Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut

Prinsip-Prinsip Seni Rupa serta Penjelasan Lengkapnya - Seni sebagai hasil ciptaan insan merupakan lisan jiwa yang diungkapkan lewat unsur-unsur seni dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip seni. Unsur-unsur seni rupa terdiri dari titik, garis, warna, tekstur dan lain-lain. Adapun penataan atau pengorganisasian unsur-unsur rupa tersebut berpedoman pada prinsip-prinsip seni rupa. Prinsip-prinsip seni rupa disebut juga kaidah yang menjadi aliran dalam berkarya seni rupa. Dalam membuat karya seni rupa ada beberapa prinsip-prinsip yang sebaiknya diperhatikan biar penciptaan karya seni menghasilkan karya yang mempunyai nilai estetik dan nilai artistik yang tinggi. Prinsip-prinsip seni rupa serta klarifikasi lengkapnya yaitu:

Kesatuan ialah penataan unsur-unsur dengan cara menggabungkan/ memadukan unsur satu dengan yang lain sehingga diperoleh hubungan yang bersahabat dan kuat, serta saling mendukung antara satu dengan yang lain sehingga terdapat kesatuan yang tidak sanggup dipisahkan. Kesatuan juga sanggup diartikan kesatuan antara unsur-unsur dalam seni rupa, sehingga tidak ada cuilan satupun yang bangun sendiri. Prinsip kesatuan tidak sanggup mengabaikan prinsip seni rupa lainnya untuk sanggup menghasilkan karya seni yang bernilai tinggi sebagaimana mestinya.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Kesatuan Seni Rupa

2. Keseimbangan (Balance) Prinsip seni rupa berikutnya ialah keseimbangan atau balance. Keseimbangan ialah keadaan dimana unsur satu dengan yang lainnya mempunyai nilai atau kesamaan bobot. Secara wujud dan jumlahnya mungkin tidak sama, tetapi nilainya sanggup seimbang. Macam-macam keseimbangan yaitu keseimbangan; terpusat/ sentral, diagonal, simetris, dan asimetris. Prinsip seni rupa yang satu ini sanggup dinilai dari kesan yang tercipta oleh susunan unsur-unsur seni rupa yang diolah seniman. Kepekaan rasa seorang seniman dalam mengatur keseimbangan unsur-unsur seni rupa berperan penting dalam membuat karya seni yang estetis.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Keseimbangan Seni Rupa

Irama ialah salah satu prinsip seni rupa yang mengambil tugas dalam penataan unsur-unsur seni rupa dengan cara pengulangan sehingga terkesan adanya gerak dan menjadikan keselarasan. Jenis unsur seni rupa yang sanggup diatur sanggup beraneka ragam, sanggup warnanya, garisnya, ataupun variasi bentuknya namun tetap diulang secara teratur dan terstruktur. Pengulangan unsur seni rupa ini apabila dilakukan dengan variasi yang manis akan menghasilkan nilai estetika yang tinggi dan irama yang harmonis. Prinsip irama sanggup diperoleh dengan cara repetisi yaitu pengulangan unsur yang sama, Alternasi yaitu pengulangan unsur yang berbeda, dan Gradasi yaitu pengulangan dengan perubahan yang bertahap.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Irama Seni Rupa

Keselarasan (Harmony) ialah keadaan dimana unsur yang satu dengan yang lainnya mempunyai hubungan yang saling mendukung. Untuk mencapainya dilakukan dengan cara mengkombinasikan atau memadukan unsur satu dengan unsur lainnya. Prinsip seni rupa yang satu ini berperan penting dalam membuat perpaduan unsur seni rupa yang saling mendukung antara satu dengan yang lainnya sehingga tercipta perpaduan yang selaras. Keselarasan ini sanggup tercipta dari pengaturan banyak sekali macam unsur menyerupai warna, bentuk, pencahayaan yang ditata dengan rapi dan seimbang antara satu dengan yang lain.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Keselarasan Seni Rupa

