Susu Anlene untuk tulang usia berapa?

Memasuki usia senja, beragam penyakit tulang seperti osteoporosis dan osteoarthritis menjadi tantangan umum yang akan mereka hadapi. Dalam hal inilah susu Anlene untuk lansia menjadi solusi untuk mencegahnya. Anlene sangat menghargai usaha dan waktu yang kamu luangkan untuk menjaga kesehatan orang tua terkasih. Yuk, simak selengkapnya!

 

 

Pentingnya Tulang yang Sehat dan Kuat untuk Para Lansia

 

Seperti yang kamu baca tadi, meningkatnya usia akan berbarengan dengan meningkatnya resiko terkena berbagai macam penyakit termasuk bagian tulang. Mengapa bisa seperti itu? Setiap sel yang membentuk tulang secara rutin diganti atau diregenerasi. Frekuensi aktivitas tersebut sering terjadi di usia muda, puncaknya di sekitar 30 tahun.

 

Namun, siklus tersebut mulai melambat seiring bertambahnya usia. Karena siklus yang melambat, tulang yang dulu selalu dalam kondisi prima kini mulai menurun, begitu juga dengan massa tulang yang semakin menipis sedikit demi sedikit.

 

Dengan kata lain, tulang berfungsi sebagai penopang tubuh menjadi lebih mudah keropos dan rapuh di usia senja. Dimulai dari keterbatasan bergerak, beragam jenis penyakit tulang pun mulai mengintai di depan. Pastinya kamu tidak mau ini terjadi pada orang tuamu. Agar mereka tetap bisa bebas aktif dan menikmati masa tuanya, penting untuk menjaga dan memelihara tulang agar tetap sehat dan kuat. Lalu, bagaimana caranya?

 

 

Nutrisi Penting yang Harus Dipenuhi untuk Membuat Tulang Kuat dan Sehat

 

Untuk bisa membentuk tulang yang kuat dan sehat, yang bisa kamu lakukan adalah dengan memenuhi kebutuhan harian orang tua akan nutrisi penting. Nutrisi tersebut di antaranya kalsium dan vitamin D, protein dan magnesium, serta kolagen dan vitamin C.

 

Kalsium dan Vitamin D

Yang pertama tentu saja kalsium dan vitamin D. Kandungan kalsium harian yang diperlukan adalah sebanyak 1000 mg. Mineral penting ini bisa didapatkan dari berbagai sumber seperti susu dan produk olahannya, kacang almond, sayur brokoli, pokcoy, dan kale. Mengetahui tingkat kepadatan dan kekuatan tulang bisa dilakukan dengan pemeriksaan sederhana, yakni bone scan.

 

Kalsium saja tidak cukup, vitamin yang mengoptimalkan penyerapannya juga sama pentingnya. Peran inilah yang diemban vitamin D. Setiap orang direkomendasikan mendapatkan asupan vitamin D setidaknya 20 mcg. Orang tuamu bisa dengan mudah mendapatkannya dengan paparan sinar matahari pagi. Sebagai alternatif, vitamin D bisa juga didapatkan dari ikan sarden, tuna, ati, telur, dan susu.

 

Protein dan Magnesium

Yang kedua adalah protein dan magnesium. Tidak kalah penting dari kalsium, protein juga diperlukan tubuh dan berpengaruh juga bagi kesehatan tulang. Sebagaimana diketahui, fungsi protein adalah untuk memelihara dan meregenerasi sel-sel baru, termasuk yang ada dalam organ tulang. Secara rutin sel-sel dalam tubuh kita digantikan dengan sel baru, karenanya semua orang selalu butuh asupan protein setiap hari.

 

Bagi lansia, dibutuhkan sekitar 62 gram protein tiap harinya agar bisa berfungsi secara optimal. Protein bisa didapatkan dari susu, daging merah, daging ayam bagian dada, susu dan produk olahannya, telur, kacang almond, oats, dan banyak lagi. Memiliki kaitan yang relatif sama seperti antara kalsium dengan vitamin D, magnesium juga berperan untuk membantu proses sintesis protein untuk dicerna tubuh.

 

Lebih lagi, magnesium secara keseluruhan berpengaruh bagi kesehatan otot, baik dalam meningkatkan kinerja maupun massa otot itu sendiri. Tulang juga mendapatkan manfaat dari magnesium. Berkat mineral ini, kepadatan dan kesehatan tulang jadi lebih terbantu. Ini karena magnesium membantu mengaktifkan vitamin D sehingga membantu penyerapan kalsium. Magnesium bisa didapat dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan gandum.

 

Kolagen dan Vitamin C

Terakhir bukan berarti paling tidak penting. Manfaat yang diberikan kolagen dan vitamin C lebih kepada bagian sendi. Kolagen berfungsi untuk tahan terhadap peregangan dan deformasi. Selain itu, kolagen juga berperan dalam pembentukan tulang rawan dan sendi. Ikut andil dalam menjaga kesehatan sendi, vitamin C menjadi komponen yang diperlukan dalam pembentukan kolagen itu sendiri.

 

 

Manfaat Susu Anlene untuk Kekuatan dan Kesehatan Tulang para Lansia

 

Bisakah kamu bayangkan berapa banyak makanan yang orang tuamu harus konsumsi untuk mendapatkan asupan nutrisi yang cukup setiap harinya? Belum lagi umumnya selera makan lansia cenderung menurun sedikit demi sedikit. Yang ada kamu akan semakin pusing dan khawatir karena bisa saja orang tuamu kekurangan nutrisi.

 

Kabar baik untukmu, ada Anlene untuk orang tua yang sudah diformulasikan secara khusus untuk menguatkan dan menyehatkan tulang pada lansia. Dari setiap takaran saji, Anlene Gold Plus mengandung 602 mg kalsium, 6 gr protein, 370 mg kalium tanpa adanya tambahan gula sama sekali untuk kesehatan tulang dan massa otot. Selain itu, minuman ini juga kaya akan serat untuk menurunkan kolesterol.

 

Kandungan kolagen yang tinggi juga baik untuk menjaga kesehatan persendian. Artinya, segelas Anlene Gold Plus sangat mampu untuk membantu orang tuamu memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka. Dengan demikian, mereka bisa menikmati hari tua mereka tanpa takut aktif bergerak!

Susu Anlene untuk tulang untuk usia berapa?

Berikut penjelasannya: ANLENE actifit apabila berusia antara 19 - 50 tahun, atau ANLENE Gold apabila berusia di atas 51 tahun. Selain itu, kami juga memperkenalkan varian terbaru yaitu ANLENE TOTAL, yang mengandung nano kalsium dan glukosamin, yang baik untuk menjaga kepadatan tulang dan kesehatan sendi.

Apakah susu Anlene bagus untuk tulang?

Anlene Actifit adalah susu tinggi kalsium hingga dua kali lipat dibandingkan susu biasa. Sehingga, susu ini sangat tepat kamu minum untuk menjaga struktur kesehatan tulang dan persendian. Tentunya kamu akan terhindar dari penyakit osteoporosis atau pengeroposan tulang.

Anlene 3x untuk usia berapa?

Susu berkalsium tinggi yang rendah lemak diformulasikan khusus untuk wanita dan pria usia 19-50 tahun.

Anlene 5x untuk usia berapa?

Kebutuhan susu kaya akan kalsium, protein, vitamin, collagen dan rendah lemak menjadi pilihan terbaik untuk dikonsumsi oleh orang lansia.