Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita

Jakarta -

Sebagian orang memiliki kebiasaan tidur tanpa busana atau tidur telanjang karena dianggap lebih nyaman. Tidur adalah kebutuhan manusia agar tubuh dapat beristirahat setelah beraktivitas.

Berbagai riset ilmiah mengatakan bahwa tidur telanjang memiliki manfaat bagi kesehatan. Mulai dari kualitas tidur meningkat hingga meningkatkan kesuburan.

Namun, tidur telanjang punya risiko tertentu yang berdampak pada kesehatan. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut manfaat dan risiko kesehatan dari tidur tanpa busana.

Tidur tanpa busana membuat tubuh terasa tidak panas. Beberapa orang mungkin merasakan efek semakin cepat tidur. Menurut studi di National Institutes of Health pada 2012, suhu berperan penting dalam meningkatkan kualitas tidur.

Suhu terlalu dingin atau panas akan berpengaruh terhadap gerakan mata, yang juga memengaruhi tahap mimpi. Jika tidak nyenyak, efektivitas tidur dalam menyegarkan otak dan tubuh akan berkurang. Suhu ideal untuk kamar tidur adalah antara 15 hingga 19 derajat Celcius

2. Meningkatkan kesuburan

Sebuah penelitian terhadap 656 subjek menunjukkan jika tidur dengan pakaian ketat dapat menekan produksi sperma. Maka, jika tidur tanpa pakaian ketat atau tidak sama sekali akan jauh lebih baik untuk kesuburan pria.

Risiko tidur telanjang

1. Masuk angin

Suhu inti tubuh akan terjadi perubahan selama tidur. Di awal mungkin suhu tubuh masih normal dan terasa nyaman. Tetapi semakin malam udara akan semakin dingin, sehingga jika tidur tanpa busana akan berisiko terkena masuk angin.

2. Gatal

Pakaian tidur berfungsi untuk memberikan kenyamanan saat tidur. Saat tidur tanpa busana, permukaan kulit akan kontak langsung dengan kain sprei. Hal itu bisa menyebabkan risiko gatal-gatal karena kain sprei yang kotor atau berbahan kasar.

Simak Video "Siapa Saja yang Disarankan untuk Jalani Meditasi?"



(naf/naf)

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita

Banyak orang yang memilih tidur dengan mengenakan pakaian lengkap. Namun, tahukah Anda jika tidur telanjang memiliki manfaat bagi kesehatan?

Apa saja manfaat tidur telanjang bagi kesehatan?

1. Tidur lebih nyenyak

Suhu tubuh Anda akan menurun saat tidur malam. Teorinya, penurunan suhu tubuh di malam hari akan membantu mempercepat produksi hormon tidur nyenyak (melatonin) sambil sementara menurunkan tingkat kortisol (hormon stres) dalam tubuh. Begitu menjelang pagi, suhu tubuh dan kortisol akan kembali naik lagi untuk mempersiapkan diri Anda dengan lonjakan energi begitu bangun pagi.

Meski demikian, proses ini bisa terganggu oleh peningkatan panas tubuh akibat memakai berlapis-lapis kain saat tidur—mulai dari pakaian dalam, celana pendek atau panjang, hingga baju tidur, dan selimut. Ekstra panas yang memerangkap tubuh dapat membuat Anda mudah kegerahan dan dapat membuat tidur tidak nyenyak.

2. Bikin awet muda

Lingkungan tidur yang terlalu hangat dan lembap dapat mencegah penurunan suhu tubuh yang diperlukan untuk tidur nyenyak. Selain itu, suhu tubuh yang terlalu tinggi selama tidur (lebih dari 21ºC) juga akan mengganggu produksi hormon anti-penuaan yang bekerja memperbaiki setiap kerusakan dalam tubuh. Dengan memperbaiki sel-sel Anda, hormon ini membantu untuk memuluskan luka, bintik-bintik, dan bahkan keriput di kulit.

Ketika kita tidur dalam kegelapan total, melatonin dilepaskan dan memicu pendinginan suhu inti tubuh. Sementara suhu tubuh menurun, hormon “awet muda” dilepaskan dan memamerkan keajaiban regeneratifnya. Jika Anda tidur menggunakan pakaian tidur lengkap, tentu proses ini akan sedikit terhambat oleh kehadiran panas tambahan yang menyelimuti tubuh Anda.

3. Memperkuat kekebalan tubuh

Tubuh yang kepanasan selama tidur membuat hormon stres kortisol tetap tinggi. Kadar tinggi kortisol melemahkan sistem imun tubuh, meningkatkan tekanan darah dan kolesterol, menambah nafsu makan, menurunkan libido, dan mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh.

Nyatanya, tidur sendiri telah dinobatkan sebagai obat mujarab dari banyak kondisi karena tidur mendorong pelepasan hormon pertumbuhan.

Dalam studi terbitan jurnal Sleep, hormon pertumbuhan yang dilepaskan saat tidur malam yang nyenyak dapat meningkatkan performa olahraga dan menurunkan tekanan darah hingga 20-30%, baik bagi mereka yang punya tekanan darah normal maupun tinggi. Para peneliti di Warwick University menemukan bahwa kurang tidur (kurang dari enam jam semalam) terkait dengan peningkatan risiko diabetes dan penyakit jantung hingga tiga kali lipat.

4. Mencegah infeksi jamur

Mengenakan celana dalam atau celana piyama mendorong peningkatan produksi keringat di selangkangan sehingga memicu pertumbuhan jamur penyebab infeksi. Dengan tidur telanjang Anda membiarkan area intim Anda bernapas lega dan tetap kering untuk mencegah keringat berlebih, terutama di musim panas.

5. Menyehatkan vagina

Pada umumnya, area vagina dan sekitarnya tidak perlu untuk dikekang ketika tidur. Begitu ungkap dr. Alyssa Dweck, dokter kandungan asal New York sekaligus asisten profesor OB/GYN di Mount Sinai School of Medicine.

Sesekali “mengangin-anginkan” vagina, terutama saat tidur, adalah hal yang baik untuk dilakukan khususnya bagi wanita yang rentan mengalami iritasi, infeksi, dan gatal-gatal pada vagina.

Alasan mengapa Dweck merekomendasikan perempuan untuk tidur telanjang adalah karena jamur, ragi, dan bakteri berkembang biak di tempat yang gelap, hangat, dan lembap. Ketika area intim Anda sudah ditutup sepanjang hari oleh lapisan pakaian, ini dapat menyebabkan penumpukan kelembapan di area selangkangan.

6. Meningkatkan kualitas sperma

Menurut sebuah studi dari National Institute of Child Health and Human Development, Maryland, and Stanford University, pria yang tidur mengenakan celana dalam atau boxer berisiko mengalami kerusakan DNA sperma yang bisa membahayakan peluang Anda memiliki anak. Peningkatan suhu tubuh juga meningkatkan suhu di testis yang menyebabkan penurunan kualitas sperma.

Berdasarkan penelitian tersebut, tidur telanjang di malam hari diketahui dapat meningkatkan kualitas sperma hingga 25%. Selain itu, sesekali “mengangin-anginkan” penis, terutama saat tidur, adalah hal yang baik untuk dilakukan untuk mencegah iritasi, infeksi jamur, dan gatal-gatal pada kulit penis.

7. Seks yang lebih baik

Orang-orang yang tidur telanjang dilaporkan memiliki seks yang lebih baik, menurut sebuah survei dari seribu orang Inggris. Survei tersebut menemukan bahwa tidur telanjang terkait dengan peningkatan kepuasan seksual antar pasangan hingga 57 persen, dibandingkan mereka yang tidur mengenakan baju lengkap.

Manfaat tidur telanjang yang satu ini mungkin datang dari reaksi pelepasan hormon “mood baik” oksitosin saat kontak antar kulit selama tidur (dan juga orgasme saat seks). Hormon oksitosin melawan stres dan depresi dengan memerangi efek berbahaya dari kortisol dan mengurangi tekanan darah. Akibatnya, Anda merasa lebih bahagia, lebih dekat secara emosional dan fisik dengan pasangan Anda, dan lebih bergairah untuk berhubungan seks.

Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Kualitas tidur nyenyak dan nyaman memang selalu diinginkan semua orang ya, Ma. Apalagi kualitas tidur yang baik dapat memengaruhi kesehatan dan meningkatkan energi dalam menjalani berbagai aktivitas keseharian.

Dalam menciptakan kualitas tidur yang nyaman, tak jarang berusaha untukbtidak mengenakan busana seperti pakaian dalam, bra atau pakaian ketat lainnya.

Perlu disadari bagi perempuan, tidur tanpa menggunakan busana dapat memberikan manfaat tersendiri karena kualitas tidur menjadi lebih maksimal.

Jika Mama terbiasa tidur tanpa mengenakan pakaian, kali ini Popmama.com akan merangkum beberapa manfaatnya untuk kesehatan.

Disimak ya, Ma!

1. Meningkatkan kualitas tidur menjadi lebih nyenyak

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Pixabay/DieterRobbins

Seorang ilmuwan dari University of Amsterdam mengatakan bahwa suhu kulit bisa meningkatkan kualitas tidur menjadi lebih nyenyak dan tidak mudah terbangun di malam hari. Untuk itu, cara terbaik dan paling mudah dalam menurunkan suhu kulit tubuh yaitu tidur tanpa menggunakan busana.

Saat tidur tanpa mengenakan pakaian dapat membantu gerak tidur menjadi lebih bebas dan nyaman. Kondisi ini juga meningkatkan kualitas tidur menjadi lebih nyenyak dari sebelumnya.

Sudah pernah mencobanya belum nih, Ma?

2. Meredakan stres dan meningkatkan kualitas hubungan bersama pasangan

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Unsplash/Gregory Pappas

Dilansir dari Boldsky, tidak bisa dipungkiri kalau rutinitas keseharian terkadang membuat banyak pikiran dan memicu stres. Namun, seharusnya saat berniat untuk istirahat dan beranjak tidur segala pikiran bisa dilupakan sejenak. Ini juga bisa menentukan kualitas tidur yang nyaman.

Selain dapat membantu menurunkan stres, manfaat dari tidak menggunakan busana saat tidur dapat membantu kedekatan bersama pasangan. Apalagi saat berpelukan mampu menjalin hubungan semakin dekat.

Kondisi ini pun juga dapat melepaskan hormon oksitosin baik untuk kesehatan fisik ataupun mental, sehingga dapat meredakan berbagai hal yang memicu stres.

  1. Tips Styling Hijab Tanpa Jarum Pentul, Gampang & Anti Ribet!
  2. 5 Manfaat Mendesah saat Bercinta, Bikin Suami Semakin Bergairah
  3. 7 Tips Membangun Bisnis Bersama Teman, Pikirkan Serius!

3. Membantu vagina bernapas dengan baik

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Unsplash/Jernej Graj

Seorang dokter kandungan dan ginekolog bernama dr. Alyssa Dweck di Mount Kisxo, New York mengatakan bahwa daerah genital tidak harus selalu ditutup ketika tidur. Namun, masih banyak perempuan yang masih ragu dan memilih tidur menggunakan celana. Beberapa di antara mereka tidak ingin mengambil risiko karena harus tidur tanpa menggunakan busana.

Padahal tidur tidak menggunakan busana termasuk celana dalam dapat mengurangi serangan bakteri atau jamur yang senang berkembang biak. Apalagi perkembangan bakteri atau jamur ini bisa semakin meningkat serta berkembang biak khususnya di tempat gelap, lembab dan hangat.

Jika daerah genital dibiarkan tertutup sepanjang hari terlebih menggunakan pakaian yang tidak menyerap keringat dengan baik dapat memicu iritasi vagina dan meningkatkan vagina lembab.

Sebelum berdampak buruk, ada baiknya tidur tanpa menggunakan busana apapun karena dapat menjaga kebersihan alat kelamin.

4. Memperlancar sirkulasi darah sekaligus mencegah penuaan dini

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Unsplash/Gregory Pappas

Tidur tanpa menggunakan busana dapat bermanfaat karena mampu mengatur dan meningkatkan sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Kebiasaan ini harus rutin dilakukan karena pakaian ketat yang dipakai tidur dapat menghambat sirkulasi darah.

Selain sirkulasi darah menjadi lebih lancar, tidur tanpa pakaian satupun dapat mencegah penuaan dini. Ini dikarenakan saat tidak menggunakan pakaian saat tdur dapat memberikan kesempatan untuk kulit beristirahat dan “bernapas”. Bahkan kulit juga bisa berkeringat lebih banyak, sehingga kesehatan kulit meningkat dan kualitasnya semakin terjaga.

5. Mengurangi bau tidak sedap, ruam kulit dan gatal-gatal

Manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita
Unsplash/Tracey Hocking

Mengenakan pakaian dalam ketika tidur dapat menimbulkan beberapa masalah yang tidak bisa dianggap sepele, seperti bau tidak sedap akibat adanya bakteri dan keringat. Ruam dan bintik-bintik merah pun bisa dialami karena pakaian yang digunakan saat tidur terlalu ketat.

Tanpa disadari ruam pada kulit dapat meningkatkan gatal-gatal dan infeksi. Maka dari itu, untuk menghindari ini semua ada baiknya tidur tanpa mengenakan pakaian agar terhindar dari berbagai masalah kulit.

Bila tidak kunjung hilang, alangkah baiknya untuk segera berkonsultasi ke dokter.

Itulah beberapa manfaat yang bisa didapat dari tidur tanpa menggunakan busana. Untuk Mama yang sudah sering mencoba atau baru ingin mencobanya, semoga bisa bermanfaat ya.

Baca juga:

  • Tips Tidur Nyenyak di Malam Hari, Hindari Jenis Makanan & Minuman Ini
  • Penyebab Seseorang Berkeringat Saat Tidur
  • Tidur Tengkurap Saat Memasuki Kehamilan Trimester Kedua, Berbahayakah?