BAB I 1.1 Latar Belakang Sebagai seorang guru yang sehari-hari mengajar di sekolah, tentunya tidak jarang harus menangani anak-anak yang mengalami kesulitan dalam belajar. Anak-anak yang sepertinya sulit sekali menerima materi pelajaran, baik pelajaran membaca, menulis, serta berhitung. Hal ini terkadang membuat guru menjadi frustasi memikirkan bagaimana menghadapi anak-anak seperti ini. Demikian juga para orang tua yang memiliki anak-anak yang memiliki kesulitan dalam belajar. Harapan agar anak mereka menjadi anak yang pandai, mendapatkan nilai yang baik di sekolah menambah kesedihan mereka ketika melihat kenyataan bahwa anak-anak mereka kesulitan dalam belajar. 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Tujuan BAB II 2.1 Pengertian Belajar 1. Skinner dalam Barlow (1985) dalam bukunya Educational Psychology : The Teaching Learning Process, belajar adalah suatu proses adaptasi yang berlangsung secara progressif. 2. Chaplin (1972) dalam Dictionary Psychology membatasi belajar dengan 2 macam : 3. Hintzman (1987) dalam bukunya The Psychology of Learning and Memory berpendapat bahwa belajar adalah suatu perubahan yang terjadi pada diri organisme, manusia atau hewan disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut. 4. Wittig (1981) dalam bukunya Psychology of Learning belajar adalah perubahan yang relative menetap yang terjadi dalam segala macam / keseluruhan tingkah laku suatu organisme sebagai suatu hasil. 2.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar a. Faktor Intern Belajar 1 . Faktor Intern b. Kecerdasan (IQ) c. Motivasi d. Minat 2. Faktor Ekstern b. Lingkungan Masyarakat c. Guru d. Bentuk Alat Pelajaran e. Kesempatan Belajar 1) Rendahnya kemampuan intelektual anak DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Abu & Widodo, Supriyono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta |