Apa perbedaan antara lagu yang berdiatonis minor dan mayor

Jelaskan perbedaan tangga nada diatonis mayor dan minor! Kunci jawaban kelas 6 SD. /pixabay.com/ stevepb

Table of Contents Show

Jarak atau Interval Antarnada
Kunci atau Nada Pertama dan Terakhir
Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus!
Halo Missela, terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Kakak bantu jawab ya! Perbedaan lagu bertangga nada mayor dan minor terletak pada nuansa dan nada yang digunakan pada lagu tersebut. Lagu bertangga nada mayor biasanya lebih ceria dan bersemangat, serta diawali dengan nada 1, 3, atau 5. Sedangkan lagu bertangga nada minor biasanya bernuansa sedih dan tidak bersemangat, serta diawali dengan nada 3 atau 6. Simak pembahasan berikut ya. Untuk mengetahui perbedaan lagu bertangga nada mayor dan minor, mari simak terlebih dahulu pembahasan berikut. Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada. Terdapat beberapa jenis tangga nada, salah satunya yaitu tangga nada diatonis, yaitu tangga nada yang memiliki 7 nada berbeda dalam satu oktaf. Tangga nada diatonis dibagi menjadi dua, yakni tangga nada mayor dan minor. Terdapat perbedaan antara lagu bertangga nada mayor dengan lagu bertangga nada minor yang dapat diketahui berdasarkan ciri-ciri berikut. Ciri-ciri lagu bertangga nada mayor: - Bersifat ceria, riang, dan gembira. - Merupakan lagu yang bersemangat. - Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada do. - Tidak menutup kemungkinan diawalai degan nada 5 atau 3 dan diakhiri nada 1. - Memiliki jarak nada atau pola interval 1, 1, 1/2, 1, 1, 1, 1/2. Sedangkan ciri-ciri lagu bertangga nada minor: - Lagu bersifat sedih. - Merupakan lagu yang kurang bersemangat. - Melodi lagu biasanya diawali dan diakhiri nada 6. - Namun tidak menutup kemungkinan diawali nada 3 dan diakhiri nada 6. - Memiliki jarak nada atau pola interval 1, 1/2, 1, 1, 1/2, 1, 1. Jadi, perbedaan lagu bertangga nada mayor dan minor terletak pada nuansa dan nada yang digunakan pada lagu tersebut. Lagu bertangga nada mayor biasanya lebih ceria dan bersemangat, serta diawali dengan nada 1, 3, atau 5. Sedangkan lagu bertangga nada minor biasanya bernuansa sedih dan tidak bersemangat, serta diawali dengan nada 3 atau 6. Semoga membantu :)
Video yang berhubungan

PORTAL PURWOKERTO - Berikut adalah kunci jawaban tema 3 subtema 2 kelas 6 SD tentang perbedaan tangga nada diatonis mayor dan minor!

Simak penjelasan tentang perbedaan tangga nada diatonis mayor dan minor yang merupakan hasil pembahasan bersama dengan Dodi Iswanto S.Pd, seorang tenaga pendidik di Medan, Sumatera Utara.

Kunci jawaban ini adalah sebagai panduan untuk orang tua. Siswa dapat bereksplorasi lebih lanjut dan mencari jawaban lainnya, sehingga jawaban ini tidak selamanya mutlak.

Baca Juga: Sebutkan Jenis-jenis Tangga Nada Pentatonis! Kunci Jawaban Kelas 6 SD

Sebelum memulai pembahasan, adik-adik harus mengerti terlebih dahulu pengertian tentang SBdP tema Tangga Nada Diatonis Mayor dan Minor.

Tangga nada adalah unsur yang membuat musik bisa terdengar merdu. Tangga nada merupakan rangkaian dari not atau nada yang tersusun dengan jarak-jarak tertentu.

