Sumber energi terbesar murah dan paling ramah lingkungan adalah

Di banyak negara termasuk Indonesia, listrik masih diproduksi menggunakan energi dari batu bara. Padahal, batu bara merupakan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui. Selain itu, pengolahan batu bara menjadi listrik pun menghasilkan buangan yang beracun dan tidak ramah lingkungan.

Kalau begitu, apakah ada sumber energi lain yang bisa kita gunakan untuk menghasilkan listrik? Tentu saja ada! Semua benda yang ada di dunia memiliki energi dan dibutuhkan kecerdasan manusia untuk memprosesnya menjadi listrik. Nah berikut ini adalah beberapa sumber energi ramah lingkungan yang bisa menggantikan batu bara.

Energi Matahari

Jenis energi ini pasti pernah kita dengar sebelumnya. Kita juga menyebutnya dengan istilah energi surya. Ini merupakan salah satu sumber energi alternatif yang paling baik karena kita mendapat sinar matahari sepanjang tahun.

(Baca juga: Pengertian, Penyebab, dan Dampak Pencemaran Tanah)

Teman-teman juga pasti pernah melihat atau setidaknya mendengar tentang panel surya. Untuk menggunakan ini, kita memerlukan panel surya untuk menangkap sinar ultraviolet dari matahari sebelum diproses menjadi energi listrik. Energi matahari yang diserap juga disimpan lho, jadi tidak perlu khawatir kalau ternyata cuaca hari itu sedang mendung atau hujan.

Panas Bumi

Energi alternatif selanjutnya adalah panas Bumi. Teman-teman pasti pernah belajar kalau Bumi terdiri dari berbagai lapisan dan di tengah-tengahnya terdapat inti bumi. Nah, energi panas dari inti bumi juga bisa dijadikan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan lho. Indonesia bahkan memiliki cadangan panas Bumi yang sangat besar, yaitu mencapai 40% dari total energi panas di dunia.

Cara kerjanya adalah uap panas dari Bumi digunakan untuk memutar turbin pembangkit listrik. Pembangkit listriknya sendiri hanya menghasilkan limbah berupa uap air yang tidak berbahaya bagi makhluk hidup maupun lingkungan.

Tenaga Angin

Angin juga merupakan salah satu sumber energi yang ramah lingkungan. Di tempat-tempat yang lapang dan berangin kencang, diletakkan turbin pembangkit listrik yang kemudian digerakkan oleh angin. Karena tidak menghasilkan limbah sama sekali, angin dapat menjadi energi alternatif yang baik. Hanya saja, kondisi angin selalu berubah berdasarkan musim. Karena itu, energi yang dihasilkan juga naik-turun.

Tenaga Air

Air sudah menjadi salah satu sumber energi alternatif yang digunakan sejak zaman dulu, walaupun penggunaannya masih terbatas saat itu, contohnya untuk menggerakkan penumbuk gandum dan sejenisnya. Sebagai pembangkit listrik, arus air yang ada di sungai dapat dimanfaatkan menggunakan kincir. Nantinya, kincir tersebutlah yang akan menggerakkan turbin listrik. Tidak hanya di sungai, arus dari air laut pun bisa digunakan sebagai sumber energi.

Dibandingkan dengan tenaga angin, menggunakan arus air sebagai pembangkit listrik lebih menguntungkan karena sifatnya yang lebih stabil. Energi yang dihasilkan pun ramah lingkungan karena tidak meninggalkan limbah.

Biogas

Pasti banyak dari kalian yang jijik dengan kotoran hewan. Tapi jangan salah, kotoran hewan dapat diolah menjadi energi biogas lho. Di pedesaan, banyak warganya yang telah menggunakan energi biogas karena pengolahannya mudah dan tidak memerlukan peralatan yang mahal. Tapi untuk mengubah biogas menjadi sumber listrik, memerlukan perlengkapan yang lebih rumit dibandingkan jika hanya menggunakannya sebagai pengganti gas.

Mengapa Matahari Disebut sebagai Sumber Energi Terbesar di Bumi? – Manfaat energi matahari dapat dirasakan oleh seluruh makhluk hidup, baik manusia, hewan, dan tumbuhan. Sebelumnya, tahukah kamu mengapa matahari disebut sebagai sumber energi terbesar di bumi? Simak alasan selengkapnya di dalam artikel ini.

