS