Ilustrasi meteran listrik Show
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah kunci jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI Subtema 4 pembelajaran 1 halaman 152, 153, 154, 159, 160, mari hemat energi! Mari belajar soal dan kunci jawaban Buku Tematik terpadu SD / MI yang terdapat pada artikel berikut ini. Manfaatkan kunci jawaban ini sebagai panduan untuk mengoreksi jawaban siswa. Simak kunci jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018. Kunci Jawaban Tema 6 tentang Energi dan Perubahan soal yang terdapat pada halaman 152, 153, 154, 159, 160. Halaman 152 sampai 160 ini terdapat pada Subtema 4: Penghematan Energi pembelajaran 1. Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 3 SD/MI halaman 15, 16, 18, & 19, Cara yang Baik Dalam Menggunakan Energi Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 3 SD Hal 74 75 76 78 79 & 80, Apa yang Terjadi Jika Air di Waduk Kering ? kunci jawaban tema 6 Kelas 5 SD (Freepik.com)Berikut Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 Halaman 152, 153, 154, 159, 160 Menghemat Penggunaan Listrik. Rumah Dayu sangat asri dan bersih. Banyak tanaman di halaman rumahnya. Setiap sore hari Dayu dan keluarga menyirami tanaman. Pagi hari Dayu dan keluarga membersihkan rumah. Semua jendela dibuka. Agar sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah. Pepohonan di rumah Dayu sangat subur dan rimbun. Pepohonan membuat teduh lingkungan di sekitarnya. Pepohonan membuat udara di sekitarnya bersih. Jendela dan lubang udara di rumah Dayu banyak. Jendela dan lubang udara berguna untuk keluar masuknya udara. Selain itu, rumah Dayu menjadi terang pada pagi dan siang hari. Sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah melalui jendela dan lubang udara. Udara di dalam rumah selalu terjaga kebersihannya. Akhirnya lingkungan menjadi sejuk. Udara yang terjaga kebersihannya membuat lingkungan sehat. Rumah Dayu tidak memerlukan pendingin ruangan. Dengan demikian, Dayu dan keluarga ikut menjaga ketersediaan energi. Dayu dan keluarga menghemat penggunaan energi listrik. Selain itu, biaya listrik menjadi murah. Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 Halaman 153 - 154 Halaman selanjutnya arrow_forward Sumber: Tribun PontianakReporter : Arini Saadah Sudah menjadi kewajiban manusia untuk menjaga serta melestarikan agar energi yang ada tidak habis.Dream -Memberi pengetahuan manfaat menghemat energi kepada anak harus sedini mungkin ditanamkan orangtua. Anak harus mengetahui jika energi yang dipakainya selama ini berasal dari bahan bakar fosil yang akan habis ketika sudah tidak ada lagi pasokan. Energi yang ada di bumi saat ini telah berperan vital penting bagi kelangsungan makhluk hidup. Tak hanya perannya yang vital, semua orang juga harus menyadari penggunaan energi yang tersedia di bumi sudah seharusnya dimanfaatkan dan dijaga dengan baik. Menghemat energi perlu dilakukan demi menjaga kelestarian seluruh makhluk di bumi. Potret Terbaru Ulfi Damayanti, Gadis Cantik Anak Elly Sugigi
Sumber energi yang ada di bumi sangat beraneka ragam dan tak terbatas. Kita selama ini sudah diajarkan tentang sumber energi terbarukan dan tidak terbarukan. Sudah menjadi kewajiban manusia untuk menjaga serta melestarikan agar energi tak terbarukan yang ada tidak cepat habis. Contoh kecil cara menghemat energi bisa dicontohkan orang tua dengan menghemat pemakaian listrik rumah tangga. Ayah atau ibu bisa menyontohkan untuk mematikan lampu setelah menggunakan kamar mandi atau ketika tidur di malam hari. Cara menghemat energi lain yang bisa diterapkan di rumah adalahmenggunakan air secukupnya.Bayangkan jika ketersediaan air dan listrik sangat terbatas, tentu kelangsungan hidup manusia juga yang akan terkena imbasnya. Lantas apa saja manfaat yang diperoleh dengan menghemat energi? Berikut ulasan selengkapnya: Ilustrasi Mematikan Lampu Saat Mau Tidur Dan Saat Siang Hari. (Foto: Unsplash.com)
Suara.com - Manusia sangat memerlukan energi untuk memenuhi kehidupan sehari-hari. Listrik, air, dan bahan bakar merupakan sumber daya energi yang banyak dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Jika tidak dikelola dengan baik, maka akan energi tersebut bisa habis dan menyulitkan kehidupan manusia juga makhluk hidup lainnya. Oleh karenanya, perlu cara menghemat energi demi menjaga lingkungan hidup. Seperti diketahui, sumber energi terdiri dari dua, yakni energi yang dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui. Sumber energi yang tidak dapat diperbarui antara lain minyak, gas alam, batu bara, dan nuklir yang bisa habis sewaktu-waktu. Sementara sumber energi yang dapat diperbarui antara lain air, udara, angin, dan cahaya matahari. Bila menggunakan energi secara berlebih dapat memberikan dampak buruk, sehingga perlu cara menghemat energi. Misalnya, menggunakan listrik berlebihan akan menambah biaya tagihan listrik menjadi mahal. Begitu pun dengan penggunaan kendaraan secara berlebihan akan mengakibatkan polusi udara hingga pemanasan global yang dapat mempengaruhi perubahan iklim ekstrem. Oleh karenanya, perlu melakukan cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari. Dilansir dari berbagai sumber berikut cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari.
Itulah beberapa cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari. Terapkan dalam kebiasaan-kebiasaan kecil karena akan berdampak besar bagi kehidupan di masa depan Baca Juga: Tips Cara Menghemat Listrik dalam Pemakaian Rumah Tangga Kontributor : Lolita Valda Claudia Hampir semua aktivitas sehari-hari membutuhkan penggunaan energi listrik. Dari mulai smartphone hingga perabotan rumah tangga sudah memanfaatkan energi listrik untuk pengoperasiannya. Kenyataannya, penggunaan energi listrik yang berlebihan bisa merusak lingkungan dan membuat penggunaan sumber daya listrik menjadi sia-sia. Secara praktis, sahabat bisa melakukan penghematan energi dan membiasakannya selama melakukan berbagai aktivitas. Hal ini akan membuat pasokan energi listrik bisa digunakan secara optimal tanpa harus terbuang sia-sia. Selain itu, kebiasaan hemat energi tentunya juga bisa menghemat tagihan bulanan, loh. Yuk simak terus untuk mengetahui caranya! Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Energi ListrikBeberapa hal sederhana untuk menghemat energi mungkin sudah sahabat lakukan secara tidak disadari. Jika sudah berhasil mengubah rutinitas tanpa disadari, sahabat tentu juga bisa melakukan berbagai rutinitas lain untuk lebih menghemat energi. Nah, berikut ini hal-hal sederhana yang bisa sahabat lakukan. 1. Menggunakan lampu hemat energiCara menghemat energi merupakan perilaku yang bisa dibiasakan seseorang sebagai wujud nyata untuk menjaga kelestarian lingkungan dan tidak boros listrik. Penggunaan listrik sangat erat hubungannya dengan penggunaan lampu. Di Indonesia, jenis lampu pijar menjadi salah satu lampu yang relatif boros listrik. Oleh karena itu, dibuat lampu LED yang pemakaian dayanya lebih efisien. Penggunaan lampu LED juga memancarkan cahaya terang yang lebih alami untuk penerangan ruangan, loh! Sahabat juga bisa menggunakan lampu neon sebagai alternatif penggunaan lampu pijar. Ruangan tetap terang dengan penggunaan energi yang lebih efisien, deh. 2. Mematikan lampu saat sudah tidak dipakaiPernahkah sahabat meninggalkan ruangan dengan lampu menyala? Secara tidak sadar, sahabat mungkin sering membiarkan lampu ruang tamu menyala, padahal sahabat sedang berada di kamar. Meski sadar, sering kali seseorang merasa malas untuk mematikan lampu. Jika sudah terbiasa, sahabat bisa lebih menghemat penggunaan listrik di rumah, loh! 3. Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahariPengering pakaian menggunakan daya listrik yang cukup besar, loh. Oleh karena itu, akan lebih baik jika sahabat mengeringkan pakaian secara langsung di bawah sinar matahari. Jika matahari sedang terik, cukup keringkan pakaian dengan mengeringkan pakaian dengan menggunakan tangan agar. Selain lebih hemat energi, pakaian juga tidak akan cepat melar, deh. 4. Menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkunganNah, sekarang juga sudah banyak peralatan elektronik yang memanfaatkan teknologi ramah lingkungan untuk pengoperasiannya. Sahabat bisa memilih kulkas yang menggunakan freon ramah lingkungan agar penggunaannya lebih hemat energi. Tenang, harga barang-barang yang ramah lingkungan juga terjangkau dan sudah banyak jenisnya di pasaran, kok. 5. Memanfaatkan pencahayaan alamiPerlu diingat bahwa sumber pencahayaan bukan hanya lampu, loh. Jika sahabat memiliki ruangan dengan jendela yang lebar, sahabat bisa memanfaatkannya untuk pencahayaan di siang hari. Oh ya, pencahayaan alami dari cahaya matahari juga cantik untuk memotret objek atau berfoto-foto, loh. Jadi, tidak perlu pakai pencahayaan tambahan, deh. 6. Menggunakan fasilitas transportasi umumPenggunaan transportasi umum juga sangat membantu penghematan energi, loh. Jika puluhan orang memilih menggunakan transportasi umum daripada penggunaan kendaraan pribadi, penggunaan puluhan energi untuk kendaraan bisa lebih hemat. Belum lagi, sahabat juga bisa mengurangi polusi limbah kendaraan yang juga berbahaya bagi lingkungan. 