Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu


Jakarta, Kominfo - Negara Jepang merupakan mitra yang sangat penting bagi Indonesia. Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan global, termasuk Pandemi Covid-19, hubungan antar kedua negara tetap terjalin kuat bahkan masih terbuka ruang untuk penguatan hubungan yang bisa digali.

Nilai perdagangan bilateral Indonesia-Jepang pada tahun 2020 mencapai USD24,3 miliar. Selama periode 2018 hingga 2020 Jepang konsisten menduduki peringkat ke-3 sebagai tujuan ekspor utama Indonesia dengan nilai ekspor di Tahun 2020 mencapai USD13,6 miliar. Kondisi ini terus berlanjut, dimana pada semester 1 - 2021, nilai ekspor Indonesia ke Jepang telah mencapai nilai USD7,9 miliar.

“Saya percaya kerjasama ekonomi yang kuat ini akan tetap terjalin baik saat ini di masa yang akan datang. Bahkan akan terus meningkat yang didorong oleh pemanfaatan Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) secara maksimal bagi kesejahteraan rakyat kedua negara khususnya sebagai upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 ini,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada kegiatan Indonesia-Japan Business Network (IJBNet) secara virtual dari Jakarta,, Selasa (10/08/2021).

Dari sisi investasi, selama periode 2018 hingga Semester I - 2021 Penanaman Modal Asing (PMA) dari Jepang yang masuk ke Indonesia mencapai 12,9 miliar USD. Adapun Jepang menjadi negara terbesar ke-3 PMA yang masuk ke Indonesia selama periode tersebut. Sementara itu, total proyek PMA asal Jepang selama periode tersebut mencapai lebih dari 19 ribu proyek.

Hingga paruh pertama tahun 2021, PMA asal Jepang yang masuk ke Indonesia telah mencapai 1,04 miliar USD. Pemerintah Indonesia mengharapkan PMA asal Jepang yang masuk di Tahun 2021 akan mampu melampaui realisasi di tahun 2020 yang mencapai 2,6 miliar USD.

Membaiknya perekonomian Indonesia membawa dampak positif di sektor investasi. Dari sektor investasi, data Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) tumbuh sebesar 7,54 persen (year-on-year) di triwulan II-2021.

Kenaikan PMTB sejalan dengan naiknya investasi di sektor riil. Berdasarkan data dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi pada triwulan II-2021 mencapai Rp. 223,0 triliun atau meningkat 16,2 persen dibandingkan triwulan II-2020 yang didorong oleh kinerja PMA yang mencapai Rp 116,8 triliun atau meningkat 19,6 persen year on year.  Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia masih memiliki daya tarik tinggi bagi investor asing, salah satunya Jepang.

Dalam rangka meningkatkan iklim investasi, Pemerintah Indonesia telah melakukan launching Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko atau dikenal dengan OSS versi RBA pada tanggal 9 Agustus 2021 lalu. Diharapkan dengan keberadaan OSS Berbasis Risiko akan dapat mempermudah para pelaku usaha untuk memperoleh perizinan, serta mengurangi inkonsistensi dan interlocking regulasi antara pusat dan daerah. Tujuan utamanya tentunya, sejalan dengan UU Cipta Kerja, adalah kemudahan penciptaan lapangan kerja, peningkatan kompetensi pencari kerja dan kesejahteraan pekerja, peningkatan produktivitas pekerja, serta peningkatan investasi.

Terkait fenomena kebijakan beberapa negara yang merelokasi pabriknya dari Tiongkok ke negara lain, perusahaan Jepang juga melakukan relokasi ke negara lain, khususnya Indonesia. Dari total tujuh perusahaan multinasional yang telah berkomitmen untuk masuk ke Indonesia, terdapat tiga perusahaan Jepang yang akan merelokasi pabriknya dari Tiongkok ke Indonesia.

“Selamat ulang tahun yang ke-3 bagi IJBNET. Semoga ke depannya IJB dapat terus melaksanakan program-program kerjasama bisnis Indonesia-Jepang demi mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan kedua negara,” pungkas Airlangga.

