Apa keunggulan ASI dibandingkan dengan susu formula brainly?

Pada Systemic Lupus Eretomatosus, abnormalitas sel T dan B menyebabkan produksi: A. Kelenjar tiroid B. Asam lambung C. Autoantibodi patogenik D. Koles … terol E. Hormone estrogen

Penyakit SLE paling sering menyerang wanita usia: A. 5-15 tahun B. 15-25 tahun C. 15-44 tahun D. 30-65 tahun E. >65 tahun

Apa gejala penyakit lupus ? A. Demam berkepanjangan dan Nyeri otot B. Batuk berdarah C. Ada bercak merah dibagian pipi D. A dan B E. Semua salah

Berikut adalah yang berhubungan dengan pathogenesis SLE, kecuali A. Sel Antigen-presenting dendritic B. Autoantibodi C. Respon inflamasi D. Insulin E. … Sel T

Manakah yang merupakan faktor risiko dari SLE? (1) Kontribusi gen HMC dan non- HMC (2) Terkena Virus (3) Paparan radiasi UV (4) Gagalnya self-toleranc … e pada sel B (5) Obesitas A. (1),(2),(3) B. (2),(3),(4) C. (1),(3),(4) D. (2),(4),(5) E. (1),(3),(5)

Berikut adalah tujuan penatalaksanaan SLE A. Mengurangi gejala dan melindungi organ B. Mengurangi peradangan dan atau tingkat aktifitas autoimun di tu … buh C. Menyembuhkan secara permanen D. A dan B benar E. Semua benar

Pengurangan zat gizi makro untuk menghambat penuaan pada orang dewasa yaitu... A. Karbohidrat dan protein B. Karbohidrat dan lemak C. Protein dan lema … k D. Karbohidrat saja E. Semua jawaban salah

Berikut adalah cara mencegah masalah pada lupus yang disebabkan fotosensitif A. Menghindari sinar mahatar iatau menutupinya dengan pakaian yang melind … ungi dari sinar matahari B. Menggunakan krim pelindung sinar matahari dengan minimal SPF30PA++ C. Penurunan berat badan D. A dan B benar E. Semua benar

Organ tubuh bagian manakah yang sering terkena dampak dari penyakit lupus ? A. Sendi dan ginjal B. Paru dan otak saraf C. Sel darah D. Tangan E. A,B, … dan C

Adanya jejas pada penderita SLE disebabkan oleh adanya deposit immune complex dan ikatan antara A. RNA B. DNA C. Autoantibodies D. Insulin E. Antibodi

Apa saja keunggulan ASI dibandingkan dengan susu formula atau susu sapi?

Jawab:

Keunggulan ASI dibandingkan susu formula atau susu sapi antara lain sebagai berikut.

  1. ASI menyediakan zat gizi dengan komposisi, jumlah, daya cerna, dan daya serap yang baik bagi bayi.
  2. Hemat karena tidak perlu mengeluarkan uang atau biaya untuk memberikan ASI kepada bayi.
  3. Lebih praktis.
  4. Dalam pemberian ASI, terjadi kontak kulit antara ibu dan bayi. Sentuhan langsung ini memunculkan ikatan yang lebih erat secara emosional.
  5. Bayi yang mendapatkan ASI eksklusif memiliki tingkat kecerdasan lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang diberi susu formula.

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Kunjungi terus: masdayat.net OK! 😁

Newer Posts Older Posts

ASI eksklusif diberikan sejak bayi lahir hingga berusia 6 bulan. Selama periode tersebut, ibu disarankan hanya memberikan ASI saja, tanpa tambahan asupan apa pun kepada Si Kecil. Sebab, ada banyak manfaat ASI eksklusif yang bisa didapatkan oleh bayi.

Tidak ada asupan yang lebih baik untuk bayi selain ASI.Air susu yang diproduksi secara alami oleh tubuh ini memiliki kandungan nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang bayi, seperti vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak.

Apa keunggulan ASI dibandingkan dengan susu formula brainly?

Tidak hanya itu, komposisinya ASI pun selalu menyesuaikan dengan kebutuhan bayi dan lebih mudah dicerna ketimbang susu formula.

Beragam Manfaat ASI Eksklusif

Tidak hanya untuk bayi, memberikan ASI eksklusif juga memberikan manfaat bagi ibu. Berikut adalah beragammanfaat yang bisa Si Kecil dan Anda dapatkan dari pemberian ASI eksklusif:

1. Sistem kekebalan tubuh bayi lebih kuat

ASI mengandung zat antibodi pembentuk kekebalan tubuh yang bisa membantu melawan bakteri dan virus. Jadi, bayi yang diberi ASI berisiko lebih kecil untuk terserang penyakit, sepertidiare, asma, alergi, infeksi telinga, infeksi saluran pernapasan, sembelit, sindrom kematian bayi mendadak, dan meningitis.

Bayi yang diberi ASI juga berisiko lebih rendah untuk mengalami obesitas dan diabetes tipe 2 di kemudian hari, daripada bayi yang tidak diberikan ASI eksklusif.

