Bolehkah ibu hamil minum orange water

Jakarta -

Minuman isotonik dipercaya dapat menggantikan cairan yang hilang. Lalu apa minuman isotonik seperti Pocari Sweat aman dikonsumsi ibu hamil ya, Bunda?

Komposisi minuman isotonik ini disebut mirip dengan cairan tubuh. Melansir laman resminya, komposisi minuman isotonik ini dapat diserap dengan cepat dan mampu bertahan lebih lama di tubuh manusia.

Dalam ulasan di laman ini dijelaskan, Bunda hamil aman minum Pocari Sweat di setiap tahap kehamilan, bahkan dapat dikonsumsi oleh ibu menyusui atau setelah melahirkan.

"Bahkan bisa dikonsumsi oleh para ibu setelah melahirkan untuk mengganti cairan yang hilang saat melahirkan."

Salah satu yang membuat minuman ini aman untuk Bumil adalah proses produksinya. Minuman ini dibuat berdasarkan penelitian ilmiah yang dilakukan di Jepang dan diproduksi dengan teknologi canggih serta higienis, sehingga aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui. Selain itu juga diklaim tidak mengandung bahan pengawet, Bunda.

Dijelaskan pula, minuman isotonik berbeda dengan minuman berenergi. Minuman ini berfungsi untuk mengembalikan ion dan cairan tubuh, bukan untuk meningkatkan stamina atau menyebabkan kecanduan, seperti minuman berenergi.

Minuman isotonik

Banyak produk minuman isotonik dijual di pasaran. Kebanyakan produsen menggadang-gadang manfaatnya untuk kesehatan, Bunda.

Dikutip dari The Free Dictionary, minuman isotonik merupakan jenis sport drink yang digunakan untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama latihan dalam waktu lama. Minuman ini mengandung polimer fruktosa atau glukosa yang memungkinkan pelepasan karbohidrat secara perlahan untuk kembali mengisi cadangan energi yang digunakan saat olahraga.

Dalam ulasan di Live Strong, minuman isotonik memiliki osmolalitas 280 hingga 330 mOsm/kg, yakni ukuran jumlah partikel karbohidrat, elektrolit, pemanis, dan pengawet dalam cairan. Osmolalitas minuman isotonik paling mendekati keseimbangan cairan alami tubuh manusia.

Nah, berikut manfaat umum minuman isotonik untuk tubuh kita:

1. Membantu keseimbangan asam-basa di tubuh

Elektrolit adalah kandungan utama minuman isotonik. Elektrolit merupakan mineral penting yang dapat membantu keseimbangan asam dan basa dalam sel tubuh dari natrium, kalium, kalsium, magnesium, klorida, bikarbonat, fosfat, dan sulfat.

Sebuah studi di Belanda tahun 2018 yang diterbitkan dalam International Journal of Sports Medicine menemukan bahwa minuman isotonik dapat menahan lebih banyak natrium, magnesium, dan kalsium dalam tubuh manusia. Artinya, minuman isotonik ini dapat menggantikan kehilangan urine dan keringat, Bunda.

2. Mengembalikan keseimbangan glikogen

Selama melakukan aktivitas berat, karbohidrat yang disimpan dalam tubuh dapat terkuras degan cepat. Biasanya butuh waktu lama bagi tubuh untuk kembali menggantikannya, Bunda.

Nah, dengan konsumsi minuman isotonik, keseimbangan glikogen dapat kembali seimbang di tubuh.

3. Mengembalikan cairan tubuh

Manfaat utama minuman isotonik adalah mengembalikan cairan tubuh karena mengandung elektrolit. Minuman ini juga enggak bikin perut kembung seperti mengonsumsi air karena mengandung karbohidrat, Bunda.

Semakin tinggi karbohidrat, semakin lambat laju pengosongan lambung. Minuman ini mampu mengosongkan lambung dengan kecepatan mirip air. Selain itu, ia juga dapat mendorong retensi cairan untuk mencegah dehidrasi.

Minuman isotonik untuk ibu hamil

Kandungan elektrolit dalam minuman isotonik sebenarnya baik untuk ibu hamil lho. Selama hamil, Bunda akan kehilangan cairan dan elektrolit dengan cepat karena sering buang air kecil (BAK).

Dilansir Belly Belly, Bumil membutuhkan elektrolit untuk menghidrasi tubuhnya, sehingga cairan dapat dibawa seluruh tubuh dengan baik. Berikut tanda Bumil perlu konsumsi elektrolit selama hamil:

• Merasa selalu haus
• Mengalami konstipasi
• Sakit kepala
• Bengkak di kaki
• Tekanan darah naik.

Meski boleh diminum selama hamil, Bunda enggak boleh sembarangan konsumsi minuman isotonik. Pastikan kandungan elektrolit itu memang ada di produk dan kandungan gulanya tidak tinggi.

Minuman isotonik sering mengandung karbohidrat dalam bentuk gula. Meski gula sebenarnya cukup aman dikonsumsi selama kehamilan, Bunda perlu waspada bila mengidap diabetes tipe I, II, dan gestasional.

"Minuman manis umumnya tidak berbahaya bagi janin, tapi tidak juga bergizi. Lebih baik jaga keseimbangan dan tidak mengonsumsinya secara berlebihan selama hamil," ungkap Allen.

Minuman isotonik bisa atasi morning sickness dan kram kaki saat hamil?

Selain menggantikan cairan, minuman isotoik yang mengandung elektrolit juga dapat menggantikan beberapa nutrisi penting yang hilang selama hamil. Terutama bagi Bunda yang mengalami morning sickness nih.

Minuman dengan elektrolit pun bisa membantu mengatasi mual dan kram kaki. Seperti kita tahu, kram adalah kondisi umum yang sering dialami selama kehamilan.

"Beberapa ibu mungkin mengalami kram kaki selama kehamilan. Jika ini terjadi, cobalah konsumsi sport drink karena elektrolit dan cairan akan membantu meringankannya," kata Natalie B. Allen, ahli diet terdaftar dan instruktur klinis diet di Missouri State University, mengutip The List.

Bila khawatir konsumsi minuman isotonik selama hamil, Bunda dapat konsultasi dulu ke dokter ya, terutama untuk memerhatikan takarannya. Ingat, menjaga asupan makan sangat penting untuk tumbuh kembang janin dan kesehatan Bunda sepanjang kehamilan.

Simak juga manfaat air kelapa untuk Bumil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank)

Bolehkah ibu hamil minum c 1000 Orange Water?

Apa Manfaat minum Orange Water?

Apakah ibu hamil boleh minum orange juice?

Minuman apa saja yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil?