Mengapa permukaan bulan selalu tetap? – Masih dalam rangka tahun baru 1 Muharram 1436 kembali diterbitkan artikel berkaitan dengan bulan. Ada yang menarik dengan bulan. Jika diperhatikan, wajah bulan yang terlihat dari bumi itu ke itu juga setiap malam. Wajah bulan selalu tampak tetap. Mengapa demikian?
Bulan merupakan satu-satunya satelit bumi. Berbeda dengan planet lain yang memiliki lebih dari satu buah satelit, seperti; Mars (2 satelit), Yupiter (16), Saturnus (17), Uranus (5) dan Neptunus (2 satelit). Kita dapat bayangkan bagaimana jika bumi juga memiliki beberapa buah satelit. Alangkah terangnya malam hari, atau setiap malam dalam 30 hari kita akan menyaksikan bulan muncul malam hari. Dalam pengetahuan antariksa, satelit adalah benda langit penggiring planet. Akibat planet mengelililingi planet maka satelit akan melakukan 3 gerak dalam waktu bersamaan; 1.Gerak rotasi (gerak berputar pada porosnya). 2.Gerak revolusi terhadap bumi (beredar mengelilingi bumi) 3.Gerak revolusi terhadap matahari (beredar mengelilingi matahari) Dalam berotasi maupun berevolusi, bulan memerlukan waktu tempuh dalam satu kali putaran atau edaran. Waktu yang diperlukan dalam satu kali putaran disebut kala rotasi. Sedangkan waktu untuk menempuh satu kali edaran disebut kala revolusi. Nah, mengapa permukaan bulan yang terlihat dari bumi selalu tampak tetap? Hal ini disebabkan oleh kala rotasi bulan sama dengan kala revolusinya. Artinya, sekali berputar pada porosnya sekali pula bulan beredar mengelilingi bumi. Baca juga: Sekilas Tentang Tahun Hijriyah Bagian wajah bulan yang kita lihat adalah bagian yang menerima cahaya matahari dan menghadap ke bumi.***
Peristiwa ini disebut sebagai penguncian gravitasi (tidal locking). Penguncian pasang surut terjadi ketika gradien gravitasi membuat salah satu sisi benda langit selalu menghadap benda langit yang lain. Contohnya ya satu sisi Bulan selalu menghadap planet Bumi tersebut.
Sisi jauh Bulan (far side of the Moon) adalah wajah Bulan yang secara permanen membelakangi dan tidak terlihat dari Bumi. Sementara sisi gelap Bulan lebih tepat dikatakan sebagai sisi yang tidak disinari Matahari.
Jumat, 13 Oktober 2017 | 01:00 WIB
Permukaan Bulan terlihat cukup jelas saat bulan purnama. Dari purnama ke purnama berikutnya, permukaan Bulan terlihat serupa. Seakan-akan kita selalu melihat permukaan yang sama. Rotasi dan Revolusi Bulan Sebagai satelit alami Bumi, Bulan bergerak mengelilingi Bumi. Pergerakan itu dinamakan revolusi. Revolusi Bulan mengelilingi Bumi lamanya 27 hari. Lebih tepatnya 27,322 hari. Bulan juga bergerak berputar pada sumbunya. Gerakan ini disebut rotasi. Rotasi Bulan lamanya juga 27 hari. Pergerakan inilah yang membuat permukaan Bulan yang terlihat dari Bumi selalu sama. Peristiwa ini disebut juga sebagai penguncian gravitasi. Beberapa satelit di planet lain juga mengalami hal yang sama. Baca juga: Mengapa Bulan Selalu Terlihat Mengikuti Kita Sisi Dekat dan Sisi Jauh Bulan Permukaan Bulan yang dapat dilihat dari Bumi disebut sisi dekat Bulan. Sisi sebaliknya disebut sisi jauh Bulan. Ada juga yang menyebutnya sisi gelap Bulan. Sebutan itu tidak tepat karena sisi jauh Bulan tidak selalu gelap. Ada saatnya sisi jauh Bulan itu terkena sinar Matahari. Misalnya pada saat gerhana Matahari. Pada saat itu, bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Sampai saat ini permukaan sisi jauh Bulan hanya dapat diamati menggunakan wahana antariksa khusus. Page 2
Page 3
Permukaan Bulan terlihat cukup jelas saat bulan purnama. Dari purnama ke purnama berikutnya, permukaan Bulan terlihat serupa. Seakan-akan kita selalu melihat permukaan yang sama. Rotasi dan Revolusi Bulan Sebagai satelit alami Bumi, Bulan bergerak mengelilingi Bumi. Pergerakan itu dinamakan revolusi. Revolusi Bulan mengelilingi Bumi lamanya 27 hari. Lebih tepatnya 27,322 hari. Bulan juga bergerak berputar pada sumbunya. Gerakan ini disebut rotasi. Rotasi Bulan lamanya juga 27 hari. Pergerakan inilah yang membuat permukaan Bulan yang terlihat dari Bumi selalu sama. Peristiwa ini disebut juga sebagai penguncian gravitasi. Beberapa satelit di planet lain juga mengalami hal yang sama. Baca juga: Mengapa Bulan Selalu Terlihat Mengikuti Kita Sisi Dekat dan Sisi Jauh Bulan Permukaan Bulan yang dapat dilihat dari Bumi disebut sisi dekat Bulan. Sisi sebaliknya disebut sisi jauh Bulan. Ada juga yang menyebutnya sisi gelap Bulan. Sebutan itu tidak tepat karena sisi jauh Bulan tidak selalu gelap. Ada saatnya sisi jauh Bulan itu terkena sinar Matahari. Misalnya pada saat gerhana Matahari. Pada saat itu, bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Sampai saat ini permukaan sisi jauh Bulan hanya dapat diamati menggunakan wahana antariksa khusus. Hal ini karena bulan merupakan satelit dan setiap terjadi rotasi akan sangat lama sekitar sama dengan revolusi bulan yaitu 29-30 hari. Jadi, jawaban yang tepat adalah B. Permukaan bulan yang selalu terlihat sama jika dilihat dari bumi diakibatkan oleh rotasi bulan. Hal ini terjadi karena kala rotasi bulan yang sama dengan kala revolusi bulan terhadap bumi. bagaimana cara melakukan menyambung (ipa) tolong jawab donggggggg Apakah cabang ilmu sains yg mereka geluti?( Alexander G.Bell dan Khoirul Anwar )bantu jawab kaka B. TABEL PENGAMATAN 1) Berjalan Biasa No. Lintasan Contoh gerak yang dilakukan manusia dalam kegiatan sehari hari. Beserta organ yang berperan Mengapa naik gunung terasa ada tekanan di gendang telinga berikut alasan hewan dapat bergerak adalah A. memiliki organ gerak B. memiliki organ pernapasan C. memiliki organ pengeluaran D. memiliki saluran keri … apakah pohon pisang dapat berkembang biak secara vegetatif buatan Jelaskan jawaban kalian carilah dimensi dan satuan dari muatan listrik dan kapasitansi listrik jika diketahui simbol satuan muatan listrik C=AxS Dan kapasitasi listrik F=C/V salma berlari dari suatu tempat salma berlari dari suatu tempat a ke tempat c melalui tempat b adalah 250 m ditempuh dalam waktu 3 menit sementara itu … |