Indonesia ke Malaysia apa perlu visa?

Brilio.net - Malaysia kerap menjadi salah satu pilihan masyarakat Indonesia untuk berlibur. Selain tak terlalu jauh dari Indonesia, Negeri Jiran itu juga menawarkan beberapa destinasi wisata yang cukup menarik. Sebut saja Legoland Malaysia, Batu Caves, hingga Museum Negara Malaysia.

Meski dekat, tapi yang namanya liburan ke luar negeri tetap butuh persiapan khusus agar semua rencana yang sudah diagendakan berjalan lancar. Terlebih jika ini merupakan kunjungan pertama kamu ke Malaysia. Karena itu, kamu perlu melakukan beberapa persiapan berikut ini.

1. Pastikan masa berlaku paspor

Indonesia ke Malaysia apa perlu visa?
Brilio.net/yani andryansjah

Liburan ke Malaysia nggak membutuhkan visa kok, kamu hanya perlu menyiapkan paspor. Bagi yang belum punya, segera urus di kantor imigrasi. Tapi kalau sudah punya, cek kembali paspor kamu dan pastikan masa berlakunya masih di atas enam bulan.

Jangan sampai kamu sudah sampai bandara dan siap untuk terbang, tapi malah nggak diizinkan berangkat oleh imigrasi karena masa berlaku paspor yang tinggal enam bulan lagi. Hal ini juga berlaku saat berhadapan dengan imigrasi di Malaysia.

Oh iya, nggak seperti Singapura, begitu sampai di bandara Malaysia kamu nggak bakal mendapatkan kartu imigrasi. Jadi, kamu bisa langsung berjalan ke loket imigrasi di bandara Malaysia untuk mendapatkan stempel pada paspor.

2. Langsung beli tiket pulang-pergi

Indonesia ke Malaysia apa perlu visa?
flight-report.com

Saat berangkat dari Indonesia, biasanya petugas check-in dan imigrasi bandara bakal menanyakan tiket kepulangan kamu. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa nantinya kamu nggak bakal luntang-lantung di negeri orang. Oleh sebab itu, saat beli tiket pesawat untuk berangkat ke Malaysia, sebaiknya kamu juga beli tiket untuk pulang sekaligus.

Selain untuk melancarkan proses di imigrasi, beli tiket pulang-pergi juga tentunya lebih praktis. Apalagi sekarang sudah ada banyak maskapai penerbangan yang menyediakan rute penerbangan langsung dari Indonesia ke Malaysia. Salah satu contohnya adalah Citilink, yang jadwalnya bisa kamu cek di sini.

Nggak perlu khawatir soal biaya karena kamu bisa memanfaatkan teknologi buat mendapatkan tiket pesawat berharga murah ke Malaysia. Salah satunya dengan mengaktifkan fitur Price Alert pada aplikasi Traveloka. Cukup masukkan “Malaysia” pada kolom destinasi, lalu tentukan batasan harga yang kamu mau. Nah, nanti Traveloka bakal memberikan pemberitahuan kalau ada tiket pesawat dengan harga yang sesuai bujet kamu. Membantu banget, kan

3. Tukar uang ringgit di Indonesia

Indonesia ke Malaysia apa perlu visa?
forexindonesia.org

Sebelum berangkat ke Malaysia, jangan lupa menukar uang Rupiah dengan uang Ringgit. Tukar dalam jumlah secukupnya aja, sesuaikan dengan rencana belanja atau pengeluaran kamu selama di Malaysia nanti. Memang, sih, kamu bisa tukar uang di Malaysia juga, tapi biasanya rate kurs di Indonesia relatif lebih bagus daripada Malaysia. Selisihnya bisa mencapai Rp1.000 sampai Rp2.000 kalau menukar uang di sana.

Tapi yang namanya liburan, pasti bakal ada hal-hal yang berjalan di luar rencana. Bukan nggak mungkin uang Ringgit yang kamu bahwa masih kurang untuk belanja di Malaysia. Karena itu, jangan lupa bawa ATM berlogo Cirrus, Visa, atau Mastercard agar bisa tarik tunai kalau butuh dana tambahan. Tapi biasanya kamu bakal dikenakan biaya sekitar Rp25.000 untuk setiap tarik tunai, tergantung dari bank masing-masing.

4. Pelajari aturan-aturan umum di Malaysia

Indonesia ke Malaysia apa perlu visa?
MRT Corp

Lebih dari sekadar senang-senang, sebetulnya liburan ke negeri orang juga mengajarkan kamu untuk menghargai budaya dan kebiasaan lokal. Agar liburan di Malaysia berjalan lancar, pastikan kamu mempelajari beberapa aturan umum di sana dan menaatinya. Tenang aja, kalau dibandingkan dengan Singapura, peraturan umum di Malaysia nggak terlalu ketat.

Saat berjalan di eskalator, kalau kamu sedang nggak terburu-buru, berdirilah di sisi kiri. Sisi kanan ditujukan buat orang-orang yang berjalan cepat atau bahkan berlari. Lalu, saat naik MRT buat keliling Malaysia, kamu wajib mendahulukan orang yang keluar dari MRT, baru setelah itu kamu bisa gantian masuk. Aturan ini juga berlaku saat kamu naik bis atau berada di lift.

Walaupun relatif dekat dari Indonesia, liburan ke Malaysia tetap membutuhkan persiapan khusus. Semoga keempat tips di atas bisa membantu kamu menjalani liburan yang seru dan nggak terlupakan di Malaysia, ya. Happy holiday!

(brl/red)

Recommended By Editor

  • Siap ubah dunia jadi lebih baik, The Crazy Kind saingi Crazy Rich
  • 3 Destinasi wisata di Jepang saat musim panas, memanjakan mata
  • Ini beda liburan mewah di kapal pesiar laut dan sungai
  • Malu on cam tapi ingin jadi kreator TikTok? Coba 5 ide konten ini, yuk
  • Begini ekspedisi kuliner ala Gordon Ramsay, mengulik tradisi lokal
  • Liburan bareng anak naik pesawat? Ini 3 tips jitu ala Ringgo Agus
  • 5 Cara pose foto profesional buat Linkedin, auto ramai tawaran kerja
  • 5 Alasan FKY 2019 layak jadi agenda wisata kamu ke Jogja

(brl/red)

Apakah WNI butuh visa ke Malaysia?

Setiap orang Indonesia dapat berlibur ke Malaysia hingga 30 hari lamanya tanpa memerlukan visa, lho.

Apakah ke Malaysia perlu visa dan paspor?

Jadi, jawaban atas pertanyaan apakah ke Malaysia perlu paspor adalah tetap perlu, hanya visa saja yang tidak perlu diurus jika jalan-jalan ke sana. Visa tersebut diberikan oleh pihak Imigrasi dengan bukti stempel Visa on Arival selama maksimal 30 hari izin tinggal gratis di Malaysia.

Apakah Malaysia negara bebas visa?

Negara metropolitan Asia yang bebas visa Indonesia selanjutnya adalah Malaysia. Di Negara ini, Anda mendapatkan waktu bebas visa maksimal 30 hari. Negara tetangga yang serumpun dengan Indonesia ini memiliki banyak tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya, Menara Petronas atau Menara Kembar.

Berapa visa ke Malaysia 2022?

Pengajuan visa ini baru akan dibuka mulai 1 Oktober 2022, dengan biaya visa awal adalah 1.000 ringgit atau sekitar Rp 3,3 juta.