TRIBUNNEWS.COM - Berikut sistem gerak pada hewan dalam air, udara, dan darat beserta contoh hewannya. Salah satu sifat makhluk hidup adalah bergerak. Hewan bergerak dengan berbagai macam cara, misalnya ada hewan yang berjalan, berlari, terbang, berenang, merayap, dan lain sebagainya. Tentu saja gerak hewan darat dan gerak hewan yang hidup di air berbeda. Baca juga: Gangguan dan Kelainan Sistem Gerak, Ini Upaya Mencegah dan Mengatasinya Hewan darat bergerak menggunakan otot dan rangkanya terutama kaki. Kemudian, ikan bergerak menggunakan sirip dan burung terbang dengan menggunakan sayap. Selain geraknya yang berbeda, kecepatan gerak hewan pun juga berbeda-beda. Hewan bergerak ke berbagai tujuan antara lain untuk melindungi diri dari predator atau untuk mencari mangsa. Berikut sistem gerak pada hewan dalam air, udara, dan darat beserta contoh hewannya, dikutip dari repositori.kemdikbud.go.id: 1. Gerak hewan dalam air tirto.id - Dalam materi organ gerak hewan vertebrata ini, kita akan mempelajari tentang alat gerak ikan, burung, mamalia, sampai dengan organ gerak amfibi. Sebagai makhluk hidup, hewan memiliki organ atau bagian tubuh tertentu yang dapat membantunya bergerak dan berpindah tempat. Secara sederhana, organ gerak pada hewan dapat diartikan sebagai organ tubuh yang mendukung hewan tersebut melakukan suatu gerakan. Dengan adanya organ gerak, maka hewan dapat berjalan, berlari, melompat, berenang, atau melakukan gerakan lainnya. Bagaimana dengan alat gerak hewan vertebrata? Vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Lantas, bagaimanakah sistem gerak pada vertebrata? Sebelum masuk ke sana, ada baiknya untuk memahami lebih dulu tentang organ gerak hewan yang dibedakan menjadi dua: aktif dan pasif. Organ Gerak Hewan, Pasif dan AktifBagian tubuh ini yang kemudian disebut sebagai organ gerak. Organ gerak pada hewan terbagi menjadi dua, yaitu organ gerak aktif dan organ gerak pasif. 1. Organ gerak aktif Organ gerak aktif dalam tubuh hewan adalah otot. Disebut organ gerak aktif karena otot memiliki kemampuan untuk melakukan gerakan dan tidak perlu digerakkan oleh organ/bagian tubuh lain. Otot yang bertugas sebagai alat gerak posisinya menempel pada tulang dan berfungsi untuk menggerakkan tulang tersebut (organ gerak pasif). Mengutip modul Organisasi Kehidupan, ada beberapa macam otot dalam tubuh makhluk hidup, yaitu: Otot polos berbentuk gelondong, polos, dan memiliki satu nukleus di tengah sel. Cara kerjanya tidak sesuai kehendak atau di luar kesadaran otak. Contoh otot polos adalah otot yang berada di sistem pencernaan seperti lambung dan usus. Otot lurik merupakan otot yang melekat pada tulang/rangka, karena itu kerap disebut sebagai otot rangka. Otot lurik berbentuk memanjang, lurik-lurik, dan memiliki banyak nukleus di tepi sel. Otot lurik bekerja sesuai kesadaran atau kehendak otak, contohnya otot kaki. Ketika hewan ingin berjalan, maka otot kaki bekerja sesuai dengan keinginan hewan tersebut. Otot ini hanya berada di jantung. Bentuknya mirip otot lurik, namun hanya memiliki 1-2 nukleus yang terletak di tengah/tepi sel. Sama seperti otot polos, otot jantung bekerja di luar kesadaran otak. 2. Organ gerak pasif Organ gerak pasif dalam tubuh hewan adalah tulang. Disebut organ gerak pasif karena tulang tidak bisa bergerak sendiri dan harus digerakkan oleh organ gerak aktif (otot). Tulang termasuk jaringan ikat yang berfungsi sebagai penunjang sekaligus pelindung tubuh. Tulang merupakan jaringan keras yang tersusun dari matriks (bahan tak hidup) berupa serat kolagen, protein, dan beberapa senyawa anorganik. Dua mineral utama penyusun tulang adalah kalsium dan fosfor. Dikutip dari buku Anatomi Hewan, jaringan tulang terbagi menjadi dua, yaitu: Tulang rawan biasa ditemukan pada makhluk hidup yang masih bayi. Tulang ini tersusun dari sel tulang rawan atau kondrosit yang kemudian berkembang dari bakal sel tulang rawan (kondroblas). Tulang rawan dapat mengalami mineralisasi, yaitu berubahnya bahan organik tulang menjadi anorganik. Setelah mengalami mineralisasi, tulang rawan akan menjadi tulang dewasa. Tulang sejati merupakan jaringan ikat yang tersusun dari sel-sel tulang yang disebut osteosit yang berkembang dari bakal sel tulang (osteoblas). Jika tulang rawan bersifat lentur dan lunak, tulang sejati lebih keras dan kaku. Organ Gerak pada Hewan VertebrataHewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Yang dimaksud tulang belakang adalah tulang yang memanjang di bagian belakang/punggung hewan, dimulai dari leher hingga ekor. Seperti dikutip dari buku IPA - Gerak Dalam Kehidupan, berikut beberapa contoh jenis hewan dan cara mereka bergerak: Hewan di darat Contoh hewan vertebrata yang hidup di darat adalah kelinci, sapi, kucing, dan lain-lain. Hewan-hewan ini bergerak menggunakan kaki yang didukung oleh otot dan tulang yang kuat. Selain karena faktor kekuatan organ gerak, kelincahan dan kecepatan gerakan pada hewan darat juga dipengaruhi oleh massa tubuh. Hewan di air Contoh hewan vertebrata yang hidup di air adalah ikan dan lumba-lumba yang dapat bergerak menggunakan sirip. Hewan-hewan ini juga memiliki struktur tulang yang memungkinkan mereka dapat berenang dengan lincah di dalam air. Otot dan tulang belakang hewan air sangatlah fleksibel. Paduan antara gerakan lateral tubuh dan sirip ekornya dapat menghasilkan gaya dorong ke depan sehingga ikan dapat berenang. Hewan di udara Burung dan beberapa jenis unggas dapat melakukan gerakan terbang di udara berkat adanya sayap. Sayap burung terdiri dari tulang yang kuat namun ringan. Bentuk sayap burung umumnya sedikit melengkung agar udara di bagian atas sayap mengalir lebih cepat. Hal inilah yang kemudian menghasilkan gaya angkat dan gaya dorong sehingga burung dapat bergerak. Tulang belakang ini beruas-ruas dan berfungsi sebagai penyokong tubuh sekaligus pelindung sistem syaraf. Vertebrata sendiri terbagi menjadi lima kelas, yaitu ikan (pisces), aves, reptilia, amphibia, dan mamalia.
Baca juga: Mengenai organ geraknya, semua vertebrata memiliki organ gerak utama berupa tulang dan otot. Yang membedakan hanyalah bentuk atau struktur organ gerak karena disesuaikan dengan habitat masing-masing jenis hewan. Berikut penjelasan selengkapnya: 1. Alat Gerak Ikan (Pisces) Ikan adalah hewan vertebrata yang hidup di air dan bergerak dengan cara berenang. Agar bisa berenang, ikan memiliki alat gerak berupa sirip. Ikan memiliki 5 macam sirip, yaitu sirip dada, sirip punggung, sirip perut, sirip anal, dan sirip ekor. Selain membantu berenang, sirip-sirip ini juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan ikan di dalam air. Sistem otot pada ikan berfungsi sebagai organ gerak aktif yang membantu ikan melakukan berbagai gerakan. Misalnya otot branchiomeric untuk pergerakan rahang dan insang, atau otot miotom yang memungkinkan tubuh ikan bergerak seperti gelombang saat berenang.
Infografik SC Organ Gerak Hewan Vertebrata. tirto.id/Fuad
Apakah Anda sedang mencari ikan dapat bergerak cepat didalam air karena memiliki alat gerak berupa, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat. Jangan lupa berdoa biar ilmunya berkah! Soal: ikan dapat bergerak cepat didalam air karena memiliki alat gerak berupa Jawaban: sirip dan ekor. Penjelasan: Ikan merupakan hewan yang hidup di dalam air. Tubuh ikan terdiri dari beberapa bagian yaitu kepala dan badan. Pada bagian badan terdapat sirip dan ekor. Sirip berfungsi untuk membantu ikan bergerak di dalam air dengan cara berenang. Sirip pada ikan terletak di bagian punggung, perut, dada, ekor, dan dubur. Ikan adalah hewan vertebrata yang hidup di air dan bergerak dengan cara berenang. Agar bisa berenang, ikan memiliki alat gerak berupa sirip. Ikan memiliki 5 macam sirip, yaitu sirip dada, sirip punggung, sirip perut, sirip anal, dan sirip ekor. Selain membantu berenang, sirip-sirip ini juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan ikan di dalam air. Sistem otot pada ikan berfungsi sebagai organ gerak aktif yang membantu ikan melakukan berbagai gerakan. Misalnya otot branchiomeric untuk pergerakan rahang dan insang, atau otot miotom yang memungkinkan tubuh ikan bergerak seperti gelombang saat berenang. Baca juga : Apa ciri-ciri hewan vertebrata Demikian yang dapat teknikarea bagikan, tentang ikan dapat bergerak cepat didalam air karena memiliki alat gerak berupa. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi www.teknikarea.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel ipa berikutnya. ---------------- 30 Koin Crypto Yang Akan Naik dan Menjanjikan 2022 Berikut ini adalah beberapa rekomendasi crypto yang bagus untuk dibeli di awal tahun ini yang berpotensi menghijau setidaknya hingga akhir tahun.
|