5. Pusat Perhatian (Center of Interest)

Pusat Perhatian  atau juga sering disebut dengan prinsip dominasi ialah keadaan dimana suatu unsur mempunyai kelebihan daripada unsur lainnya sehingga unsur tersebut mendominasi perhatian. Pusat perhatian bertujuan untuk memfokuskan suatu unsur utama yang menjadi tema atau judul suatu karya tanpa mengesampingkan unsur lainnya. Untuk membuat salah satu atau lebih unsur seni rupa sebagai pusat perhatian sanggup dilakukan dengan cara pengaturan pada unsur warna, ukuran, posisi, maupun unsur bentuk di dalam karya tersebut.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Pusat Perhatian Seni Rupa

Kesederhanaan ialah keadaan dimana unsur-unsur bentuk yang disatukan menjadi kesatuan bentuk yang bersifat praktis.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Kesederhanaan Karya Seni Rupa

Unsur-Unsur Seni Rupa dan Contoh Gambarnya

Pengelompokan Seni Rupa Menurut Beberapa Ahli

9 Unsur-Unsur Seni Musik Lengkap dengan Penjelasannya

Prinsip Penekanan atau Kontras ialah keadaan dimana unsur satu dengan yang lain mempunyai perbedaan/ berlawanan. Misalnya adanya bentuk, ukuran, warna, atau tekstur yang mempunyai perbedaan untuk menarik perhatian dan menghindari adanya kejenuhan. Dengan salah satu prinsip seni rupa ini sebuah karya seni akan terlihat terlihat tegas, berwarna, dan lebih menarik.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Prinsip Penekanan Karya Seni Rupa

8. Kesebandingan (Proporsi) Kesebandingan atau proporsi ialah penciptaan objek seni dengan memperhatian perbandingan cuilan per cuilan secara menyeluruh dan tetap sesuai pola pada keteratuan bentuk fisik karya seni rupa secara wajar. Sebagai contoh contohnya seorang seniman melukis alam dengan objek pohon, dan sungai pada jarak 500 meter dari pohon dipinggir sungai, maka seniman tersebut harus berakal menyeimbangkan ukuran masing-masing objek tersebut, akan tampak tidak masuk akal bila objek pohoh lebih besar dan lebih mendominasi daripada objek sungai.

9. Komposisi

Prinsip seni rupa yang terakhir ialah komposisi. Komposisi disebut juga susunan. Komposisi berperan penting dalam penciptaan karya seni, sebab sebuah karya tanpa komposisi yang sempurna belum sanggup dikatakan indah, serasi, dan menarik. Seorang seniman memang mempunyai selera seni yang berbeda-beda, begitupula pandangan dan dosis komposisi ini, tetapi sebuah hasil tamat niscaya sanggup dirasakan oleh setiap penikmat seni bagaimana perpaduan komposisi yang diciptakan seniman tersebut.

Demikian pembahasan kami perihal "Prinsip-Prinsip Seni Rupa serta Penjelasan Lengkapnya" yang sanggup kami sampaikan. Semoga artikel ini sanggup memperlihatkan aksesori pengetahuan bagi pembaca. Baca juga artikel seni menarik lainnya di situs SeniBudayaku.com.

Pengertian Seni Rupa. Seni rupa merupakan cabang seni yang bentuk perwujudannya dapat dilihat dan diraba atau biasa disebut juga dengan visual art. Seni rupa merupakan ungkapan perasaan dan pengalaman artistik dari seniman, desainer, dan pengrajin yang dapat diwujudkan melalui berbagai media, bahan, teknik, bentuk, dan sifat sehingga dapat menghasilkan sebuah karya seni.

