Dia akan memasuki api neraka Jahanam yang besar dan merasakan panasnya. Di dalamnya dia tidak akan mati sehingga bisa beristirahat, tidak pula hidup dengan kehidupan yang bermanfaat baginya.
Oleh Jalaluddin al-Mahalli & Jalaluddin as-Suyuthi:
Oleh Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi: Firman Allah subhanahu wa ta’ala: {قَدْ أَفْلَحَ مَنْ تَزَكَّى} Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman). Yakni menyucikan dirinya dari akhlak-akhlak yang rendah dan mengikuti apa yang diturunkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala kepada Rasul-Nya, semoga salawat dan salam terlimpahkan kepadanya.
Jakarta - Surat Al A'la adalah surat ke 87 dalam Al Quran. Surat ini artinya Yang paling tinggi. Nama surat ini diambil dari ayat pertama. Ada yang menamai surat ini Sabbikisma Rabbika Al-A'la atau mempersingkat dengan menamakannya surat Sabbik atau Sabbifaisma.
Kandungan surat Al A'la adalah penyucian Allah dan penetapan keesaan-Nya serta kuasa-Nya mencipta serta memberi tuntunan wahyu kepada para nabi. Hal ini untuk menuntun manusia ke jalan yang benar. Menurut al-Biqa'i (ahli tafsir) kandungan surat Al A'la adalah menyucikan Allah SWT dari segala yang tidak wajar bagi-Nya. Misalnya ketidakmampuan membangkitkan manusia setelah kematiannya, atau mengabaikan makhluk menindas sesamanya tanpa menjatuhkan sanksi terhadap yang menganiaya. Berikut surat Al A'la, tafsir, kandungan, dan Artinya:سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْاَعْلَىۙ sabbihisma rabbikal-a'lā Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Mahatinggi, الَّذِيْ خَلَقَ فَسَوّٰىۖ - ٢ allazī khalaqa fa sawwā Yang menciptakan, lalu menyempurnakan (ciptaan-Nya). وَالَّذِيْ قَدَّرَ فَهَدٰىۖ - ٣ wallazī qaddara fa hadā
وَالَّذِيْٓ اَخْرَجَ الْمَرْعٰىۖ - ٤
dan Yang menumbuhkan rerumputan, فَجَعَلَهٗ غُثَاۤءً اَحْوٰىۖ - ٥ fa ja'alahụ gusā`an aḥwā
سَنُقْرِئُكَ فَلَا تَنْسٰىٓ ۖ - ٦ sanuqri`uka fa lā tansā
اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗاِنَّهٗ يَعْلَمُ الْجَهْرَ وَمَا يَخْفٰىۗ - ٧ illā mā syā`allāh, innahụ ya'lamul-jahra wa mā yakhfā
وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرٰىۖ - ٨ wa nuyassiruka lil-yusrā Dan Kami akan memudahkan bagimu ke jalan kemudahan (mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat), فَذَكِّرْ اِنْ نَّفَعَتِ الذِّكْرٰىۗ - ٩ fa zakkir in nafa'atiz-zikrā oleh sebab itu berikanlah peringatan, karena peringatan itu bermanfaat, سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَّخْشٰىۙ - ١٠ sayazzakkaru may yakhsyā orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran, وَيَتَجَنَّبُهَا الْاَشْقَىۙ - ١١ wa yatajannabuhal-asyqā dan orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya, الَّذِيْ يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرٰىۚ - ١٢ allazī yaṣlan-nāral-kubrā
ثُمَّ لَا يَمُوْتُ فِيْهَا وَلَا يَحْيٰىۗ - ١٣ summa lā yamụtu fīhā wa lā yaḥyā selanjutnya dia di sana tidak mati dan tidak (pula) hidup. قَدْ اَفْلَحَ مَنْ تَزَكّٰىۙ - ١٤ qad aflaḥa man tazakkā Sungguh beruntung orang yang menyucikan diri (dengan beriman), وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهٖ فَصَلّٰىۗ - ١٥ wa zakarasma rabbihī fa ṣallā dan mengingat nama Tuhannya, lalu dia salat. بَلْ تُؤْثِرُوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۖ - ١٦ bal tu`sirụnal-ḥayātad-dun-yā Sedangkan kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan dunia, وَالْاٰخِرَةُ خَيْرٌ وَّاَبْقٰىۗ - ١٧ inna hāzā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlā padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal. اِنَّ هٰذَا لَفِى الصُّحُفِ الْاُوْلٰىۙ - ١٨ suhufi ibrāhīma wa musā Sesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, صُحُفِ اِبْرٰهِيْمَ وَمُوْسٰى ࣖ - ١٩
tagsurat al alasurat al ala latinsurat al ala dan artinyanabi muhammad hikmah (nwy/erd) |