Apakah sholat Isya jam 2 pagi masih bisa?

PortalJember.com - Apakah boleh jika sholat isya jam 3 pagi sekalian tahajud menurut Buya Yahya?

Terkadang ada yang tertidur dan ternyata ia belum sempat sholat isya malam itu.

Kemudian baru bangun jam 3 pagi dan sholat isya sekalian tahajud.

Baca Juga: Benarkah Anak Perempuan Tidak Wajib Membahagiakan Orang Tuanya Setelah Menikah? Begini Jawaban Buya Yahya

Ada juga yang memang sengaja tidak sholat isya dulu agar bisa sekalian tahajud ketika bangun jam 3 nanti.

Seperti apa penjelasan Buya Yahya terkait hal ini?

Baca Juga: Istri Bersedekah Memakai Uang Suami Apakah Haram? Ini Jawaban Buya Yahya

Dilansir PortalJember.com dari unggahan kanal YouTube Buya Yahya, yang diunggah pada 8 Agustus 2019, berikut penjelasan tentang hukum sholat isya jam 3 pagi sekalian tahajud.

Buya Yahya mendapat pertanyaan terkait pelaksanaan sholat isya jam 3 pagi agar bisa sekalian tahajud.

Khazanah Islam

Sholat Isya dikerjakan 4 rakaat.  Batas Waktu Sholat Isya hingga menjelang subuh apabila terdapat halangan.

Kamis, 28 Juli 2022 15:41

GRAFIS TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENRO

Bacaan Niat Sholat Isya Lengkap Batas Waktu Sholat Isya Jam Berapa. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Isya merupakan satu diantara sholat wajib yang diperintahkan pada umat Islam.

Waktu Sholat Isya merupakan waktu yang paling lama dari sholat lainnya.

Sholat Isya dilakukan pada malam hari tepatnya setelah waktu Sholat Magrib.

Sholat Isya dikerjakan 4 rakaat. 

Batas Waktu Sholat Isya hingga menjelang subuh apabila terdapat halangan.

• Niat Sholat Tahajud 4 Rakaat Sendiri di Rumah , Cek Juga Tata Cara Sholat Hajat Lengkap Doanya

Artinya tentu boleh melakukan Sholat Isya di tengah malam.

Namun lebih baik melaksanakan sholat diawal waktu seperti yang dianjukan Rasulullah SAW.

Pelaksanaan Sholat Isya sama dengan sholat pada umumnya.

Panduan Tata Cara Sholat Isya:

Niat Sholat Isya sendiri

SEBAGIAN kalangan berpendapat bahwa akhir shalat Isya’ sampai waktu shubuh. Namun perlu diketahui secara seksama bahwa sebenarnya dalam masalah akhir waktu shalat Isya’ terdapat perselisihan di antara ulama.

Tentu saja untuk menguatkan pendapat yang ada kita harus melihat dari berbagai dalil, lantas merojihkannya (mencari manakah pendapat yang terkuat). Ini berarti kita pun nantinya tidak hanya sekedar ikut-ikutan apa kata orang. Berikut pembahasan singkat dari kami tentang akhir waktu shalat Isya’.

Pendapat pertama: Waktu akhir shalat Isya’ adalah ketika terbit fajar shodiq (masuknya shalat shubuh) tanpa ada perselisihan antara Imam Abu Hanifah dan pengikut ulama dari ulama Hanafiyah. Pendapat ini juga jadi pegangan ulama Syafi’iyah, namun kurang masyhur di kalangan ulama Malikiyah.

Pendapat kedua: Waktu akhir shalat Isya’ adalah sepertiga malam. Inilah pendapat yang masyhur dari kalangan ulama Malikiyah.

Pendapat ketiga: Waktu akhir shalat Isya’ adalah sepertiga malam, ini waktu ikhtiyari (waktu pilihan). Sedangkan waktu akhir shalat Isya’ yang bersifat darurat adalah hingga terbit fajar. Waktu darurat ini misalnya ketika seseorang sakit lantas sembuh ketika waktu darurat, maka ia masih boleh mengerjakan shalat Isya’ di waktu itu.

Begitu pula halnya wanita haidh, wanita nifas ketika mereka suci di waktu tersebut. Inilah pendapat ulama Hanabilah. (Al Mawsu’ah Al Fiqhiyah, Asy Syamilah, 2/2561, index “awqotush sholah”, point 13).