Tangga nada dibagi menjadi dua jenis, yakni:

Pentatonis yaitu tangga nada yang memiliki lima nada dasar yang berbeda. Pentatonis dibagi menjadi 2, yaitu Pelog dan Slendro.
Diatonis yaitu tangga nada yang memiliki tujuh nada yang berbeda dalam 1 oktaf. Diatonis dibagi menjadi 2, yaitu mayor dan minor.

Baca Juga: Contoh Peraturan di Taman Bunga, Dilarang Memetik Bunga dan Beberapa Hal Ini

CONTOH JAWABAN

Ilustrasi lagu dengan tangga nada diatonis mayor. Sumber: Pexels.com

Tangga nada diatonis merupakan jenis tangga nada yang ada dalam musik selain pentatonis dan kromatis. Tangga nada diatonis sendiri memiliki definisi yakni tangga nada yang memiliki tujuh buah nada, yaitu “Do Re Mi Fa Sol La Si” dan mempunyai 2 jarak, yaitu satu dan setengah tangga nada.

Tangga nada diatonis mayor sendiri memiliki dua macam, yakni diatonis mayor dan diatonis minor. Kedua macam tangga nada diatonis ini cukup mudah untuk dibedakan.

Tangga nada diatonis mayor adalah susunan nada-nada yang naik-turun yang memiliki jarak nada (interval) semitone dan whole-tone. Menurut buku Solmisasi Musik yang ditulis oleh Rochmat Aldy Purnomo, variasi jarak semitone dan whole-tone ini akan menentukan jenis nada yang akan dihasilkan.

Sementara itu, tangga nada diatonis minor mempunyai pengertian yakni susunan nada yang biasa disebut minor scale karena memiliki aturan interval 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1. Dalam buku Mahir Bermain Keyboard karya Jenard Kidjing, tangga diatonis minor sendiri terbagi atas tiga jenis yakni minor harmonis, minor melodis dan minor tzigana.

Ilustrasi seseorang bermain musik. Sumber: Pexels.com

Secara sederhana, kedua jenis tangga nada diatonis ini bisa dibedakan dengan empat faktor berikut ini, yakni:

Susunan nada yang digunakan lagu bertangga nada diatonis mayor dan minor pasti memiliki perbedaan. Untuk tangga nada diatonis mayor menggunakan susunan dasar do-re-mo-fa-so-la-si-do.

Sementara itu, untuk tangga nada diatonis minor, biasanya tersusun dengan urutan la-si-do-re-mi-fa-so-la.

Jarak atau Interval Antarnada

Kedua jenis tangga nada diatonis ini memiliki jarak interval. Tangga nada diatonis mayor memiliki 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½,sedangkan tangga nada diatonis minor mempunyai jarak 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1.

Meski hanya memiliki perbedaan ½ saja, musik yang dihasilkan menggunakan tangga nada ini mempunyai perbedaan yang cukup signifikan.

Ilustrasi lagu dengan tangga nada diatonis minor. Sumber: Pexels.com

Kunci atau Nada Pertama dan Terakhir

Tangga nada minor bisanya dimulai dengan nada la atau kunci A kemudian diakhiri juga dengan menggunakan nada la atau kunci A .

Hal ini jelas berbeda dengan tangga nada mayor yang diawali dengan nada do atau kunci C dan diakhiri oleh nada do# atau kunci #C. Secara sederhana, tangga nada mayor diakhiri dengan menaikkan setengah nada.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, walaupun hanya mempunya perbedaan ½ saja, musik yang dihasilkan menggunakan tangga nada mayor maupun minor mempunyai perbedaan yang cukup signifikan.

Lagu bertangga nada diatonis mayor biasanya memberikan impresi atau kesan kepada pendengarnya yakni suasana yang semangat, bergairah dan riang gembira. Contohnya lagu perjuangan atau lagu kebangsaan.

Ilustrasi seseorang bermain musik. Sumber: Pexels.com

Hal ini berbeda dengan lagu yang menggunakan tangga nada diatonis minor, yaitu terdengar sedih, murung, emosional, melankolis dan penuh pilu.

21 Desember 2021 11:16

Pertanyaan