Turut hadir dalam kegiatan Indonesia-Japan Business Network (IJBNet) antara lain, Mr. Kenji Kanasugi Duta Besar Jepang untuk RI, Heri Akhmadi Duta Besar RI untuk Jepang, Suyoto Rais Ketua Umum IJBNet.

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Wapres mengapresiasi adanya organisasi yang menjadi wadah bertemunya para cendekiawan dunia. Selengkapnya

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa 2,5 tahun yang lalu Presiden Joko Widodo telah meme Selengkapnya

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Pptimalisasi perlindungan bagi PMI dengan memangkas berbagai masalah sejak tahap awal perekrutan melalui skema Government to Government (G t Selengkapnya

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Presiden Joko Widodo turut mengharapkan dukungan dari semua lembaga negara untuk menjaga dan membangun demokrasi di Tanah Air sekaligus memp Selengkapnya

jelaskan 5 pengertian belajar​

Tuliskan peningkatan sumber daya alam di Malaysia​

Ayo Melengkapi Berikan tanda centang (√) pada kolom yang sesuai untuk menunjukkan kegiatan sel upaya pelestarian dan pengrusakan hewan maupun tumbuhan … ! No 1. Kegiatan Upaya Pengrusakan Hewan Maupun Tumbuhan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Alasan​

Jenis Sumber Daya Laut Hutan Bentuk Kerusakan Pencemaran laut Penebangan liar Cara Menanggulangi​

Kaka tolong bantu jawab kak​

mengapa penduduk Indonesia sebenarnya tidak merata?​

Buatlah pertanyaan dengan kata tanya Dimana,Siapa,Mengapa tentang penyelenggaraan SEA Games ​

amatilah gambar gambar berikut dan berilah keterangan tentang keterkaitannya dengan perubahan sosial budaya

Sebutkan nama social climbing dan social thingking​

Tokoh-tokoh indische partij menyampaikan ide-ide dan programnya melalui majalah bernama

JAKARTA, KOMPAS.com – Perdagangan internasional adalah kegiatan jual beli barang atau jasa antara satu negara dengan negara lainnya. Salah satu dampak positif perdagangan internasional adalah dapat menjadi sumber devisa bagi negara.

Selain itu, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mempercepat pertumbuhan ekonomi. Dengan begitu, kesempatan bekerja akan semakin terbuka dan angka pengangguran dapat berkurang.

Seperti diketahui, wujud dari perdagangan internasional adalah kegiatan ekspor impor. Ekspor adalah kegiatan menjual barang/jasa ke luar negeri, sedangkan impor adalah kegiatan membeli barang/jasa dari luar negeri.

Kegiatan ekspor dan impor akan memperluas lapangan kerja, menghasilkan devisa negara dan keuntungan lainnya dibidang politik, pertahanan dan sosial budaya.

Baca juga: Semen Indonesia Dukung Upaya Pemerintah Wujudkan Net Zero Carbon Emission 2060

Pengertian perdagangan internasional

Dikutip dari Gramedia.com, perdagangan internasional adalah kegiatan pertukaran barang dan jasa antar negara. Hal ini berkembang karena kerja sama antar negara dengan tujuan mempromosikan suatu barang dan jasa secara bebas.

Bagi setiap negara, perdagangan internasional adalah hal yang penting bagi kemakmuran perekonomian. Dengan adanya perdagangan internasional, secara tidak langsung negara satu dengan yang lainnya akan menunjukkan daya saing perekonomian di tingkat internasional.

Perdagangan internasional terjadi karena setiap negara tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Maka dari itu, setiap negara memerlukan bantuan dan kerja sama dengan negara lain.

Perdagangan internasional adalah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing negara. Kebutuhan yang harus dilakukan melalui perdagangan internasional adalah kebutuhan yang tidak dapat dihasilkan dari dalam negeri seperti barang atau jasa tertentu.

Baca juga: Batas Waktu Pengajuan Kenaikan Pangkat PNS Periode April 2022

Perdagangan internasional ini tidak hanya dapat dilakukan oleh antar pemerintah negara saja. Namun antar warga negara atau individu di setiap negara dengan negara lain juga bisa melakukan perdagangan internasional.

