Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Bukti-bukti Islam masuk ke Indonesiapada abad ke-13 yaitu:


1. Catatan perjalanan Marcopolo yang menyatakan bahwa ia menjumpai Kerajaan Islam Ferlec (Perlak) di Aceh pada tahun 1292 M.


2. Pernyataan K.F.H. Van Langen berdasarkan berita China telah menyebut adanya Kerajaan Pase (Pasai) di Aceh pada tahun 1298 M.


3. Pendapat sarjana-sarjana Barat seperti R.A Kern, C. Snouck Hurgronje, dan Schrieke yang menyimpulkan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13. Pendapat ini berdasarkan adanya beberapa kerajaan Islam di kawasan Indonesia.


4. Ditemukannya nisan makam Raja Samudra Pasai Sultan Malik Al-Saleh yang bertuliskan tahun 1297 M


5. Berita Ibnu Batutah dari India. Dalam perjalanannya ke Cina, Ibnu Batutah singgah di Samudra Pasai pada tahun 1345 M. Ia menceritakan bahwa Raja Samudra Pasai giat menyebarkan Agama Islam.


Terdapat beberapa teori mengenai sejarah masuknya Islam di Indonesia. Beberapa ahli memiliki teori dan bukti bahwa Islam masuk ke Indonesia mulai abad ke-7 dan abad ke-11. Bukti-bukti yang mendukung adalah sebagai berikut:

Bukti-bukti Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7, yaitu;


1. "Atlas of Islamic History (1954)" karya Harry W. Hazard yang menuliskan bahwa kaum Muslimin masuk ke Indonesia pada abad ke-7 melalui para pedagang muslim yang selalu singgah di Sumatera dalam perjalanan ke Cina.


2. "Futher India and Indo-Malay Archipelago" karya Gerini yang menuliskan bahwa kaum Muslim sudah ada di kawasan India, Indonesia, dan Malaya (Malaysia) antara tahun 606-699 M.


3. "Preliminary Statemate of Malay-Indonesian Archipelago" karya Prof. Sayyid Naguib Al Atthos yang menuliskan kaum Muslim sudah ada di kepulauan Malaya-Indonesia pada tahun 672 M.


4. "Historical Notes on Indonesia and Malaya Compiled from Chinese Sources" karya W.P. Groeneveld yang menuliskan bahwa pada hikayat Dinasti Tang terdapat penjelasan adanya Muslim Arab berkunjung ke Holing pada tahun 674 M.


5. Bukti bahwa Raja Ta-Shih mengirim duta ke kerajaan Holing untuk membuktikan keadilan, kejujuran dan ketegaran Ratu Sima pada tahun 674M.


6. Pada saat Sriwijaya mengembangkan kekuasaan sekitar abad ke- 7 dan 8, terdapat pedagang Muslim yang singgah di kerajaan itu sehingga diduga beberapa orang di Sumatera telah memasuki Islam pada masa itu.

Sedangkan bukti Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-11 yaitu ditemukannya makam panjang di daerah Leran, Gresik, yaitu Makam Fatimah binti Maimun dan rombongannya. Pada makam itu terdapat prasasti huruf Arab Riq'ah tahun 1082.

Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia berlangsung secara bertahap dan melalui beberapa cara sebagai berikut:


1. Perdagangan, proses penyebaran agama Islam dilakukan oleh para pedagang muslim yang menetap di kota-kota pelabuhan


2. Pernikahan, proses penyebaran agama Islam dilakukan dengan cara seseorang yang telah menganut Islam menikah dengan seorang yang belum menganut Islam sehingga akhirnya pasangaannya itu ikut menganut Islam.


3. Dakwah, yaitu dengan cara memberi penjelasan tentang agama Islam. Hal ini dilakukan Wali Songo dan para ulama lainnya.


4. Pendidikan, yaitu dengan mendirikan pesantren guna memperdalam ajaran-ajaran Islam.


5. Seni dan budaya, dengan memasukkan ajaran agama Islam pada media-media seni budaya seperti pergelaran wayang kulit seperti yang dilakukan Sunan Kalijaga, upacara sekaten, dan seni sastra.


6. Proses tasawuf, yaitu dengan menyesuaikan pola pikir masyarakat yang masih berorientasi pada ajaran agama Hindu dan Budha.


Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - brainly.co.id/tugas/1038804#readmore

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Sebelum menjadi agama yang paling banyak dianut oleh orang Indonesia, Islam adalah salah satu agama yang diperkirakan datang karena adanya pedagang yang singgah di Nusantara Squad. Lalu, bagaimana ya awal mula Islam masuk ke Nusantara? Supaya lebih jelas, yuk simak penjelasan tentang 4 teori masuknya Islam ke Nusantara.

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Pedagang Arab (sumber: tugassekolah.com)

Para ahli sejarah memberikan 4 teori bagaimana proses masuknya Islam ke Nusantara. Masing-masing teori dijelaskan berdasarkan rentan waktu yang berbeda. Mulai dari abad ke 7, hingga ada pula yang menyebutkan abad ke 13. Nah apa saja ya teori-teori yang dimaksud? 

1. Teori Gujarat

Teori ini beranggapan bahwa agama dan kebudayaan Islam dibawa oleh para pedagang dari daerah Gujarat, India yang berlayar melewati selat Malaka. Teori ini menjelaskan bahwa kedatangan Islam ke Nusantara sekitar abad ke 13, melalui kontak para pedagang dan kerajaan Samudera Pasai yang menguasai selat Malaka pada saat itu.

Teori ini juga diperkuat dengan penemuan makam Sultan Samudera Pasai, Malik As-Saleh pada tahun 1297 yang bercorak Gujarat. Teori ini dikemukakan oleh S. Hurgronje dan J. Pijnapel.

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Makam Sultan Malik As-Saleh (sumber: steemit.com)

2. Teori Persia

Umar Amir Husen dan Hoesein Djadjadiningrat berpendapat bahwa Islam masuk ke Nusantara melalui para pedagang yang berasal dari Persia, bukan dari Gujarat. Persia adalah sebuah kerajaan yang saat ini kemungkinan besar berada di Iran.

Baca juga: Proses Masuknya Agama Hindu-Budha ke Nusantara

Teori ini tercetus karena pada awal masuknya Islam ke Nusantara di abad ke 13, ajaran yang marak saat itu adalah ajaran Syiah yang berasal dari Persia. Selain itu, adanya beberapa kesamaan tradisi Indonesia dengan Persia dianggap sebagai salah satu penguat.

Contohnya adalah peringatan 10 Muharam Islam-Persia yang serupa dengan upacara peringatan bernama Tabuik/Tabut di beberapa wilayah Sumatera (Khususnya Sumatera Barat dan Jambi).

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Prosesi Acara Tabuik (sumber: wartakepri.co.id)

3. Teori China

Lain halnya dengan Slamet Mulyana dan Sumanto Al Qurtuby, mereka berpendapat bahwa sebenarnya kebudayaan Islam masuk ke Nusantara melalui perantara masyarakat muslim China.

Teori ini berpendapat, bahwa migrasi masyarakat muslim China dari Kanton ke Nusantara, khususnya Palembang pada abad ke 9 menjadi awal mula masuknya budaya Islam ke Nusantara. Hal ini dikuatkan dengan adanya bukti bahwa Raden Patah (Raja Demak) adalah keturunan China, penulisan gelar raja-raja Demak dengan istilah China, dan catatan yang menyebutkan bahwa pedagang China lah yang pertama menduduki pelabuhan-pelabuhan di Nusantara.

4. Teori Mekkah

Dalam teori ini dijelaskan bahwa Islam di Nusantara dibawa langsung oleh para musafir dari Arab yang memiliki semangat untuk menyebarkan Islam ke seluruh dunia pada abad ke 7. Hal ini diperkuat dengan adanya sebuah perkampungan Arab di Barus, Sumatera Utara yang dikenal dengan nama Bandar Khalifah.

Selain itu, di Samudera Pasai mahzab yang terkenal adalah mahzab Syafi’i. Mahzab ini juga terkenal di Arab dan Mesir pada saat itu. Kemudian yang terakhir adalah digunakannya gelar Al-Malik pada raja-raja Samudera Pasai seperti budaya Islam di Mesir. Teori inilah yang paling benyak mendapat dukungan para tokoh seperti, Van Leur, Anthony H. Johns, T.W Arnold, dan Buya Hamka.

Islam juga sempat menjadi kekuatan yang cukup disegani di Nusantara, hal ini ditandai dengan munculnya banyak kerajaan Islam yang cukup terkenal dan berkuasa. Apa saja kerajaan-kerajaan Islam yang berkuasa?

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu

Sekarang kamu sudah paham kan bagaimana Islam bisa hadir di bumi Nusantara kita? Selain mempelajari 4 teori masuknya Islam ke Nusantara, kalian juga bisa belajar melalui video animasi di ruangbelajar. Pastinya dengan menggunakan aplikasi belajar, kamu bisa menghemat waktu dan bisa belajar dengan lebih efektif.

 

Musafir yang mengatakan bahwa islam masuk indonesia pada abadke-13 masehi yaitu