2. Membuat anak cerdas

Ingin anak cerdas? Berikanlah ASI eksklusif selama 6 bulan pertama hidupnya. Menurut para ahli, asam lemak yang terdapat pada air susu ibu memiliki peranan penting bagi kecerdasan otak bayi.

Selain itu, hubungan emosional antara Anda dan Si Kecil yang terjalin selama proses menyusui akan memberi kontribusi positif bagi kecerdasannya.

Hal ini didukung oleh berbagai hasil penelitian yang menunjukkan bahwa bayi yang mendapat ASI, memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi.

3. Berat badan anak ideal

Anak yang mendapat ASI cenderung tidak mengalami kelebihan berat badan atau obesitas saat tumbuh besar. Para ahli mengemukakan, ASI lebih sedikit merangsang produksi insulin ketimbang susu formula.

Hormon insulin sendiri dapat memicu pembentukan lemak. Maka, ASI tidak banyak memicu pembentukan lemak pada bayi.

Bayi yang diberi ASI juga memiliki kadar leptin lebih tinggi. Leptin adalah hormon yang memiliki peranan dalam menimbulkan rasa kenyang dan berperan dalam metabolisme lemak.

Selain itu, ASI mendukung pertumbuhan bakteri sehat yang hidup di sistem pencernaan. Hal ini memengaruhi metabolism tubuh dan berkontribusi terhadap berat badan yang ideal.

4. Mengurangi risiko alergi pada anak

ASI berperan dalam mengurangi risiko alergi pada anak. ASI mengandung 5 antibodi, yaitu imunoglobulin A, D, G, M, dan IgE. Masing-masing memiliki fungsinya sendiri untuk membantu agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari alergi.

5. Mendapat limpahan kolesterol

Pada orang dewasa, kolesterol merupakan asupan yang tidak baik. Namun, itu tidak berlaku pada bayi. Kolesterol sangat dibutuhkan bayi guna menunjang tumbuh kembangnya dan zat ini banyak ditemukan pada ASI.

6. Mengurangi risiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

ASI eksklusif mampu mengurangi risiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak.Penelitian menunjukkan bahwa efek ASI dalam mengurangi risiko terjadinya SIDS baru akan terlihat jika ASI diberikan secara eksklusif minimal 2 bulan.

7. Memperkuat hubungan ibu dan anak

Saat menyusui, Anda akan bersentuhan dengan kulit Si Kecil dan saling bertatapan. Hal ini bisa memperkuat ikatan antara ibu dengan Si Kecil.

8. Melangsingkan tubuh

Menyusui dapat membakar kalori, sehingga membantu Anda menurunkan berat badan lebih cepat. Tubuh Anda membakar sekitar 500 kalori ketika memproduksi ASI.

9. KB alami

Memberikan ASI eksklusif merupakan metode KB alami yang disebut sebagai metode amenore laktasi. Namun, manfaat ini hanya efektif jika Anda menyusui bayi Anda secara eksklusif kapan pun dia mau, baik siang maupun malam.

10. Mengurangi stres

Menyusui akan merangsang produksi hormon oksitosinyang bisa memuat Anda merasa relaks. Menyusui juga lebih praktis, karena Anda tidak perlu menyeduh susu formula, mencuci, mensterilkan, serta mengeringkan botol.

Dengan begitu, Anda bisa memiliki waktu lebih banyak untuk bersantai bersama Si Kecil.

11. Mengurangi perdarahan

Hormon oksitoksin yang keluar saat menyusui juga dapat membantu rahim berkontraksi. Hal ini bisa mengurangi risiko perdarahan rahim usai persalinan, sekaligus mempercepat kembalinya bentuk rahim seperti sebelum hamil.

12. Mengurangi risiko penyakit

Menyusui menurunkan risiko kanker payudara dan ovarium. Semakin lama Anda menyusui, semakin Anda terlindungi dari penyakit ini. Hal ini kemungkinan terjadi karena menyusui bisa menekan produksihormon estrogen.

Di samping itu, menyusui juga dapat mengurangi risiko osteoporosis dan diabetes melitus pada ibu.

13. Hemat uang

Selama memberikan ASI eksklusif, Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli susu formula. Hal ini tentu bisa menghemat pengeluaran bulanan Anda.

Selama menyusui, Anda disarankan untuk menjaga asupan yang masuk ke dalam tubuh. Konsumsilah makanan sehat dan bergizi yang terdiri dari sayuran, buah, biji-bijian, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, ikan, serta perbanyak minum air putih.

Program ASI eksklusif sayangnya tidak bisa dijalankan pada wanita yang sedang menjalani kemoterapi untuk kanker, menderita tuberkulosis,mengonsumsi obat-obatan tertentu, pengguna narkoba, atau penderita HIV.

Jika mengalami masalah terkait produksi ASI atau kesulitan menyusui, jangan langsung memberikan susu formula sebagai jalan keluar. Konsultasikan kedokter dan mintalah bantuan dari konselor laktasi agar keluhan Anda dapat ditangani dengan tepat.