Apa arti alquran menurut bahasa

Arti Alquran menurut bahasa berasal dari kata kerja qaraa yang berarti: “(dia) telah membaca”. Dari pengertian itu maka Quran berarti “bacaan” atau “sesuatu yang dibaca dengan berulang-ulang”. Makna Quran dari segi bahasa tersebut didasarkan pada firman Allah dalam Alquran surat Al-Qiyamah ayat 16-18:

“Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk membaca Alquran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya. Sesungguhnya atas tanggungan Kami-lah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu”.

Menurut makna yang tersurat dari ayat tersebut diatas, Qur’an itu diartikan  sebagai “bacaan”, yakni kalam Allah yang dibaca dengan berulang-ulang.

Adapun definisi Alquran secara istilah, Muhammad ‘Ali ash-Shabuni menulisnya sebagai berikut:

“Alquran adalah kalam Allah yang tiada tandingannya, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW penutup para Nabi dan Rasul, dengan perantara Malaikat Jibril ‘alaihissalam dan ditulis pada mushaf-mushaf yang kemudian disampaikan kepada kita secara mutawatir, serta membaca dan mempelajarinya merupakan suatu ibadah, yang dimulai dengan surat Al-Fatihah dan ditutup dengan surat An-Nas”.

Alquran sebagai sesuatu yang tiada tandingannya, dapat ditemukan dalam surat Al-Isra’ ayat 88:

“Katakanlah: ‘Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk berbuat yang serupa Alquran ini niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain.’”

Alquran sebagai wahyu yang diturunkan oleh Allah ke dalam hati nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril, dapat ditemukan dalam surat Asy-Syu’ara ayat 192-194:

“Dan sesungguhnya Alquran ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam. Dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril) ke dalam hatimu (Muhammad) agar kau menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan”.

Jaminan balasan dari Allah bagi orang-orang yang membaca dan mempelajari Qur’an, disebutkan dalam surat Al-Isra’ ayat 45 sebagai berikut:

“Dan apabila kamu membaca Alquran niscaya kami adakan antara kamu dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, suatu dinding yang tertutup”

Pemberlakuan nama “Qur’an” bagi keseluruhan kandungan mushaf Qur’an didasarkan kepada firman Allah dalam surat Al-Isra’ ayat 9 sebagai berikut:

“Sesungguhnya Alquran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi kabar gembira kepada orang-orang Mu’min yang mengerjakan amal shaleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar”.

Sumber:  Buku Alquran Sumber Hukum Islam yang Pertama oleh Miftah Faridl dan Agus Syihabuddin

Apa arti alquran menurut bahasa
PPDB SMK PGRI 1 Bogor

Apa arti alquran menurut bahasa

Al-quran menurut terminologi yaitu firman Allah yang mengandung mukjizat yang diturunkan kepada rasul atau Baginda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam dengan perantara malaikat jibril yang tertulis di dalam mushab itu yang disampaikan kepada kita secara mutawatir, yang membacanya dianggap ibadah dimulai dari surat al-fatihah dan diakhiri dengan surat an- nas itu Alquran secara terminologi.
Al Qur'an secara bahasa Artinya bacaan yang sempurna ini merupakan pilihan Allah yang sungguh tepat karena tiada satupun ayat sejak manusia mengenal tulisan baca atau baca tulis tulis baca dapat menandingi al-quran yang sangat mulia ada bacaan Alquran yang dapat dibaca ratusan juta orang tidak mengerti atau tidak dapat lulus asalnya dan dihafal oleh orang dewasa remaja dan anak-anak itu menupakan definisi Al Qur'an.
Dan suatu kitab atau peringatan yang mempunyai berkah yang telah kita turunkan maka mengapa kamu menginginkannya ini keberkahan buat kita karena Alquran kitab peringatan yang keberkahan yang telah kami turunkan maka mengapa kalian inginkan istilahnya adalah mengandung pengertian mencemoohkan, keberhahan disini adalah suatu kitab yang kami turunkan padamu penuh dengan berkah agar mereka memperhatikan ayat ayatnya dan agar memberikan pelajaran orang yang mempunyai pikiran.
Habis yang Diriwayatkan oleh Aisyah ra berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda orang yang ahli dalam Alquran akan akan berada bersama malaikat pencatat amal mulia lagi maha benar dan orang yang kita terbata - bata membaca Alquran sedang bersusah payah mempelajarinya baginya pahala dua kali.
Ada Hadis yang mengatakan di dalam Al  hadis dikatakan kami merindukan kepada empat golongan apa saja golongan yang dirindukan oleh surga :
1. Orang yang membaca Alquran 
2. Orang yang selalu menjaga lisannya dari berkata kotor, mencaci-maki, dan menghujat (Wa Haafidzii lisan).
3. Orang yang memberi makan terhadap orang yang kelaparan (Wa Muth'mimul Jii'an)
4. Orang yang berpuasa di bulan Ramadhan (Wa Shooimiina Fi Syahri Ramadhan).
Ketika kita mempelajari al'quran jadikan Alquran sebagai pedoman hidup kita jangan pernah kita meninggalkan Alquran terlebih kita tidak pernah mau membaca Alquran karena hidup kita harus dengan Alquran.


Video Terkait: