Sarjana Ekonomi –Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda. Show Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Stock Opname. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini. Pengertian Stock OpnameStock Opname atau bisa juga disebut dengan Stock Take yakni suatu kegiatan yang dapat menghitung kembali stok barang di gudang untuk jual kembali. Stock Opname atau yang dikenal juga dengan istilah Stocktaking merupakan salah satu kegiatan yang paling penting dalam bisnis retail dan grosir. Kegiatan ini juga merupakan persyaratan umum dari sistem persediaan periodik dan mungkin juga diperlukan sebagai salah satu bagian dari audit tahunan perusahaan. Stock Opname ini biasanya dilakukan setiap akhir bulan atau akhir tahun. Namun, pada setiap perusahaan juga memiliki beberapa kebijakan yang berbeda dalam melakukan kegiatan ini sesuai dengan berbagai kebutuhan dan kepentingan mereka. Umumnya, pada kegiatan ini dilakukan pada akhir bulan, setiap tiga bulan sekali, setiap empat bulan sekali, atau juga pada akhir tahun. Petugas yang akan bertanggung jawab melakukan kegiatan ini harus mengidentifikasi setiap barang, menghitungnya, dan juga meringkas jumlahnya. Bar code merupakan suatu diagram batang yang dapat dilengkapi dengan kode barang yang menandakan jenis suatu barang serta harga barang. Walaupun ada barang yang sama dapat juga dipastikan barang tersebut memiliki kode barcode yang berbeda. Bar code ini dapat diyakini dapat membantu seseorang dalam melakukan stock opname untuk dapat mengurangi kesalahan pencatatan dan juga perhitungan barang yang ada di gudang. Manfaat Stock Opname
Tujuan Stock Opname
Periode Stock OpnamePada dasarnya suatu perusahaan dapat melakukan pemeriksaan yang dilakukan pada setiap tahun atau juga bahkan setiap akhir bulan dapat tergantung dengan kebijakan suatu perusahaan. Beda lagi dengan sebuah perusahaan SPI lebih teratur biasanya stock opname dapat dilakukan tiap triwulan dan caturwulan. Stock opname ini tidak hanya dilakukan untuk sebuah persediaan saja, seharusnya dilakukan juga untuk aktiva kas, piutang dan hutang Apabila ditemukan selisih antara pada catatan dengan jumlah persediaan yang tersedia biasanya akan dapat disesuaikan dengan kebijakan pemilik apakah harus dapat mengecek ulang serta pendukung lain bila kemungkinan ada transaksi yang belum dicatat atau dilakukan tindakan seperti berikut ini :
Prosedur Stock Opname1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Pencatatatan Hasil Stock Opname
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Stock Opname : Pengertian, Tujuan, Manfaat, Periode & Prosedurnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih. Baca Juga Artikel Lainnya : Tuan Budi, yang selama ini membuka usaha dari rumahnya di bulan Januari 2020, pindah dengan menyewa kantor di Kawasan Cempaka Tengah. Adapun perkiraa … 1.a. Pada tanggal 01 Desember 2012 Direksi PT. Gajah Tunggal, Tbk mengumumkan pembagian dividen saham sebesar 8% kepada para pemegang saham yang terca … hubungan fluktuasi terhadap perusahaan multinasional ? n soal di bawah ini dengan benar PT. XYZ membeli sebuah mesin dengan harga Rp.1xx.000.000, tersebut adalah 3 tahun dengan nilai sisa Rp.ix.000.000. di … pada tanggal 1 april 2022 didirikan koperasi wakiki yang bergerak di usaha simpan pinjam dan unit usaha dagang dengan ketentuan sebagai berikut1.jumla … PT Bordir adalah perusahaan bordir yg selain membuat produk kain bordir Juga menerima pesanan. Masing-masing mempunyai departemen produk fi Sendiri Se … 3. PT SELARAS DAHAGA ABADI adalah perusahaan perdagangan yang bergerak dalam bidang minuman teh kemasan botol, teh kemasan kotak, dan kemasan lainnya. … 3. Metode Identifikasi Khusus di ketahui sebagai berikut:KeteranganPembeliaan PenjualanPerintah :Mobil ARp 140.000.000Rp 145.000.000a) Buatlah jurnal … keputusann aapaa yg harus di ambil menejemen 2. CV. Mahoni mengolah produknya secara masa melalui dua departemen produksi. Data produksi pada departemen B dalah: Departemen B Produk ditransfer dr … |