Matahari merupakan benda angkasa berupa bola berisi gas yang dapat mendatangkan panas dan terang pada bumi di siang hari. Dalam ilmu sains, matahari dikenal sebagai planet atau benda angkasa yang menjadi titik pusat peredaran tata surya.

Matahari sebagai bintang terdekat yang menyediakan energi sangat dibutuhkan untuk mendukung kehidupan di bumi. Sebagai benda angkasa, matahari merupakan bola raksasa dengan diameter 1,4 juta km yang memiliki inti cukup padat dan menghasilkan reaksi termonuklir.

Matahari sebagai pusat tata surya memiliki gravitasi yang tergolong sangat besar. Hal tersebut menyebabkan anggota tata surya beredar mengelilingi matahari. Inti, fotosfer, kromosfer, dan korona merupakan lapisan-lapisan yang ada di dalam matahari.

Matahari merupakan bintang terdekat yang memiliki sumber cahayanya sendiri karena terjadi proses reaksi fusi di dalam intinya. Maka dari itu, matahari kerap disebut sebagai satu-satunya bintang yang bersinar di siang hari. Matahari tersusun atas 75% hidrogen dan 20% helium. Sementara sisa massa lainnya ialah elemen-elemen berat, seperti karbon dan oksigen.

Suhu matahari berkaitan erat dengan warna matahari. Cahaya matahari pagi akan berwarna merah hingga kuning karena memiliki panjang gelombang tinggi. Cahaya tersebut akan melalui atmosfer tebal untuk sampai ke mata kita.

Kemudian di siang dan sore hari, matahari akan terlihat putih hingga jingga kekuningan saat terbit dan terbenam karena ia memancarkan seluruh spektrum pada cahaya yang tampak. Atmosfer juga menduduki peran yang penting terhadap perubahan warna matahari.

Sebagai sumber energi utama bagi planet bumi, matahari dapat menyebabkan berbagai proses fisis dan biologi. Matahari memancarkan sumber energi yang terbentuk melalui reaksi inti. Jika ditelusuri lebih dalam, permukaan matahari memiliki suhu sekitar 5.500 derajat celcius.

Energi tersebut kemudian dipancarkan oleh matahari ke planet bumi dalam bentuk radiasi gelombang elektromagnetik. Sebagai bintang dengan massa menengah, matahari diperkirakan telah berumur 4,6 miliar tahun.

Tak hanya menjadi sumber energi terbesar di bumi, matahari merupakan sumber energi terbesar di Galaksi Bima Sakti, lho Grameds. Manusia dapat merasakan berbagai manfaat panas matahari untuk membangkitkan listrik, sumber pembentukan vitamin D, dan lain sebagainya.

Mengapa Matahari Disebut sebagai Sumber Energi Terbesar di Bumi?

Grameds, perlu diketahui bahwa energi yang ada di sekitar dapat dirasakan sepanjang waktu. Energi dapat hadir dari berbagai sumber yang berbeda. Matahari merupakan salah satu sumber energi terpenting dan terbesar di planet bumi.

Matahari menghasilkan sinar yang dapat menghangatkan bumi. Hal tersebut memungkinkan terjadinya udara dan air yang bersirkulasi. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa matahari disebut sebagai sumber energi terbesar di bumi.

1. Matahari Membuat Bumi Tetap Hangat

Matahari menduduki peran penting untuk memberikan suhu yang pas bagi kelangsungan organisme di planet bumi. Matahari menjaga temperatur bumi agar menjadi tempat tinggal yang nyaman. Bumi sebagai planet ketiga menerima energi matahari dalam jumlah yang pas untuk membuat air tetap cair.

Air sendiri merupakan salah satu penyokong kehidupan yang ada di bumi. Matahari akan bergerak memanaskan permukaan bumi dan bumi akan memanaskan udara di atasnya. Kemudian panas matahari memungkinkan adanya siklus hujan, angin, cuaca, dan iklim. Selanjutnya, angin akan dimanfaatkan oleh manusia menjadi sumber energi terbaru yang ramah lingkungan.

Sumber energi terbesar murah dan paling ramah lingkungan adalah
Sumber energi terbesar murah dan paling ramah lingkungan adalah

2. Matahari Membantu Tumbuhan Berfotosintesis

Cahaya yang dihasilkan matahari dapat dimanfaatkan secara langsung oleh tumbuhan untuk melangsungkan fotosintesis. Dimana fotosintesis berperan penting sebagai penghasil oksigen dan sumber pangan tumbuhan.