Pendapat keempat: Waktu akhir shalat Isya’ adalah pertengahan malam. Yang berpendapat demikian adalah Ats Tsauri, Ibnul Mubarok, Ishaq, Abu Tsaur, Ash-habur ro’yi dan Imam Asy Syafi’i dalam pendapatnya yang terdahulu. (Shahih Fiqh Sunnah, Abu Malik, Al Maktabah At Taufiqiyah, 1/245-246).

Waktu malam dihitung dari shalat Maghrib hingga waktu Shubuh. Sehingga pertengahan malam, jika Maghrib misalnya jam  6 sore dan Shubuh jam 4 pagi, kira-kira jam 11 malam.

Dalil yang Menjadi Pegangan

Dalil yang menjadi pegangan bahwa waktu akhir shalat Isya’ itu sampai terbit fajar shodiq (masuk waktu shubuh) adalah hadits Abu Qotadah,

“Orang yang ketiduran tidaklah dikatakan tafrith (meremehkan). Sesungguhnya yang dinamakan meremehkan adalah orang yang tidak mengerjakan shalat sampai datang waktu shalat berikutnya.” (HR. Muslim no. 681)

Dalil lainnya lagi adalah hadits ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata,

“Suatu malam Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mendirikan shalat ‘atamah (isya`) sampai berlalu malam dan penghuni masjid pun ketiduran, setelah itu beliau datang dan shalat. Beliau bersabda, ‘Sungguh ini adalah waktu shalat isya’ yang tepat, sekiranya aku tidak memberatkan umatku’,” (HR. Muslim no. 638).

Hadits di atas menunjukkan bahwa tidak mengapa mengakhirkan shalat Isya’ hingga pertengahan malam. Jika shalatnya dikerjakan pertengahan malam, berarti shalat Isya’ bisa berakhir setelah pertengahan malam. Ini menunjukkan bahwa boleh jadi waktunya sampai terbit fajar shubuh. (Shahih Fiqh Sunnah, 2/246).

Sedangkan dalil bagi ulama yang menyatakan bahwa waktu akhir shalat Isya’ itu sepertiga malam adalah hadits di mana Jibril menjadi imam bagi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Pada hari kedua Jibril mengerjakan shalat tersebut pada sepertiga malam. Dalam hadits disebutkan,

“Beliau melaksanakan shalat ‘Isya’ hingga sepertiga malam,” (HR. Abu Daud no. 395. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Adapun dalil bahwa waktu akhir shalat Isya adalah pertengahan malam dapat dilihat pada hadits ‘Abdullah bin ‘Amr,

“Waktu shalat Isya’ adalah hingga pertengahan malam,” (HR. Muslim no. 612).

Juga dapat dilihat dalam hadits Anas,

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhirkan shalat Isya’ hingga pertengahan malam,” (HR. Bukhari no. 572).

Demikian sajian ringkas mengenai waktu akhir shalat Isya’. Inilah sajian yang dapat kami sampaikan sesuai dengan keterbatasan ilmu kami. []

Apakah boleh sholat Isya di jam 2 malam?

Sholat Isya dilakukan pada malam hari tepatnya setelah waktu Sholat Magrib. Sholat Isya dikerjakan 4 rakaat. Batas Waktu Sholat Isya hingga menjelang subuh apabila terdapat halangan. Artinya tentu boleh melakukan Sholat Isya di tengah malam.

sholat Isya bisa sampai jam berapa?

Sementara itu, mengutip situs Konsultasisyariah.com, ada perbedaan pendapat antar ulama mengenai batas waktu salat isya. Mazhab Hanafiyah menyebutkan waktu akhir salat isya adalah sebelum waktu subuh tiba. Sementara itu, Mazhab Malikiyah berpendapat, waktu salat isya batasnya adalah sepertiga atau pertengahan malam.

Apakah boleh sholat Isya pukul 3 pagi?

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa hukum menunaikan sholat isya jam 3 pagi diperbolehkan. Karena waktu tersebut masih masuk dalam batas waktu sholat isya.

Bagaimana jika tidak sholat Isya karena ketiduran?

“barangsiapa yang lupa sholat, atau terlewat karena tertidur, maka kafarahnya adalah ia kerjakan ketika ia ingat” (HR. Muslim no. 684).