Apa yg tidak boleh dilakukan saat ambeien?

Liputan6.com, Jakarta Pantangan dan anjuran makanan untuk penderita ambeien perlu diperhatikan dengan seksama. Penyebab utama terjadinya ambeien adalah buruknya pola makan. Jadi, agar kondisi tidak memburuk, kuncinya adalah dengan menjauhi makanan pantangan yang memicu munculnya gejala ambeien, dan mengonsumsi makanan yang dianjurkan.

Makanan yang dianjurkan untuk penderita ambeien adalah makanan yang mengandung serat. Ada dua jenis serat yang perlu kamu ketahui, yaitu serat larut dan serat tidak larut. Serat larut dapat menyerap air, sehingga mengurangi sembelit dan iritasi saat buang air. Sedangkan serat tidak larut membantu menjaga sistem pencernaan karena menyeimbangkan zat kimia di usus.

  • 10 Bahan Alami untuk Mengobati Ambeien
  • 7 Aktivitas Sehari-Hari yang Bisa Sebabkan Ambeien
  • 4 Penyebab Uban pada Anak dan Cara Mengatasinya dengan Bahan Alami

Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi, dalam kondisi normal tubuh membutuhkan sekitar 37 sampai 38 gram serat per hari untuk yang berumur 18 tahun hingga 50 tahun. Bila kamu memiliki ambeien, konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan takaran serat yang dibutuhkan per hari sesuai dengan kondisi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (11/1/2020) beberapa pantangan dan anjuran makanan untuk penderita ambeien.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Makanan Pedas (Ilustrasi/iStockphoto)

Ada beberapa pantangan makanan untuk penderita ambeien, terutama makanan yang menyebabkan sembelit, hal ini akan membuat kondisi semakin buruk. Beberapa makanan tersebut sebagai berikut:

Makanan rendah serat

Pantangan makanan bagi penderita ambeien yang pertama adalah makanan rendah serat. Mengganti makanan rendah serat dengan makanan tinggi serat adalah salah satu perawatan dan pencegahan agar ambeien tidak kambuh atau bertambah parah. Contoh makanan yang rendah serat adalah kentang, tepung selain gandum, atau nasi putih.

Makanan berlemak

Lemak memakan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh dibanding nutrisi lainnya. Oleh karena itu, makanan berlemak akan membuat pencernaan bekerja lebih keras dan dapat meningkatkan risiko sakit perut dan memperparah ambeien.

Makanan berlemak menjadi salah satu pantangan bagi penderita ambeien. Hindari mengonsumsi daging, hati, ayam, ikan, telur atau berbagai makanan yang digoreng dengan minyak atau mentega.

Makanan pedas

Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat ambeien, sebaiknya kamu tidak mengonsumsi makanan pedas, misalnya makanan yang dicampur banyak cabai atau lada. Dilansir dari Live Strong, makanan pedas dapat mengganggu perut dan memperburuk sistem pencernaan.

Selain itu, perhatikan asupan garam yang kamu konsumsi. Ini bisa menyebabkan tekanan lebih pada pembuluh darah, termasuk pembuluh darah vena yang menyebabkan ambeien bila kadar garamnya tinggi.

Mengonsumsi suplemen zat besi juga dapat menyebabkan sembelit. Bila muncul gejala ambeien lainnya dan kondisi tidak membaik, segera periksa kesehatan ke dokter.

Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Ambeien

Makanan yang dianjurkan untuk penderita ambeien adalah makanan yang mengandung serat tinggi seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Ada banyak makanan yang mengandung serat tinggi, seperti:

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan merupakan salah satu anjuran makanan untuk penderita ambeien. Ada banyak jenis kacang-kacangan bisa dikonsumsi saat ambeien terjadi. Misalnya, kacang almond, kacang polong, kacang hitam, kacang hijau, dan kacang lentil.

Biji-bijian

Selain kacang-kacangan, biji-bijian juga dianjurkan untuk dikonsumsi penderita ambeien. Makanan dari biji-bijian kaya akan serat tidak larut. Kamu dengan mudah menemukan makanan dari biji-bijian pada oat, jagung, roti atau biskuit yang terbuat dari dari tepung gandum.

Sayur dan buah

Makanan ini sangat direkomendasikan untuk kesehatan tubuh, apalagi bila sedang sakit. Beberapa sayuran yang kaya akan flavonoid dan kaya serat biasanya memiliki daun yang berwarna hijau gelap.

Misalnya brokoli, bayam, kubis, dan kangkung. Sementara untuk buah-buahan kamu dapat mengonsumsi buah anggur, apel, stroberi, pisang, kurma, tomat, atau ceri. Makanan yang mengandung banyak air juga bisa kamu konsumsi, misalnya mentimun, seledri, semangka, dan lain-lain.

Skip to content

Beranda / Informasi Kesehatan / Gangguan Pencernaan / 10 Pantangan Penyakit Ambeien (Tak Hanya Makanan)

10 Pantangan Penyakit Ambeien (Tak Hanya Makanan)


DokterSehat.Com – Ambeien atau dikenal juga sebagai wasir adalah penyakit yang terjadi di area anus, atau tepatnya bagian usus besar yang disebut rektum. Hadirnya ambeien tentu saja akan sangat mengganggu aktivitas kita sehari-hari. Nah, agar tidak memperparah ambeien, ada sejumlah pantangan yang harus dihindari. Apa saja pantangan penyakit ambeien?

Apa yg tidak boleh dilakukan saat ambeien?

Apa Itu Ambeien?

Ambeien adalah penyakit radang pembuluh darah di area anus dan rektum. Akibatnya, terjadi tekanan di dalam pembuluh darah yang kemudian menghasilkan pembengkakan. Belum dapat diketahui penyebab pasti ambeien, namun pola makan yang salah kerap dikaitkan dengan penyakit ambeien ini.

Selain itu, ambeien atau wasir dalam beberapa kasus sering disebabkan oleh gerakan olahraga yang salah, hingga faktor keturunan (genetik). Apapun itu, ambeien tentulah sangat mengganggu karena menyebabkan penderitanya sulit untuk duduk, atau mengalami kesakitan saat buang air besar (BAB).

Pantangan Makanan Penyakit Ambeien

Secara umum, ambeien adalah penyakit yang tidak memerlukan pengobatan serius untuk menyembuhkannya, terkecuali untuk kasus di mana ambeien mengarah kepada kanker dan tumor, yang mana hal ini jarang terjadi.

Anda yang sedang mengalami ambeien baiknya tak perlu khawatir dengan kondisi yang dialami saat ini. Alih-alih khawatir terus-menerus, yang harus Anda lakukan adalah menghindari makanan yang menjadi pantangan penyakit ambeien. Ada apa saja? Simak informasinya berikut ini.

1. Makanan Kaya Lemak

Makanan kaya lemak seperti daging sapi, daging ayam, telur, ikan, dan makanan berlemak lainnya adalah pantangan penyakit ambeien yang harus benar-benar Anda hindari agar kondisi ambeien yang dialami tidak semakin parah.

Sifat makanan berlemak yang lebih sulit dicerna ketimbang makanan lainnya mengakibatkan sistem pencernaan perlu bekerja ekstra untuk mencerna makanan-makanan tersebut. Dampaknya, ambeien bisa bertambah parah.

2. Makanan Pedas

Selain makanan berlemah, penderita ambeien juga baiknya menghindari makanan pedas karena jenis makanan ini termasuk pantangan penyakit ambeien. Sejumlah peneliti yakin jika mengonsumsi makanan pedas akan memperburuk sistem pencernaan yang secara tidak langsung berdampak pada semakin parahnya ambeien yang dialami.

Meskipun asumsi ini masih diperdebatkan, alangkah baiknya jika Anda tetap menghindari konsumsi makanan pedas yang banyak mengandung cabai maupun lada, agar ambeien atau wasir tidak bertambah parah.

3. Makanan Kurang Serat

Makanan kurang serat seperti daging, roti, dan makanan cepat saji sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebihan. Ini karena makanan-makanan tersebut berpotensi menyebabkan wasir yang lama-kelamaan dapat berubah menjadi ambeien atau wasir.

4. Makanan yang Mengandung Banyak Garam

Jika Anda gemar mengonsumsi makanan yang mengandung garam, atau memasak menggunakan garam, baiknya kurangi kadar garam pada setiap makanan yang Anda konsumsi tersebut. Hal ini karena nyatanya, garam dapat mengurangi kadar cairan dalam tubuh. Akibatnya, tubuh kekurangan cairan dan terjadi pembengkakan di pembuluh darah, termasuk pembuluh darah pada rektum.

Pantangan Penyakit Ambein Selain Makanan

Selain makanan, pantangan penyakit ambeien meliputi sejumlah aktivitas lainnya yang berhubungan dengan lokasi terjadinya ambein atau wasir, yakni di lubang anus atau rektum. Adak aktivitas apa saja yang pantang Anda lakukan saat mengalami ambeien? Berikut penjelasannya.

1. Dehidrasi

Tubuh yang terdehidrasi menjadi pemicu timbulnya ambeien atau wasir. Oleh sebab itu, perbanyaklah minum air putih dan hindari minuman yang justru membuat Anda mengalami dehidrasi, contoh jelasnya adalah minuman beralkohol.

2. Menunda Buang Air Besar (BAB)

Saat rasa mulas datang, jangan tunda untuk segera buang air besar (BAB). Menunda-nunda buang air besar adalah pantangan sakit ambeien yang tidak boleh disepelekan. Ini karena menunda BAB dapat menyebabkan sembelit yang secara tidak langsung turut memperparah kondisi ambeien yang Anda alami.

3. Mengejan

Di samping tidak boleh menunda buang air besar (BAB), hal yang menjadi pantangan penyakit ambeien adalah mengejan. Aktivitas mengejan dinilai hanya akan menambah tekanan pada pembuluh darah yang ada pada rektum, yang selanjutnya dapat menyebabkan ambeien.

Hindari mengejan baik saat Anda sedan BAB, mengangkat beban berat, saat hamil, hingga ketika tengah mengalami batuk kronis.

4. Konsumsi Obat Penghilang Rasa Sakit

Obat penghilang rasa sakit memang kerap kita butuhkan guna meredakan rasa nyeri atau sakit pada tubuh. Namun tahukah Anda jika obat penghilang rasa sakit (terutama yang mengandung kodein) dapat menyebabkan ambeien? Oleh karena itu, baiknya sebisa mungkin Anda tidak terlalu bergantung pada obat ini, ya.

5. Duduk Terlalu Lama

Duduk terlalu lama juga merupakan pantangan sakit ambeien yang harus dihindari. Duduk terlalu lama ditengarai berpotensi menyebabkan ambeien. Atau, jika sudah terkenan ambeien, aktivitas ini hanya akan memperparah kondisi Anda tersebut. Cobalah untuk berdiri dan berjalan-jalan sejenak setiap 1 (satu) jam sekali.

6. Malas Berolahraga

Apabila selama ini Anda malas berolahraga, kemudian mengalami ambeien atau wasir, maka kebiasaan Anda tersebut harus dibuang jika tidak ingin keadaan bertambah parah. Ya, malas berolahraga adalah pantangan yang harus dihindari oleh para penderita ambeien.

Sebaliknya, Anda harus mulai rajin berolahraga. Berolahraga secara teratur dinilai dapat memperlancar siklus buang air besar (BAB), sehingga risiko mengalami sembelit yang menjadi awal dari ambeien dapat diminimalisir.

Pengobatan Ambeien

Selain menghindari pantangan sakit ambeien di atas, ambeien atau wasir dapat diobati dengan sejumlah cara, tergantung dari stadium ambeien yang diderita.

Ambeien, dilihat dari derajatnya, terbagi menjad 2 (dua), yaitu Ambeien stadium 1 dan Ambeien stadium 2. Pada wasir stadium 1, pengobatan yang dilakukan masih tergolong ringan dan dapat dilakukan secara mandiri, yakni konsumsi obat-obatan dan pengaturan siklus BAB.

Sedangkan pada wasir stadium 2, pasien tidak hanya diberi obat-obatan, namun juga metode pengikatan (ligasi), hingga disuntik obat-obatan khusus. Proses penyembuhan Ambeien stadium 2 pun bisa memakan waktu 12 minggu dan pasien akan tetap merasakan sakit namun mereda seiring berjalannya waktu.

Itu dia informasi mengenai pantangan penyakit ambeien yang perlu Anda ketahui. Menjaga pola makan dan hidup yang sehat adalah kunci utama untuk terbebas dari penyakit ini. Semoga bermanfaat!


DokterSehat | © 2022 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi


Ambeien tidak boleh apa?

Beberapa jenis makanan, seperti roti, produk olahan susu, daging, makanan beku, dan makanan cepat saji, juga bisa membuat BAB menjadi sulit. Jadi, makanan-makanan tersebut juga harus dipantang saat mengalami penyakit ambeien. Pantangan lainnya untuk penyakit ambeien adalah makanan yang tinggi garam atau sodium.

Apakah penderita ambeien tidak boleh banyak gerak?

Penderita ambeien tetap bisa berolahraga, asalkan tidak melakukan gerakan-gerakan yang memberikan tekanan berlebih pada tubuh.

Makan apa supaya ambeien sembuh?

Makan lebih banyak buah, sayuran, dan biji-bijian..
Kentang panggang mengandung 3,6 gram serat..
Apel ukuran sedang mengandung 4,4 gram serat..
Pir ukuran sedang mengandung 5,5 gram serat..
½ labu rebus mengandung 2,9 gram serat..
½ cangkir kacang polong rebus mengandung 3,5-4,4 gram serat..