Karya seni rupa dapat dinikmati dengan indra penglihatan (visual) dan peraba. Seni rupa biasanya memanfaatkan unsur garis, bidang, warna, tekstur, dan volume. Contoh hasil karya seni rupa adalah lukisan, kaligrafi, poster, reklame, spanduk, patung, diorama, kursi, meja, seni grafis, dan seni kerajinan.

Seni Rupa Dua Dimensi

Bentuk karya seni rupa terdiri dari bentuk dua dimensi atau dwimatra dan tiga dimensi atau trimatra. Bentuk dua dimensi memiliki ukuran panjang dan lebar atau hanya dapat dinikmati dari satu sudut pandang. Contoh seni rupa dua dimensi adalah lukisan, batik, dan ilustrasi.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Seni Rupa Dua Dimensi

Seni Rupa Tiga Dimensi

Adapun bentuk karya seni rupa tiga dimensi memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi sehingga dapat dilihat dari berbagai arah. Contoh karya seni rupa tiga dimensi adalah patung, arsitektur, wayang golek, diorama, meja, dan kursi.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Seni Rupa Tiga Dimensi

Pengertian Seni Rupa Murni


Segala jenis karya seni rupa yang sengaja dibuat untuk media ekspresi atau sarana mengungkapkan perasaan disebut karya seni rupa murni.

Seni murni yaitu bentuk seni rupa yang diciptakan dengan lebih mengutamakan unsur ekspresi jiwa pembuatnya (seniman) tanpa mencampuradukannya dengan fungsi atau kegunaan tertentu. Seni murni diciptakan khusus untuk dinikmati segi estetik dan artistiknya. Kebebasan dalam berekspresi menjadi hal penting dalam berkarya seni murni. Kelompok seni ini terdiri atas seni lukis dan seni patung.

Prinsip Asas Seni Rupa Murni

Prinsip adalah asas, prinsip dalam penyusunan karya seni rupa adalah asas dalam menyusun sebuah karya seni rupa, sehingga karya seni yang diciptakan mencapai sasaran yang diinginkan.

Penataan unsur-unsur rupa dilakukan dengan menggunakan berbagai Teknik dan bahan pada berbagai medium membentuk obyek-obyek yang unik pada karya seni rupa 2 dimensi.

Prinsip-prinsip seni rupa adalah unsur non fisik dalam karya seni rupa berupa kaidah atau aturan baku yang diyakini oleh beberapa seniman secara konvensional dapat membentuk sebuah karya seni yang baik dan indah.

Asas- asas dalam seni rupa berlaku terhadap semua cabang seni rupa. Asas -asas tersebut meliputi komposisi dan proporsi. Karya seni yang baik selalu dibuat berdasarkan pada kaidah komposisi dan proporsi tersebut.

Asas Prinsip Komposisi Seni Rupa

Komposisi adalah tata susunan yang meliputi keseimbangan, kesatuan, irama, dan keselarasan dalam suatu karya seni rupa.

Komposisi merupakan suatu susunan unsur-unsur seni rupa berdasarkan prinsip seni rupa. Susunan tersebut dikatakan harmonis, apabila tersusun sesuai prinsip- prinsip seni rupa. Susunan yang harmonis tersebut menghasilkan komposisi seni rupa yang baik.

Komposisi merupakan organisasi dari unsur-unsur seni rupa yang disusun menjadi teratur, serasi, dan menarik.

Asas Prinsip Keseimbangan Balance Seni Rupa

Keseimbangan atau balans adalah kesan yang didapat karena adanya daya tarik yang sama antara satu bagian dengan bagian lainnya pada susunan karya seni.

Keseimbangan atau balance merupakan kesan yang dapat memberikan rasa mapan (tidak berat di salah satu sisi) sehingga tidak ada ketimpangan dalam penempatan unsur- unsur rupa (garis, bentuk, warna, dan lain-lain).

Unsur-unsur seni rupa yang diatur sedemikian rupa melalui prinsip keseimbangan akan menjadi daya tarik bagi para penikmat karya seni.

Tipe keseimbangan ada dua, yaitu keseimbangan formal atau simetris dan keseimbangan informal atau asimetris.

Kesimbangan Simetris atau Formal merupakan keseimbangan yang menunjukkan atau menggambarkan beberapa unsur yang sama diletakkan dalam susunan yang sama (kiri-kanan, atas-bawah, dll.)

Keseimbangan Asimetris atau Informal adalah keseimbangan dengan penyusunan unsurnya tidak ditempatkan secara sama namun tetap menunjukkan kesan keseimbangan

Asas Prinsip Kesatuan Unity Seni Rupa

Kesatuan (unity) adalah hubungan keterkaitan antara unsur-unsur rupa yang mengarah pada pusat perhatian. Unsur-unsur gambar yang baik akan menyatu-padu, tidak terkesan terpencar atau berantakan.

Kesatuan atau unity adalah prinsip utama dalam hal penciptaan bentuk. Dengan kesatuan, elemen seni rupa dapat disusun sedemikian rupa hingga menjadi satu kesatuan bentuk yang terorganisir dari setiap unsur desain hingga tercapailah suatu karya seni atau sebuah karya desain yang menarik dan harmonis.

Kesatuan yang dicapai dalam suatu komposisi akan menciptakan suatu hubungan yang kuat antar unsur yang disusun.

Kesatuan dapat saja tercapai karena setiap unsur saling sentuh satu dengan lainnya atau berdialog satu dengan lainnya, dapat juga karena adanya ketegangan saling tarik menarik antar bagian.

Asas Prinsip Irama Rhythm

Irama atau biasa disebut ritme adalah pengulangan yang terus menerus dan teratur dari suatu unsur atau beberapa unsur.

Irama atau rhythm adalah uraian kesan gerak yang ditimbulkan oleh unsur-unsur yang dipadukan secara berdampingan dan keseluruhan. Irama dalam seni rupa ibarat alunan lagu atau musik yang diatur sedemikian rupa sehingga tercipta suatu keindahan. Irama dalam lukisan juga bisa diwujudkan dengan pengaturan warna dan bidang.

Kesan gerak dalam irama dapat bersifat harmoni dan kontras, pengulangan (repetisi) atau variasi

Pengulangan yang dilakukan secara bervariasi akan menghasilkan irama harmonis yang dapat meningkatkan nilai estetika karya seni.

Unsur-unsur visual seperti garis, bentuk dan warna dapat diulang, dikelompokkan, dibe-sarkan dikecilkan disusun dalam suatu bidang dapat memberi kesan irama. Irama mempengaruhi ukuran bidang menjadi lebih besar karena sifatnya yang dinanis.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Asas Prinsip Irama Rhythm

Penerapan garis lengkung lebih mudah untuk mendapatkan kesan irama, diban-dingkan unsur-unsur lainnya. Irama dapat juga dicapai dengan unsur bentuk dan ruang. Gerakan irama dapat ke berbagai arah dapat dimulai dari pinggir maupun tengah.

Asas Prinsip Keselarasan Harmony Seni Rupa

Keselarasan (harmony) adalah kesan kesesuaian antara unsur yang satu dengan unsur yang lain dalam satu kesatuan susunan. Misalnya, gambar buah alpukat yang ukurannya lebih besar daripada buah kelapa, hal ini menunjukkan kestidak selarasan.

Harmoni merupakan suatu perasaan kesepakatan, kelegaan suasana hati, suatu yang menyenangkan dari kombinasi unsur dan prinsip yang berbeda, namun memiliki kesamaan dalam beberapa unsurnya.

Semua unsur, semua bagian dikompromikan, bekerja sama satu dengan lainnya dalam suatu susunan yang memiliki keselarasan.

Asas/ Prinsip Proporsi Seni Rupa

Proporsi artinya perbandingan ukuran keserasian antara satu bagian dengan bagian yang lainnya dalam suatu benda atau susunan karya seni.

Proporsi merupakan hasil dari hubungan perbandingan antara jarak, jurnlah, tingkatan, dan bagian disebut sebagai proporsi atau hubungan satu bagian dengan bagian lain dan keseluruhan dalam suatu susunan.

Proporsi adalah kesan kesebandingan yang ideal (pantas, sesuai, dan benar) antara unsur yang satu dengan unsur lainnya dalam satu kesatuan unsur rupa. Penggambaran bentuk objek yang tidak proporsi akan terlihat janggal. Misalnya, gambar kaki manusia yang ukurannya lebih pendek dari ukuran tangannya.

Karya seni yang tidak proporsional tampak tidak menarik dan kelihatan janggal. Untuk itu dalam penciptaannya harus dibuat sesuai dengan proporsi yang sebenarnya. Gambar berikut memperhatikan contoh karya seni yang proporsional dan yang tidak proporsional.

Asas/ Prinsip Gradasi Seni Rupa

Gradasi adalah susunan warna yang didasari pada tingkatan tertentu pada sebuah karya seni. Gradasi paling sering diterapkan dalam pembuatan mozaik, karikatur, lukisan, dan karya seni rupa lainnya. Gradasi membuat sebuah karya menjadi lebih hidup.

Asaa Prinsip Penekanan Seni Rupa

Penekanan (kontras) adalah prinsip yang mendasari kesan perbedaan dari dua unsur yang berlawanan dan saling berdekatan. Penekanan akan membuat sebuah karya seni tidak monoton. Dengan memberikan perbedaan yang mencolok pada bentuk, warna, dan ukuran sebuah karya seni akan terlihat lebih menarik.

Prinsip ini sering juga disebut sebagai prinsip dominan atau prinsip subordinasi, yang mana ada satu aspek yang mendominasi lainnya. Apabila dalam suatu komposisi ada lebih dari satu focus perhatian harus diperhatikan kekuatannya jangan membuat focus perhatian dengan kekuatan sama, karena hal tersebut dapat membuat kekacauan.

Prinsip Radiasi Seni Rupa

Prinsip radiasi mengikuti sifat pancaran sinar atau cahaya misal pancaran sinar matahari. Sifat pancaran dapat pula ditunjukkan oleh bunga yang berhelai daun lancip

Dalarn menyusun unsur-unsur seni rupa penampilannya menyampaikan kesan gerakan memancar dari suatu titik pusat ke segala arah. Titik pusat dapat nampak secara nyata maupun tidak kelihatan, dan dapat dimulai dari setiap sisi atau dari tengah.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Prinsip Radiasi Seni Rupa

Prinsip radiasi sangat kuat mengarahkan perhatian jika penerapannya tepat. Misalnya bentuk-bentuk yang kecil diletakkan dekat dengan titik pusat pancaran dan bentuk-bentuk yang besar menjauh dari titik pusat. Begitu pula value warna terang dekat titik pusat dan yang gelap jauh dari titik pusat.

Prinsip Konsentrasi Seni Rupa

Prinsip konsentrasi merupakan susunan dari perkembangan satu bentuk yang memiliki satu pusat. Prinsip konsentrasi  mirip prinsip radiasi. Jika radiasi memancar dari satu titik pusat, sedangkan konsentrasi membesar dari satu bentuk atau bentuk-bentuk ber-putar mengarah kepada satu titik.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Prinsip Konsentrasi Seni Rupa

Bentuk-bentuk itu dapat geometris atau organis. Konsentrasi sangat kuat memfokuskan perhatian, sehingga penerapannya harus dipertimbangkan dengan matang.

Unsur-unsur yang dapat diterapkan dengan prinsip ini hanya garis, ruang dan bentuk, sedangkan tekstur dan warna hanya mendukung efektifitasnya.

Prinsip Kontras Seni Rupa

Kontras adalah suatu perasaan tentang perbedaan sesuatu. Dalam seni rupa, kontras justru digunakan untuk memperlihatkan hal-hal yang tidak sama atau untuk tujuan fokus perhatian. Jika kontras digunakan secara bijaksana akan menghasilkan susunan unsur yang menarik.

Namun sebaliknya, jika terlalu banyak kontras akan menyebabkan susunan menjadi kurang baik. Kontras juga dapat digunakan untuk menimbulkan ilusi mengurangi ukuran, apabila bentuk terlihat terlalu tinggi, garis horizontal ditempatkan pada pada bentuk itu dapat mengurangi kesan yang tinggi.

Penataan unsur dengan cara menggabungkan unsur satu dengan lainnya disebut
Contoh Gambar Prinsip Kontras Seni Rupa

Kontras juga dapat memberikan keseimbangan, misalnya dalam suatu komposisi jika terlalu berat ke kanan dapat diseimbangkan dengan menempatkan sesuatu di sebelah kiri dengan posisi mengarah ke luar sebelah kiri.

  • Seni Grafis: Pengertian Relief, Intaglio, Planography, Screen Print, Prinsip, Alat Bahan Teknik Cetak Tinggi, Dalam, Datar, Saring,
  • Pelapukan biologis dapat disebabkan oleh …
  • Rotasi Revolusi Bulan Bumi – Matahari: Pengertian Pengaruh Gerak Semu Fase Bulan: Contoh Soal Ujian
  • Seni Musik: Pengertian, Fungsi Simbol, Nilai Estetika, Unsur Dasar, Jenis Bentuk Ekpresi, Aliran Genre Alat Musik
  • Warga Negara: Pengertian Asas Ius Sanguinis Soli Apatride Bipatride Multipatride Stelsel Aktif Pasif Prinsip Hak Dan Kewajiban
  • Pengertian Desa: Unsur Fungsi Ciri Potensi Non Fisik Struktur Pola Swadaya Swakarsa Swasembada
  • Pengelompokan planet berdasarkan ukuran dan komposisinya adalah ….,
  • Pengertian Unsur Hukum Ciri Hukum Sifat Hukum Asas Hukum Tujuan Fungsi Jenis Hukum
  • Agama: Pengertian Ciri Jenis Fungsi Unsur Agama Bumi Alam Wahyu Universal,
  • Lapisan matahari yang berfungsi sebagai selimut untuk meminimalisir energi yang hilang dari matahari adalah ….,

Daftar Pustaka:

  1. Setiawati, Puspita, 2004, “Kupas Tuntas Teknik Proses Membatik”, Absolut, Yogyakarta.
  2. Wartono, Teguh, 1984, “Pengantar Pendidikan Seni Rupa”, Penerbit Yayasan Kanisius, Yogyakarta.
  3. Darmawan, Budiman, 1988, “Penuntun Pelajaran Seni Rupa”, Ganeca Exact, Bandung.
  4. Sumardjo J., 2010, “Filsafat Seni”, Penerbit PT. Gramedia, Jakarta
  5. Sumardjo, J., 2000, “Filsafat Seni”, Penerbit ITB, Bandung.
  6. Soedarsono, sp., 1990, “Tinjauan seni. Sebuah pengantar untuk apresiasi seni”, Suku Dayar Sana, Yogyakarta.
  7. Hadiatmojo, Supardi, 1990, “Sejarah Seni Rupa Eropa”, IKIP Semarang Press, Semarang.
  8. Agus, 1986, “Seni, Desain dan Teknologi”, Pustaka, Bandung.
  9. Sahman, Humar, 1993, “Mengenal Dunia seni Rupa”, IKIP Semarang, Semarang.
  10. Ardra.Biz, 2019, “Asas Seni Rupa Murni dengan Contoh Asas Seni Rupa Murni dan Prinsip Seni Rupa Murni sebagai Contoh Prinsip Seni Rupa Murni. Pengertian Seni Rupa dengan Contoh karya seni rupa danJenis macam seni rupa.
  11. Ardra.Biz, 2019, “Seni Rupa Dua Dimensi dengan Contoh karya seni rupa dua dimensi. Seni Rupa Tiga Dimensi dengan Contoh karya Seni Rupa Tiga Dimensi. Pengertian Seni Rupa Murni dengan Contoh Karya seni rupa murni.
  12. Ardra.Biz, 2019, “Asas Komposisi seni rupa dengan contoh asas komposisi karya seni rupa dan prinsip Keseimbangan Balance seni rupa beserta Contoh asas Keseimbangan Balance seni rupa. Asas Prinsip Kesatuan Unity dengan Contoh Asas Prinsip Kesatuan Unity.
  13. Ardra.Biz 2019, “Asas prinsip Irama Rhythm seni rupa serta Contoh Asas prinsip Irama Rhythm seni rupa. Asas Keselarasan Harmony seni rupa dengan Contoh Asas Keselarasan Harmony seni rupa. Prinsip asas Proporsi seni rupa dengan Contoh Prinsip asas Proporsi seni rupa.
  14. Rangkuman Versi Lama: 
  15. Pengertian Seni Rupa. Seni rupa merupakan cabang seni yang bentuk perwujudannya dapat dilihat dan diraba atau biasa disebut juga dengan visual art.
  16. Seni Rupa Dua Dimensi: Bentuk karya seni rupa terdiri dari bentuk dua dimensi atau dwimatra dan tiga dimensi atau trimatra. Bentuk dua dimensi memiliki ukuran panjang dan lebar atau hanya dapat dinikmati dari satu sudut pandang.
  17. Seni Rupa Tiga Dimensi: Adapun bentuk karya seni rupa tiga dimensi memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi sehingga dapat dilihat dari berbagai arah.
  18. Pengertian Seni Rupa Murni: Segala jenis karya seni rupa yang sengaja dibuat untuk media ekspresi atau sarana mengungkapkan perasaan disebut karya seni rupa murni.
  19. Seni murni yaitu bentuk seni rupa yang diciptakan dengan lebih mengutamakan unsur ekspresi jiwa pembuatnya (seniman) tanpa mencampuradukannya dengan fungsi atau kegunaan tertentu.
  20. Prinsip Asas Seni Rupa Murni: Prinsip adalah asas, prinsip dalam penyusunan karya seni rupa adalah asas dalam menyusun sebuah karya seni rupa, sehingga karya seni yang diciptakan mencapai sasaran yang diinginkan.
  21. Asas Prinsip Komposisi Seni Rupa: Komposisi adalah tata susunan yang meliputi keseimbangan, kesatuan, irama, dan keselarasan dalam suatu karya seni rupa.
  22. Asas Prinsip Keseimbangan Balance Seni Rupa: Keseimbangan atau balans adalah kesan yang didapat karena adanya daya tarik yang sama antara satu bagian dengan bagian lainnya pada susunan karya seni.
  23. Asas Prinsip Kesatuan Unity Seni Rupa: Kesatuan (unity) adalah hubungan keterkaitan antara unsur-unsur rupa yang mengarah pada pusat perhatian. Unsur-unsur gambar yang baik akan menyatu-padu, tidak terkesan terpencar atau berantakan.
  24. Asas Prinsip Irama Rhythm: Irama atau biasa disebut ritme adalah pengulangan yang terus menerus dan teratur dari suatu unsur atau beberapa unsur.
  25. Asas Prinsip Keselarasan Harmony Seni Rupa: Keselarasan (harmony) adalah kesan kesesuaian antara unsur yang satu dengan unsur yang lain dalam satu kesatuan susunan.
  26. Asas/ Prinsip Proporsi Seni Rupa: Proporsi artinya perbandingan ukuran keserasian antara satu bagian dengan bagian yang lainnya dalam suatu benda atau susunan karya seni.