Fotosintesis sendiri dapat diartikan sebagai proses tumbuhan mengolah makanan untuk kelangsungan hidupnya. Bagi tumbuhan, cahaya matahari merupakan sumber nutrisi terbaik yang harus dipenuhi untuk melakukan fotosintesis.

Zat hijau daun akan menyerap energi cahaya matahari bersama dengan kandungan air dan mineral di dalam tanah. Sebagai makhluk hidup, tumbuhan merupakan produsen utama di planet bumi. Dapat disimpulkan bahwa tumbuhan berfotosintesis menggunakan energi matahari.

Setelah itu, tumbuhan akan membentuk dasar rantai makanan yang dapat menyediakan energi bagi semua bentuk kehidupan yang lebih tinggi. Kemudian secara tidak langsung energi matahari dapat membuat makhluk hidup yang sudah mati menjadi fosil. Setelah itu, fosil menghasilkan minyak bumi dan batu bara sebagai sumber energi.

3. Matahari Menghasilkan Sumber Energi Listrik

Untuk menopang kehidupan dan mendukung kegiatan sehari-hari, manusia membutuhkan energi. Kondisi bumi yang kian panas membuat manusia beralih memikirkan bahan bakar yang ramah lingkungan.

Matahari merupakan sumber energi dalam jumlah besar yang tidak akan habis. Manusia bisa memanfaatkan sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik melalui panel surya yang dipasang di atap rumah.

Sebagai model sumber energi terbaru, pembangkit listrik tenaga matahari memanfaatkan panas matahari. Pembangkit listrik model terbaru ini terdiri dari kaca-kaca besar atau panel yang akan menangkap cahaya matahari ke satu titik.

Kemudian panas matahari yang ditangkap dapat digunakan untuk menghasilkan uap panas bertekanan. Uap panas tersebut dapat dipakai untuk menjalankan turbin penghasil energi listrik.

Sel photovolataic yang terbuat dari silikon merupakan prinsip panel surya yang digunakan untuk menangkap sinar matahari. Kini sel surya sudah banyak digunakan sebagai kalkulator tenaga surya. Panel surya sendiri sudah banyak terpasang di atap rumah atau bangunan daerah perkotaan untuk mendapatkan listrik dengan gratis.

4. Matahari Menahan Keseluruhan Sistem

Matahari sebagai bintang terdekat menjadi penyatu planet dan benda angkasa lain di sistem tata surya yang bergerak mengelilinginya. Gaya gravitasi matahari yang sangat besar dapat menahan keseluruhan sistem berputar di luar angkasa.

5. Matahari Mengatur Cuaca dan Menyediakan Lingkungan Layak Huni

Radiasi matahari bermanfaat untuk mengatur cuaca dan menyediakan lingkungan layak huni bagi makhluk hidup. Tanpa adanya matahari, kehidupan tidak akan berjalan.

Sumber energi terbesar murah dan paling ramah lingkungan adalah
Sumber energi terbesar murah dan paling ramah lingkungan adalah

6. Matahari sebagai Penunjuk Waktu

Untuk menentukan waktu dibutuhkan fenomena pergantian siang dan malam sebagai pedoman. Matahari sebagai benda angkasa yang memiliki peran dominan pada planet-planet lain dapat dijadikan dasar perhitungan waktu. Pada zaman dahulu, manusia meperhatikan gerak matahari untuk melihat waktu.

Terdapat tiga pembagian pokok waktu dalam sejarah, yakni waktu matahari terbit untuk menunjukkan pagi hari, kedudukan matahari tertinggi untuk menunjukkan waktu siang hari, dan matahari turun hingga terbenam menunjukkan waktu sore hari. Kemudian tiga pembagian pokok waktu tersebut disusul dengan hilangnya matahari menjadi gelap sebagai penanda waktu malam hari.

7. Matahari Sumber Pencahayaan Bumi

Bumi akan menjadi sangat gelap dan dingin tanpa adanya sinar matahari. Bola berisi gas ini dapat membantu menghasilkan cahaya dan menjaga temperatur bumi menjadi tempat tinggal makhluk hidup. Makhluk hidup, baik manusia, hewan, dan tumbuhan akan mati kedinginan tanpa kehadiran sinar matahari.

Baca Juga:

Itulah beberapa alasan yang dapat menjadi bukti mengapa matahari disebut sebagai energi terbesar di bumi. Grameds bisa melihat dan merasakan langsung matahari sebagai sumber kehidupan yang berperan penting bagi makhluk hidup.

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien