Salah satu bentuk kalimat dalam bahasa Inggris adalah Interrogative Sentence atau Kalimat Tanya. Sesuai namanya, kalimat tersebut berfungsi untuk menanyakan suatu hal. Jika sebuah kalimat tanya memiliki main verb, biasanya kalimat tanya harus disertai dengan question word atau kata tanya. Ada sembilan kata tanya yang bisa dijumpai dalam bahasa Inggris, yakni what, where, when, why, which, whose, who, whom, dan how atau dikenal sebagai 8W+1H. Tiap-tiap kata tanya tersebut memiliki fungsi masing-masing yang berbeda, merujuk pada apa yang ditanyakannya. Adapun untuk penyusunannya dalam kalimat, kesemuanya memiliki pola yang hampir sama. Bisa diperhatikan seperti dalam tabel berikut.
Agar lebih jelas, selanjutnya kita akan membahas kesembilan kata tanya tersebut satu-persatu. 1. What (Apa/Apakah) What digunakan untuk menanyakan suatu benda atau hal. Adapun contoh penggunaannya adalah sebagai berikut.
Selain itu, kita juga bisa membuat kalimat tanya seperti di bawah ini dengan meletakkan objek atau noun setelah “what”.
Lalu, kita juga bisa membuat kalimat tanya tanpa menyertakan auxiliary dengan meletakkan kata kerja setelah “what”.
2. Where (Di mana/Ke mana/Dari mana) “Where” berfungsi untuk menanyakan suatu tempat. Adapun contoh penggunaannya adalah sebagai berikut.
3. When (Kapan) “When” digunakan untuk menanyakan waktu. Adapun contoh penggunaannya adalah:
4. Why (Mengapa/Kenapa) “Why” berfungsi untuk menanyakan sebab atau alasan. Adapun contoh penggunaannya adalah:
5. Which (Yang mana) “Which” digunakan untuk menanyakan pilihan. Adapun contoh penggunaannya adalah:
6. Whose (Siapa/Milik Siapa) “Whose” berfungsi untuk menanyakan kepemilikan. Adapun contoh penggunaannya adalah:
7. Who (Siapa/Siapakah) “Who” digunakan untuk menanyakan tentang orang atau subjek. Adapun contoh kalimatnya adalah:
Selain itu, “who” juga bisa langsung diikuti oleh kata kerja seperti dalam contoh berikut.
8. Whom (Siapa/Dengan siapa) Sama seperti “who”, “whom” juga menanyakan tentang siapa atau orang. Hanya saja, “whom” merujuk kepada objek, bukan pelaku. Contoh kalimatnya:
9. How (Bagaimana/Berapa/Seberapa) “How” berfungsi untuk menanyakan banyak hal, mulai dari cara, kondisi/kualitas, kabar/keadaan, usia, jumlah, jarak, durasi, dan juga frekuensi. Adapun contoh penggunaannya dalam kalimat adalah sebagai berikut.
Dalam Bahasa Inggris, ada beberapa jenis kalimat yang salah satunya dikenal sebagai Interrogative Sentence atau Kalimat Tanya. Ada berbagai formula yang dapat digunakan dalam menyusun interrogative sentence, dan kali ini kita akan membahas tentang pola yang menggunakan bantuan question words. Apa itu Question Words? Dalam bahasa Indonesia, kita mengenalnya sebagai ‘kata tanya’; yang mungkin sudah sangat akrab dengan sebutan 5W + 1H. Kalimat tanya berisi question words bukanlah Yes/No questions atau pertanyaan yang dapat dijawab menggunakan konfirmasi positif/negatif (Ya/Tidak). Sebenarnya, ada sebanyak 9 kata tanya dalam bahasa Inggris. Akan tetapi, di pelajaran kali ini kita akan fokus pada 4 poin saja; yakni What, Which, When, dan Where. Umumnya, pola kalimat tanya atau interrogative sentence adalah sebagai berikut: Question Word + Auxiliary Verb + Subject + Main Verb + Adverb + Question Mark Sebelum masuk ke contoh pengaplikasiannya, mari berkenalan dengan unsur kalimatnya terlebih dahulu. Auxiliary verb adalah kata bantu untuk melengkapi suatu kalimat dengan fungsi untuk memperjelas maksud, memberikan penegasan, serta dapat mengimplikasikan keterangan waktu. Macam-macam auxiliary verbs untuk dipakai antara lain:
Subject atau subyek dalah hal pokok yang ditanyakan. Subject dapat berupa pronouns (I, you, we, they, he, she, it), nouns (kata benda), gerunds, maupun nama/sebutan untuk orang, tempat, atau selainnya. Main verb adalah verb atau kata kerja secara umum (termasuk linking verb) yang tidak berfungsi sebagai auxiliary. Bentuk main verb dalam kalimat tanya bergantung pada auxiliary verb yang digunakan, tenses, dan juga subject yang dibicarakan. Adverb adalah kata keterangan, baik menjelaskan tempat, waktu, cara dan sebagainya. Adverb boleh tidak disertakan dalam interrogative sentence. Question mark adalah tanda tanya (“?”). Interrogative sentence harus selalu diakhiri question mark. Selanjutnya, mari bahas penggunaan 4 question word di atas. 1. What What berfungsi untuk menanyakan menanyakan sesuatu yang berupa benda, alasan, peristiwa, atau selainnya yang masih tergolong noun. Umumnya, “what” diartikan sebagai “apa” atau “apakah”. Namun, dalam beberapa kondisi, kata tersebut bisa juga memiliki makna lain jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia—bergantung pada hal yang sedang ditanyakan. Menggunakan pola dasar kalimat tanya yang sudah dicantumkan sebelumnya, maka kita bisa mengaplikasikannya sebagai berikut:
Jika kita menghilangkan auxiliary verb, maka main verb akan berpindah posisi untuk menggantikannya.
Kita juga bisa menambahkan noun/kata benda setelah ‘what’ untuk membuat pertanyaan yang lebih spesifik.
2. Which Which digunakan untuk menanyakan pilihan, atau secara sederhana bermakna “yang mana?”. Pola kalimat yang digunakan masih tetap sama, hanya saja setelah ‘which’ perlu disisipkan noun/kata benda.
Jika menyuguhkan lebih dari satu jenis pilihan, maka kata benda berada di urutan belakang dan dipisah dengan menggunakan kata hubung ‘or’ (atau).
3. When When berfungsi untuk menanyakan kapan sesuatu terjadi atau penjelasan waktu. Tidak ada imbuhan khusus dari pola dasar untuk menyusun pertanyaan menggunakan ‘when’.
4. Where Where dipakai ketika hendak menanyakan tempat/lokasi. Untuk aplikasinya, ‘where’ juga menggunakan pola dasar interrogative sentence yang sudah dibahas.
|