Jelaskan bagaimana ayam, elang, dan Merpati beradaptasi dalam memperoleh makanan

Iveta Rahmalia Rabu, 2 September 2020 | 09:38 WIB

Jelaskan bagaimana ayam, elang, dan Merpati beradaptasi dalam memperoleh makanan

Adaptasi morfologi pada hewan beserta contohnya. (Pixabay)

Bobo.id – Apa itu adaptasi morfologi?

Dikutip dari Kemdikbud RI, adaptasi morfologi merupakan penyesuaian diri makhluk hidup dengan ditandai adanya bentuk tertentu dari bagian tubuhnya,  agar dapat mempertahankan kelangsungan hidup.

Lingkungan hidup yang berbeda menyebabkan adaptasi morfologi yang berbeda pula.

Berikut ini adalah adaptasi morfologi pada hewan beserta contoh-contohnya.

Adaptasi morfologi mudah dikenali dan diamati karena tampak dari luar. Adaptasi morfologi dilihat dari bentuk tubuh atau salah satu organ tubuh.

Contoh adaptasi morfologi pada hewan adalah ragam jenis paruh dan kaki burung serta tipe mulut serangga.

Contoh adaptasi morfologi pada tumbuhan adalah ragam jenis akar, batang, dan daun.

Adaptasi Morfologi pada Kaki Burung

Burung memiliki bentuk kaki berbeda-beda sesuai dengan lingkungan tempat hidup dan jenis mangsa yang dimakan.

Adaptasi morfologi pada kaki burung antara lain:

Baca Juga: Punya Habitat Berbeda, Ketahui Adaptasi Makhluk Hidup di Video Ini


Page 2


Page 3

Jelaskan bagaimana ayam, elang, dan Merpati beradaptasi dalam memperoleh makanan

Pixabay

Adaptasi morfologi pada hewan beserta contohnya.

Bobo.id – Apa itu adaptasi morfologi?

Dikutip dari Kemdikbud RI, adaptasi morfologi merupakan penyesuaian diri makhluk hidup dengan ditandai adanya bentuk tertentu dari bagian tubuhnya,  agar dapat mempertahankan kelangsungan hidup.

Lingkungan hidup yang berbeda menyebabkan adaptasi morfologi yang berbeda pula.

Berikut ini adalah adaptasi morfologi pada hewan beserta contoh-contohnya.

Adaptasi morfologi mudah dikenali dan diamati karena tampak dari luar. Adaptasi morfologi dilihat dari bentuk tubuh atau salah satu organ tubuh.

Contoh adaptasi morfologi pada hewan adalah ragam jenis paruh dan kaki burung serta tipe mulut serangga.

Contoh adaptasi morfologi pada tumbuhan adalah ragam jenis akar, batang, dan daun.

Adaptasi Morfologi pada Kaki Burung

Burung memiliki bentuk kaki berbeda-beda sesuai dengan lingkungan tempat hidup dan jenis mangsa yang dimakan.

Adaptasi morfologi pada kaki burung antara lain:

Baca Juga: Punya Habitat Berbeda, Ketahui Adaptasi Makhluk Hidup di Video Ini

IPA untuk SD Kelas V Tahukah kalian bahwa tempat hidup bagi makhluk hidup di bumi berbeda-beda. Ada gurun, hutan, dataran tinggi, dataran rendah, sungai, hutan dan sebagainya. Perbedaan keadaan ini membuat hewan maupun tumbuhan beradaptasi. Penyesuaian diri merupakan suatu cara yang dimiliki oleh makhluk hidup. Makhluk hidup agar dapat memper- tahankan hidupnya. Bab ini akan mengajak lebih mengerti tentang adaptasi. Bagaimanakah bentuk penyesuaian dari hewan? Apakah tumbuhan juga menyesuaikan diri dengan lingkungan?

A. PENYESUAIAN DIRI HEWAN TERHADAP LINGKUNGAN

Gambar 3.1 Angsa Gambar 3.2 Ayam Perhatikan gambar di atas Mengapa angsa bisa berenang dan mencari makan di air? Apakah ayam juga bisa bermain di air? Marilah kita pelajari tentang hewan menyesuaikan dengan lingkungan.

