Ada 10 upaya Mengatasi permasalahan sosial dalam masyarakat multikultural sebutkan 5 diantara nya

Ada 10 upaya Mengatasi permasalahan sosial dalam masyarakat multikultural sebutkan 5 diantara nya

Masyarakat multikultural adalah suatu masyarakat yang terdiri atas banyak struktur kebudayaan. Disebabkan banyaknya suku bangsa yang mempunyai struktur budaya sendiri, yang berbeda dengan budaya suku bangsa lain. Tentu saja dalam kehidupan masyarakat multikultural memiliki banyak perbedaan sehingga dari perbedaan tersebut dengan mudah dapat menjadikan sumber dari masalah atau konflik sosial masyarakat, sehingga perlu adanya pencegahan konflik dalam masyarakat multikultural dalam menjaga keseimbangan sosial masyarakat. 

Upaya mencegah munculnya masalah akibat perbedaan dalam masyarakat multikultural adalah

  1. Mengembangkan Sikap Simpati. Simpati merupakan perasaan tertarik yang timbul dalam diri seseorang terhadap orang lain. Sikap simpati dapat menyebabkan terjalinnya interaksi lintas budaya, lintas etnik, lintas agama, hingga lintas generasi.
  2. Mengembangkan Sikap Empati. Sikap empati merupakan kelanjutan dan sikap simpati yang lebih mendalam. Empati adalah kemampuan merasakan din seolah-olah dalam keadaan orang lain dan ikut merasakan hal-hal yang dirasakan orang lain. Melalui sikap empati, seseorang dapat tergerak untuk membantu orang lain.
  3. Menghargai Perbedaan. lstilah menghargai perbedaan digunakan untuk menyikapi bentuk-bentuk perbedaan dalam masyarakat seperti perbedaan jenis kelamin, ras, suku bangsa, pemikiran, dan pendapat. Menghargai perbedaan berarti menenima realitas takdir, tidak menganggap sebagai sesuatu yang buruk atau harus disingkirkan, serta menyadari perbedaan sebagai kondisi yang wajar. Sikap menghargai perbedaan dapat memberikan pembelajaran dan mengembangkan rasa toleransi dalam diri.
  4. Mengembangkan Toleransi. Toleransi diartikan sebagai sikap tenggang rasa (menghargai, membiarkan, dan membolehkan) dan pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, dan prilaku) yang berbeda atau bententangan dengan pendinian sendiri. Toleransi menitik beratkan pada bentuk tindakan atau praktik kebudayaan yang berbeda dan setiap kelompok sosial.
  5. Mengembangkan Sikap kerjasama. Sikap saling membantu dan memahami dalam kerja sama dapat menjaga harmoni sosial. Pelaksanaan kerjasama antar masyarakat tanpa memandang sifat-sifat primordial dalam pembangunan nasional dapat memajukan bangsa dan menciptakan keterataturan sosial.
  6. Mengembankan Semangat Nasionalisme. Semangat nasionalisme dapat menjadi landasan masyarakat untuk bersatu dalam perbedaan. Semangat nasionalisme ditandai dengan kesediaan mengesampingkann berbagai perbedaan demi keutuhan bangsa.
  7. Mengembangkan Pendidikan Multikultural. Sosialisasi pendidikan multikultural merupakan upaya yang dilakukan secara sadar untuk mengajarkan sifat-sifat masyarakat multikultural dalam memandang derajat kedudukan yang sama. Sosialisasi pendidikan multikultural dapat dilakukan oleh berbagai pihak misalnya melalui sosialisasi keluarga, sekolah, masyarakat, pemerintah, dan media massa. 
  8. Menerapkan Sikap Inklusif. Inklusif merupakan kesediaan menerima dan mengakui kehadiran individu lain yang memiliki latar belakang sosial budaya berbeda dengan dirinya. Penerapan sikap inklusif dapat mengembangkan sikap toleransi, demokrasi, dan antidiskriminasi dalam masyarakat multikultural.
  9. Mengembangkan Sikap Demokratis dan Antidiskriminasi. Sikap demokratis dan antidiskriminasi merupakan perwujudan dan pemenuhan hak asasi setiap individu atau kelompok. Sikap demokratis dan antidiskriminasi dapat mencegah pertentangan akibat perbedaan latar belakang primordial. Demokrasi dalam masyarakat tidak dapat tercapai apabila masih terdapat diskriminasi. 
  10. Mengembangkan Upaya Akomodatif. Upaya akomodatif bertujuan menghindari adanya pihak atau kelompok yang merasa direndahkan atau dikalahkan. Upaya akomodatif untuk menjaga integrasi dalam masyarakat multikultural dapat dilakukan dengan menjunjung pengakuan HAM, mengembangkan wawasan kebudayaan. 

Berdasarkan penjelasan di atas, maka jawaban yang tepat ialah D

Ada 10 upaya Mengatasi permasalahan sosial dalam masyarakat multikultural sebutkan 5 diantara nya

RG Squad, kalian tahu kan  kalau ketimpangan sosial khususnya di Indonesia terjadi karena besarnya jumlah orang miskin dan pengangguran di Indonesia? Indonesia sebenarnya mampu menjadi negara maju dan negara yang mampu memberikan kesejahteraan masyarakat karena Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat kaya dan melimpah. Akibatnya, harus ada upaya untuk mengatasi ketimpangan sosial seperti ketidakrataan pembangunan dan kesempatan untuk mengakses hal-hal dasar seperti pendidikan dan makanan bergizi di beberapa wilayah.


Ketimpangan sosial ini juga adalah salah satu tugas besar pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan meminimalkan kesenjangan sosial di masyarakat. Masalah sosial yang ada di masyarakat memang bisa saja disebabkan oleh dampak negatif yang ditimbulkan dari ketimpangan sosial. Perlu adanya usaha untuk mengatasi ketimpangan sosial tersebut. Beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi ketimpangan tersebut antara lain sebagai berikut:

1. Peningkatan Kualitas Penduduk

Sebagai individu yang tingga di Indonesia, tentunya sudah mengetahui bahwa masyarakat Indonesia itu memiliki keanekaragaman dari karakteristiknya.  Keanekaragaman itu ternyata bisa juga menjadi faktor yang menimbulkan ketimpangan sosial. Oleh karena itu, sangat penting adanya sebuah usaha  untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada. Peningkatan kualitas penduduk dapat dilakukan melalui berbagai usaha. Upaya-upaya tersebut adalah sebagai berikut :

  • Memperbaiki kualitas pendidikan
  • Meningkatkan fasilitas kesehatan, baik kualitas tenaga medis maupun peningkatan pelayanan kesehatan
  • Melakukan pemberdayaan kelompok masyarakat, misalnya dengan memberikan penyuluhan atau pengarahan pada masyarakat.

2. Mobilitas Geografis


Dalam Kamus Sosiologi (Haryanta, 2012), pengertian mobilitas sangat erat kaintannya dengan perpindahan atau perubahan gerak. Maksud dari perpindahan ini ialah pindahnya sekelompok orang yang bisa dikatakan sebagai penduduk, pindah dari suatu daerah ke daerah yang lain. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan jumlah penduduk di suatu daerah, karena adanya pemerataan penduduk juga harus diikuti oleh adanya pembangunan. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi jumlah penduduk yang terlalu padat yang akhirnya menimbulkan kesenjangan sosial.

Contoh upaya mobilitas yang umum dilakukan adalah transmigrasi, di mana warga kota di wilayah yang terlalu padat seperti di Jawa berpindah ke wilayah yang lebih sedikit penduduknya, seperti di Kalimantan. Upaya ini pernah digalakkan di zaman Presiden Soeharto dan berhasil meningkatkan kualitas ekonomi pelakunya, seperti orang-orang Madura yang berpindah ke Kalimantan.

3. Menciptakan Peluang Kerja

Saat ini, Indonesia termasuk ke dalam salah satu negara berkembang dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Jumlah penduduk yang besar di usia produktif tersebut tidak diimbangi dengan jumlah lapangan pekerjaan, sehingga terjadilah banyak pengangguran. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, upaya yang bisa dilakukan adalah menciptakan peluang kerja dengan memanfaatkan kondisi lingkungan sekitar. Dengan menciptakan peluang kerja, maka kita juga akan mengurangi munculnya ketimpangan sosial di masyarakat.

Ada 10 upaya Mengatasi permasalahan sosial dalam masyarakat multikultural sebutkan 5 diantara nya

Nah RG Squad, itulah beberapa upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi ketimpangan sosial yang terjadi di masyarakat. Tentunya kita sama-sama berharap jika masalah ketimpangan sosial yang terjadi bisa terselesaikan semua. Memang kita mengakui bahwa permasalahan yang ada sangat rumit,  tapi sebagai anak bangsa kita harus punya semangat bersama-sama untuk mengatasi ketimpangan sosial ya.

Kalian ingin belajar Sosiologi lebih mendalam? Yuk gabung sekarang di ruanggurudigitalbootcamp! Kalian bisa belajar ditemani tutor yang handal dan belajar bersama dengan teman-teman di seluruh Indonesia lho. 

Ada 10 upaya Mengatasi permasalahan sosial dalam masyarakat multikultural sebutkan 5 diantara nya

Sumber referensi:

Mulyadi, Yad dkk. (2014) Sosiologi SMA Kelas XII. Jakarta: Yudhistira.

Artikel diperbarui pada 27 November 2020