Kegiatan apa saja yang bisa dilakukan secara kolaborasi menggunakan dunia internet

Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Indonesia serta Kementerian Pendidikan Filipina bekerja sama dengan para pakar dari Southeast Asia Ministers of Education Organization (SEAMEO) saling berbagi dan mengeksplorasi penggunaan teknologi untuk mempercepat kesetaraan digital khususnya di sektor pendidikan.

Kepala Pusdatin, M. Hasan Chabibie mengatakan, kerja sama ini bertujuan untuk mengintegrasikan teknologi pendidikan ke dalam praktik pengajaran dan pembelajaran. “Dengan begitu, kesenjangan digital dapat berkurang, kualitas pembelajaran dapat meningkat, serta pendidikan yang berkualitas dapat tercapai,” sebutnya pada acara “METAEDU21” yang diselenggarakan Biro Pengembangan Industri, pada awal November 2021.

Wujud kerja sama tersebut berlanjut ke pergelaran International Symposium Open Distance and E Learning (ISODEL) tahun 2021. Kala itu, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim mengungkapkan bahwa disrupsi teknologi ikut mempengaruhi dunia pendidikan saat ini.

“Untuk itu, ekosistem pendidikan di Indonesia harus mampu beradaptasi menghadapi disrupsi teknologi. Tidak ada pilihan selain beradaptasi dan berinovasi. Kita dapat menjadikan disrupsi sebagai solusi,” tegasnya pada pembukaan ISODEL 2021 pekan lalu.

Mendikbudristek turut menyoroti permasalahan infrastruktur jaringan dan koneksi internet yang belum merata di Indonesia. Tantangan lainnya adalah upaya merekatkan antara sektor pendidikan dan sektor digital. “Dengan adanya konektivitas (internet) di sekolah maka sumber daya pembelajaran digital lebih bisa dimanfaatkan di kala pandemi,” imbuh Nadiem.  

Berikutnya, Menteri Keuangan, Sri Mulyani, pada ISODEL 2021 memaparkan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran subsidi dalam bentuk bantuan sosial hingga pendidikan berupa beasiswa dan kuota data internet. Tujuannya agar pendidikan dapat terus berjalan khususnya bagi kelompok yang paling terdampak pandemi.   

Pelaksanaan ISODEL 2021 menghadirkan kolaborasi dengan berbagai industri yang bergerak di bidang teknologi. Contohnya adalah Google, perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan produk internet ini sebagaimana diketahui mengembangkan teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak dan periklanan daring. Seiring dengan berkembangnya teknologi pembelajaran, Google menghadirkan fitur G Suite for Education yang mencakup Classroom, Gmail, G Drive, G Suite, Google Office, dan lain-lain.

Microsoft juga hadir dengan inovasi yang mendukung proses pembelajaran di era kenormalan baru dengan produk layanan seperti Windows 10, Microsoft 365, Microsoft Viva, One Drive dan masih banyak lagi. Berikutnya adalah REFO Indonesia yang hadir dengan salah satu produk layanan pembelajaran yakni belajar.id. Platform tersebut menghadirkan berbagai fitur hasil kolaborasi bersama guru-guru di seluruh Indonesia.

Guna menunjang kebutuhan di sektor pendidikan, PT. Complus Sistem Solusi (COMPLUS) turut ambil bagian dalam mengembangkan teknologi pembelajaran. COMPLUS adalah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi informasi meliputi pengadaan perangkat keras/hardware seperti: server, pc, laptop printer, scanner, router dan perangkat lainnya.

Selanjutnya adalah EPSON Indonesia yang memberikan solusi teknologi dalam mendukung kegiatan belajar mengajar. EPSON merancang produk khusus untuk memenuhi kebutuhan guru dan tenaga pendidik agar semakin interaktif dan inovatif dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Dalam mewujudkan digitaliasi sekolah, EPSON mengeluarkan produk Epson EB-E500.

Perusahaan yang bergerak dalam perangkat komputer seperti ACER juga tak mau ketinggalan. ACER sesuai visinya yakni “Teknologi Mengubah Cara Belajar”, melakukan transformasi digital di dunia pendidikan. ACER for Education hadir memberikan berbagai solusi pembelajaran yang nyaman bagi sekolah, guru, dan murid.

Lalu ada Fujitsu yang mengembangkan teknologi untuk menciptakan masa depan pendidikan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan terpercaya. Fijitsu mendukung bisnis dan masyarakat dengan menghadirkan sistem teknologi informasi yang tangguh dan andal dengan tiga atribut utama, yaitu: responsive, ambitius, genuine.

Perusahaan telekomunikasi seluler yakni Telkomsel dan Smartfren juga tidak ketinggalan untuk berpartisipasi dalam ajang penyelenggaraan ISODEL 2021. Keduanya telah bekerja sama dengan Kemendikbudristek dalam program bantuan kuota data internet bagi siswa, guru, mahasiswa, dan dosen.

Telkomsel menyediakan berbagai produk layanan untuk mendukung proses pembelajaran di era kenormalan baru melalui kartu perdana internet Merdeka Belajar. Program tersebut memberikan tambahan kuota hingga 52 GB dan menyediakan akses layanan kuota belajar yang mencapai 30 GB dalam kurun waktu 30 hari yang bisa digunakan oleh siswa dan mahasiswa.

Sementara itu, untuk Smartfren melalui produk layanannya yakni paket Gokil Max yang semakin ekonomis, seluruh pelanggan makin mudah dalam mengakses layanan internet 4G. Paket ini menyediakan varian Rp15 ribu dengan kuota utama 5 GB (2 GB kuota nasional, 3 GB kuota lokal), dan 15 GB ekstra kuota (01.00-05.00 WIB) dengan masa aktif 14 hari. Selain itu, pelanggan juga bisa mendapatkan kuota besar dengan harga yang bersahabat di berbagai varian Gokil Max lain, mulai dari Rp2 ribu per GB.

Sebelum mengakhiri, mengapresiasi berbagai upaya bersama para pemangku kepentingan dalam menghidupkan nyala pendidikan di Indonesia. “Dengan inovasi dan kolaborasi, bersama kita maju dan sukses menatap masa depan pendidikan Indonesia yang lebih baik,” pungkas Kapusdatin Hasan.

Kegiatan apa saja yang bisa dilakukan secara kolaborasi menggunakan dunia internet

Kegiatan apa saja yang bisa dilakukan secara kolaborasi menggunakan dunia internet
Lihat Foto

Eris

Seminar Mempersiapkan Sekolah Memasuki Era Pembelajaran Digital berlangsung di Bentara Budaya Jakarta, Rabu (31/8/2016). Dalam acara ini, Marketing Manager Kompas Gramedia Agustinus Harsono mengatakan, hal-hal pokok dalam pembelajaran sebaiknya dibuat menjadi bentuk digital.

KOMPAS.com — Saat ini, kemajuan dunia teknologi tak terelakkan lagi. Era digital seakan "meresap", mau tidak mau, ke sendi-sendi kehidupan kita.

Berita media massa, pembayaran transaksi, aplikasi penunjang kerja, dan sebagainya dapat diakses dengan mudah via telepon pintar atau smartphone yang kita genggam.

Untuk dunia pendidikan, khususnya bagi sekolah, penggunaan gadget (gawai) di kalangan pendidik ataupun siswa tentu semakin mudah dilihat. Penyesuaian untuk penerapannya, agar fungsinya positif, pun perlu persiapan yang baik dan matang.

Oleh karena itu, untuk menghadapi laju era digital yang kian deras, Penerbit Grasindo, Pesona Edu, dan Samsung berkolaborasi menyelenggarakan "Seminar Mempersiapkan Sekolah Memasuki Era Pembelajaran Digital" yang diadakan di Bentara Budaya Jakarta (BBJ), Rabu (31/8/2016).

Acara seminar ini dihadiri oleh Marketing Manager Kompas Gramedia Agustinus Harsono, Manager Education and Government Samsung Indonesia Banu Afwan Pribadi, Chief Marketing Officer Pesona Edu, Ira Anindita, dan Waka Kurikulum SD Yos Sudarso Batam Didiek Dwi A.

Dalam pemaparannya, Harsono mengatakan bahwa barang digital, termasuk buku digital, berkembang dengan cepat. Oleh karena itu, hal-hal pokok dalam pembelajaran sebaiknya dibuat menjadi digital.

"Barang digital, termasuk buku digital, itu perkembangannya sangat cepat dan nyaris tidak dapat diikuti oleh dunia pendidikan. Hal-hal yang pokok harus dibuat menjadi digital, bukan pengayaan lagi," kata Harsono.

"Buku pokok dibuat menjadi digital. Dengan demikian, siswa bisa belajar dengan memakai tablet karena semua ada situ. Dengan catatan, safety (keselamatan dan keamanan) menjadi kunci," ujarnya.

Adapun yang menjadi pilot project penerapan sekolah digital ini ialah SD Yos Sudarso Batam, Kepulauan Riau, dan SD Santa Theresia I Pangkal Pinang, Bangka Belitung, yang berada di bawah naungan Yayasan Tunas Karya.

Didiek mengatakan, penerapan pembelajaran digital ini membutuhkan persiapan dan sosialisasi yang matang.

5 jenis alat bantu kolaborasi yang akan meningkatkan produktivitas

Microsoft 365 Team

September 4, 2019

Setiap bisnis dapat mengambil manfaat dari kerja sama tim yang hebat. Kolaborasi adalah kuncinya, baik Anda menjual desain karangan bunga atau membuat aplikasi smartphone terbaru. Namun kolaborasi yang sempurna memerlukankomunikasi yang sempurna pula. Kualitas komunikasi tersebut, studi menunjukkan, jauh lebih berharga dibandingkan kuantitasnya.

Sayangnya, kolaborasi tim sering kali berjalan buruk. Kondisi ini cenderung terjadi terutama jika anggota tim:

  • Tidak memiliki visi maupun tujuan yang sama
  • Tidak memahami atau sepakat atas tanggung jawab mereka, sehingga menimbulkan keraguan atau penggandaan tugas
  • Kurangnya komunikasi atau ketidakpercayaan satu sama lain (kemungkinan definit jika mereka tidak bertatap muka)
  • Tidak mendapatkan peluang untuk ikut mengambil keputusan atau perubahan pada proyek
  • Tidak terdorong untuk berinovasi atau membahas gagasan baru (terlalu sering mengikuti kata grup dapat menimbulkan kebuntuan).

Semua orang tidak hanya akan lebih senang jika mereka bekerja sama dengan baik, tetapipenelitian menunjukkanbahwa perusahaan yang mendukung kolaborasi, cenderung lima kali lebih berkinerja tinggi. Hal ini benar terutama jika karyawan yang bekerja memiliki tujuan atau sasaran yang sama.

Bagaimana cara mewujudkannya untuk perusahaan Anda?

Dewasa ini, terdapat berbagai jenisalat bantu kolaborasi onlineuntuk membantu tim Anda berkomunikasi dengan baik dan tetap sejalan. Alat bantu yang tepat untuk Anda tentu ada, tergantung pada kebutuhan bisnis Anda. Berikut beberapa alat bantu yang mungkin bermanfaat.

1. Alat bantu manajemen proyek akan memastikan semua pekerjaan berjalan sebagaimana mestinya

Baik Anda merencanakan pernikahan atau membuat situs web, kemungkinannya adalah Anda mendapatkan proyek besar yang mengharuskan banyak orang melakukan tugas mereka masing-masing. Untungnya, adaalat bantu manajemen proyekuntuk membantu Anda mengelola semua serba-serbinya secara efektif.

Manfaat:

  • Memastikan kepala proyek tetap terorganisir sementara, sekaligus memastikan tugas semua orang berjalan tepat waktu

Misalnya, perusahaan perencana acara mengadakan pesta besar. Daripada harus menggali banyak email dan menghubungi semua kontraktor, kepala proyek dapat menggunakan platform pusat untuk membuat garis waktu, menetapkan tugas, memperkirakan biaya, dan membuat representasi visual untuk semua status atas masing-masing bagian yang sedang berjalan.

Cara bekerja online dapat membantu

Meminta anggota tim untuk masuk ke lokasi virtual pusat agar dapat memeriksa tugas mereka atau memberikan umpan balik tentang sesuatu agar segalanya berjalan lancar dan cepat.

2. Konferensi video membangun hubungan

Misalnya, Anda harus mengadakan rapat penting, tetapi separuh tim Anda sedang dalam perjalanan atau bekerja dari jauh.Konferensi videoadalah salah satu cara untuk mendapatkan semua manfaat rapat tatap muka berdasarkan penelitian tanpa biaya dan kerumitan merencanakan sesuatu secara langsung.

Manfaat:

  • Meningkatkan kerja sama tim
  • Membangun hubungan yang lebih baik untuk tim jauh
  • Menghemat biaya perjalanan

Misalnya, firma pengembangan perangkat lunak memiliki beberapa proyek yang cukup besar untuk dibahas, tetapi anggota tim berada di tiga kantor berbeda di seluruh negeri. Daripada membuat rantai email yang panjang atau memulai panggilan konferensi, yang keduanya mudah untuk diabaikan, tim dapat berkumpul dalam ruangan virtual. Yakni, melihat kolega Anda secara tatap muka akan meningkatkan keterlibatan dan produktivitas.

Cara bekerja online dapat membantu

Dengan konferensi video, Anda juga dapat berbagi data, dokumen, dan presentasi dengan anggota tim secara real-time. Anda juga dapat dengan mudah merekam rapat untuk diberikan kepada pihak yang tidak hadir.

3. Obrolan kantor menyelesaikan segalanya

Terkadang, hanya mengajukan pertanyaan singkat dan mendapatkan jawaban segera sangat bermanfaat. Denganalat bantu olahpesan instanyang dibuat untuk kantor Anda, yang berarti setiap orang dapat masuk dan mengatasi masalah dengan cepat.

Manfaat:

  • Mengurangi email
  • Mempercepat proses komunikasi
  • Mengarah pada penyelesaian yang lebih cepat

Misalnya, firma hukum kecil tiba-tiba memiliki banyak klien baru. Para pengacaranya harus segera mengalihkan sejumlah pekerjaan mereka kepada asisten pengacara dan anggota tim lainnya. Untuk menghindari risiko informasi hilang dalam arsip email, firma tersebut dapat mengobrol secara pribadi atau dengan grup untuk menyelesaikan segalanya dalam waktu singkat.

Cara bekerja online dapat membantu

Tim dapat saling mengobrol dari mana pun dan kapan pun. Alat bantu olahpesan instan juga memungkinkan berbagi layar untuk pembuatan keputusan cepat. Menyimpan riwayat obrolan dapat membantu mengarsipkan pemikiran yang menghasilkan keputusan.

4. Revisi dokumen secara real-time mengurangi penundaan

Lupakan rantai email yang penuh dengan lampiran dan editan yang membingungkan dan tidak ada yang memberi tahu Anda. Dengankolaborasi dokumen secara real-time, tim Anda dapat bekerja sama pada dokumen yang sama di waktu yang sama, baik berupa dokumen teks, spreadsheet, atau presentasi PowerPoint.

Manfaat:

  • Mengurangi keraguan
  • Mempercepat proses perolehan umpan balik
  • Mengurangi email

Misalnya, biro iklan sedang menangani proyek besar yang melibatkan banyak curah pendapat, pengeditan, dan revisi. Menyimpan proyek tersebut secara online dan mengerjakannya bersama, berarti mereka dapat melihat pekerjaan setiap orang, melacak perubahan yang disarankan, dan bekerja dengan umpan balik yang disampaikan secara instan.

Cara bekerja online dapat membantu

Anggota tim dapat bekerja di kantor berbeda, tetapi mereka masih dapat mengedit dokumen bersama secara bersamaan. Komputasi cloud memangkas waktu jeda dan membantu semua orang berkontribusi pada proyek dengan mudah.

5. Penyimpanan cloud dengan kontrol versi memastikan segalanya teratur

Menyimpan proyek ataudokumen di cloudadalah cara termudah untuk mengetahui setiap orang yang membutuhkannya memiliki akses ke sana setiap waktu, dari mana pun di dunia. Keunggulannya adalah kolaborasi real-time, tetapi juga berarti semua orang dapat ikut online dalam sekejap, menemukan versi tertentu, dan menyimpan salinan jika diperlukan, sebelum menambahkan umpan balik.

Manfaat:

  • Menghemat waktu
  • Mengurangi email
  • Menyimpan semua versi file di lokasi sentral

Misalnya, organisasi nirlaba mengerjakan presentasi yang melibatkan semua penelitian terbaru tentang kondisi kelaparan di Amerika. Anggota tim dapat berkontribusi pada dokumen tersebut sementara mereka dalam perjalanan, tanpa harus menghapus tugas orang lain atau berupaya menemukan versi tertentu.

Cara bekerja online dapat membantu

Menyimpan presentasi di lokasi pusat memungkinkan umpan balik yang lebih cepat dan membantu menjaga berbagai versi tetap teratur.

Menggunakan salah satualat bantu kolaborasi timatau lebih dapat meningkatkan produktivitas secara dramatis, apa pun yang Anda kerjakan. Dan ketika berinteraksi bersama menjadi mudah, membangun hubungan pun semakin mudah, sehingga hasil bagi semua orang menjadi lebih baik.

Tentang penulis

Kegiatan apa saja yang bisa dilakukan secara kolaborasi menggunakan dunia internet
Tim Pusat Pertumbuhan Bisnis memiliki fokus untuk membantu Anda memulai, mengelola, dan menjalankan bisnis.