Pivot Table umumnya adalah laporan berbentuk tabel yang dalam waktu singkat bisa menampilkan ringkasan dari jumlah data besar kedalam bentuk atau orientasi berbeda serta mampu melakukan kalkulasi pada setiap item yang dibutuhkan. Show
Misalnya, jika anda memiliki data yang didownload dari sebuah sistem atau dibuat sendiri dengan jumlah ratusan, ribuan, atau bahkan ratusan ribu baris data, tentunya akan sulit untuk mengolah serta mendapatkan informasi secara cepat. Informasi yang dimaksud misalnya: Menampilkan data berdasarkan kriteria atau perhitungan tertentu, membandingkan antar field(kolom) satu dengan yang lainnya, menampilkan perulangan data, hubungan perulangan data pada suatu periode dan lain sebagainya. Berkaitan dengan menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu, microsoft Excel sebenarnya sudah menyediakan fasilitas seperti Filter untuk dapat melakukan filtering pada table. Tetapi, pada kasus tertentu fitur ini terkadang belum terlalu efektif untuk menampilkan informasi secara cepat. Sehingga, keterbatasan itu bisa ditanggulangi dengan menggunakan kemampuan Pivot Table. Istilah - Istilah pada Pivot TableSebelum memasuki tahapan bagaimana caranya membuat pivot table, ada baiknya kita memahami istilah – istilah yang terdapat pada pivot table, seperti:
Tahapan Belajar Pivot TableSaat mempelajari teknik penggunaan pivot table, ada beberapa tahapan yang harus dipahami dari paling dasar sampai ke tahap mahir, misalnya:
Pada tutorial ini akan fokus membahas point yang pertama, yaitu: Pemahaman teknik dasar penggunaan Pivot Table. Sebagai bahan latihan, silakan download File database penjualan. Kemudian proses menjelaskan materi teknik dasar pivot table menggunakan pendekatan studi kasus. Jika diperhatikan pada database yang sudah didownload terdiri dari 213 transaksi penjualan. Transaksi tersebut tercatat berdasarkan kolom ID Order (Order ID), Nama Produk (Product), Kategori Produk (Category), Jumlah transaksi (Amount), Tanggal Transaksi (Date) dan Negara Terjadinya transaksi (Country). Jika anda diminta untuk menampilkan informasi penjualan seperti pernyataan di bawah ini, maka penyelesaiannya bisa dengan mengikuti langkah-langkah penggunaan pivot table.
Cara Penggunaan Pivot Table
Untuk pembahasan pivot table lebih lanjut seperti Multy Value Field, Calculated Field, Grouping dan Pivot Chart, akan dibahas pada artikel selanjutnya. Untuk memasukkan data pivot dari banyak sih langkah yang dilakukan adalah?Berikut langkah-langkahnya:. Klik “∇” pada Quick Access Toolbar Microsoft Excel.. Pilih “More Commands”. Pada kolom “Choose command from” pilih “All Commands”. Cari “PivotTable and PivotChart Wizard”. Klik “Add >>” lalu “OK”. Perintah “PivotTable and PivotChart Wizard” berhasil ditampilkan.. Langkah langkah dalam membuat Pivot Chart?Membuat PivotChart. Pilih sel dalam tabel Anda.. Pilih Sisipkan. > PivotChart .. Pilih di mana Anda ingin PivotChart muncul.. Pilih OK.. Pilih bidang untuk ditampilkan dalam menu.. Jika data pivot dari banyak sudah selesai dibuat langkah selanjutnya adalah?Saat data pivot dari banyak sheet sudah selesai diedit langkah selanjutnya adalah memilih tempat untuk menampilkan laporan data pivot.
Apa yang perlu disiapkan dalam membuat PivotTable?Persiapan membuat Pivot Table. Pastikan menambahkan nama heading yang unik ke setiap kolom.. Pastikan tabel yang jadi sumber data tidak memiliki baris atau kolom kosong, dan tidak ada subtotal.. Hanya boleh ada satu baris heading.. |