1. Cara Memperoleh Makanan

Semua makhluk hidup membutuhkan makanan. Makanan untuk mempertahankan hidupnya. Berdasarkan cara memperoleh makanan, dikelompokkan menjadi hewan herbivor, karnivor, dan omnivor. a. Hewan herbivor Hewan herbivor adalah sebutan untuk hewan pemakan tumbuhan. Kelompok hewan ini biasanya tidak memiliki gigi yang tajam. Karena tidak digunakan untuk mengoyak makanan. Contoh hewan pemakan rumput dan daun. Kuda, sapi, kambing, kerbau, dan kelinci. 36 Pelajaran III Penyesuaian Diri Makhluk Hidup terhadap Lingkungannya 37 Gambar 3.3 Hewan pemakan rumput kuda, kambing, kelinci, dan sapi Hewan herbivor juga meliputi kelompok burung. Contohnya: burung, merpati, nuri, kakatua, dan pipit. Makanannya berupa biji yaitu jagung, beras, dan biji kemiri. Gambar 3.4 Hewan pemakan biji burung betet, gelatik, dara, dan nuri b Hewan karnivor Hewan karnivor adalah hewan pemakan daging. Ciri-ciri dari hewan pemakan daging adalah memiliki taring yang tajam serta kuku yang tajam. Coba perhatikan singa, harimau, kucing, anjing, dan serigala. Bentuk giginya tajam dan kuat. Gigi ini untuk mengoyak dan menggigit daging. Selain mempunyai taring, kelompok hewan ini juga dilengkapi kuku yang kokoh. Kuku ini digunakan untuk mencengkeram makanannya. Misalnya, di hutan saat singa menangkap mangsanya. Ada juga burung yang termasuk dalam anggota karnivor. Misalnya: burung elang, burung pelikan, dan burung gagak. IPA untuk SD Kelas V Gambar 3.5 Harimau, singa, kucing, dan burung elang

c. Hewan omnivor

Hewan omnivor adalah hewan pemakan tumbuhan dan daging. Contoh hewan ini adalah tikus, semut, dan ayam. Penyesuaian hewan omnivor terhadap makanannya lebih bervariasi. Tubuh semut yang kecil memungkinkan untuk masuk ke lubang yang kecil bebas mencari makanan. Bentuk mulut yang dilengkapi semacam kait. Juga merupakan penyesuaian diri untuk membawa makanan yang banyak dan berukuran besar. Tikus pun demikian. Tubuhnya sangat lentur untuk melewati lubang yang kecil. Cakarnya sangat kuat dan lincah digunakan untuk memanjat. Giginya terdiri atas gigi seri yang sangat tajam dan gigi geraham. Gigi seri digunakan untuk mengerat. Gigi gerahamnya untuk mengunyah makanan. Tikus akan memakan segala macam makanan yang ditemuinya. Gambar 3.6 Tikus

d. Serangga

Di dalam kelompok hewan, ada juga serangga. Serangga memiliki cara penyesuaian diri terhadap makanannya. Contoh serangga: kupu- kupu, lebah, lalat, dan nyamuk. Kupu-kupu mencari madu menggunakan mulut pengisap. Dengan cara dijulurkan dan digulung kembali. Lebah menggunakan mulut penjilat. Penjilat untuk mengambil madu dari sebuah bunga. Lalat menggunakan mulut penyerap yaitu semacam alat penghisap spons. Nyamuk menggunakan mulut penusuk untuk menghisap darah melalui pori-pori manusia dan hewan. 38 Pelajaran III Penyesuaian Diri Makhluk Hidup terhadap Lingkungannya

2. Cara Melindungi Diri

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

adjar.id -  Ada beberapa cara hewan menyesuaikan diri atau beradaptasi untuk memperoleh makanan.

Ada hewan yang menyesuaikan bentuk paruh, bentuk mulut, dan ada juga yang menyesuaikan bentuk cakar kaki.

Dengan adanya penyesuaian-penyesuaian tersebut, hewan-hewan bisa lebih mudah mendapatkan makanannya.

Sebab, makanan setiap jenis hewan bisa berbeda-beda. Belum lagi tempat mendapatkan makanannya pun bergam.

Baca Juga: Contoh Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri terhadap Lingkungan

Sebagian hewan mendapatkan makanan di dalam kolam penuh air atau lumpur, tapi ada juga yang memperoleh makanan dari batang pohon.

Itulah mengapa adaptasi hewan begitu penting dan menyesuaikan kebutuhan masing-masing.

Nah, kali ini kita akan membahas satu persatu tiga macam penyesuaian tersebut, yakni penyesuaian bentuk paruh, penyesuaian bentuk mulut, dan penyesuaian bentuk cakar kaki.

"Hewan melakukan penyesuaian diri atau adaptasi untuk mendapatkan makanan."

1. Penyesuaian Bentuk Paruh

Bentuk paruh burung bermacam-macam, Adjarian.

Bentuk paruh hewan akan menyesuaikan dengan jenis makanan hewan tersebut.

Bentuk paruh akan mendukung dan mempermudah hewan dalam mencari dan mendapatkan makanannya.

Nah, berikut ini beberapa contoh penyesuaian bentuk paruh pada hewan khususnya burung.

Baca Juga: Jenis-Jenis Adaptasi pada Hewan, Materi IPA Kelas 9 SMP

- Bentuk paruh seperti sudut dan pangkal bergerigi

Bentuk paruh tersebut membantu burung dalam menyaring makanan yang didapatkan dari air dan lumpur.

Nah, jenis makanan hewan ini biasanya adalah ikan dan cacing.

- Bentuk paruh runcing, agak membengkok, tajam, dan kuat

Jenis paruh ini berperan untuk membantu hewan mengoyak makanan yang biasanya berupa daging.

"Contoh penyesuaianbentu paruh hewan di antaranya ada yang memiliki paruh berbentuk sudut dan ada yang berparuh runcing."

- Bentuk paruh runcing dan agak panjang

Bentuk paruh ini berguna untuk memahat kayu-kayu pohon dan menangkap serangga yang ada di dalamnya.

- Bentuk paruh panjang dan berkantong besar

Bagian kantong di bagian bawah paruh ini berguna untuk menampung makanan seperti ikan.

- Bentuk paruh runcing, pendek, dan tebal

Jenis paruh ini berperan untuk membantu hewan yang memakan biji-bijian, misalnya biji jagung dan biji padi.

Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Adaptasi pada Tumbuhan

Bentuk paruh ini biasanya dimiliki oleh jenis burung pemakan biji-bijian.

O iya, selain burung, hewan seperti ayam juga memiliki bentuk paruh semacam ini.

Bentuk paruh tersebut membantunya untuk mendapatkan makanan seperti biji-bijian dan cacing.

"Ada pula bentuk paruh hewan yang panjang dengan kantong di bagian bawah."

2. Penyesuaian Bentuk Mulut

Ada penyesuaian bentuk mulut pada serangga berdasarkan makanannya.

Nah, berikut ini contoh-contohnya.

- Mulut pengisap

Bentuk mulut ini seperti belalai yang bisa dijulurkan dan juga digulung. Contohnya seperti yang dimiliki kupu-kupu.

Kupu-kupu mengisap nektar pada bunga dengan menggunakan mulutnya yang bisa dijulurkan dan digulung.

- Mulut penusuk dan pengisap

Bentuk mulut ini panjang dan tajam. Contohnya seperti yang dimiliki nyamuk.

Nyamuk menusukkan mulutnya ke kulit manusia untuk mengisap darah.

Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban serta Pembahasan Kemampuan Adaptasi Hewan

- Mulut penjilat

Bentuk mulut ini panjang, Adjarian. Gunanya ialah untuk menjilat makanan, misalnya lebah yang menjilat nektar pada bunga.

- Mulut penyerap

Bentuk mulut ini seperti spons yang bisa menyerap makanan khususnya yang bertekstur cair.

Contohnya ialah seperti yang dimiliki oleh lalat.

"Penyesuaian bentuk mulut hewan serangga meliputui, mulut pengisap, penusuk dan pengisap, penjilat, dan penyerap."

3. Penyesuaian Bentuk Cakar Kaki

Sama seperti penyesuaian bentuk paruh dan bentuk mulut, penyesuaian bentuk cakar kaki juga berperan membantu hewan dalam mendapatkan makanannya.

Nah, berikut ini beberapa contoh penyesuaian bentuk cakar kaki.

- Jari kaki menghadap ke depan dan satu jari bagian belakang tidak tumbuh dengan sempurna. Contoh penyesuaian ini tampak pada ayam dan burung onta.

- Jari kaki berselaput. Contohnya pada kaki bebek, angsa, dan itik.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Bentuk Adaptasi Hewan untuk Bertahan Hidup

- Jari kaki pendek, kuku melengkung tajam, dan cakar yang kuat untuk mencengkeram. Contohnya terlihat pada kaki kakaktua, rajawali, dan elang.

- Jari terdiri dari empat di mana dua jari ada di depan dan dua jari di belakang. Contohnya ialah burung pelatuk.

- Jari kaki panjang dengan telapak kaki datar yang mendukung hewan untuk bertengger di ranting pohon. Contohnya adalah kaki burung.

Nah, itulah contoh bentuk adaptasi hewan untuk memperoleh makanan, Adjarian.

Sekarang kita jawab pertanyaan berikut, yuk!

Pertanyaan
Apa contoh hewan yang memiliki bentuk mulut pengisap?
Petunjuk: Cek halaman 4.

Tonton video ini, yuk!

Video yang berhubungan