Dampak positif perdagangan internasional

Perdagangan internasional memberikan banyak dampak positif bagi setiap negara yang bekerja sama dengan negara lain untuk melakukan ekspor-impor. Bukan hanya untuk sektor pemerintahan, namun warga negara juga terkena dampak baiknya. Adapun dampak positif dari perdagangan internasional adalah sebagai berikut:

1. Mendorong pertumbuhan ekonomi

Pertama dampak positif dari perdagangan internasional adalah mendorong percepatan pertumbuhan perekonomian di suatu negara.

Dengan adanya perdagangan internasional, permintaan dan penawaran ekspor produk untuk negara lain akan semakin meningkat, ini akan meningkatkan perekonomian negara juga. Contohnya berkembangnya industri tekstil, kerajinan, udang, kopi, karet dan lain-lain.

Baca juga: Asuransi Unit Link: Pengertian, Keuntungan, Risiko, dan Jenis-jenisnya

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu
Lihat Foto

PIXABAY

Dampak positif dari perdagangan internasional adalah menjadi sumber devisa bagi negara.

2. Menjadi sumber devisa negara

Berikutnya, dampak positif dari perdagangan internasional adalah menambah sumber devisa negara. Devisa adalah sumber valuta asing sebagai alat pembayaran dari perdagangan internasional antar negara.

Tidak semua mata uang negara lain dinyatakan devisa, tetapi hanya jika mata uang tersebut dijadikan sebagai alat tukar barang atau jasa antar negara.

Karena dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi karena perdagangan internasional, devisa negara pun akan bertambah dengan adanya perdagangan internasional.

3. Meningkatkan kemakmuran negara

Ketiga, dampak positif dari perdagangan internasional adalah membuat aktivitas ekonomi meningkat. Hal tersebut dapat menjadi indikator bahwa kemakmuran di sebuah negara juga meningkat.

Baca juga: Investasi Ilegal Makan Banyak Korban, Begini Kata OJK

Adanya perdagangan internasional ini membuat kemakmuran bagi setiap pelaku ekonomi di suatu negara. Para produsen akan makmur dengan jika profitnya meningkat dengan cara menjual barang dan jasanya ke berbagai negara dengan sedikit hambatan tarif maupun non tarif.

Sedangkan untuk konsumen, akan makmur jika telah mampu mendapatkan barang yang dibutuhkan tidak diproduksi di dalam negaranya sendiri.

Pemerintah ikut makmur dalam hal ini karena devisa negara pun bertambah karena aktivitas ekonomi internasional ini. Sumber negara akan semakin meningkat jika nilai ekspor tinggi.

4. Menambah lapangan kerja

Selain itu, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mendorong peningkatan lapangan kerja. Jika aktivitas ekonomi dan jumlah produk yang diekspor dalam kegiatan perdagangan internasional meningkat, maka industri-industri semakin padat kerjanya.

Baca juga: Ancaman Integrasi Nasional Bidang Ekonomi

Karena itu diperlukan tenaga kerja tambahan untuk membantu aktivitas industri agar lebih cepat bergerak. Untuk menambah tenaga kerja maka dibukalah lapangan pekerjaan untuk masyarakat di negara tersebut.

Lapangan kerja membuat masyarakat menjadi makmur. Dengan dibukanya lapangan pekerjaan berarti mengurangi adanya pengangguran.

5. Mempererat hubungan antarnegara

Selanjutnya, dampak positif dari perdagangan internasional adalah membuat hubungan antarnegara semakin erat. Hal ini dapat menambah relasi dari satu negara dengan negara lain.

Adanya hubungan baik ini tidak hanya sektor perdagangan yang diuntungkan. Tetapi ini akan merambah ke sektor lain juga untuk menumbuhkan perekonomian negara.

Baca juga: Persyaratan dan Biaya Balik Nama Sertifikat Tanah Warisan

Hubungan ini akan menimbulkan kerja sama antarnegara di bidang seperti, politik, budaya, militer, budaya, pendidikan, maupun teknologi. Negara tentunya akan bertukar nilai, ilmu, dan barang untuk membuat negara tumbuh lebih baik lagi.

6. Menarik investor asing

Kemudian, dampak positif dari perdagangan internasional adalah menarik investor dari luar negeri untuk menambah modal usaha agar industri dapat tumbuh lebih besar lagi.

