Sperma bertahan berapa lama dalam rahim

Jangka waktu sperma bertahan hidup di luar tubuh sangat beragam.

Foto : MgRol_92

Ilustrasi sel sperma. Jangka waktu sperma bisa bertahan hidup di luar tubuh sangat beragam.

Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rata-rata, ada sekitar 39 juta sel sperma yang dikeluarkan dari tubuh ketika laki-laki ejakulasi. Jangka waktu sperma bisa bertahan hidup di luar tubuh sangat beragam, tergantung pada beberapa faktor termasuk lingkungan.

Insider merangkum durasi hidup sperma pada empat lingkungan yang berbeda. Berikut ini adalah keempat lingkungan tersebut.

Di kulit

Spesialis obstetri dan ginekologi Kimberly Langdon MD mengatakan, jangka waktu sperma bisa hidup di permukaan kulit turut dipengaruhi oleh status kesehatan dan usia. Namun, mayoritas sperma akan mati dalam kurun waktu 15-30 menit di permukaan kulit.Sperma juga akan dianggap mati bila air mani sudah mengering. Sperma yang mati tak akan bisa menyebabkan kehamilan.Ahli urologi dan spesialis kesuburan laki-laki Michael A Witt MD menjelaskan, faktor seperti suhu dan kelembapan lingkungan juga ikut memengaruhi jangka waktu kehidupan sperma di luar tubuh. Sperma pada kulit yang berada di lingkungan kering atau dingin akan mati lebih cepat dibandingkan sperma pada kulit di lingkungan yang hangat.Meski sperma bisa bertahan sekitar 15-30 menit di permukaan kulit, kemungkinan sperma tersebut menyebabkan kehamilan sangat kecil. Kehamilan mungkin terjadi bila sperma yang masih hidup tersentuh oleh tangan dan tangan yang sama kemudian menyentuh vagina.

Di rahim

Di dalam sistem reproduksi perempuan, sperma yang masuk bisa bertahan hingga lima hari. Ketika masuk ke dalam vagina, air mani akan membentuk gel pelindung di sekitar sperma untuk melindungi sperma dari keasaman vagina.Dalam waktu 30 menit, gel tersebut akan mencair seiring dengan keluarnya sperma dari saluran vagina dan masuk ke dalam serviks. Pencairan ini memungkinkan sperma untuk bergerak lebih bebas melalui lendir serviks, naik ke rahim, hingga ke saluran tuba.Sperma tercepat bisa mencapai saluran tuba dalam waktu beberapa menit setelah ejakulasi. Akan tetapi, kehamilan hanya akan terjadi bila sel telur melewati saluran tuba dalam waktu lima hari setelah ketibaan sperma. Kemungkinan ini cukup kecil kecuali hubungan seksual dilakukan beberapa hari sebelum ovulasi.

Sebagian besar sperma tidak akan mencapai saluran tuba. Sperma tersebut akan dikeluarkan dari vagina ketika perempuan melakukan aktivitas fisik seperti menggunakan toilet atau batuk.

Baca Juga

Di hot tub
Sperma yang mengambang di dalam hot tub cenderung hanya bertahan dalam hitungan detik. Alasannya, hot tub berisi air panas dan bahan kimia yang beracun bagi sperma.Pada air hangat, sperma dapat bertahan sedikit lebih lama. Witt mengatakan, sperma di dalam air hangat bisa bertahan selama beberapa menit.Menurut Witt , di dalam air hangat, sperma memiliki kemungkinan yang sangat kecil atau hampir tidak mungkin menyebabkan kehamilan. Hal ini dikarenakan sperma tak lagi terlindungi oleh air mani ketika tersebar di dalam air.

Dibekukan


Sperma yang dibekukan oleh dokter dapat bertahan hidup tanpa batas waktu. Menurut studi dalam Fertility and Sterility pada 2019, tingkat keberlangsungan hidup sperma yang disimpan selama enam bulan hingga 15 tahun menurun dari 85 persen menjadi 74 persen.Sperma yang disimpan selama 11-15 tahun memiliki keberhasilan untuk menyebabkan kelahiran hidup sebesar 75-80 persen. Angka ini tak menurun jauh bila dibandingkan dengan sperma yang disimpan selama enam bulan hingga lima tahun di mana angka keberhasilannya adalah 82 persen.

Temuan ini mengindikasikan bahwa pembekuan jangka panjang memiliki dampak minimal terhadap viabilitas sperma. Witt menyarankan agar laki-laki yang akan melakukan kemoterapi, vasektomi, tidak dapat inseminasi dengan pasangan, atau terpapar radiasi yang dapat menyebabkan infertilitas sebaiknya membekukan sperma terlebih dahulu.

Sperma bertahan berapa lama dalam rahim

Silakan akses epaper Republika di sini Epaper Republika ...

Jakarta -

Pernahkah terpikir, butuh berapa lama sperma berjalan menuju rahim? Dalam proses pembuahan, sperma perlu melewati berbagai macam rintangan dalam rahim agar bisa mencapai sel telur.

Bahkan, dari sekian juta sperma hanya satu yang berhasil membuahi sel telur. Lantas berapa lama sperma berjalan menuju rahim?

Dikutip dari Babycentre, waktu paling cepat sperma mencapai sel telur adalah 45 menit, sedangkan paling lama bisa sampai 12 jam. Setiap sperma memiliki kecepatan berenang yang berbeda-beda, tetapi umumnya adalah 2,5 centimeter per 15 menit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ejakulasi, pria mengeluarkan sekitar 40 juta sperma ke dalam rahim. Namun, hanya satu sperma yang berhasil membuahi sel telur.

Begitu banyak rintangan yang perlu dilalui sperma agar bisa mencapai sel telur. Salah satunya adalah lingkungan asam dalam vagina yang membuat sperma tidak bisa bertahan hidup dan mati. Sehingga, hanya sperma yang kuat dan sehat yang benar-benar bisa membuahi sel telur.

Apa yang terjadi ketika sperma berhasil membuahi sel telur?

Sperma yang berhasil membuahi sel telur dan membawa kromosom Y, maka bayi yang akan dihasilkan adalah berjenis kelamin pria. Sedangkan, sperma yang membawa kromosom X, maka bayi Anda akan berjenis kelamin wanita.

Bagaimana kondisi sperma yang tidak berhasil membuahi sel telur?

Sperma yang tidak berhasil membuahi sel telur akan mati. Umumnya mereka bisa bertahan hidup tiga sampai lima hari di dalam rahim hingga akhirnya terbuang karena gagal melakukan pembuahan.

Simak Video "Ingin Jalani Pembekuan Sel Telur? Ini Syarat yang Harus Diperhatikan"


[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

sperma kecepatan sperma rahim sel telur kesehatan seksual

Jakarta -

Siklus hidup sperma di luar tubuh pria dimulai pada saat ejakulasi. Beberapa mati dalam hitungan menit dan beberapa dapat hidup di mana saja hingga tujuh hari. Namun, sebagian besar hidup sekitar dua atau tiga hari di dalam sistem reproduksi wanita.

Dikutip dari Health Care, menurut University of California Santa Barbara (UCSB), pria saat ejakulasi bisa mengeluarkan hingga 500 juta sperma. Jangka waktu sperma bertahan hidup di luar tubuh sangat beragam, tergantung pada beberapa faktor termasuk lingkungan.

Berapa lama sperma hidup jika berada di luar tubuh wanita?

Ketika sperma berakhir di luar tubuh wanita, ia hidup hanya beberapa menit. Sperma membutuhkan kelembapan dan kehangatan untuk hidup, jadi begitu terkena udara, mereka cepat mati. Begitu air mani mengering, sperma di dalamnya akan mati.

Cairan pra-ejakulasi dapat mengandung sperma dan dapat tertinggal di dalam vagina sebelum mengeluarkannya. Selain itu, jika air mani berdekatan dengan vagina kemungkinan sperma akan bertahan hidup hingga 20 menit karena di sekitaran vagina memiliki kehangatan dan kelembapan.

Metode 'keluar di luar' tidak efektif karena cairan pra-ejakulasi mengandung sperma dan sulit untuk mengantisipasi kapan cairan itu akan keluar sehingga menghindari sperma di dalam vagina.

Berapa lama masa hidup sperma di dalam tubuh wanita?

Ketika sedang merencanakan kehamilan, sudah seharusnya untuk melakukan ejakulasi di dalam. Maka dari itu, masa hidup sperma pun lebih lama apabila dibandingkan dengan sperma yang berada di luar tubuh.

Jadi, berapa lama sperma dapat bertahan di dalam rahim?

Di lingkungan yang sempurna yaitu di dalam tubuh wanita, sperma dapat bertahan hidup selama lima hari. Inilah sebabnya masih ada kemungkinan untuk hamil jika melakukan hubungan seksual tanpa kondom di masa subur.

Apabila sedang ovulasi setelah selesai menstruasi, sperma mungkin masih hidup dan dapat membuahi sel telur. Namun, umumnya sperma akan mati pada hari-hari pertama setelah masuk dalam vagina karena tidak bisa bertahan hidup.

Hal ini berpengaruh dengan kualitas sperma yang ada di dalam tubuh. Maka dari itu, pastikan memiliki ciri-ciri sperma yang sehat dan subur. Sperma akan mulai berenang setelah disimpan ke dalam vagina, kemudian bergerak melalui leher rahim untuk mencapai rahim.

Terlebih lagi, tubuh wanita menghasilkan lendir untuk memudahkan mereka berenang menemukan sel telur. Sperma dapat berenang di dalam tubuh wanita selama 45 menit hingga 12 jam.

Simak Video "Jarang Ejakulasi Sebabkan Kanker Prostat?"



(naf/naf)

Agar terjadi kehamilan, sel telur harus dilepaskan dari ovarium dan dibuahi oleh sperma. Sperma harus menunggu di tuba falopi saat sel telur dilepaskan.

Jika sel telur tidak dibuahi dalam waktu sekitar 24 jam setelah dilepaskan, sel telur akan dikeluarkan dari tubuh ketika menstruasi.

Jadi berapa lama sperma akan menunggu sel telur? Ini penting untuk diketahui agar program hamil sukses.

Kali ini Popmama.com akan membahas tentang berapa lama sperma bisa bertahan dan waktu yang diperlukan untuk mencapai leher rahim.

Berapa Lama Sperma Bisa Bertahan?

Sperma bertahan berapa lama dalam rahim
Pexels/Nadezhda Moryak

Berapa lama sperma bisa hidup di dalam tubuh Mama agar terjadi kehamilan?

Dalam kondisi yang tepat, sperma dapat bertahan hidup di dalam saluran reproduksi perempuan hingga 5 hari. Ini berarti Mama bisa berhubungan seks selama seminggu sebelum berovulasi dan tetap hamil.

"Kondisi yang tepat" biasanya berarti bahwa perempuan dalam masa paling subur. Selain itu jugamenghasilkan banyak lendir serviks putih telur untuk menjaga sperma tetap sehat. Jika lendir serviks yang ideal tidak ada, sperma akan mati cukup cepat di dalam lingkungan asam vagina.

Peluang terbaik untuk hamil adalah berhubungan seks 2 hari sebelum ovulasi dan hari ovulasi.

Jika Mama melakukan IUI atau IVF, sperma biasanya mengalami proses pencucian dan pemekatan sebelum digunakan. Setelah dicuci, sperma dapat hidup di bawah inkubasi selama 24-72 jam.

Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Sperma untuk Mencapai Leher Rahim?

Sperma bertahan berapa lama dalam rahim
Pixabay/mariananbu

Dalam beberapa menit setelah ejakulasi, sperma akan tiba di leher rahim. Apakah Mama perlu berbaring terlentang selama 30 menit setelah ejakulasi untuk membantu sperma mencapai leher rahim? Ini tidak perlu dilakukan, Ma.

Setelah melewati leher rahim, sperma tercepat akan sampai ke saluran tuba dalam waktu 45 menit, sedangkan yang paling lambat mungkin memakan waktu hingga 12 jam.

Jumlah rata-rata sperma per ejakulasi adalah 200 juta. Hanya sekitar 1000 dari mereka yang biasanya sampai ke tuba falopi, dan hanya sekitar 200 dari mereka yang benar-benar mencapai sel telur.

  1. Ketahuilah! 5 Ramuan Herbal Ini Tidak Boleh Dikonsumsi saat Hamil
  2. 5 Jenis Sayuran yang Tidak Baik untuk Ibu Menyusui, Jangan Asal Ya!
  3. Mengenal Sonohysterogram, Tes yang Dapat Mendeteksi Masalah Rahim

Berapa Lama Sperma Dapat Bertahan di Luar Tubuh?

Sperma bertahan berapa lama dalam rahim
Pexels/Deon Black

Di luar tubuh dan inkubator, sperma dapat hidup hingga 30 menit. Tetapi itu tergantung pada kondisinya. Bak mandi air panas, misalnya, tidak ramah bagi sperma.

Sperma tidak menyukai suhu panas dan bahan kimia. Sehingga sperma bisa mati dalam beberapa detik di lingkungan ini. Setelah sperma mengering di permukaan, itu tidak lagi layak.

Jika Mama mencoba untuk hamil, peluang tertinggi sebelum dan selama ovulasi. Itu sekitar dua minggu sebelum periode berikutnya dimulai.

Ciri-Ciri Sperma yang Sehat untuk Pembuahan

Sperma bertahan berapa lama dalam rahim
Pixabay/geralt

Sperma yang sehat dibutuhkan agar kehamilan dapat terjadi. Berikut ciri-ciri sperma yang sehat:

  • Jumlahnya banyak, sekitar 15 juta atau lebih,
  • Gerakannya gesit,
  • Bentuk sperma normal,
  • Air mani kental dan berwarna putih.

Nah jadi Mama sudah mengetahui tentang berapa lama sperma dapat bertahan. Informasi ini penting bagi Mama yang berencana untuk hamil.

Selain itu, penting juga mengetahui waktu ovulasi. Kenali gejalanya atau Mama dapat menggunakan alat tes ovulasi. Semoga informasi ini bermanfaat, Ma!

Baca juga:

  • Sperma Encer Bikin Pasangan Sulit Hamil, Mitos atau Fakta?
  • Apa yang Harus Dilakukan jika Hasil Analisis Sperma Tidak Normal?
  • Ketahui 5 Fakta Mengenai Sperma Sebelum Memulai Program Kehamilan