7. Menggunakan air secukupnyaSiapa yang suka berlama-lama di kamar mandi? Nah, hal ini akan menghabiskan lebih banyak energi listrik dan air, loh. Secara tidak sadar, energi listrik yang digunakan akan terbuang tanpa ada yang menggunakan. Sahabat juga sebaiknya cukup mandi dengan bersih tanpa harus berlama-lama membiarkan air mengalir tanpa digunakan, ya. 8. Tidak membiarkan charger smartphone semalamanBeberapa peralatan listrik di rumah memang perlu diisi daya listriknya, tapi cukup lakukan pengisian daya baterai secukupnya saja, ya. Sahabat tidak perlu meninggalkan peralatan listrik seperti smartphone, game console, atau laptop seharian dalam keadaan di-charge. Jika baterai sudah penuh, cabut kabel dari smartphone agar daya listriknya tidak terbuang tanpa ada perangkat yang diisi baterainya. Nah, biasanya kabel tetap dibiarkan dengan kondisi terhubung dengan sakelar, pastikan sahabat sudah melepasnya juga dari sakelar. 9. Menggunakan timer pendingin ruanganTenang, sahabat masih boleh menggunakan pendingin ruangan, kok. Namun, sahabat juga bisa memilih pendingin ruangan yang ramah lingkungan. Selain itu, atur timer pendingin ruangan untuk padam saat sudah tengah malam dan suhu udara sudah lebih sejuk. Jadi, cukup gunakan pendingin ruangan saat dibutuhkan saja, ya. 10. Memakai pakaian sesuai kondisi cuacaSelain mengatur fungsi pendingin ruangan, sahabat juga bisa menyesuaikan pakaian yang digunakan, terutama selama melakukan aktivitas di dalam ruangan. Saat cuaca dingin, gunakan pakaian yang agak tebal agar tidak perlu menggunakan penghangat dan sebaliknya, gunakan pakaian yang tipis agar tidak perlu menggunakan pendingin ruangan. 11. Memanfaatkan energi alternatifSumber energi dari bahan bakar minyak merupakan sumber daya tak terbarukan. Jika penggunaannya berlebihan, lama-lama sumber energi bisa habis, loh. Oleh karena itu, sudah banyak penggunaan energi alternatif yang bisa sahabat gunakan dari bahan yang terbarukan seperti air, angin, dan sinar matahari. 12. Memasak dengan air secukupnyaSaat sedang merebus sayuran atau telur, usahakan untuk menggunakan takaran air yang sesuai. Hal ini akan mengurangi limbah bekas memasak sekaligus mempercepat proses memanaskan air sehingga penggunaan sumber daya listrik atau gas lebih awet. Baik menggunakan alat masak listrik maupun gas, tentu membutuhkan energi bukan? 13. Merawat peralatan listrik secara teraturSebaiknya sahabat juga melakukan service peralatan listrik dengan teratur. Hal ini menjaga peralatan listrik tetap berfungsi optimal dan tidak bekerja menggunakan daya berlebihan. Salah satu contohnya adalah kulkas dan microwave yang biasanya bagian freon-nya harus dibersihkan secara teratur agar pendinginnya tetap berfungsi secara optimal. 14. Memanfaatkan fungsi kendali smart deviceSahabat pasti sering merasa malas untuk memadamkan peralatan listrik di rumah ‘lan? Namun, saat ini rutinitas tersebut sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah karena ada kendali dari smart device yang bisa terhubung dengan smartphone. Hal ini akan mempermudah sahabat untuk mematikan daya peralatan listrik yang sudah tidak dipakai. 15. Membiasakan kebiasaan hemat energiAda banyak hal yang bisa dilakukan untuk melakukan penghematan energi. Namun, hal yang paling penting adalah terus membiasakan diri untuk menerapkannya secara konsisten. Selain itu, sahabat juga menyebarkan kebiasaan ini ke lingkungan terkecil yaitu keluarga dan pertemanan. Jika hal ini dilakukan secara berkesinambungan, penggunaan energi akan lebih hemat dan ramah lingkungan. Nah, sekarang saatnya sahabat mulai mengevaluasi diri dengan memperhatikan kebiasaan-kebiasaan kecil. Jika sudah dilakukan, pertahankan kebiasaan-kebiasaan tersebut secara konsisten. Jangan lupa untuk melakukan rutinitas lain yang biasanya masih diabaikan agar penggunaan energi lebih hemat untuk masa depan. Penulis : Rizkita Darajat |