Dengan adanya tambahan modal dari investor asing ini, maka pertumbuhan ekonomi di suatu negara akan semakin meningkat. Lapangan pekerjaan semakin terbuka dan akan memberi dampak besar pada perekonomian.

7. Kualitas produksi semakin baik

Lalu, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mendorong peningkatan kualitas produk dari industri. Hal ini terjadi karena banyaknya persaingan dalam dunia perekonomian, khususnya perdagangan internasional.

Baca juga: Pemerintah Sudah Kantongi Rp 1,3 Triliun dari Tax Amnesty Jilid II

Dengan kualitas produk yang baik, maka kuantitas ekspor barang akan semakin meningkat karena produk laku di pasar internasional.

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu

Apakah dengan adanya kerjasama ekonomi antarnegara akan terbuka kesempatan kerja jelaskan pendapatmu
Lihat Foto

Freepik

Dampak positif dari perdagangan internasional adalah menjadi sumber devisa bagi negara.

8. Transfer teknologi

Kedelapan, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mendorong transfer teknologi, terutama dari negara maju ke negara berkembang. Negara yang telah membuat teknologi baru seperti mesin untuk industri, ataupun teknologi pribadi seperti gawai akan diekspor kepada negara yang butuh teknologi baru tersebut.

Dengan demikian semua negara akan merasakan perkembangan teknologi terbaru dari aktivitas perdagangan internasional ini. Negara berkembang dapat mengimpor teknologi dari negara maju agar negaranya juga semakin bertumbuh dengan adanya teknologi canggih.

9. Menstabilkan harga

Berikutnya, dampak positif dari perdagangan internasional adalah dapat mengendalikan harga barang di pasar domestik. Adanya perdagangan internasional tidak akan terjadi kelangkaan barang karena dapat diatasi dengan impor untuk menambah stok barang di pasar domestik.

Baca juga: Bayar Utang Luar Negeri Pemerintah, Cadangan Devisa Turun Jadi 141,3 Miliar Dollar AS

Sebaliknya, jika suatu negara memiliki barang yang lebih agar harga tidak turun bisa dilakukan kegiatan ekspor untuk mengurangi barang di pasar domestik. Dengan hal ini harga akan tetap stabil, dan masyarakat tidak kesulitan untuk mendapatkannya.

10. Memajukan lembaga keuangan

Selain itu, dampak positif dari perdagangan internasional adalah memajukan lembaga keuangan baik bank maupun non bank. Perdagangan internasional akan terus melibatkan lembaga keuangan untuk mempermudah transaksi.

Semakin sering perdagangan internasional ini berjalan, semakin maju juga lembaga keuangan dalam negara.

11. Tercipta spesialisasi negara

Selanjutnya, dampak positif dari perdagangan internasional adalah terciptanya spesialisasi negara. Artinya suatu negara memiliki produk yang jadi andalan untuk diekspor ke luar negeri. Negara lain yang melakukan impor juga sudah percaya bahwa produk yang dibeli memiliki kualitas yang baik.

Baca juga: OJK Beberkan Penyebab Menjamurnya Pinjol Ilegal

Misalnya Indonesia memiliki produk andalan karet untuk diekspor ke berbagai negara, dan sebagian besar karet di dunia merupakan hasil dari Indonesia. Hal ini akan membuat negara lain memiliki pelanggan setia dari produk yang dijual oleh suatu negara.

12. Memenuhi kebutuhan negara

Sebagaimana disebutkan di awal, dampak positif dari perdagangan internasional adalah terpenuhinya kebutuhan negara. Setiap negara akan selalu membutuhkan negara lain dalam memenuhi kebutuhannya.

Karena tidak semua negara memiliki produk atau teknologi yang sama dengan negara lain. Dengan adanya perdagangan internasional, berbagai negara yang melakukan transaksi dengan negara yang bersangkutan akan memiliki produk yang sama.

Itulah penjelasan mengenai dampak positif dari perdagangan internasional. Bisa dikatakan, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mendorong pertumbuhan ekonomi sebuah negara sehingga tercipta banyak lapangan kerja dan angka pengangguran semakin berkurang.

Baca juga: Tingkatkan Kesejahteraan Petani Tabanan, Kementan Gulirkan Program Irigasi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.